BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Praktikum ini berjudul Analisa Lumpur Pemboran. Praktikum ini

berisi tentang beberapa percobaan. Dimulai dari pengenalan alat-alat dan

bahan laboratorium beserta fungsinya, pengukuran densitas dan Sand

Content, pengukuran viskositas dan Gel Strength, pengukuran kadar minyak

dan pH pada lumpur pemboran, pengukuran MBT (Methyl Blue Test) dan

pengukuran Filtration Loss dan Mud Cake.

Tujuan utama dari sistem sirkulasi pada suatu operasi pemboran

adalah untuk mensirkulasikan fluida pemboran (lumpur bor) ke seluruh

sistem pemboran, sehingga lumpur bor mampu mengoptimalkan fungsinya.

Sistem sirkulasi pada dasarnya terdiri dari empat komponen, yaitu fluida

pemboran (lumpur bor), tempat persiapkan, peralatan sirkulasi dan

Conditioning Area.

Praktikum Analisa Lumpur Pemboran terdiri dari beberapa

percobaan. Dimulai dari pengenalan alat-alat dan bahan laboratorium

beserta fungsinya, pengukuran densitas dan Sand Content, pengukuran

viskositas dan Gel Strength, pengukuran MBT (Methyl Blue Test) dan

pengukuran Filtration Loss dan Mud Cake.

1
 2

Fluida pemboran merupakan suatu campuran cairan dari beberapa

komponen yang dapat terdiri dari air (tawar atau asin), minyak, tanah liat

(Clay), bahan-bahan kimia, gas, udara, busa maupun Detergent. Di lapangan

fluida dikenal sebagai "lumpur" (Mud). Lumpur pemboran merupakan

faktor yang penting serta sangat menentukan dalam mendukung kesuksesan

suatu operasi pemboran. Kecepatan pemboran, efisiensi, keselamatan dan

biaya pemboran sangat tergantung pada kinerja lumpur pemboran.

Lumpur umumnya campuran dari tanah liat (Clay), biasanya

Bentonite dan air yang digunakan untuk membawa Cutting ke atas

permukaan. Lumpur berfungsi sebagai lubrikasi dan medium pendingin

untuk pipa pemboran dan mata bor.

1.2 Tujuan

1.2.1 Tujuan Umum

1. Sebagai syarat kelulusan yang diajukan oleh kampus

2. Melatih mahasiswa untuk membuat laporan adar terbiasa dalam

membuat laporan atau tugas akhir

3. Melatih kerja sama dalam melakukan praktikum

4. Menjadikan mahasiswa lebih disiplin dalam waktu

5. Mendapatkan nilai praktikum untuk mata kuliah ui lab lumpur

pemboran

Laporan Resmi Praktikum Analisa Lumpur Pemboran

 3

1.2.2 Tujuan Khusus

1. Mengetahui alat-alat dan bahan yang digunakan dalam praktikum

analisa lumpur pemboran

2. Mengetahui fungsi dari alat-alat yang digunakan dalam praktikum

anlisa lumpur pemboran

3. Mengetahui cara menggunakan alat-alat tersebut

4. Mengataui bentuk dan rupa dari alat-alat tersebut

5. Mengtahui kelebihan dan kekurangan dari alat-alat tersebut

6. Menentukan densitas lumpur pemboran dengan menggunakan mud

balance

7. Menentukan kandungan pasir dalam lumpur pemboran

8. Mengenal material lumpur pemboran besrta fungsi-fungsinya

9. Mentukan besarnya kandungan kadar pasir (%) yang trkandung

dalam lumpur pemboran

10. Mengetahui funsi dari densitas dan sand content

11. Mentukan viskositas lumpur pemboran dengan menggunakan

marsh funnel

12. Mentukan viskositas nyata (apparent viscossity), (plastic viscosity),

(yeild point), (gel strength) lumpur pemboran

13. Mentukan nilai gel strength pada lumpur pemboran

14. Mengetahui perbedaan viscositas nyata, plastic viscosity, yeild

point, dan gel stength

15. Mengetahui cara kerja fann vg meter

Laporan Resmi Praktikum Analisa Lumpur Pemboran

 4

16. Menentukan kemampuan clay dalam meningkatkan kation dalam

suatu larutan

17. Mentukan fungsi dari pengukuran MBT

18. Mengetauhi jenis-jenis mineral clay

19. Mengetahui faktor-faktor mineral clay mempuyai kapasitas tukar

kation berbeda

20. Mengetahui apa iyu pengukuran MBT

21. Mempelajari pengaruh komposisi lumpur pemboran terhadap

filtration loss dan mud cake

22. Mengenal dan memehami alat-alat dan perinsip kerja filter press

23. Mengetahui apa itu filtratin loss

24. Mengetahui apa itu mud cake

25. Mengetahui penyebab terjadinya filtration loss dan mud cake

26. Mengetahui pengertian emulsi pada lumpur pemboran

27. Mengetahui alat yang digunakan

28. Mengtahui bahan-bahan yang digunakan

29. Mengetahui hasil pengamatan dari pada percobaan kali ini

30. Mengetahui pengertian pH pada lumpur pemboran

Laporan Resmi Praktikum Analisa Lumpur Pemboran

 5

1.3 Manfaat

1.3.1 Manfaat Untuk Mahasiswa

1. Mahasiswa dapat mengetahui bagaimana cara menganalisa lumpur

pemboran.

2. Mahasiswa dapat mengenal alat-alat dan bahan yang biasa

digunakan dalam analisa lumpur pemboran.

3. Mahasiswa dapat mengerti dan mendapat gambaran tentang

pengujian lumpur di laboratorium.

4. Mahasiswa dapat mengaplikasikan apa yang diterapkan dalam

setiap percobaan atau praktikum analisa lumpur pemboran.

1.3.2 Manfaat Untuk Dosen

1. Dosen dapat menilai kemampuan mahasiswa dalam menganalisa

lumpur pemboran.

2. Dosen dapat mengaplikasikan teori dasar ke dalam sebuah

praktikum percobaan.

3. Dosen dapat mengetahui sejauh mana wawasan mahasiswa dalam

aplikasi ilmu pengenalan uji lumpur dalam laboratorium.

1.3.3 Manfaat Untuk Akamigas Balongan

1. Menciptakan mahasiswa yang memiliki keterampilan dalam

penulisan laporan.

2. Menciptakan mahasiswa yang siap bekerja.

3. Dapat menjadi acuan keberhasilan kampus dalam membina

mahasiswa.

Laporan Resmi Praktikum Analisa Lumpur Pemboran

 6

1.4 Ruang Lingkup

Laporan ini memiliki judulLaporan Resmi Praktikum Analisa

Lumpur Pemboran dibuat guna untuk memenuhi tugas Mata Kuliah

Pengenalan Uji Lab. Lumpur. Dengan melakukan enam kali praktikum dan

dua kali Technical Meeting. Praktikum Analisa Lumpur Pemboran ini

dilakukan oleh Mahasiswa Teknik Perminyakan Akamigas Balongan

Angkatan XIII Semester IV yang dilaksanakan mulai tanggal 27 Maret 2016

sampai dengan tanggal 25 April 2016 yang dilaksanakan di Laboratorium

Analisa Lumpur Pemboran. Technical meeting yang pertama dilaksanakan

pada tanggal 27 Maret 2016. Praktikum pertama dilaksanakan pada tanggal

27 Maret 2016 di Laboratorium Analisa Lumpur Pemboran dengan materi

pertama yaitu Pengenalan Alat-alat dan bahan serta Fungsinya. Praktikum

kedua dilaksanakan pada tanggal 28 April 2016 di Laboratorium Analisa

Lumpur Pemboran dengan materi yaitu Pengukuran Densitas dan Sand

Content. Pada praktikum ketiga dilaksanakan pada tanggal 2 April 2016

dengan materi Pengukuran Viskositas dan Gel Strength. Selanjutnya pada

praktikum keempat dilaksanakan pada tanggal 9 April 2016 dengan materi

Pengukuran MBT (Metyl Blue Test). Lalu praktikum kelima dilaksanakan

pada tanggal 14 April 2016 di Laboratorium Analisa Lumpur Pemboran

dengan materi Pengukuran Filtration Loss dan Mud Cake. Dan praktikum

terakhir dilaksanakan pada tanggal 25 April 2016 dengan materi

Pengukuran Kadar Minyak dan pH pada Lumpur Pemboran. Sebelum

melakukan praktikum diadakan Pre test yang dilaksanakan 30 menit

Laporan Resmi Praktikum Analisa Lumpur Pemboran

 7

sebelum praktikum berlangsung guna mengetahui kemampuan mahasiswa

Akamigas Balongan dalam menghadapi materi praktikum. Technical

Meeting yang kedua juga diadakan pada tanggal 15 Mei 2016 dan Responsi

Lisan dilaksanakan pada tanggal 24 Mei 2016 .Secara keseluruhan

Praktikum Analisa Lumpur Pemboran berjalan dengan baik. Dengan

bantuan Asisten Praktikum, literatur buku yang ada dan internet untuk lebih

memahami materi praktikum yang dilakukan.

Laporan Resmi Praktikum Analisa Lumpur Pemboran