Professional Documents
Culture Documents
2. Tim RCA.
Anggota 1. Pendaftaran
(pastikan semua area 2. Farmasi
terkait terwakili)
3. Poli
Petugas pencatat
(notulis) Tenaga Teknis Kefarmasian
3. Tanggalpelaksanaan RCA.
Tanggal mulai Tanggal selesai
a. Observasilangsung:
Observasi langsung dilakukan diapotik dengan petugas apotik yang bertugas pada saat kejadian(apoteker,asisten
apoteker,dua orang cleining servis yang belum dilatih.
Kemudian tim RCA melihat keadaan ruang apotik belum ada kebijakan,pedoman dan sop yang disusun dan disahkan.
Setelah melihat buku PIO , ditemukan ada 4 nama yang bernama Ani dua orang dan nama ANI S dua orang juga,kemudian
memeriksa resep dan ditemukan resep atas nama Ani S umur 70 tahun dengan resep obat glikazid 80mg dengan nomor
antrian 205 dan resep atas nama Ani S umur 65 tahun dengan resep obat prednison 5 mg 3x 1 dengan nomor antrian 211
yang keduanya ditandatangani oleh dr slamet.
Tim RCA mengobservasi petugas pendaftaran dengan melihat buku rekam medis
Tim RCA mengobservasi petugas poli dengan melihat buku register pasien
b. Dokumen:
1. Rekam Medis Ny.Ani Sutrisna dan Ny. Ani Saputra
2. Resep
3. Buku Register Poli
4. Buku PIO
c. Wawancara:
Waktu
Kamis, 19 Mei 2016 Kamis, 19 Mei 2016 Jumat, 20 Mei 2016 3 Juni 2016
Pkl. 12.15 WIB Pkl. 12.15 WIB Pkl. 08.00 WIB
Kejadian Penyerahan obat Seorang balita Ny. Ani Sutrisna (65 Laporan dari Pihak
oleh Retno (CS) terpeleset di kamar th) mengalami RS ke Kepala
kepada pasien. mandi koma selama 2 Dinkes
minggu
Stafpelaku Waktu
Kamis, 19 Mei 2016 Kamis, 19 Mei 2016 3 Juni 2016 3 Juni 2016 3 Juni 2016
Pkl. 12.00 WIB Pkl.12.15 WIB Pagi Pagi
Dr.Slamet memberikan resep
kepada pasien
Cleaning service menyerahkan obat
kepada pasien
Perawat meminta Sulastri
(CS) untuk
membersihkan
kamar mandi
Pihak Rumah Sakit melaporkan
kejadian ke Kepala
Dinas Kesehatan
Kab
Kepala Dinkes Kab menghubungi
kepala Puskesmas
terkait laporan dari
pihak Rumah Sakit
Kepala Puskesmas Membentuk Tim
RCA
f. Identifikasimasalahdalampengelolaanpelayananpasien:
Masalah Penjelasan
Ketidaklengkapan identitas pasien (nama pasien : Ny. Ani S.) Ada 4 orang yang bernama Ani pada hari tsb
Jumlah kunjungan melebihi hari biasa (200 menjadi 275) Hari kamis merupakan hari pasaran di kecamatan X
Petugas poli tidak menanyakan kembali identitas pasien Meningkatnya jumlah pasien sehingga petugas terburu-buru
Penyerahan obat Ny.Ani dilakukan oleh cleaning service Tenaga farmasi sibuk melayani obat racikan
Frekuensi kesalahan pemberian obat (kejadian sudah yg ke empat Adanya tenaga yang tidak berkompeten di bidangnya
kalinya selama 3 bulan)
5. Analisissebabmasalah.
a. Tehnikmengapa
Mengapa Penyerahan obat dilakukan oleh cleaning service dan CS itu belum dilatih?
b. AnalisisPenyimpangan:
Pendaftaran: Petugas
mengisi identitas pasien
dengan lengkap di rekam Petugas tidak menuliskan nama pasien
medis dengan lengkap Ada
Poli: Petugas
mengidentifikasi kembali Petugas poli tidak menanyakan kembali
identitas pasien nama pasien Ada
Farmasi: Petugas melakukan
skrining resep Petugas tidak melakukan skrining resep Ada
Farmasi: Petugas mengecek
identitas pasien pada saat
penyerahan obat Petugas tidak mengecek identitas pasien Ada
c. Analisispertahanan (barrier):
SOP Pelayanan Poli Umum Tidak Ada Karena dokumen masih dalam bentuk
draft dan belum di sahkan. Dampaknya:
petugas tidak lengkap mengisi identitas
pasien di lembar resep
SOP Penyediaan obat Tidak Ada Karena dokumen masih dalam bentuk
draft dan belum di sahkan. Dampaknya:
petugas tidak melakukan skrining resep
dan tidak mengecek ulang identitas
pasien pada saat penyerahan obat.
d. Analisis dengan diagram tulang ikan:
manusia
metode
adanya petugas yang tidak Petugas apotik data identitas pasien
kompeten dibidang farmasi kurang kurang lengkap belum disusun dan
(CS) disahkannya SOP
Dana Lingkungan
Sarana
e. Faktor-faktor yang berkontribusi:
f). Sumber daya manusia Petugas pendaftaran, petugas poli umum, petugas farmasi
a). Kompetensi Apoteker tidak menjalankan kompetensinya, karena penyerahan obat dilakukan oleh CS
c). Stressor mental Suasana ramai, petugas didesak oleh keluarga pasien
c). Pengobatan Pasien merupakan rujuk balik yang seharusnya mendapatkan obat prednisolon
6. Rekomendasidanrencanatindaklanjut.
Akarmasalah Tindakan Tingkat Penanggungjawab Waktu Sumberdaya BuktiPenyelesaian Paraf
pelaksana yang
dibutuhkan
7. Hasilpelaksanaandanpelaporan.