Dalam sistem penyaluran tenaga listrik seringkali terjadi gangguan-
gangguan pada jaringan yang melintasi pada area terbuka seperti Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) baik 70 kV maupun 150 kV. Diperoleh bahwa penyebab gangguan transmisi yang paling sering terjadi adalah petir. Untuk mengurangi dampak dari gangguan petir tersebut, kami melakukan beberapa upaya antara lain modifikasi metode pentanahan pada tower SUTT dengan metode drum counterpoise untuk menurunkan tahanan pentahanan dengan cara menambahkan material penyerap air. Drum yang berisi material penyerap air tersebut akan ditanam bersama elektroda dengan metode counterpoise, kemudian tahanan pentanahan diukur dengan menggunakan earth tester. Berdasarkan analisa data dan skala prioritas, didapatkan bahwa gangguan petir tersebut disebabkan oleh nilai tahanan pentanahan yang kurang baik. Sehingga untuk memperbaiki nilai tahanan pentanahan tower, menggunakan metode mesh serta memperbaiki kualitas tanah pada kaki tower. Metode mesh dilakukan dengan cara memasang batang rod di setiap sisi tapak tower. Setiap batang rod tersebut masing-masing dihubungkan dengan tapak tower untuk menjadi grounding bantu. Kemudian setiap batang rod tersebut dihubungkan menggunakan kawat tanah sehingga membentuk rangkaian. Untuk memperbaiki kualitas tanah ini dilakukan dengan metode drum. Dimana drum yang berisi campuran dari arang, garam, dan tanah akan ditanam di dua sisi rod yang nilai tahanan pentanahannnya lebih tinggi. Campuran material tersebut dapat membantu menahan resapan air dalam tanah, sehingga kelembaban tanah di dalam drum tersebut tetap terjaga dalam waktu yang jauh lebih lama daripada diluar drum tersebut.Setelah memperbaiki kualitas tanah dan memasang metode mesh pada sistem pentanahan tower, maka dilakukan pengukuran tahanan pentanahan menggunakan earth tester dalam kondisi cuaca yang berbeda.
Dalam unit bisnis penyaluran (transmisi), PT.PLN (Persero) tidak terlepas
dari proyeksi biaya. Penggunaan metode ini dapat menghindarkan dari proyeksi biaya pada peralatan yang rusak akibat terkena sambaran petir. Berdasarkan data yang terlampir didapatka bahwa saving yang diperoleh adalah sebesar satu juta empat ratus limapuluh ribu rupiah. Sedangkan pada metode ini gain atau biaya yang didapat tidak diperoleh. Serta benefit yang didapatkan adalah memperkecil nilai tahanan pentanahan pada tower SUTT dan menyempurnakan metode pentanahan yang sudah ada sehingga menjadi lebih andal.
Kata Kunci : Saluran Transmisi, Gangguan Petir, Metode Mesh, Metode Drum