Professional Documents
Culture Documents
Audit Market
Disusun Oleh:
Kelas EY
UNIVERSITAS TARUMANAGARA
2017
CHAPTER 2
AUDIT MARKET
2.1 Pengantar
Kemunculan pesat dari peran auditor dimulai sejak masa revolusi industri yang
bermula di Inggris sekitar tahun 1780. Perkembangan terebut dipicu karena
semakin pesatnya pertumbuhan industri berskala besar yang memiliki modal
dalam jumlah besar. Adanya aktivitas pemisahan kekayaan dan semakin
berkembangnya dunia bisnis saat itu mendorong pertumbuhan profesi akuntan
dan auditor, baik yang internal maupun eksternal. Auditor dibutuhkan untuk:
1. Menentukan representasi yang akan dilampirkan pada laporan keuangan
2. Meningkatkan keyakinan kepada investor, kreditur, dan pihak terkait
lainnya atas laporan keuangan dan opini berdasarkan laporan keuangan
tersebut
4. Agency Theory
Teori ini digagas oleh Watts dan Zimmerman. Auditor ditunjuk bukan hanya
untuk kepentingan pihak ketiga, melainkan juga untuk kepentingan
manajemen. Perusahaan dipandang sebagai hasil dari kontrak formal, di mana
tiap-tiap anggotanya memberikan kontribusi kepada perusahaan. Hasil dari
audit (report assurance) akan disampaikan kepada pihak ketiga yang telah
memberikan kontribusi kepada perusahaan tersebut. manajemen dipandang
sebagai agen yang mencoba untuk mendapatkan kontribusi dari bank,
pemegang saham dan karyawan.
2.3 Peraturan Audit
Di kebanyakan Negara, umumnya peraturan mengatakan bahwa perusahaan diberi
kebebasan apakah mereka menggunakan laporan keuangan yang diaudit atau
tidak, sehingga berdampak penawaran jasa audit dibiarkan terbuka tanpa harus
ada persyaratan tertentu untuk menjadi seorang auditor. Namun belakangan ini,
pada Negara besar seperti Amerika dan Eropa, audit secara hukum diperlukan
untuk perusahaan yang berskala menengah-besar yaitu jumlah karyawan lebih dari
50 orang, Asset lebih dari 3,1 juta Euro, dan net sales lebih dari 6,2 juta Euro.
Berkaitan dengan hal tersebut, penawaran jasa audit saat ini juga diatur sehingga
audit hanya dapat dilakukan oleh auditor yang telah memenuhi persyaratan teknis
tertentu yang berkaitan dengan pendidikan dan pengalaman yang sudah memadai.
1. Pembukuan
2. Desain dan implementasi sistem informasi
3. Pelayanan appraisal &valuation
4. Pelayanan aktuaris
5. Audit internal
6. Pelayanan manajemen dan SDM
7. Makelar dan investasi perbankan
8. Pelayanan ahli yang berhubungan dengan pelayanan audit