Professional Documents
Culture Documents
DASAR DASAR
b. Pengertian Manajemen
Manajemen berhubungan dengan pencapaian suatu tujuan yang
dilakukan melalui dan dengan orang lain (H. Koontz And ODonnael
dalam Principle management,1968).
Manajemen adalah pemanfaatan sumber daya yang tersedia atau
yang potensial di dalam pencapaian tujuan (ditulis oleh DR. R. Makharita,
Expert PBB, 1980).
Manajemen adalah proses yang terdiri atas perencanaan,
pengorganisasian, penggerak-an, pelaksanaan dan pengawasan, dengan
memanfaatkan ilmu dan seni, untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan
(George R. Terry dalam Principle Of Management,1960).
Manajemen berarti mengatur yang terdiri dari 5W1H yaitu What
(Apa yang diatur), Why (Kenapa harus diatur), Who (Siapa yang
mengatur), Where (Dimana harus diatur), How (Bagaimana mengatur).
Manajemen mempunyai tujuan yang sama, merupakan perpaduan
antara ilmu dan seni, merupakan proses yang sistematis, baru dapat
diterapkan jika ada dua orang atau lebih melakukan kerjasama dalam
organisasi, didasarkan oleh pembagian kerja, tugas dan tanggungjawab,
serta terdiri dari beberapa fungsi (POACE).
Manajemen adalah suatu proses dimana pelaksanaan suatu tujuan
tertentu dilaksanakan dan diawasi (Encylopedia of The Social Science).
Manajemen yaitu fungsi untuk mencapai tujuan melalui kegiatan
orang lain mengawasi usaha-usaha yang dilakukan individu untuk mencapai
tujuan (Haiman).
A. PENGERTIAN SISTEM
Pengertian sistem yaitu :
Sistem adalah gabungan dari elemen-elemen yang saling dihubungkan
oleh suatu proses atau struktur dan berfungsi sebagai suatu kesatuan organisasi
dalam upaya mengahsilkan sesuatu yang telah ditetapkan. (Ryans)
Sistem adalah suatu struktur konseptual yang terdiri dari fungsi-fungsi
yang saling berhubungan yang bekerja sebagai satu unit organik untuk
mencapai keluaran yang diinginkan secara efektif dan efesien. (John
McManama).
Suatu kesatuan yang terdiri atas elemen-elemen/subsistem. Elemen-
elemen/subsistem tersebut saling berinteraksi dan bergantung satu sama lain,
yang apabila salah satu terganggu maka yang lainnya akan mengalami
gangguan.
Elemen-elemen terebut secara bersama-sama bergerak untuk
mencapai tujuan. Elemen-elemen terdiri atas :
Masukkan (Input) : Kumpulan bagian yang dibutuhkan agar sistem
dapat berfungsi.
Proses : Kumpulan bagian yang dibutuhkan untuk
mengubah masukan menjadi keluaran yang
telah direncanakan.
Keluaran (output) : Kumpulan bagian yang merupakan hasil dari
proses dalam sistem.
Umpan balik : Elemen yang merupakan keluaran dan sekaligus
menjadi masukan bagi sistem.
Dampak : Akibat yang dihasilkan oleh keluaran suatu
sistem.
Lingkungan : Bagian diluar sistem tetapi mempunyai
pengaruh besar terhadap sistem.
Ciri-ciri Sistem :
c. Sistem Kesehatan
Subsistem Upaya Kesehatan
Subsistem Pembiayaan Kesehatan
Subsistem Sumber Daya Kesehatan
Subsistem Pemberdayaan Masyarakat
Subsistem Manajemen Kesehatan
A. PENGERTIAN PERENCANAAN
Perencanaan : kemampuan untuk memilih satu kemungkinan dan
berbagai kemungkinan yang tersedia dan yang dipandang tepat untuk
mencapai tujuan. (billy E. Goetz).
Perencanaan : pekerjaan yang menyangkut penyusunan konsep serta
kegiatan yang akan dilaksanakan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan
demi masa depan yang lebih baik. (Le Breton).
Perencanaan adalah suatu proses sistemik berupa pengambilan
keputusan tentang pemiihan sasaran, tujuan, strategi, kebijakan, bentuk
program, pelaksanaan program dan penilaian keberhasilan (evaluasi).
Perencanaan berarti pengambilan keputusan dengan
memperhitungkan perubahan apa yang akan terjadi (forecasting of changes).
Perencanaan adalah suatu proses sistemik berupa pengambilan
keputusan tentang pemilihan sasaran, tujuan, strategi, kebijakan, bentuk
program, pelaksanaan program dan penilaian keberhasilan (evaluasi).
B. JENIS PERENCANAAN
a. Jangka waktu
b. Frekuensi Penggunaan
c. Tingkatannya
d. Filosofi
e. Orientasi Waktu
f. Ruang Lingkup
C. SYARAT PERENCANAAN
a. Tujuan harus jelas
b. Uraian aktivitas yang lengkap
c. Jangka waktu pelaksanaan jelas
d. Job description harus jelas
e. Faktor pendukung dan penghambat
f. Mencantumkan standar yang dipakai untuk mengukur keberhasilan
g. Berpedoman kepada sistem yang sedang berlaku
h. Simple
i. Fleksibel
D. LANGKAH-LANGKAH PERENCANAAN KESEHATAN
a. Analisis situasi
b. Identifikasi masalah
c. Penetapan prioritas masalah
d. Penyusunan alternatif masalah
e. Penetapan prioritas jalan keluar
f. POA
g. Monitoring dan pengawasan
h. Evaluasi
PELAKSANAAN PENGARAHAN (ACTUATING)
A. PENGERTIAN ACTUATING
Actuating adalah menbuat semua anggota kelompok agar mau
bekerjasama dan bekerja secara ikhlas serta bergairah untuk mencapai tujuan
sesuai dengan perencanaan dan usaha-usaha pengorganisasian. (G. R. Terry,
1993).
Actuating adalah hubungan antara aspek-aspek individual yang
ditimbulkan oleh adanya pengaturan terahadap bawahan-bahawan untuk
dapat dipahami dan pembagian pekerjaan yang efektif untuk tujuan
perusahaan yang nyata. (Koontz Odonnel).
Pengarahan (actuating) adalah hubungan antara aspek-aspek
individual yang ditimbulkan oleh adanya pengaturan terhadap bawahan-
bawahan untuk dapat dipahami dan pembagian pekerjaan yang efektif untuk
tujuan perusahaan yang nyata.
sdfjasanfka
C. sdfmsdlfae