Professional Documents
Culture Documents
Oleh :
Kelompok 12
JURUSAN KEPERAWATAN
TAHUN 2016
KATA PENGANTAR
Om Swastyastu
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa/ Ida Sang
Hyang Widhi Wasa yang telah memberikan rahmat serta karunia-Nya kepada
kami, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah dengan judul
"Komplementer dalam NIC-NOC"mata kuliah Keperawatan Komplementer di
Politeknik Kesehatan Denpasar tepat pada waktu yang telah ditentukan.
Penyusunan makalah ini tidak lepas dari bantuan dan motivasi berbagai
pihak. Untuk itu, dalam kesempatan ini kami mengucapkan terima kasih kepada
rekan-rekan yang telah membantu.
Penulis
DAFTAR ISI
Halaman Judul
Kata Pengantar ...................................................................................................... ii
Daftar Isi ............................................................................................................... iii
BAB IPENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang .................................................................................................. 1
1.2 Rumusan Masalah .............................................................................................
1.3 Tujuan Penulisan ...............................................................................................
1.4 Manfaat Penulisan .............................................................................................
BAB IIIPENUTUP
3.1 Simpulan ........................................................................................................... 44
3.2 Saran ................................................................................................................. 45
Daftar Pustaka
BAB I
PENDAHULUAN
3. Imajinasi
Imajinasi atau teknik visualisasi yang menggunakan kesadaran pikiran
untuk menciptakan gambaran mental agar menstimulasi perubahan fisik dalam
tubuh, memperbaiki kesejahteraan, dan meningkatkan kesadaran diri. Biasanya
imajinasi dikombinasi dengan beberapa bentuk latihan relaksasi yang
memfasilitasi efek dari teknik relaksasi. Imajinasi bersifat ditujukan pada diri, di
mana individu menciptakan gambaran mental dirinya sendiri, atau bersifat
terbimbing, dimana selama seorang praktisi memimpin individu melalui skenario
tertentu.
Imajinasikan sering menimbulkan respons psikofisiologis yang kuat seperti
perubahan dalam fungsi imun (Fontaine, 2005). Banyak teknik imajinasi
melibatkan imajinasi visual, tapi mereka juga melibatkan indera pendengaran,
pengecap, dan penciuman. Visualisasi kreatif adalah satu bentuk imajinasi yang
ditujukan pada diri yang didasari pada prinsip hubungan tubuh-pikiran. Imajinasi
telah digunakan untuk visualisasi sel kanker yang telah dihancurkan oleh sel
sistem imun, untuk mengontrol atau mengurangi rasa nyeri, dan untuk mencapai
ketenangan dan ketentraman. Imajinasi juga membantu dalam pengobatan
kondisi kronis seperti asma, hipertensi, gangguan fungsi berkemih, sindrom
prementasi dan menstruasi, gangguan gastrointestinal ulceratif colotis, dan
rheumatoid arthritis.
4. Hypnotouch Nursing.
Hypnotouch Nursingmerupakansuatu intervensi keperawatan dengan
sentuhan hypnosis. Konsep ini adalah konsep yang hanya dimiliki dan
dikembangkan hanya oleh INC (Indonesia Nursing Center) dengan
program Hypnotouch Nursingnya. Hypnotouch Nursing penting diterapkan para
perawat dalam memberikan asuhan keperawatan kepada klien. Hypnotouch
Nursing merupakan alternatif intervensi keperawatan dari diagnosis keperawatan
NANDA, berdasarkan NIC (Nursing Intervention Classification/klasifikasi
intervensi keperawatan) dan menggunakan konsep teori "comfort" Kolcaba.
Saat ini, beberapa diagnosis keperawatan (NANDA) yang dapat
diaplikasikan hipnosis sebagai intervensinya adalah sebagai berikut :
a. Nyeri : Pain control with Hypnotouch
b. Inefektif breastfeeding : Hypnotouch Breastfeeding
c. Ketidakseimbangan nutrisi lebih dari kebutuhan tubuh : Hypnotouch
Slimming
d. Perubahan proses keluarga : Hypnotouch Parenting
e. Fear, anxietas, harga diri rendah, berduka disfungsional, Chronic
Sorrow : Hypnotouch Motivation
f. Persalinan rilex tanpa nyeri : Hypnotouch For Birthing
g. Gangguan citra tubuh : Hypnotouch Beauty
Kriteria evaluasi
a. Catat skala nyeri yang dirasakan klien sesudah tindakan
b. Catat ekspresi klien sesudah tindakan
c. Catat tanda-tanda vital klien.
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Berdasarkan pemaparan materi diatas, dapat disimpulkan bahwa
3.2 Saran
DAFTAR PUSTAKA