Laporan Penelitian Tahun Il
Hibah Penelitian Kerjasama Antar Perguruan Tinggi
(HIBAH PEKERT!}
Analisis Komunitas dan Filogeni Bakteri-
Bakteri Termofilik Sumber Air Panas di
Wilayah Jawa Tengah
Oleh:
Agustina L. N. Aminin, M.Si.
Mukhammad Asy‘ari, M.Si.
Dra. Nies Suci Mulyani, MS.
Didenai oleh:
Proyek Peningkatan Paneltian Pendidikan Tinggl (P47), Direktoral Jenderal
Perdiidiken Tinggl, Departemen Pendidikan Nasional, sesual dengan Surat
Perjanjian Pelaksanaan Perelitian Kerjasama Antar Parguruen Tinggi Nannor
324/P4T/DPPM/HPTPIIV/2004 targgal 20 April 2004
Universitas Diponegoro
Semarang
2005Holoman Pengesahan Laporan Akhir Penelitian
Hibah Penelitian Kerjasama Antar Pergoruan Tinggi
1. Judul Penelitien
2, Ketua TPP
Nama
Jabaton/Golongan
Laberaterium/lurasan:
Fakultas/Universisas
Anggota TPP
3. Ketua TPM.
Nama
Laboratoriun/Juusan
Fakultas/Universitas
4, Biaya Tahun £
Bieya das DIKTI
5. Lama Perelitian
Il 6 Tempat Penelitian
Analisis Konsunitas dan Filogeni Bakteri-Bakteri Termofilik
Sumber Air Panas di Wilayah Jawa Tengah
Agustina L.N.A, SSi., MSi,/ NIP 132 221 662
Asisten Abi ILA.
Laboratorium Biokimia’Jurusan Kinia
FMIPA/Universitas Diponegoro — Semarang
1, Mukhammad Asy'ari, Si, M.Si
2 Dra. Nies Suci M, MS.
Akhmaloka, DipLBiotech,PhD/NIP, 13} 690 330
Laboratorium KBK Asam Nukleat dan Genetika Molekul
/Departemnen Kimia
FMIPA/Iostitut Teknologi Bandung,
Rp 68.000.000,00
Rp 68.000.000,00
7 (exjuh) bulan
1. Laboratorium KBK Asam Nukleat dan Genetika Molekul
(rem)
2, Laboratorium Biokimia (TPP)
Semarang5 November 2005
Menyetujui
TPM Kern TPP
” ‘Dipl Biotech PhD Agudina LNA, SSi., MSi
DIR. 131 660 330 NIP. 132231 662RINGKASAN
Analisis Komunitas dan Filogeni Bakteri-Bakteri ‘Termofilik Sumber Air
Panas di Wilayah Jawa Tengah
Agustina L.N. Aminin”, M.Asy’ati™, N.S. Mulyani”, Akbmaloka’”
° Jurusan Kini FMIPA, Universitas Diponegers, Semarang
” peperiamen Kiowa = Fae, titi Tilo! Borda, Honding
Pada tahun pertama telah diperoieh 7 amplikon untuk dianalisis lebib lanjut. Produc
PCR tersebat bervpa flagmen DNA Derukuran sekiter 400 po yang diperoleh dari
basil amplifikasi fragmen gea 168 sRNA menggunakan templat DNA kromosom.
‘sotat bakteri termofilk dari sumber air panas Gedong Songo, Dieng dan Baturraden,
Ketujub amplikon tersebut dianalisis menggunakan metode Denaturing Gradient! Gel
Electrophoresis (DGGE). DGGE dilakukan dalam berbagai kondisi terutama varinsi
gzadien denaturan gel, desar tegangan dim wakta yang digunakan dalam proves
clekaroforesis.
Hasil analisis DGGE techadap fragmea DNA dari seluruh fealet Gedong Songe (GS)
merainjukkes: adanya 12 pite, tiga pita pada masing-masing isolst berada peda posisi
yang sejajar. Tyjub pita DGGE dari Gedongsongo telah dianalisis unutan
nukleotidanye, tga pita menunjukkan kesamaan cukup tinggi dengan golongan
‘Thernaus sodangkan empat pita yong lein didaga merupakan spesies bar, Satu kolo,
tunggnl dari GS (He) teridemifikesi sebagai Geobacillus,
Pada isolat Banurraden (BR), hasil DGGE menunjukkan adanys 10 pita, ‘Tiga pita
yang dianatisis uruten nukleotidanya menmnjukkan tingkat kelcerabatan tinggi dengan
golongan Bacillus (Geobact#us), demikian pula dengan koloni tunggal dari BR yeity
Mbw termasuk golongan Geobactttus,
Hasil DGGE filtrat sel kawah Dieng menanjukkea adenya empst pite yang culeup
doncnan. Sta sv kul Deng yang dnunbunlan pada matin salah (ADS),
aviabel $ dari gene 165 *RNA yang terumplifikasi dari DNA kromosomay®
oat i kesomagn ting) dengen urutan mukleotida dari Pseudomonas sp.
Hasil ji enzim ekstraselnler terhedap ‘muitur tunggal He, Mbw, dan AD3;
menunjukkan bahwa He dan Mbw memiliki protease, amilase dan bets
galaktosidase. Sedanghan AD3 hanya positif memiliki protease ekstraseluler.
‘Kata kuaci: DDGE, PCR, 16S rRNASUMMARY
Community and Phylogeny Analysis of Thermophilic Bacteria from
Some Hot Springs in Central of Java
Agustina L.N.Aminin”, M.Asy’ari?, N.S, Mulyani”, Akhmaloka"®?
sparen af Chen Pecup of Malietes nd Nota! Selene, Cipenegiro Unveray, Sarass
eperimani of Chessy — Farny of MatNenrttes and Natnrot Selanoes, Bancing Intee of Technology
Seven amplicons have been obteined st the first yoar, and need to be analyzed
further. These PCR products were the gene ftagments of 16S rRNA that amplified
chromosome! DNA of thermophilic bacteria ftom Gedongsongo, Beturraden, and
Dieng bot springs. Those seven xnplicons have been anely2e6 using DGGE method,
The DGGE were optimized according to doncturing gradient, voltege, aud ime
electrophoresis runing.
The DGGE result from all Cedongsonge isolates revered 12 different bands, three
bends from cach sample present at the same ine. Seven bands have been Te-PCR and
sequenced. Three bands have a phylogenctic relationship with Thermus sp. and the
other four bands hav. been expected as novel bacterie. The single colony fom GS
(He) bas a high similacity with Geabacillus sp. according to morphological study and
16S cRNA fragment gene sequence.
The Boturaden DGGE pattem showed there are 10 different bans, Three of them
have been sequenced their nucleotide and having relationship with Bacillus sp. Tho
Mwy isolate of Baturraden single colony is Geobacillus sp.
There are four predominant bands in Dieng DGGE. gel, Isolate ADS from Dieng that
cultured in Sulfolobus medium showed a high sivilarty of their 16 rRNA gene
fragment with Psercdomonas sp,
Extra cellular enzyme analysis of He, Mow, and AD3 isolates revealed that He and
‘Mbw have protease, amylase, and beta-galactosidase, However AD3 has only extra
cellular protease,
Keywords: DGGE, PCR, 16S rRNADAFTAR ISI LAPORAN PENELITIAN
Halaman
LEMBAR IDENTITAS
LEMBAR PENGESAHAN ii
RINGKASAN
DAFTAR ISI LAPORAN PZNELITIAN....
KATAPENGANTAR.
BABI. PENDAHULUAN
BABIL LANDASAN TEORETIK. .
BABHL METODE PENELITIAN
BABIV. HASILPENELITIAN ...
BAB V. PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN
BAB VI, KESIMPULANDAN SARAN .....
DAFTAR PUSTAKA,
LAMPIRAN ....
-= 000 ¢0--KATA PENGANTAR
Syukar Alhemdufillots kami panjetkan kepada ALLOW SWT, scimab dengan Ridho-
aya telah menghantarkan kami dalam menyelessiken penelitian Hibah Pekerti tahun
yong didonai oleh dana DP3M Dirjen Dikti tahun anggaran 2005/2006. Peelitian
diimplementasiken bog! peningkatan ‘uelitas den kuantitas riset institusional di
Laboratorium Biokimia - Jurusan Kimia, FMIPA - UNDIP Semarang, Delam
pefaksammannya kami bekerjasama dengan Laboratorium KBK Asem Nubleat dan
Geneuetika Moleloul, Dopariemen Kimia, F-MIPA —ITB.
Kendatipun ada beberepa kendala dalam pelaksanawn penelitian, mamun pada
okhirnya kami mampu menyelesaikan dengan baik sesuai dengan rencana kerja don
jadwel yang telah disusun. Kami menyampaiken banyak terima kasih kepada kepada
semua pihak yang telah memberikan bantuan maupua dukungan bagi terfoksanany®
penelitian. Demnikian pula hatnya kepada pimpinan DP3M Dirjen Dikti, Lembaga
Penefitian UNDIP, Fakultas MIPA, Departeman Kimia - ITB maupun Jurusan Kimia
UNDP yang telch memfavititast terlaksanenya ponclitian Hibah Pekerti.
Ketua Tim Peneliti
viBABL
PENDAHULUAN
Akhirahir ini eksplorasi terhadap bekteri ekstremofilik banyak dilakukan oleh
berbapai pihak karena mikroba in memiliki kerekter unik terutama beriaitan
dongan sitet dan manfaat entim yang dikandungnya, Biokatalis jenis ini mampa
memberi sumbangen beter baik untuk pengembangen ilmu daser maupun bideng
industri, Salah satu sumber potensial enzim termostabil adalah hakteri tarmofilik
yang berasal dati sumber air pans. Indonssia msrupaken negare tropis yang keya,
akan sumber air panas, nermus eksplorasi torhudap bateri termofilik masih sangot
terbatas, Dalam rangka mendapatian informesi mengenai komunites serta poton
filogeni bakterl-bakter! temofilik dari sumber-sumber air panes Indonesia, dalam,
penetition ini akan dilakuken analisis tochadap sumber-sumber yang ada di Jawa
Tengah. Peneniuan pola komunitas dalteri dilakukan berdasarkan profil
denamrasi gredien gel dan kontruksi pohion filogeni didasarkan atas uratan
rukleotida gen 168 rRNA dari sampel bakteri. Sampel bakteri tomofili
diekstraksi total DNA kromosomnya dan dipabai sebagai templat uatuc
amplifikasi gen 16% rRNA dengan metode PCR secare parvial. Pola komunites
bakteri ditenmkan dengan metode DGGE. Hasit amplifikas} lengkap akan
Giffegmentasi pada gel DGGE bordasarkan perbedzan kandungan G-C pada
masing-acasing untal DNA yang menentukan kecepaten denaturasi dari fragmen-
fragmen yang bersangkutas, Frapmen yang diperoleh di re-PCR dan dieentukan
ruta auklcotidanys, Hasil sckuonsing selmjunya dianelisis dengan cara
dlibaadingkan dengan datebato GenBank Hasll yang diharapkan adalah
diperolehaye informesi mengensi komonites dan phon filogeni bakteri termofilik
‘solat Joked, Hasil tersebut dihamapkan mempu memberikan sumbangan infonnasi
‘yang cukup luas dalam bidang bivdiversitas mikroba indonesia seita membuka
pehaung bagi ckaplorasi onzims-onzim tormostabil berikutnys.‘Konteks Penelitian
Enzim maupun protein temmostabil benyak dicksploresi dalam dasawarsa teralhit
karera perannya yancy sangat Iuas dan penting bagi pengembangen ilmu dase
maupua industri (Madigan et af, 1997). Kenyataan ini memicu berbagai pihak
untuk melekukan eksplorasi terhadap berbagai organisme penghasil enzim
termostabil. Salah sats suraber potoasial enzim tersebut adalah bakteri eemmofiik
‘yang fridup di sumber air pangs (Alves et af, 2003). Eksplorasi terhadep bakteri
tormofilik secure unum dilakukan dengan cara menumbubkan bakteri tersebut
pada motia sintotik, Nemun pada kenyatsaunya masih culeyp sulit menumbubkan
bakteri pada medium sintetik karena seringkali media yang diberikna tidak sesutl
cengars Komposisi medium alamian pestumbuhannya, Kondisi ini dipicn ofch
sangat terbarasnya informasi mengenal kumusicas strain mikroba yang hidup pada
sumber-sumber alam tersebut, Indonesia merupakan negara tropis yang kirya akan
suber ait panas termasuk diantaranya sumber-sumber yang ¢erdapat di wilayab
Jowa Tengah, name eksplorasi techadep bakteri-bekteri termofilik maupun
enzim tenmostabiinya mast sangat terbatas,
Metode analisis yang copet dalam rangka inendapatkan informasi biodiversitas
atau komunites mikroda yang sangat kompleks merupakan tujuan peating ekologi
miioba (Dunbar ef af, 2000), Lebih jauh Dunbar menyampaies: bahwa
‘keragamnan Komunites dapat ditentukan dalam beberapa tahep analisis. Metode
analisis yang paling efektif sat ini didasarkan atas profil fragmen dan urutan
tmrddeotida dasi gen pengkede sub unit ribosom 168 tRNA (melalui metode PCR
dan kadangkaln diduti olch metode pemotongan dengan euzim resirksl tethadap
campuran fragmen tesi! amplifikasi) dalam rangka mengidentifikas’ perbedaan
Komposisl fragmen DNA dari komomitas terselit. Peadekatan torbarn mampu
menggatnbarkan perbedaan tidak hanya daiem komposisi kemunites nam juga
momps delom Jumpulan Komunites dengan mengukur jumleh dan relasive
abuncemee deci spesies plylotypes. Analisis langsung terhadap klon goa 16S
FRNA telah banyak dilaporkan (Sekiguchi et af, 2002; Rheims ¢# af, 1999; Fuchs
<1 al, 1996; Trevisanato et ai, 1996, Lane ef af, 1985). Amplifikasi terhadap gen-
gen 165 FRNA baktert mampu memberikan informasi yang sangat komprehensif,
nant andlisis langsong terhadap Kion-klon gen 165 x2NA merupakan metodeyang ruahal dea tidak efision Salah satu metode yang cukup efisien adalah
cengon terlebih dahulu melakukan penentuan distribusi populesi bakteri kemndian
analisig uratan nukleotida gen 16S RNA, metode yang banyak dileporkan adalah
menggunaken PCR-DGGE ysity amplifikasi sebagian gen 168 rRNA dan
dilanjutkan dengan elektroforesis gel gradiett dengan menambahkan denaturant
(Lapara ef af, 2000; Fertis ef al, 1997; Ferris ot al, 1996; Muyzer ef al, 1993),
Metode Jain adalech amplifikasi gen lengkap 16S FRNA, dilanjutkan dengan
‘Kloming setta analisis fragmen cestriksi (erminal (T-RFLP / TRF) (Dunbar ef al,
2000; Liu ef ai, 1997).
Pendekatan
Isolasi bakteri-baktoni termofiik ditakukan inelahut metode filirasi euenggunaken
‘embran dengan pori sungat Kecil schingga tidak mampu dilewati oleh bakteri.
Dengan carn ini Konmunitas lengkep bakteri baik yang bersifat dontinan maupan
tidak dominan dasi svaty sumber difarapkan terjebak di membmn. Metode
amalisis komunitas bakseri yung dilakukan dala peaclitian ini adaleh anptifikasi
sebagian gen 16S rRNA dengan tnetods PCR (Polymerase Chain Reaction) yang
dilanjutkan dengan metode DGGE (Denoturing Gradtent Gel Electrophoresis).
Dimace komutitas bakteri dianalisis dengan terlebin dui melakuksn
pérbunyeken gon parsial 16S rRNA dani mesingsmesing spesies, Distribusi
populesi dekteri akan dienalisis kemudian bentasarken profil fragmantest
amplikon (has{) PCR) dengan metode DGGE sorta penentuan urulan mukteorida
masingsmasing frigmen. Fokus dari penelitian tahun pertama ini sdaleh
mendopatkan komunitas bakteri dalam jtrolah exkup dan baik, dan mendapatican
amuplikod gen 168 PRNA daci masing-nusing komunitas baxter.