You are on page 1of 9
DEPARTEMEN PEKERJAAN UMUM DIREKTORAT JENDERAL BINA MARGA DIREKTORAT BINA PROGRAM Proyek Pengendalian Dan Pendayagunaan Program Bantuan Prasarana Perhubungan BANTUAN TEKNIS MANAJEMEN PROYEK (BTMP), JALAN PROPINSI DAN KABUPATEN/KOTA TINGKAT PROPINSI (Region I : JAWA dan BALI) LAPORAN BULANAN No. 01 Nopember 1999 Propinsi : JAWA BARAT Tahun Anggaran : 1999 / 2000 a > PT. NUSA CONSULTANTS Ze 4 Bekerja sama dengan ge PT. Panca Argaloka PT, Nincec Multi Dimensi PT, Prospera PT. Anugrah Krida Pradana o ~ Tk AR’ _ IMP PROPINSIJAWA BARAT J), Madurasa Utara Xo. 23 (Moh. Toha) Bandung. Telo. 022 - 5206323 BAB I BAB II BAB IIL BAB IV BAB V DAFTAR ISI Surat Pengantar DAFTAR IST PENDAHULUAN 1. Umum 2. Struktur Organisasi Konsultan 3. Peta Wilayah Kerja 4. Jadwal Pekerjaan JADWAL KEGIATAN KONSULTANT BULAN INI 2.1. Rencana dan Realisasi Kegiatan Konsultan 2.2. Kegiatan Koordinasi 23. Kunjungan Lapangan KEMAJUAN PERENCANAAN PROGRAM DAN PELAKSANAAN 3.1. Analisis Kemajuan Perencanaan Program TA. 2000/2001 3.2. Analisis Kemajuan Fisik dan Keuangan TA. 2000/2001 3.3. Kemajuan Pengelolaan dan Pengembangan Database MASALAH DAN ALTERNATIF PEMECAHANNYA 4.1. Permasalahan dan Alternatif Pemecahannya 4.2. Rekapitulasi Permasalahan KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimputan 5.2. Saran LAMPIRAN-LAMPIRAN BAB I PENDAHULUAN 1.1. Umom Dalam perencanaan program dan pengelotaan jeringan jalan selama dekade terakhir sejak tahun 1988 hingga 1998, mayoritas proyek-proyek jalan diimplementasikan dengan orientasi kebijakan politis terpusat. Sehingga lebih banyak proyek-proyek pembangunan jalan diprogramkan prioritas untuk pengembangan terpusat terhadap Jalan Nasional/Propinsi menuju kota-kota besar. Kurangnya penataan sistem perencanaan terpadu_ terhadap dampak lingkungan dari semua sektor, berakibat gejala kemacetan dan kecelakaan Jalu lintas di kota-kota besar dan di Jalan Nasional atau Propinsi jalur strategis. Secara tidak langsung menganggu kelancaran Kehidupan sosial dan ekonomi masyarakat terutama menganggu harmonisasi hubungan tata perkotaan dan tata wilayah antar dacrah. Untuk mengefektifkan dan mengoptimalkan pengelolaan sektor jalan dalam satu integrasi terpadu, maka pemahaman dalam pengelolaan jalan harus didasarkan pada satu kesatuan sistem jaringan jalan mulai dari jaringan Jalan Nasional, Propinsi, Kabupaten/Kota sampai ke desa-desa. Sejalan dengan konsep desentralisasi, wewenang pengelolaan Jalan Kabupaten/Kota sepenuhnya berada pada Pemda Kabupaten/Kotamadya dan pembinaan Jalan Propinsi kepada Pemda Propinsi Untuk itu. pada tahap awal, Pemerintah Pusat memandang perlu mengintegrasikan terlebih dahulu pengelolaan Jalan Propinsi dan Kabupaten/Kota sebelum pengelolaan menyeluruh dalam satu sistem jaringan jalan dengan melibatkan koordinasi antar instansi terkait dari tingkat Pusat, Propinsi dan Daerah Kabupaten. Dalam rangka mendukung percepatan pelaksanaan otonomi daerah dan meningkatkan kemampuan sumber daya manusia di Propinsi dan Daerah Kabupaten/Kota maka Pemerintah Pusat memandang perlu memperbantukan Konsultan Manajemen yang dinamakan Bantuan Teknis Manajemen Proyek (BTMP) Pengelolaan Jalan Propinsi dan Kabupaten/Kota Tingkat Propinsi Melalui mekanisme kerjasama terpadu dan terarah dimasa datang maka akan terbentuk kesamaan persepsi akan kebutuhan data akurat dan tepat yang didukung oleh sumber daya yang andal di Propinsi dan Daerah Kabupaten/Kota. Tujuan BIMP - Prop. Jalan Propinsi dan Kabupaten/Kota, adalah untuk : 1, Membantu meningkatkan kualitas pelaksanaan program’ secara menyeluruh dalam perencanaan, pemograman, perantauan evaluasi pelaksanaan program Jalan Propinsi dan Kabupaten/Kota, 2. Membantu mewujudkan sistem informasi pengelolaan Jalan Propinsi dan Kabupaten/ Kota terutama untuk peta dan ruas jalan termasuk kondisinya agar supaya dapat digunakan sebagai masukan dalam perencanaan program berikutnya. 3. Membantu terwujudnya laporan komprehensif dan terkonsolidasi pengelolaan Jalan Propinsi dan Kabupaten/Kota secara reguler dan tepat waktu sebagai alat pengendalian. Pekerjaan BTMP untuk pengelolaan Jalan Propinsi dan Kabupaten / Kota, Tingkat Propinsi Tahun Anggaran 1999/2000 ini dibiayai melalui Proyek Pengendalian dan Pendayagunaan Program Bantuan Prasarana Perhubungan (Proyek P3BP2), Dit. Bina Program, Ditjen Bina Marga. Adapun kegiatan yang dicakup olen Bantuan Teknis Manajemen Proyek adalah : 1. Memonitor, evaluasi dan menganalisis Perencanaan Program Pengelolaan Jalan ‘Tahun Anggaran 2000/2001 dan 2001 / 2002. (Koordinasi dengan Bagian Penyusunan dan Perencanaan Program) © Status survey © Data survey © Peta propinsi/kabupaten * Mekanisme perencanaan ‘* Modul Programing IRMS, BMS & KRMS 2. Memantau, evaluasi dan menganalisis Pelaksanaan Program Tahun Anggaran 1999/2000 (Koordinasi dengan Bagian Pembangunan dan Pemeliharaan) + Kemajuan proses pelelangan + Analisis RFK —JP & RFK —JK * Rekap dan status SPM * Consolidated Report * Mekanisme dan organisasi pengelolaan ‘+ Mengkaji pola penggunaan KPE Memantau pengelolaan DATABASE, (Koordinasi dengan Bagfan Perencanaan dan Pemeliharaan) Data Base Jalan IRMS ~ Jalan Propinsi KRMS — Jalan Kabupaten Peta dan program jaringan jalan tervalidasi Data Base Jembatan + BMS ~ hanya Jalan Propinsi BMS ~ Tervalidasi Aplikasi Sistem Harga satuan K8 ~ K9 2 Jalan Kabupaten Inventarisasi Kondisi peralatan : Jalan Kabupaten Evaluasi pasca pelaksanaan : Jalan Kabupaten’ Koordinasi Instansi Terkait (Koordinasi dengan BAPPEDA, SUNGRAM, Kadin PU. Kab., dan KMT-Konsultant yang ada) Desimenasi Laporan kegiatan koordinasi Koordinasi dengan konsultan manajemen lainnya Agenda pertemuan, tanggapan dan hasil Membantu mengumpulkan data-data BTMP Jalan Propinsi dan Kabupaten/Kota ke Tim Pembina Pusat Daftar Masalah Quality Assurence Untuk Laporan Bulanan Jalan Propinsi, bulan Nopember 1999 ini telah diadakan Koordinasi dengan Tim Pembina Propinsi antara lain dengan Bappeda Tk. I, Biro Penyusunan Program Tk. I dan Pemimpin Proyek P3T Prop. dalam pengumpulan data-data Peta dan Daftar Ruas-ruas Jalan Propinsi, Nasional, Arteri menurut SK Menteri Tahun 1999, Program Pelaksanaan APBD status Maret 98 dan September 99, Program Pelaksanaan untuk BPJP + BLN status Maret 1999 (Laporan KPE) dan Data Umum Jembatan Nasional dan Propinsi status Maret dan Juni 199. 3 Data-data dari P3T-Prop. tersebut dievaluasi dan diklarifikasikan terhadap data- data atau format-format. pembekalan software maupon modul-modul sewaktu diadakan diseminasi. Secara berkala diadakan koordinasi bersama di Kantor PU Bina Marga untuk memperoleh basil yang ter-Up Dating. Hasilnya disajikan didalam laporan ini sesuai Juknis didalam modul-modul diseminasi, di back-up dengan illustrasi analisis. Demikian pula untuk Laporan Bulanan Jalan Kabupaten, bulan Nopember juga telah diadakan koordinasi dengan Tim Pembina Propinsi antara lain dengan Pemsimpin Proyek P2BPJK, Bappeda, Biro Penyusunan Program dan dengan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Daerah Kabupaten. Kegiatan Perjalanan Dinas ke PU-PU Kabupaten untuk periode Nopember/Desember 1999 telah dilaksanakan di Kabupaten Sumedang, Kabupaten Majalengka dan Kabupaten Bandung (Soreang). Data-data untuk program Jalan Kabupaten yang telah didapat untuk divalidasi dan diklarifikasikan antara lain dari: * Bappeda Peta Jaringan Jalan KabupateniKota Dati Il se-Jabar (P2BPJK) TA. 1999-2000 (20 kabupaten) - Reneana Definitif TA. 1999-2000 (RDIJK) * P2BPIK + Peta Jaringan Jalan Kabupaten tahun 1992 produksi Konsultan CTC (20 kabupaten) - Daftar Ruas Jalan Kabupaten se-Jabar versi SK Gubernur tahun 1998 - Data Survey Analisa Lalu Lintas - Laporan Pelaksanaan Program Jalan Kabupaten/Kota tahun 1998/1999 dan 1999/2000 - Data Base Form - K1 dan K10 - Realisasi keuangan tahun 1999/2000 Proyek Bantuan Perhubungan dan Penanganan Jalan Propisisi Tingkat I Jawa Barat. + Tim Pengelola_: - RFK tahun 1999/200 dan tahun 2000/2001 Kabupaten/Kota - Peta versi PU Kabupaten / lokal UR-LJK tahun 2000/2001 untuk yang ada ~ Data P2~ P2 ~ P3 tahun 2000/2001 (untuk yang sudah ada) Khusus untuk Jalan Kabupaten proses validasi, verifikasi dan up-dating data-data tersebut dilakukan di Kantor BTMP Bandung maupun di Kantor DPU-Mina Marga Kabupaten masinig-masing yang mana sebelumnya BTMP-Prop., saat itu langsung mengadakan diseminasi terlebih dahulu bersama Tim Pengelola Jalan Kabupaten setempat. Hasilnya dibawa ke Kantor BTMP-Prop. Bandung dan dikoordinasikan kembali dengan P2BPJK-Prop. untuk diproses kedalam format-format standard BTMP atau up-dating kedalam. software BIMP. Penyampaian Laporan Bulanan untuk kemajuan Jalan Propinsi dan Jalan Kabupaten BTMP ini, disajikan dalam satu buku laporan dengan cara terpisah. Demikian semoga Laporan Bulanan BYMP ini bermanfaat bagi semua pihak yang terkait didalam proyek-proyek Jalan Propinsi dan Kabupaten Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga TA. 1999/2000 dan TA. 2000/2001. Segala kekurangan yang ada mudah-mudahan dapat terisi dan disempurnakan pada Laporan Bulanan berikutnya. 1.2. Struktur Organisasi Konsultan Dalam implementasi pekerjaan Bantuan Teknis Manajemen Proyek, Konsultan membentuk Struktur Organisasi yang merupakan satu kesatuan atau tidak terpisahkan terhadap tugas dan wilayah kerjanya yang saling mendukung untuk tercapainya sasaran yang dikehendaki, Personil Inti terdiri dari: 1 (satu) Sub Team Leader 2(dua) Assisten Sub Team Leader; masing-masing sata untuk Jélan Propinsi, satu untuk Jalan Kabupaten 2(dua) Data Base specialist, masing satu untuk Jalan Propinsi, satu untuk Jalen Kabupaten dan dibantu oleh 3 (tiga) orang Assisten Enginner. Untuk lebih jelasnya tentang Struktur Organisasi Konsutan BIMP-Prop., diperlihatkan pada Tabel ...... halaman berikut ini [eaten ee at me] NoIsiuaaS. Bris >eayoy Oaweg pou vad a ered om Roe ot yeshse ody cesar [ea Jt ss roles ualovn a9 veueg GLB ‘ i mcg fr SR ‘vowed run eAvoy seem,” (A wie T | Meats >! ree « ota |g 2 ot wa Pecans ~~ of eevee] [eomeninan|| wisn me seg’ || epoddeg || ood fe 2 Nne> ow dOdddnie ANYLTNBNOO VSN ‘Ld {ecw een N¥LINSNOA ar 7 weing mT 2 eg 8 ISNIdO¥d WNIGNEd WL 2 le net t z u9ato z a ¥ Mardy | of woaen wep sudaig umer venueg veeeeoaa Lvsnd- aii ke Beupioy evens NYLTASNOW = Wer = : > ‘uownmretnee uep sudoig ueer be : srreeg eons 2 ~ weed euesyeieg wi 2 rosa Dae Stns \seupiooy —--— mn weety swedieg | [Geneva | [ mie ps [NIV W¥LTNGNOM | a res ae pe verodejag «| opuewoy ——— uerwveg venebivag yerveg wit iNvoNaiaiay Lys WIENS WL VLOMINALVdNaVa NVC ISNIdOdd NVIVP NVV101S9Nad NVd ISVSINVOXO UNLINYLS Joyvid TEMuIaAN J] Jooulduq uaisissy WERE SUBTA“AT TH s0uisuq uaisissy Tosouidug wasissy, SW [swan swan eioadg oseg vec, TL29peoT wivoy ang sy [29peo7] urea, dng “ssy A peATEH IT *9 OKOpUBAA “AL *] Sunsy InN AT ‘ory ynsn A “AT ISNIdOWINVIVE | NALVdN GVH NVIVE ‘aynduo5 s07836dO SuBISHIES Reavy ery I Jape] wea, ang oBuqng oo, A] LVUVd VAAVE ISNIdOUd MAAOUd NAWALVYNVW SINMAL NVOINVE NVLTASNOM ISVSINVOUO WALAAULS

You might also like