You are on page 1of 8

KOSALA JIK. Vol. 4 No.

1 Maret 2016

HUBUNGAN STATUS GIZI TERHADAP USIA MENARCHE


SISWI MADRASAH IBTIDAIYAH MUHAMMADIYAH
KISMOYOSO NGEMPLAK BOYOLALI

Retno Dewi Noviyanti1, Sri Mintarsih2, Sansavera Nur Fatimah3

Abstract

Background : Menarche is the first period that is common in the age range 10-16
years or in early adolescence middle of puberty before entering the reproductive
period. Research of Aishah (2011) concluded that female students who have
higher nutritional status (BMI) will get menarche faster. Likes research of Munda
et al (2012) concluded that female students with overweight get menarche faster
than female students with normal and underweight category.
Methods : This research used a deskriptif kuantitatif, retrospective study
approach. This research was conducted in Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah
Kismoyoso Ngemplak Boyolali. Research subjects were used female students of
elementary school in grade V and VI, with total sampling metode consist of 15
students who had experienced menarche. The data of the research were
analyzed by using Pearson Product Moment formula. This formula used to
analysis the relationship between nutritional status with the age of menarche of
female students of Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah Kismoyoso Ngemplak
Boyolali.
Result and Conclusion : The average of nutritional status based on percentage
of Weight for Age was -87,9 14,2, normal category 73.3 %, middle category
20% and underweight 6.7 %. The average of the age of menarche of female
students was 141.7 10.7 month, with normal category age of menarche 100 %.
The results of Pearson Product Moment test was p = 0.104.
Based on the results of the research can be concluded that there was no
relationship between the nutritional status with the age of menarche of female
students of Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah Kismoyoso Ngemplak Boyolali.

Keywords: female students of elementary school, menarche, nutritional status.

LATAR BELAKANG reproduksi. Menarche merupakan


Menarche merupakan tanda suatu tanda awal adanya perubahan
berfungsinya organ reproduksi dan lain seperti pertumbuhan payudara,
sistem endokrin yang akan pertumbuhan rambut di pubis dan
bermanifestasi pada polikistik aksila, serta distribusi lemak pada
ovarium syndrome dan resiko kanker daerah pinggul. Faktor-faktor yang
payudara. Beberapa penelitian mempengaruhi usia menarche di
membuktikan bahwa berat badan antaranya adalah status gizi, sosial
sewaktu lahir dan berat badan yang ekonomi, kelainan fisik, audio visual,
overweight dapat menentukan usia lingkungan sosial dan genetik
terjadinya menarche. (Proverawati dan Misaroh, 2009).
Menarche merupakan menstruasi
pertama yang biasa terjadi pada Membaiknya standar kehidupan
rentang usia 10-16 tahun atau pada berdampak pada penurunan usia
masa awal remaja ditengah pubertas menarche ke usia yang lebih muda.
sebelum memasuki masa Penelitian yang dilakukan

56
KOSALA JIK. Vol. 4 No.1 Maret 2016

McAnarney (2003) menyatakan diperbaiki dan fungsi hormon


umur menarche remaja putri di menjadi normal kembali serta
Amerika mengalami penurunan dari kematangan seksual dapat
12,75 tahun menjadi 12,54 tahun. Di berlangsung (Soetjiningsih, 2004).
Indonesia usia remaja pada waktu
menarche bervariasi antara 10 Protein berfungsi dalam sintesis
hingga 16 tahun dan rata-rata beberapa hormon yang penting bagi
menarche pada usia 12,5 tahun remaja putri, yaitu hormon estrogen,
(Prawirohardjo, 2009). Penelitian progesteron, hormon lutinasi
Aishah (2011) menyebutkan bahwa (luteinizing hormone/LH) dan
rata-rata usia menarche pada siswa hormon perangsang folikel (folikel
SD dan SMP Shafiyyatul Amaliyyah stimulating hormone/FSH) yang
adalah 11,62 tahun 0,73 SD. berperan ketika mereka memasuki
Menarche dini dipengaruhi oleh masa pubertas, yaitu masa
beberapa faktor salah satunya menstruasi awal yang dikenal
adalah status gizi. Status gizi adalah dengan istilah menarche. Kelebihan
keadaan tubuh sebagai akibat konsumsi karbohidrat dan lemak
konsumsi makanan dan penggunaan juga dapat memicu terjadinya
zat-zat gizi (Muliadi, 2007). Status menstruasi (menarche) dini akibat
gizi dapat pula diartikan sebagai kelebihan berat badan (obesitas).
tanda fisik yang diakibatkan oleh Penelitian yang dilakukan Dr.
karena adanya keseimbangan Rajalaksmi Laksmana dari
antara pemasukan dan pengeluaran Universitas Cambridge menyatakan
gizi melalui variabel-variabel tertentu sebagian besar kasus menstruasi
(Linder, 2006). Sedangkan status dini berkaitan dengan jumlah lemak
gizi optimal adalah suatu keadaan di dalam tubuh perempuan. Saat ini,
dimana terdapat keseimbangan anak remaja yang status gizinya baik
antara asupan dengan kebutuhan mengalami awal pubertas yang
zat gizi yang digunakan untuk sesuai dengan usia dibandingkan
aktifitas sehari-hari (Soekirman, dengan remaja yang bertubuh kurus
2000). atau yang memiliki gizi dibawah
normal (Soetjatiningsih, 2004).
Pada anak-anak dengan kelebihan Perbaikan gizi atau asupan gizi yang
berat badan akan terjadi baik dapat menyebabkan umur haid
peningkatan sekresi leptin. Makin pertama menjadi lebih dini
tinggi kadar leptin, makin cepat (Abudayya dkk (2009) dalam buku
terjadi menarche. Nutrisi Waryono, 2010).
mempengaruhi kematangan seksual
pada gadis yang mendapat Penelitian Archarya et al (2006)
mentruasi pertama lebih dini, menyimpulkan bahwa semakin
mereka cenderung lebih berat dan rendah IMT (Indeks Masa Tubuh)
lebih tinggi pada saat mentruasi pada remaja putri, maka umur
pertama dibandingkan dengan menarche akan semakin lambat.
mereka yang belum mentruasi pada Pernyataan ini sejalan dengan
usia yang sama. Tikus percobaan penelitian Aishah (2011)
yang mendapat rendah gizi, menyimpulkan bahwa siswi yang
didapatkan mengalami memiliki status gizi (IMT) yang lebih
keterlambatan menstruasi dan tinggi cenderung mendapatkan
memiliki pituitary gonadotropin menarche lebih cepat. Seperti hasil
releasing hormone (GnRH) kadarnya penelitian Munda, dkk (2012) bahwa
rendah dan reseptor GnRH dalam siswi dengan status gizi overweight
jumlah sedikit. Keadaan akan lebih cepat mengalami menarche
berbalik apabila asupan nutrisinya

57
KOSALA JIK. Vol. 4 No.1 Maret 2016

dibandingkan siswi yang berstatus Muhammadiyah Kismoyoso


gizi normal dan underweight. Ngemplak Boyolali.

Berdasarkan penelitian Aribowo METODE PENELITIAN


(2004) ada hubungan yang negatif Penelitian ini menggunakan studi
antara status gizi berdasarkan penelitian deskriptif kuantitatif
indeks TB/U dengan usia menarche, dengan metode studi korelasi untuk
yang berarti semakin tinggi status memperoleh informasi hubungan
gizi semakin cepat usia antara dua variabel pada suatu
menarchenya. Namun tidak ada situasi atau sekelompok subjek
hubungan antara status gizi (Notoatmodjo, 2012) dengan
berdasarkan indeks BB/TB dengan pendekatan retrospektif. Penelitian
usia menarche. Hasil penelitian dilakukan di Madrasah Ibtidaiyah
Munda, dkk (2012) menyatakan Muhammadiyah Kismoyoso
terdapat hubungan yang sangat Ngemplak Boyolali, pada tanggal 23
bermakna antara status gizi Mei 2015 terhadap siswi kelas V dan
berdasarkan IMT dan usia VI dengan penentuan sampel
menarche. dengan menggunakan metode total
sampling dengan jumlah 15 siswi
Hasil survei pendahuluan di MIM yang sudah mengalami menstruasi.
Kismoyoso Ngemplak Boyolali
didapatkan terdapat 35% siswi yang Variabel penelitian ini terdiri dari
sudah mengalami menarche.saat ini variabel bebas yaitu status gizi dan
masih jarang penelitian tentang variabel terikat yaitu usia menarche.
status gizi berdasarkan indeks BB/U
terhadap usia menarche. Analisis data dilakukan dengan
Berdasarkan uraian tersebut peneliti menggunakan program SPSS for
ingin meneliti tentang Hubungan Windows versi 17.0. Data dianalisis
status gizi berdasarkan indeks % secara statistik dengan proses
BB/U terhadap usia menarche di sebagai berikut: analisis univariat
Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah bertujuan untuk mendeskripsikan
Kismoyoso Ngemplak Boyolali. karakteristik responden dan variabel
penelitian. Data-data variabel
TUJUAN PENELITIAN penelitian dalam bentuk kategori
1. Tujuan Umum dideskripsikan dalam prosentase
Mengetahui hubungan status gizi dan data-data variabel penelitian
berdasarkan indeks % BB/U dalam bentuk numerik
terhadap usia menarche di dideskripsikan dalam n, mean dan
Madrasah Ibtidaiyah standar deviasi.
Muhammadiyah Kismoyoso
Ngemplak Boyolali. Analisis statistik untuk mengetahui
hubungan status gizi berdasarkan
2. Tujuan Khusus indeks BB/U terhadap usia
a. Mendiskripsikan status gizi menarche di Madrasah Ibtidaiyah
siswi MIM Kismoyoso Muhammadiyah Kismoyoso
Ngemplak Boyolali. Ngemplak Boyolali dengan uji
b. Mendeskripsikan usia hubungan/korelasi yang didahului
menarche siswi MIM dengan uji kenormalan data
Kismoyoso Ngemplak Boyolali. menggunakan uji Kolmogorov-
c. Menganalisa hubungan status Smirnov, dengan tujuan untuk
gizi berdasarkan indeks % mengetahui jenis analisis statistik
BB/U terhadap usia menarche yang akan digunakan, data
siswi Madrasah Ibtidaiyah dikatakan normal jika nilai p 0,05.

58
KOSALA JIK. Vol. 4 No.1 Maret 2016

Hasil uji normalitas data diperoleh 2. Variabel penelitian


distribusi data normal, sehingga uji a. Data numerik
hubungan menggunakan Pearson
Product Moment. Bila p value < 0,05 Tabel 2
maka ada hubungan status gizi Data Penelitian Bentuk Numerik
berdasarkan indeks % BB/U Status gizi Usia
terhadap usia menarche di BB/U (%) menarche
Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah (bulan)
Kismoyoso Ngemplak Boyolali dan N 15 15
apabila p value 0,05 maka tidak Mean 87,9 141,7
ada hubungan status gizi Median 88 139
berdasarkan indeks % BB/U Stdr.Deviasi 14,2 10,7
terhadap usia menarche di Minimum 63 127
Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah Maksimum 116 162
Kismoyoso Ngemplak Boyolali.
Berdasarkan tabel 2, dapat
HASIL PENELITIAN disimpulkan bahwa rata-rata
1. Karakteristik Responden status gizi berdasarkan %
Penelitian berdasarkan usia BB/U responden dalam
menarche penelitian ini adalah baik
dengan nilai % BB/U 87,9
Tabel 1 14,2. Sedangkan usia
Usia Menarche Siswi menarche rata-rata terjadi
Umur (bln) f % pada usia normal dengan usia
120-129 1 6,7 141,7 10,7 bulan.
130-139 8 53,3 b. Data kategori
1) Status gizi
140-149 3 20
Status gizi ditentukan
150-159 2 13,3 menggunakan indeks %
>160 1 6,7 BB/U. Kategori status gizi
Total 15 100 dapat dilihat pada tabel 3
berikut ini:
Berdasarkan tabel 1, dapat
disimpulkan bahwa usia Tabel 3
responden saat mengalami Kategori Status Gizi
menarche sebagian besar Kategori Status f %
adalah pada rentang umur gizi
130-139 bulan yaitu 53,3 %, Kurang 1 6,7
yang paling sedikit pada Sedang 3 20
rentang umur 120-129 bulan Baik 11 73,3
dan > 160 yaitu 6,7%. Total 15 100

Berdasarkan tabel 3 dapat


disimpulkan bahwa dari 15
siswi, sebanyak 73,3 %
siswi memiliki status gizi
normal dan sebanyak 26,7
% status gizi tidak normal
yang terdiri dari , 6,7 %
kurang dan 20 % sedang.

59
KOSALA JIK. Vol. 4 No.1 Maret 2016

2) Usia menarche rata-rata PEMBAHASAN


Kategori usia menarche Menarche merupakan menstruasi
rata-rata siswi dapat dilihat pertama yang biasa terjadi pada
pada tabel 4 berikut ini: rentang usia 10-16 tahun atau pada
masa awal remaja ditengah pubertas
Tabel 4 sebelum memasuki masa
Kategori Usia Menarche reproduksi. Menarche merupakan
Rata-Rata Siswi suatu tanda awal adanya perubahan
Kategori Usia f % lain seperti pertumbuhan payudara,
Normal 15 100 pertumbuhan rambut di pubis dan
Total 15 100 aksila, serta distribusi lemak pada
daerah pinggul. Faktor-faktor yang
Berdasarkan tabel 4 dapat mempengaruhi usia menarche di
disimpulkan bahwa dari antaranya adalah status gizi, sosial
semua responden dalam ekonomi, kelainan fisik, audio visual,
penelitian ini 100% lingkungan sosial dan genetik
mengalami usia menarche (Proverawati dan Misaroh, 2009).
pada rentang usia normal.
Titik kritis ukuran antopometri
3. Analisis hubungan antar variabel pencetus menstruasi dini adalah
penelitian berat badan 40 kg dan tinggi badan
148 cm. Terdapat hubungan antara
Tabel 5 massa lemak tubuh dengan kejadian
Hasil Uji Hubungan Status Gizi menarche dini, begitu pula dengan
Terhadap Usia Menarche hubungan status gizi berdasarkan
P BMI dengan usia menarche
Variabel (uji P value (Waryono, 2010).
kenormalan)
Status gizi 1,000 a Dari data penelitian ini terdapat 6,7
Usia 0,104 b % siswi mengalami gizi kurang, 20%
0,579 a
menarche status gizi sedang dan 73,3 % status
a
Kolmogorov-Smirnov gizi baik. Untuk usia menarche
b
Pearson Product Moment 100% terjadi menarche pada usia
normal. Dengan rata-rata status gizi
Berdasarkan hasil analisis berdasarkan % BB/U dalam kategori
statistik hubungan status gizi baik dengan nilai % BB/U 87,9
berdasarkan indeks % BB/U 14,2. dan usia menarche rata-rata
terhadap usia menarche yang terjadi pada usia normal dengan usia
didahului dengan uji kenormalan 141,7 10,7 bulan atau 11 tahun 8
dengan uji statistik Kolmogorov- bulan. Hasil ini tidak jauh beda
Smirnov diketahui bahwa data dengan hasil penelitian Aishah
status gizi (p=1,000) dan usia (2011) menyebutkan bahwa rata-
menarche (p=0,579) berdistribusi rata usia menarche pada siswa SD
normal sehingga untuk uji dan SMP Shafiyyatul Amaliyyah
hubungan menggunakan uji adalah 11,62 tahun 0,73 SD.
statistik Pearson Product Moment
diketahui bahwa tidak terdapat Berdasarkan hasil riset kesehatan
hubungan status gizi terhadap dasar tahun 2010, 5,2 % anak di 17
usia menarche dengan nilai provinsi di Indonesia telah memasuki
p=0,104. usia menarche dibawah usia 12
tahun. Indonesia sendiri menempati
urutan ke-15 dari 67 negara dengan
penurunan usia menarche mencapai

60
KOSALA JIK. Vol. 4 No.1 Maret 2016

0, 145 tahun per-dekade (Santrock, tinggi badan dalam kuadrat bukan


2003). Di Indonesia usia remaja berat badan dan umur saja.
pada waktu menarche bervariasi
antara 10 hingga 16 tahun dan rata- Pernyataan tersebut didukung oleh
rata menarche pada usia 12,5 tahun. penelitian Aishah (2011) terdapat
perbedaan rata-rata usia menarche
Hasil ini menunjukkan bahwa saat ini antara kelompok status gizi
telah terjadi pergeseran usia malnutrisi, normal, overweight dan
menarche ke usia yang lebih muda obesitas pada siswa SD dan SMP
dibandingkan dengan generasi Shafiyyatul Amaliyyah. Terdapat
sebelumnya. Hal ini juga diperkuat hubungan antara status gizi dengan
oleh penelitian yang dilakukan oleh usia menarche pada siswa SD dan
McAnarney (2003) di Amerika SMP Shafiyyatul Amaliyyah. Hal ini
Serikat yang menunjukkan usia sejalan dengan penelitian Wirasenta
menarche rata-rata telah berkurang (2011), yang dilakukan pada siswi
dari 12,75 kepada 12,54 tahun. SD di Provinsi Nusa Tenggara Barat,
Pada penelitian yang sama di yang menyatakan bahwa terdapat
Netherlands, menunjukkan usia hubungan antara status gizi dan usia
pubertas rata-rata telah berkurang menarche.
dari 11 tahun ke 10,7 tahun.
Penelitian ini ingin mengetahui Pada penelitian ini didapat hasil
hubungan status gizi berdasarkan tidak ada hubungan status gizi
indeks % BB/U terhadap usia terhadap usia menarche di MIM
menarche. Uji statistik yang Kismoyoso Ngemplak Boyolali hal ini
digunakan adalah Pearson Product dapat terjadi karena jumlah sampel
Moment diketahui bahwa tidak ada yang terlalu sedikit atau ada faktor
hubungan status gizi terhadap usia lain yang mempengaruhi usia
menarche di MIM Kismoyoso, menarche yang tidak diteliti.
dengan nilai p=0,104. Hal ini dapat
dibuktikan terdapat siswi dengan Dalam penelitian Susanti dan
status gizi kurang mengalami Sunarto (2012) yang meneliti
menarche lebih awal dari teman tentang faktor resiko kejadian
sebayanya. Penelitian ini sejalan menarche dini pada remaja di SMPN
dengan penelitian Aribowo (2004) 30 Semarang, mengatakan bahwa
yang menyatakan bahwa tidak ada rendahnya asupan serat dan
hubungan antara status gizi tingginya asupan lemak maupun
berdasarkan indeks BB/TB dengan kalsium, dimana faktor resiko yang
usia menarche. paling dominan adalah asupan serat
yang rendah. Riwayat ibu yang
Namun berdasarkan penelitian mengalami menarche dini dan
Munda, dkk (2012) menyatakan asupan tinggi protein hewani
terdapat hubungan yang sangat beresiko kecil terhadap kejadian
bermakna antara status gizi menarche dini.
berdasarkan IMT dan usia menarche
pada siswi SD dan SMP di Kota Selain itu menurut Proverawati dan
Manado, siswi dengan status gizi Misaroh (2009), faktor yang
overweight lebih cepat mengalami mempengaruhi menarche adalah
menstruasi dibandingkan siswi yang faktor lingkungan Menurut sebuah
berstatus gizi normal dan penelitian menyatakan bahwa
underweight. Ternyata yang lebih lingkungan sosial berpengaruh
mempengaruhi usia menarche terhadap waktu tejadinya menarche.
adalah IMT yaitu indeks massa Lingkungan keluarga yang harmonis
tubuh yang berisi berat badan dibagi dan adanya keluarga yang harmonis

61
KOSALA JIK. Vol. 4 No.1 Maret 2016

dapat memperlambat terjadinya DAFTAR PUSTAKA


menarche dini sedangkan anak yang Aishah, S. 2011. Hubungan antara
tinggal ditengah-tengah keluarga Status Gizi dengan Usia
yang tidak harmonis dapat Menarche pada siswa Sekolah
mengakibatkan terjadinya menarche Dasar (SD) dan Sekolah
dini. Menengah Pertama (SMP)
Shafiyyatul Amaliyyah Medan
Pada hasil penelitian ini dapat Tahun 2011. Skripsi.
disimpulkan bahwa usia menarche Universitas Sumatera Utara,
dapat terjadi pada siswi dengan Medan.
segala status gizi (obesitas, baik,
sedang, kurang). Status gizi Archarya et al. 2006. Nutritional
bukanlah satu-satunya faktor yang Status and Menarche in
mempengaruhi usia menarche. Adolescent Girls in an Urban
Resettlement Colony of South
KESIMPULAN DAN SARAN Delhi. Indian Journal of
1. Kesimpulan Community. October-
a. Status gizi siswi Madrasah December Vol. 31, No.4.
Ibtidaiyah Muhammadiyah
Kismoyoso Ngemplak Boyolali Aribowo, AA. 2004. Hubungan
berdasarkan % median BB/U Status Gizi (Indeks BB/TB dan
memiliki rata-rata status gizi TB/U) dengan Usia Menarche
saat menarche adalah 87,9 pada Siswi Smp Negeri Di
14,2 % dengan rincian 73,3 % Kecamatan Pati Kabupaten
siswi memiliki status gizi baik, Pati. Skripsi. Universitas
20 % sedang dan 6,7 % Diponegoro, Semarang.
kurang.
b. Usia menarche siswi Linder. 2006. Nutritional
Madrasah Ibtidaiyah biochemistry and Metabolism:
Muhammadiyah Kismoyoso Nutrition and Metabolism of
Ngemplak Boyolali rata-rata The Trace Element. Elseint,
pada usia 141,7 10,7 bulan New York.
atau 11 tahun 8 bulan.
c. Tidak ada hubungan status McAnarney, Elizabeth R. 2003.
gizi berdasarkan indeks % Decreasing Age at Menarche
BB/U terhadap usia menarche : Is The End in Sight? Journal
pada siswi Madrasah Watch Pediatrics and
Ibtidaiyah Muhammadiyah Adolescent Medicine.
Kismoyoso Ngemplak Boyolali
dengan p value = 0,104 pada Muliadi. 2007. Peranan Gizi yang
signifikan 5%. Berkualitas dalam Mencegah
Malnutrisi pada Anak Sekolah
2. Saran Dasar. Jurnal Samudra Ilmu.
Bagi peneliti selanjutnya
diharapkan dapat melakukan Munda, SS, Wagey, FW, Wantania,
penelitian dengan variabel bebas J. 2012. Hubungan Antara Imt
yang lebih lengkap terkait hal-hal Dengan Usia Menarche pada
yang mempengaruhi usia Siswi SD dan SMP di Kota
menarche. Manado. Fakultas Kedokteran
Universitas Sam Ratulangi,
Menado.

62
KOSALA JIK. Vol. 4 No.1 Maret 2016

Notoatmodjo, Soekidjo. 2012. Susanti, AV dan Sunarto. 2012.


Metodologi Penelitian Faktor Resiko Kejadian
Kesehatan. Rineka Cipta, Menarche Dini Pada Remaja
Jakarta. Di SMPN 30 Semarang.
Skripsi. Universitas
Prawirohardjo, Sarwano. 2009. Ilmu Diponegoro, Semarang.
Kandungan. Edisi 2. PT Bina
Pustaka, Jakarta. Waryono. 2010. Gizi Reproduksi.
Pustaka Rihana, Yogyakarta.
Proverawati, A dan Misaroh, S.
2009. Menarche: Menstruasi Wirasenta L. 2011. Hubungan
Pertama Penuh Makna. Nuha Status Gizi Anak, Status Sosial
Medika, Yogyakarta. ekonomi Orang Tua dan
Paparan Media Dengan Usia
Santrock JW. 2003. Adolescence: Menars pada Siswi Sekolah
Perkembangan Remaja. Edisi Dasar (SD) Provinsi Nusa
6. Erlangga, Jakarta. Tenggara Barat. URL:
http://www.pps.unud.ac.id.
Soekirman. 2000. Ilmu Gizi Dan Diakses pada tanggal Juli
Aplikasinya: untuk Keluarga 2015.
dan Masyarakat. Direktorat
Jendral Pendidikan Tinggi
1.
Departemen Pendidikan Dosen STIKES PKU
Nasional, Jakarta. Muhammadiyah Surakarta
2.
Dosen STIKES PKU
Soetjiningsih. 2004. Tumbuh Muhammadiyah Surakarta
3.
Kembang Remaja dan Mahasiswa STIKES PKU
Permasalahannya. CV Agung Muhammadiyah Surakarta
Seto, Jakarta.

63

You might also like