Professional Documents
Culture Documents
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pariwisata adalah salah satu jenis industri baru mampu menghasilkan
pertumbuhan ekonomi yang cepat dalam penyediaan lapangan kerja, peningkatan
penghasilan, standar hidup serta menstimulasi sektor-sektor produktivitas lainnya.
Sedangkan wisatawan adalah seorang yang melakukan perjalanan dari suatu tempat
ke tempat yang ada wisatanya untuk melihat sesuatu yang lain. Wisatawan meliputi :
a. Orang-orang yang sedang mengadakan perjalanan untuk bersenang-senang, untuk
keperluan pribadi, untuk keperluan kesehatan dan sebagainya,
b. Orang-orang yang sedang mengadakan perjalanan dengan maksud menghadiri
pertemuan, konferensi, musyawarah, atau di dalam hubungan sebagai utusan
badan organisasi,
c. Orang-orang yang sedang mengadakan perjalanan dengan maksud bisnis,
Sektor pariwisata merupakan salah satu sumber devisa negara dan dalam upaya
meningkatkan penghasilan masyarakat Indonesia dewasa ini dan dimasa yang
akan datang disadari akan semakin menjadi penting. Oleh karena itu, setiap
upaya yang bertujuan untuk menunjang pertumbuhan dan perkembangan
disektor ini perlu didukung dan digalakan.
Salah satu sektor yang erat kaitannya dan cukup menentukan bagi pertumbuhan
dan perkembangan sektor pariwisata adalah sektor kesehatan. Menurut Kamus Besar
Bahasa Indonesia, kesehatan berasal dari kata sehat yang mempunyai arti keadaan
baik seluruh badan serta bagian-bagiannya bebas dari sakit atau waras. Jadi kesehatan
mempunyai pengertian sebagai keadaan sehat, kebaikan (keadaan badan, dan
sebagainya),.
Sehat merupakan sebuah keadaan yang tidak hanya terbebas dari penyakit akan
tetapi jugameliputi seluruh aspek kehidupan manusia yang meliputi aspek fisik,
emosi, sosial dan spiritual. Menurut WHO (1947), sehat itu sendiri dapat diartikan
bahwa suatu keadaan yang sempurna baik secara fisik, mental dan sosial serta tidak
hanya bebas dari penyakit atau ke-lemahan.
1
Sedangkan menurut UU No.23,1992 tentang Kesehatan menyatakan bahwa:
Kesehatan adalah keadaan sejahtera dari badan, jiwa dan sosial yang memungkinkan
hidup produktif secara sosial dan ekonomi. Dalam pengertian ini maka kesehatan
harus dilihat sebagai satu kesatuan yang utuh terdiri dari unsur-unsur fisik, mental dan
sosial dan di dalamnya kesehatan jiwa merupakan bagian integral kesehatan.Dalam
pengertian yang paling luas sehat merupakan suatu keadaan yang dinamis dimana
individu menyesuaikan diri dengan perubahan-perubahan lingkungan internal
(psikologis, intelektual, spiritual dan penyakit) dan eksternal (lingkungan fisik, sosial
dan ekonomi) dalam mempertahankan kesehatannya
1.3 TUJUAN
1.3.1 Tujuan Umum
Untuk mengetahui bagaimana destinasi dan dan aktifitas wisata kesehatan di
Indonesia
1.3.2 Tujuan Khusus
1. Mengidentifikasi apa yang dimaksud dengan kesehatan pariwisata.
2. Mengidentifikasi apa saja jenis pariwisata kesehatan.
3. Mengidentifikasi bagaimana pariwisata kesehatan yang ada di Indonesia.
2
BAB II
PEMBAHASAN
Secara etimologis, pariwisata terdiri dari kata wisata yang berarti perjalanan
(travelling); kata wisatawan yaitu orang atau sekelompok orang yang melakukan
perjalanan (travelers), dan kepariwisataan yaitu hal, kegiatan atau segala sesuatu yang
berhubungan dengan pariwisata. Sifat kegiatan pariwisata adalah sosial, ekonomi,
kebudayaan yang timbul sebagai efek dari perjalanan wisata. (Soemanto. 2010.
Sosiologi Pariwisata. Jakarta : Universitas Terbuka.)
Kesehatan berasal dari kata sehat yang mempunyai arti keadaan baik seluruh
badan serta bagian-bagiannya bebas dari sakit atau waras. Jadi kesehatan mempunyai
pengertian sebagai keadaan (hal) sehat , kebaikan (keadaan badan, dsb). (Kamus
Besar Bahasa Indonesia)
Sehat merupakan sebuah keadaan yang tidak hanya terbebas dari penyakit akan
tetapi jugameliputi seluruh aspek kehidupan manusia yang meliputi aspek fisik,
emosi, sosial dan spiritual. Menurut WHO (1947), sehat itu sendiri dapat diartikan
bahwa suatu keadaan yang sempurna baik secara fisik, mental dan sosial serta tidak
hanya bebas dari penyakit atau ke-lemahan. Definisi WHO tentang sehat mempunyai
3
karakteristik berikut yang dapatmeningkatkan konsep sehat yang positif (Edelman dan
Mandle 1994), yaitu :
4
2.2 JENIS PARIWISATA KESEHATAN
Jenis pariwisata kesehatan sangat variatif mulai dari yang sangat sederhana
sampai ke yang sangat canggih yang tentu saja menuntut biaya yang sangat besar.
Pariwisata kesehatan sendiri sebenarnya dapat dibagi dua yaitu pariwisata kesehatan
fisik dan psikis. Parwisata kesehatan fisik meliputi sarana untuk penyembuhan
penyakit kulit, relaxation, dan kecantikan sementara kesehatan psikis terdiri dari
penyembuhan akibat obat-obat terlarang, depresi, dan gangguan mental.
5
hawa, bersifat amatir dan belum dikelola secara professional. Kalaupun ada salon
kecantikan biasanya merupakan usaha jasa home industry, dikelola ibu rumah tangga
dengan peralatan yang relatif sederhana. Pengobatan phisik dan kulit seperti
pemandian air panas, umumnya masih merupakan bagian dari suatu objek wisata yang
lebih dahulu ada di lokasi dan belum mendapat perhatian yang serius baik dari
pemerintah maupun pengelola pariwisata kesehatan. Beberapa pariwisata kesehatan
yang sudah dikembangkan di wilayah Indonesia dapat dilihat dalam tabel berikut:
DI INDONESIA
3. Street vendour
4. Parking area
5. Steambath therapy
6. Hot waterfall
2 Simpang Balek Aceh 1.Penyakit kulit 1.Hot spinning pools
2. Relaxation
2.Restaurants
3.Play grounds
3 Danau Laut Tawar Aceh 1.Penyakit kulit 1.Hot spinning pools
2.Relaxation
2.Restaurants
3.Play grounds
4 Pemali Hot Spring Bangka 1.Penyakit kulit 1.Kolam renang
6
2.Relaxation
2.Restaurant
3.Street vendour
4.Parking area
5.Steambath therapy
6.Hot waterfall
5 Suban Hot Spring Bengkulu 1.Penyakit kulit 1.Kolam renang
2.Relaxation
2.Restaurant
3.Street vendour
4.Parking area
5.Steambath therapy
6.Hot waterfall
6 Air Terjun Kepala Bengkulu 1.Penyakit kulit 1.Hot waterfall
Carup 2.Relaxation
7 Taman Sari Jakarta Natural spa 1.Executive rooms
products
2.Treatment rooms
4.fitness cebtre
5.meditation room
6.concultation room
7
rooms
8.whirlpool
9.swimming pools
10.multipurpose ball
room
8 Guci Hot Spring Tegal 1.Penyakit kulit 1.Kolam renang
2. Relaxation
2.Restaurant
3.Street vendour
4.Parking area
5.Steambath therapy
6.Hot waterfall
9 Hot Spring Songgoriti Malang 1.Penyakit kulit 1.Beautiful view
2.Relaxation
2.High sulphur
3.Restaurants
4.Hot-cold bathrooms
10 Way Belerang Lampung 1.Penyakit kulit 1.Beautiful view
2.Relaxation
2.High sulphur
3.Restaurants
4.Hot-cold bathrooms
11 Tirta Tapta Hot Spring Bangka 1.Penyakit kulit 1.Kolam renang
2.Relaxation 2.Restaurant
8
3.Cancer 3.Street vendour
5.Steambath therapy
6.Hot waterfall
8.Danau pemancingan
12 Semurup Hot Spring Jambi Berbagai penyakit Warm water
13 Kali Bancin Jambi 1.Penyakit kulit Mineral water
2.Rematics
3.Fatigue
14 Karumenga Hot Spring Menado Berbagai penyakit Mineral water
15 Air Panas Kalimanta Berbagai penyakit Warm water
Tengah
16 Otak Kokok Gading Nusa Berbagai penyakit Spa gulp
Tenggara Milk bath
9
Penyebarannya juga sangat menyeluruh, sehingga kemanapun kita pergi bahkan ke
daerah-daerah, kita dapat menemukan salon dengan berbagai kelebihannya mulai dari
yang sangat tradisional sampai yang super canggih dengan berbagai alat dan obat
buatan luar negeri.
Yang menarik untuk disimak adalah munculnya trend baru. Salon kecantikan
tidak saja dikunjungi oleh kaum hawa namun juga kaum pria. Di kota-kota besar
seperti Jakarta, Medan, Surabaya, dan Bandung bahkan muncul sejumlah salon yang
khusus melayani para pria dari mulai membersihkan wajah, memakai master,
menutupi pori-pori dengan ice globe, pengelupasan dengan enzim (enzim peeling),
luluran, mengoleskan obat jerawat, pelembab dan tabir surya sampai manicure,
pedicure dan lain-lain. Mustika Ratu sebagai penghasil produk kecantikan terkenal di
Indonesia juga mulai meluncurkan produk kosmetik untuk pria bahkan menyediakan
tempat perawatan khusus untuk pria.
BAB III
PENUTUP
3.1 SIMPULAN
Pariwisata kesehatan kegiatan wisata yang dilakukan oleh orang-orang ke
berbagai tempat dengan tujuan memperoleh fasilitas yang dibutuhkan untuk
memperbaiki, menyembuhkan berbagai penyakit atau sekedar menghilangkan
kebosanan dari tekanan pekerjaan se hari-hari.
Jenis pariwisata kesehatan sangat variatif mulai dari yang sangat sederhana
sampai ke yang sangat canggih yang tentu saja menuntut biaya yang sangat besar.
Pariwisata kesehatan sendiri sebenarnya dapat dibagi dua yaitu pariwisata kesehatan
fisik dan psikis.
10
Hampir di setiap wilayah Indonesia dapat ditemukan pariwisata kesehatan yang
sudah dikembangkan; hal tersebut dapat dipahami mengingat Indonesia merupakan
kepulauan yang kaya akan alam dan pegunungan yang tersebar baik di lima pulau
terbesar di Indonesia maupun di beribu pulau kecil lainnya. Namun sayang sekali data
tentang keberadaan pariwisata kesehatan yang belum dikembangkan dan masih sangat
alami belum dapat diketahui dengan pasti.
3.2 SARAN
Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kesempurnaan, oleh karena
itu kami meminta agar pembaca berkenan member kritik dan saran demi
kesempurnaan di masa mendatang.
DAFTAR PUSTAKA
Finn, Emanuel, 2002, Health Tourism, Volume No 1 Issue No 23, Friday, June 28,
2002
11
Grafindo Persada.
Mlesnita, Radu Adrian, 2002, Health Tourism, Volume No 1 Issue No 23, Friday, June
28, 2002
Pendit, Nyoman S., 2002, Ilmu Pariwisata, Jakarta: Pt. Pradnya Paramita.
12