TAKE HOME

Untuk Memenuhi Tugas UTS Mata Kuliah Hukum Pendidikan

Dosen Pembimbing:
Dr. Nurul Zuriah, M.Si

Disusun Oleh :

Ubaidillah
201610240211002

PROGRAM PASCASARJANA
MEGISTER KEBIJAKAN DAN PENGEMBANGAN PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2016
 1. Peta Konsep Materi

Pengertian hukum:
suatu sistem yang dibuat
manusia untuk membatasi
tingkah laku manusia agar
tingkah laku manusia
dapat terkontrol

Konsep Hukum Hans Kelsen, Teori

Konsep Hukum Menurut H.L.A
Hart, Konsep hukum hart yang
dituangkan pada bukunya the
concept of law, menjelaskan bahwa
pertama-tama hukum harus
dipahami sebagai sistem peraturan
hukum murni (the pure theory of law)
bebas dari elemen-elemen asing
KONSEP
pada kedua jenis teori tradisional,
HUKUM teori tersebut tidak tergantung
pada pertimbangan-pertimbangan
moralitas dan fakta-fakta aktual.

Konsep Hukum John Austin,

hukum adalah sejumlah Konsep hukum bahwa
Peraturan Peraturan perintah yang keluar dari hukum memiliki dua
Primer Sekunder seorang yang berkuasa dalam dimensi hukum
negara secara memaksakan,
dan yang biasanya ditaati
Konsep hukum bahwa
hukum adalah sebagai
komando (law is
command of sovereign)
 Sistem yang dibuat manusia
Pengertian yang berisi peraturan secara
tertulis yang mengarahkan
kepada kegiatan pendidikan

Landasan Hukum Pembukaan UUD 1945

Indonesia
UUD 1945 sebagai Landasan
Konsep Hukum Yuridis
Pendidian
Pancasila sebagai Landasan
Idiologis Sistem Pendidikan

Ketetapan MPR sebagai

Landasan Yuridis Pendidikan
Nasional
Undang-Undang dan Peraturan
Pemerintah

Keputusan Presiden sebagai

Landasan Yuridis Pelaksanaan
Pendidikan Nasional

Keputusan Menteri sebagai

Landasan Yuridis Pelaksanaan
Pendidikan Nasional

Instruksi Menteri sebagai

Landasan yuridis Pelaksanaan
Pendidikan Nasional

Conoh produk
Undang-undang republik indonesia nomor 20
hukum
tahun 2003 tentang sistem pendidikan
pendidikan
nasional
Indonesia

Peraturan pemerintah republik

Indonesia nomor 13 tahun 2015 tentang
tentang standar nasional pendidikan

Peraturan gubernur jawa timur nomor 19

tahun 2014 tentang mata pelajaran bahasa
daerah sebagai muatan lokal wajib
 Proses Pembentukan
Produk Hukum

Tahap Tahap Tahap Tahap

Tahap
Perencanaan Penyusunan Pembahasan Pengesahan
Pengundangan dan
Penyebarluasan

Tahap dimana Tahap Penyusunan Melalui:

DPR dan Presiden RUU merupakan pembicaraan dalam
(serta DPD terkait tahap penyiapan rapat komisi
RUU tertentu) sebelum sebuah pembicaraan dalam
Presiden mengesahkan
menyusun daftar RUU dibahas RUU tersebut dengan
rapat paripurna.
RUU yang akan bersama antara cara membubuhkan
disusun ke depan.
tanda tangan pada
DPR dan
naskah RUU
Proses ini Pemerintah
umumnya kita
kenal dengan
istilah Pengundangan adalah
penyusunan Progr penempatan UU yang telah
am Legislasi disahkan ke dalam Lembaran
Nasional Negara
(Prolegnas Penyebarluasan adalah kegiatan
yang selalu melekat dalam
setiap tahapan pembentukan
peraturan perundang-undangan
 Pengertian:
peraturan baku sebagai
tempat berpijak atau titik
tolak dalam melaksanakan
kegiatan-kegiatan
pendidikan.
Tata Urutan Peraturan Perundang-
undangan menurut UU
Implementasi Landasan Hukum No.12/2011:
Pendidikan di Indonesia 1. UU NKRI Tahun 1945
Dalam praktik pendidikan, Landasan Hukum
2. TAB MPR
memang sangat disayangkan Pendidikan Di 3. UU/ PERPU
karena tidak dijalankan secara Indonesia Dan 4. Peraturan Pemerintah
komprehensif sehingga tujuan- Implementasinya 5. Perpres
tujuan yang ingin dicapai oleh 6. Perda Propensi
bangsa Indonesia tidak tercapai 7.. Perda Kab/ Kota
sebagaimana yang diinginkan.

Landasan Hukum Pendidikan di Indonesia:

Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945
Pendidikan Menurut Undang-Undang 1945
Undang-Undang No 20 Tahun 2003 Tentang
Sistem Pendidikan Nasioanal
Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 Tentang
Guru dan Dosen
Peraturan Pemerintah
Peraturan Pemerintah
Peraturan Menteri
Keputusan Presiden dan Peraturan Presiden
Peraturan Daerah

 pengujian yang dilakukan melalui
Pengertian mekanisme lembaga peradilan
terhadap kebenaran suatu norma

Historis Ketatanegaraan, Dahulu

Latar Belakang banyak produk perundang-undangan
yang bertentangan dengan undang-
undang dasar 1945

Konsep Supremasi Konstitusi, ketika

terjadi amandemen terhadap UUD
1945 banyak usulan untuk
membentuk sebuah lembaga yang
berfungsi sebagai penafsir dan
pengawal konstitusi

JUDICIAL Pelaksanaan
Dalam pelaksanaannya di Indonesia
REVIEW judicial review dilakukan oleh dua
lembaga yakni Mahkamah Konstitusi
dan Mahkamah Agung
Lembaga yang
Mahkamah Konstitusi
Berwewenang

Mahkamah Agung

Dewan Perwakilan Rakyat

Departemen Dalam Negeri

Departemen Dalam Negeri

Mekanisme Pengajuan permohonan

Pemeriksaan kelengkapan

Pencatatan permohonan

Pembentukan panel hakim

Penjadwalan sidang

Sidang pelaksanaan pendahulua

Contoh Sidang pemeriksaan perkara

Putusan

UU SISDIKNAS DAN APBN 2005

UU SISDIKNAS Pasal 50 ayat 3 tentang RSBI

 konsep dasar rencana pemerintah atau
Pengertian organisasi publik untuk mengatur
kepentingan umum atau orang banyak

Manfaat Pengembangan Ilmu Pengetahuan

Membantu para praktisi dalam

memcahkan masalah-masalah publik

Berguna untuk tujuan politik

KONSEP
Jenis Substantive and Procedural Policies.
KEBIJAKAN PUBLIK
Distributive, Redistributive, and
Regulatory Policies
Material Policy
Public Goods and Private Goods
Policies

1. Agenda setting kebijakan

Tahapan
2. Formulasi kebijakan
3. Legitimasi kebijakan
4. Implementasi Kebijakan Publik
5. Evaluasi kebijakan
 Pemerintahan yang baik dalam standar
Pengertian proses dan hasil-hasilnya

Menurut UNDP (United Nation

Development Program), good governance
Prinsip memiliki delapan prinsip.Partisipasi,
Transparansi, Akuntabel, Efektif dan
efisien, Kepastian hukum, Responsif,
Konsensus, Setara dan inklusif

GOOD GOVERNACE Pemerintah yang baik mendukung

IN EDUCATION Penerapan dalam semua aspe yang ada dalam
kemajuan dan pengembangan
pendidikan
pendidikan khususnya pengelolaan
dan penyelenggaraan pendidikan

1. Pemerintah
Pilar good governace
2. Masyarakat
in education
3. Pasar atau dunia usaha
2. Setelah mereview makalah teman-teman, topik yang paling menarik yang dapat saya

jadikan landasan pengkajian (materi pendukung tesis) adalah topik tentang Implementasi

dan Evaluasi Produk Hukum Pendidikan Di Indonesia, karena menurut saya kebijakan

pemerintah tentang pendidikan masih banyak permasalahan dibagian implementasinya

atau penerapan dilapangan. Oleh karena itu perlu pengkajian ulang tentang implementasi

kebijakan agar kebijakan yang dikeluarkan bisa diterapkan dengan baik dan tujuan

pendidikan nasional di Indonesia bisa tercapai dengan baik. Sekedar informasi, saat ini

saya sedang memperdalami tentang kebijakan pemerintah tentang beban mengajar guru

40 jam dalam sepekan, mungkin saya akan mengakaji bagaimana kebijakan tersebut

diterapkan, kesiapan dinas pendidikan tentang kebijakan tersebut, langkah apa yang telah

disiapkan oleh kepala sekolah agar guru, siswa dan tenaga kependidikan bisa menerapkan

kebijakan tersebut dan masih banyak lagi yang harus dibahas didalamnya. Menurut berita

yang beredar kebijakan tersebut akan di implementasikan pada tahun 2017 mendatang.

3. Sebenarnya banyak sekali hasil dan manfaat ketika kita belajar tentang hukum pendidikan

diantaranya:

Bisa mengenal ilmu hukum lebih dekat, terutama tentang pendidikan

Mengetahui kebijakan pemerintah tentang pendidikan

Sebagai ilmu dasar bagi kita calon konsultan pendidikan untuk memecahkan

masalah-masalah pendidikan yang ada di Indonesia terutama masalah kebijakan

pemerintah

Dengan mempelajari hukum pendidikan kita mengetahui bagaimana pemerintah

membuat sebuah kebijakan (yang dijelaskan dalam sub pokok materi kebijakan

publik), sehingga dengan demikian kita bisa mengontrol kebijakan yang akan

dikeluarkan oleh pemerintah.

Mengetahui berbagai masalah pendidikan yang ada di Indonesia yang harus kita

selesaikan dan mejadi PR bagi kita calon magister kebijakan pendidiakn.

Dan masih banyak yang lainnya

4. Harapan saya setelah mempelajari MK Hukum Pendidikan adalah bisa menerapkan segala

ilmu yang dapat dikelas sehingga bisa menjadi konsultan yang baik dan bisa berkontribusi

aktiff terhadap perjalanan pendidikan di Indonesia. Kalau masalah nilai saya kira semua

mahasiswa menginginkan nilai yang terbaik dan dosen bisa menilai dari semua aspek
 yang telah disepakati bersama. Saya sebagai mahasiswa hanya bisa menerima nilai

tersebut dan tentu berusaha mendapatkan nilai terbaik misalnya dengan mengerjakan

semua yang diberikan dengan sebaik-baiknya, berusaha hadir terus dalam kelas,

mempersiapkan diri sebelum materi dikelas disampaikan, ikut berpartisipasi atau aktif

ketika diskus berlangsun, dll

5. Proses pembelajaran yang terjadi setiap minggunya sangat kondusif sekali, metode yang

digunakan sudah berjalan dengan baik, mahsiswa ikut aktif dalam menyelesaikan yang

timbul ketika proses pembelajaran dan tentunya dengan bimbingan dosen pengampuh

mata kuliah.

Selama ini proses pembelajaran hukum pendidikan banyak mengangkat isu-isu kekinian

tentang pendidikan terutama kebijakan yang dikeluarkan pemerintah tentang pendidikan.

Ketika ada masalah tentang kebijakan yang diterapkan selama ini hanya sebatas diskusi di

kelas saja tidak ada tindak lanjutnya sehingga tidak bisa memberikan kontribusi secara

langsung terhadap pendidikan di Indonesia. Oleh karena itu harapan dan saran saya untuk

selanjutnya bagaimana caranya diskusi yang kita lakukan bisa dikonsumsi publik, sukur-

sukur bisa jadi bahan pertimbanagan pemerintah untuk merumuskan kebijakan.