Professional Documents
Culture Documents
SKRIPSI
NAHDLIYATUL ULUM
C131 12 259
Skripsi
NAHDLIYATUL ULUM
Kepada
NIM : C13112259
terbukti atau dapat dibuktikan bahwa sebagain atau keseluruahn skripsi ini
hasil karya orang lain, saya bersedia menerima sanksi atas perbuatan tersebut.
Yang menyatakan
Nahdliyatul Ulum
iv
KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan
sehingga skripsi dengan judul Hubungan Antara Tingkat Stres Dengan Siklus
bimbingan, arahan, dan motivasi dari berbagai pihak. Oleh karena itu, pada
1. Ayah dan Ibu tercinta, Drs. Nasir Pane dan Hamidah Husain, S.E yang
segenap cinta dan kasih sayang. Penulis sadar bahwa tanpa kalian
masing.
3. Prof. Dr. Dwia Aries Tina Palubuhu, M.A selaku rektor Universitas
Hasanuddin dan Prof. Dr. dr. Asadul Islam, Sp.Bs selaku Dekan
skripsi ini.
5. Ibu Salki Sadmita, S.Ft, Physio, M.Kes selaku pembimbing I dan Ibu
motivasi dan doa yang semoga ALLAH SWT balas dengan pahala
penelitian penulis.
kalian semua.
12. Para penulis dari berbagai sumber yang telah memberikan informasi
skripsi ini.
13. Semua pihak yang telah memberikan bantuannya selama ini yang tidak
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh
karena itu, dengan segala kerendahan hati penulis mengharapkan kritik dan
saran yang membangun. Semoga skripsi ini memberikan manfaat bagi semua
pihak. Aamiin.
Nahdliyatul
Ulum
vii
ABSTRAK
NAHDLIYATUL ULUM Hubungan antara Tingkat Stres dengan Siklus
Menstruasi pada Mahasiswi Universitas Hasanuddin (dibimbing oleh Salki
Sadmita dan Andi Besse Ahsaniyah)
halaman
HALAMAN JUDUL...................................................................................... i
HALAMAN PENGAJUAN........................................................................... ii
ABSTRACT ................................................................................................... ix
DAFTAR ISI.................................................................................................. x
1. Tujuan Umum.................................................................. 4
3. Stressor ............................................................................ 17
B. Hipotesis ................................................................................. 29
2. Waktu penelitian................................................................. 30
1. Populasi .............................................................................. 30
2. Sampel ................................................................................ 30
D. Alur Penelitian........................................................................ 32
xi
E.Variabel penelitian 33
1. Identifikasi Variabel 33
G. Masalah Etika 35
A. Hasil Penelitian 36
1. Karakteristik Responden 36
Siklus Menstruasi 36
B. Pembahasan 40
1. Karakteristik Responden 40
C. Keterbatasan Penelitian 48
BAB VI PENUTUP
49
A. Kesimpulan 49
B. Saran 49
DAFTAR PUSTAKA
........................................................................................................................................................
50
xii
DAFTAR TABEL
Nomor halaman
Nomor halaman
1. Kerangka Teori
28
2. Kerangka Konsep
29
3. Alur Penelitian
32
xiv
DAFTAR LAMPIRAN
Nomor halaman
1. Informed Consent
53
2. Lembar Observasi
54
3. Kuesioner Stres
55
4. Master Data
58
6. Dokumentasi
68
7. Riwayat Hidup
69
xv
BAB I
PENDAHULUAN
dkk, 2007).
ialah 25-32 hari, dan kira-kira 97% wanita yang berovulasi siklusnya
berkisar antara 18-42 hari, tetapi hanya sekitar 10-15 persen wanita
Gregoire, 2004).
siklus menstruasi pada siswi kelas 1 SMA pernah dilakukan oleh Serly
sedang dan juga siklus menstruasi yang tidak normal (Toduho, 2014).
normal.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan studi pendahuluan, ditemukan banyak mahasiswi
Hasanuddin?
C. Tujuan Penelitian
1. Tujuan Umum
Universitas Hasanuddin.
2. Tujuan Khusus
Universitas Hasanuddin.
D. Manfaat Penelitian
1. Manfaat Ilmiah
2. Manfaat Aplikatif
1. Definisi Menstruasi
reproduksi. Pada manusia, hal ini bisa terjadi setiap bulan antara
siklus menstruasi pada gadis 12 tahun ialah 25,1 hari, pada wanita
usia 43 tahun 27,1 hari, dan pada wanita usia 55 tahun 51,9 hari.
menstruasi yaitu:
a. Siklus Endometrium
1) Fase Menstruasi
2) Fase Proliferasi
3) Fase Sekresi/Luteal
kelenjar.
4) Fase Iskemi/Premenstrual
b. Siklus Ovulasi
Ovulasi merupakan peningkatan kadar estrogen
yang
primitif
9
c. Siklus Hipofisis-Hipotalamus
a. Polimenorea
b. Oligomenorea
c. Amenorea
Amenorea adalah panjang siklus menstruasi yang
menstruasi,
11
1) Amenorea Primer
mengalami amenorea.
2) Amenorea Sekunder
mengalami amenorea.
d. Hipermenorea (Menoragia)
e. Hipomenorea
a. Premenstrual Tensioni
Premenstrual tension atau ketegangan pra menstruasi
menstruasi
1
2
b. Mestodinia
c. Mittleschemrz
perdarahan/bercak.
d. Dismenore
lekas marah.
a. Berat Badan
kurang/kurus
1
3
b. Aktivitas Fisik
c. Stres
d. Diet
dengan amenorrhea.
f. Gangguan Endokrin
g. Gangguan Pendarahan
menopause.
1
5
1. Pengertian Stres
penyakit, latihan, dll) atau oleh kondisi lingkungan dan sosial yang
2010).
stres dan reaksi individu terhadap situasi stres ini disebut sebagai
respon stres. Purwati (2012) mengemkakan bahwa stres adalah
diartikan sebagai :
16
stresor.
2007).
2. Penggolongan Stres
Selye (dalam Pin, 2011) menggolongkan stres menjadi dua
3. Stressor
a. Cataclysmic events
alam.
b. Personal stressors
c. Background stressors
pekerjaan.
a. Tekanan (pressures)
Tekanan terjadi karena adanya suatu tuntutan untuk
ditemui dalam
1
9
b. Frustasi
c. Konflik
Konflik terjadi ketika individu berada dalam tekanan
berbeda dalam
2
0
(2008) yaitu :
diselesaikan.
menyenagkan.
3) Approach-avoidance conflict, adalah situasi dimana
tanpa rokok.
2
1
4. Reaksi Terhadap
Stres a. Aspek
Biologis
1) Alarm Reaction
Tahapan pertama ini mirip dengan fight-or-
dapat
2
2
2) Stage of Resistance
(Koochaki, 2009).
3) Stage of Exhaustion
b. Aspek Psikologis
1) Kognisi
2) Emosi
3) Perilaku Sosial
2009).
2
4
dapat berguna
sebagai indikator dan alat ukur terjadinya stres pada individu. Respon
Respon psikologis
2
5
Bare, 2008).
tubuh. Dalam respon stres, impuls aferen akan ditangkap oleh organ
susunan
2
6
(Prawirohardjo, 2006).
efek dan mekanisme kontrol umpan balik. Pada keadaan stres terjadi
polimenorea, atau amenore. Gejala klinis yang timbul ini tergantung pada
derajat penekanan pada GnRH (Isnaeni, 2010). Disisi lain saat stres,
D. Kerangka Teori
Stres
Estrogen
Progesteron
Endometrium
Menstruasi
LAS GAS
Konstruktif Destruktif/
Aktivasi Amygdala
/ Adaptif Maladaptif
pada Sistem Limbik
Hipotalamus
Pelepasan
GnRH CRH
Endorfin
Hipofisis Anterior
Korteks
FSHLH ACTH Adrenal
Kortisol
Hiperkortisolisme
Siklus
Menstruasi
Normal Polimenorea Oligomenorea Amenorea
Gambar 1. Kerangka Teori
BAB III
KERANGKA KONSEP DAN HIPOTESIS
A. Kerangka Konsep
Gonadotropin
Releasing
Tingkat Stres
Hormone
(GnRH)
Usia
Variabel Kontrol
B. Hipotesis
Variabel dependen
Siklus
Menstruasi
Berat Badan
Aktivitas Fisik
Diet
Nutrisi
Variabel Perancu
Berdasarkan rumusan masalah yang ada, maka hipotesis dalam
penelitian ini adalah Ada hubungan antara tingkat stres dengan siklus
menstruasi.
29
BAB IV
METODE PENELITIAN
A. Rancangan Penelitian
1. Tempat Penelitian
2. Waktu Penelitian
1. Populasi
2015 sebanyak
55 orang.
2. Sampel
Metode pemilihan sampel yang digunakan adalah non-
Rumus Slovin:
=N
1
+
Keterangan:
n = ukuran sampel
3
2
N = ukuran populasi
dikuadratkan.
berjumlah 67 mahasiswi.
D. Alur Penelitian
E. Variabel Penelitian
1. Identifikasi Variabel
stres.
menstruasi.
c. Variabel Antara
d. Variabel Kontrol
e. Variabel Perancu
2. Definisi Operasional
Kriteria Objektif :
1) Normal : 0-38
2) Ringan : 39-57
3) Sedang : 58-76
4) Berat : 77-96
b. Siklus Menstruasi
Kriteria Objektif:
G. Masalah Etika
1) Informed Concent
2) Anonimity
responden.
3) Confidentiality
hasil penelitian.
BAB V
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian
windows.
1. Karakteristik Responden
diet (61 orang), sedangkan sisanya melakukan diet (12 orang). Dari
pelancar haid. Dari segi rata-rata jumlah jam tidur dalam sehari,
jumlah responden terbanyak memiliki rata-rata jam tidur <7 jam (38
orang) dan yang paling sedikit memiliki rata-rata jam tidur >7 jam (35
Menstruasi
Siklus Menstruasi
Siklus Menstruasi
Karakteristik Oligo Total
Polimenorea Normal
menorea
IMT Underweight 5 11 1 17
Normal 10 31 6 47
Overweight 0 6 3 9
Total 15 48 10 73
Diet Tidak 15 39 7 61
Ya 0 9 3 12
Total 15 48 10 73
Olahraga Tidak 15 39 5 59
Ya 0 9 5 14
Total 15 48 10 73
Suplemen Tidak 15 48 10 73
Haid Ya 0 0 0 0
Total 15 48 10 73
Jam Tidur <7 jam 11 24 3 38
>7 jam 4 24 7 35
Total 15 48 10 73
Keluhan Tidak ada 7 12 2 21
Saat Dehidrasi 0 1 0 1
Menstruasi Diare 0 1 0 1
Dismenorea 8 33 8 49
Hipomenorea 0 1 0 1
Total 15 48 10 73
Riwayat Tidak ada 10 36 6 52
Penyakit Alergi dingin 1 0 0 1
Anemia, Hipotensi 0 1 0 1
Asma 1 0 2 3
DBD 0 1 0 1
DBD, Tifus 0 1 0 1
Faringitis 0 1 0 1
Gastritis 1 0 0 1
Hipotensi 0 0 1 1
Jantung 0 1 0 1
Maag 1 5 0 6
Tifus 1 2 0 3
Tumor Payudara 0 0 1 1
Total 15 48 10 73
Sumber: Data Primer, 2016
IMT normal (10 orang), tidak melakukan diet (15 orang), tidak sering
berolahraga (15 orang), memiliki rata-rata <7 jam tidur sehari (11
suplemen pelancar haid (10 orang), memiliki rata-rata >7 jam tidur
Siklus Menstruasi
Tingkat Poli Oligo Total
Normal p r
Stres menoea menorea (%)
(%)
(%) (%)
Normal 0 20 0 20
(0%) (27,4%) (0%) (27,4%)
Ringan 3 20 7 30
(4,1%) (27,4%) (9,6%) (41,1%)
Sedang 6 8 3 17
0,003 -0,339
(8,2%) (11%) (4,1%) (23,3%)
Berat 6 0 0 6
(8,2%) (0%) (0%) (8,2%)
Sangat Berat 0 0 0 0
(0%) (0%) (0%) (0%)
Total 15 48 10 73
(20,5%) (65,8%) (13,7%) (100%)
Sumber: Data Primer, 2016
antara
40
yang lebih kecil dari 0,05 (p < ). Hal ini menunjukkan bahwa ada
sedangkan nilai r
= -0,339 (0,25 < r < 0,5) menunjukkan adanya kekuatan korelasi yang
B. Pembahasan
April 2016.
1. Karakteristik Responden
IMT yang
4
1
sesama manusia.
laku yang ditandai dengan posisi tak bergerak yang khas dan
responden yang memiliki rata-rata <7 jam tidur sehari, hal ini bisa
depresi.
4
4
penyakit alergi dingin, anemia dan hipotensi, DBD, DBD dan tifus,
oligomenorea.
rho dan diperoleh hasil nilai p = 0,003 yaitu p < 0,05 yang
siklus menstruasi.
Hal ini dibuktikan dari nilai r = -0,339 (0,25 < r < 0,5)
(polimenorea).
siklus menstruasi.
yang normal.
dimulai.
C. Keterbatasan Penelitian
A. Kesimpulan
oligomenorea.
3. Ada hubungan yang cukup kuat antara tingkat stres dengan siklus
B. Saran
halangan
49
50
mahasiswanya.
yang lainnya.
5
1
DAFTAR PUSTAKA
Harahap, Juliana Sari. 2013. Hubungan Indeks Massa Tubuh dengan Siklus
Menstruasi Pada Mahasiswi Fakultas Kedokteran Universitas
Sumatera Utara. Skripsi. Tidak dipublikasikan. Medan: Universitas
Sumatera Utara.
Hawari, D. 2008. Manajemen Stres Cemas dan Depresi. Edisi Kedua, Cetakan
kedua. Jakarta: Balai Penerbit FKUI.
Isnaeni, Desty Nur. 2010. Hubungan Antara Stres Dengan Pola Menstruasi
Pada Mahasiswa D IV Kebidanan Jalur Reguler. Skripsi. Tidak
Dipublikasikan. Surakarta: Universitas Sebelas Maret.
5
2
Kholifah, Ai. 2013. Gambaran Tingkat Stres Pada Anak Usia Sekolah
Menghadapi Menstruasi Pertama (Menarche) Di Sekolah Dasar Negeri
Gegerkalong Girang 2. Skripsi. Tidak Dipublikasikan. Girang:
Universitas Pendidikan Indonesia.
Pin, Tan Lee. 2011. Hubungan Kebiasaan Berolahraga dengan Tingkat Stres
pada Mahasiswa. Skripsi. Tidak Dipublikasikan. Medan: Universitas
Sumatera Utara.
Prasetyo, S. N. 2010. Konsep dan Proses Keperawatan Nyeri. Yogyakarta:
Graha Ilmu.
Purwati, Susi. 2012. Tingkat Stres Akademik Pada Mahasiswa Reguler Angkatan
2010 Fakultas Ilmu Keperawatan. Skripsi. Tidak Dipublikasikan. Depok:
Universitas Indonesia.
Sari, Diana, dkk. 2015. Hubungan Stres dengan Kejadian Dismenore Primer
pada Mahasiswi Pendidikan Dokter Fakultas Kedokteran Universitas
Andalas. Jurnal Kesehatan. Vol 4(2): hal 567-570
Sugondo, S. 2007. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam UI. Jakarta: Pusat
Penerbitan Departemen Ilmu Penyakit Dalam FK UI.
Wade, Carole and Carol Travis. 2008. Psikologi Edisi Kesembilan Jilid 2.
Jakarta:
Erlangga.
54
53Lampiran 1
(INFORMED CONSENT)
Nama :
NIM :
NIM : C13112259
Makassar,
2016
Pembuat Pernyataan
56
Lampiran 2
LEMBAR OBSERVASI
1. Nama :
2. Tanggal Lahir :
3. Usia :
6. Riwayat penyakit :
7. Siklus Menstruasi :
8. IMT :
a. Tinggi Badan :
b. Berat Badan :
Lampiran 3
KUESIONER STRES
memberi tanda silang (X) pada salah satu kolom yang paling
A.
1
2
3
4
5
PERNYATAAN 0 1 2 3
Perasaan Sehari-hari
Saya merasa bahwa diri saya menjadi marah karena hal-hal sepele.
Saya cenderung bereaksi berlebihan terhadap suatu situasi.
Saya merasa sulit untuk bersantai.
Saya menemukan diri saya mudah merasa kesal.
Saya merasa telah menghabiskan banyak energi untuk merasa cemas.
6 Saya menemukan diri saya menjadi tidak sabar ketika mengalami
58
31
32
33
34
tidak tepat waktu
Saya merasa tidak nyaman ketika materi perkuliahan yang seharusnya selesai
dalam beberapa pertemuan digabung menjadi satu pertemuan
Saya merasa tidak nyaman ketika jadwal final tidak sesuai dengan aturan jurusan
sehinggan waktu libur semester jadi berkurang
Saya merasa tidak nyaman dengan sistem pemberian nilai ujian praktek yang
bervariasi karena belum adanya standar penilaian dari jurusan
Saya merasa tidak nyaman ketika saya tidak dapat beradaptasi dengan metode
pengajaran beberapa dosen
Saya merasa tidak nyaman ketika range waktu perkuliahan tidak menentu kadang
cepat dan kadang sangat lama di dalam kelas
Harap diperiksa kembali, jangan sampai ada yang terlewatkan. Terima kasih.
Lampiran 4
Master Data
A. Siklus Menstruasi
No. Siklus
Menstruasi
1 3
2 1
3 3
4 2
5 2
6 3
7 2
8 3
9 2
10 2
11 2
12 2
13 2
14 2
15 3
16 1
17 2
18 2
19 2
20 3
21 2
22 2
23 2
24 2
25 2
26 3
27 1
28 2
29 2
30 2
31 2
32 2
33 3
34 1
35 2
36 2
60
Siklus
No Menstruasi
37 2
38 2
39 2
40 2
41 2
42 1
43 1
44 1
45 2
46 1
47 2
48 2
49 2
50 1
51 1
52 3
53 1
54 2
55 1
56 1
57 2
58 1
59 3
60 2
61 1
62 2
63 2
64 2
65 2
66 2
67 2
68 2
69 2
70 2
71 2
72 2
73 2
61
B. Tingkat Stres
6
2
6
3
64
Lampiran 5
A. Karakteristik Responden
IMT
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid Underweight 17 23,3 23,3 23,3
Normal 47 64,4 64,4 87,7
Overweight 9 12,3 12,3 100,0
Total 73 100,0 100,0
Diet
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid Tidak 61 83,6 83,6 83,6
Ya 12 16,4 16,4 100,0
Total 73 100,0 100,0
Olahraga
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid Tidak 59 80,8 80,8 80,8
Ya 14 19,2 19,2 100,0
Total 73 100,0 100,0
Suplemen_Haid
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid Tidak 73 100,0 100,0 100,0
Jam_Tidur
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid <7 jam 38 52,1 52,1 52,1
>7 jam 35 47,9 47,9 100,0
Total 73 100,0 100,0
65
Keluhan
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid dehidrasi 1 1,4 1,4 1,4
diare 1 1,4 1,4 2,7
dismenorea 49 67,1 67,1 69,9
hipomenorea 1 1,4 1,4 71,2
tidak ada 21 28,8 28,8 100,0
Total 73 100,0 100,0
Riwayat_Penyakit
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid alergi dingin 1 1,4 1,4 1,4
anemia, hipotensi 1 1,4 1,4 2,7
asma 3 4,1 4,1 6,8
dbd 1 1,4 1,4 8,2
dbd, tifus 1 1,4 1,4 9,6
faringitis 1 1,4 1,4 11,0
gastritis 1 1,4 1,4 12,3
hipotensi 1 1,4 1,4 13,7
jantung 1 1,4 1,4 15,1
maag 6 8,2 8,2 23,3
tidak ada 52 71,2 71,2 94,5
tifus 3 4,1 4,1 98,6
tumor payudara 1 1,4 1,4 100,0
Total 73 100,0 100,0
6
6
Correlations
Menstruasi Stres
**
Spearman's rho Menstruasi Correlation Coefficient 1,000 -,339
N 73 73
**
Stres Correlation Coefficient -,339 1,000
N 73 73
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
70
Lampiran 6
DOKUMENTASI
71
Lampiran 7
RIWAYAT HIDUP
Agama : Islam
Email : ulumnahdliyatul@gmail.com
Kota Makassar
Riwayat Keluarga
Riwayat Pendidikan
3. SMAN 21 Makassar
IMFI Regional V