Hasil penelitian menunjukan bahwa ketinggian tempat mempengaruhi penyebaran distribusi

spesies tumbuhan paku, Hal ini karena di setiap ketinggian memiliki kondisi faktor abiotik
yang berbeda. Selain itu, masing-masing spesies pakis memiliki kebutuhan yang berbeda untuk
faktor abiotik. Dalam hal ini, faktor-faktor abiotik yang diamati adalah suhu udara, kelembaban
udara dan intensitas cahaya.
Suhu udara
Salah satu faktor abiotik yang dapat mempengaruhi penyebaran distribusi tumbuhan
paku adalah suhu udara. Menurut Anwar, et al,(1984), laju penurunan suhu umumnya sekitar
0.6 oC setiap penambahan ketinggian 100 m dpl. menurut Hoshizaki dan Moran (2001), pakis
yang tinggal di daerah tropis umumnya lebih disukai suhu yang berkisar antara 21-27 0C untuk
pertumbuhan mereka. Berdasarkan hasil penelitian suhu yang di dapat pada ketinggian mulai
dari 0 1530 mdpl berkisar antara 22,5- 32 0C ditemukan 20 jenis tumbuhan paku.
Keanekaragaman jenis paku tertinggi pada suhu udara 31,29 dan 25 oC .hasil ini sesuai dengan
rujukan bahwa tumbuhan paku umumnya lebih menyukai suhu yang berkisar antara 21-27 0C
untuk pertumbuhan mereka
Kelembaban udara
Kelembaban udara di lingkunngan akan meningkat sejalan dengan semakin tingginya
tempat .menurut lubis (2009) Di mana tumbuhan paku yang terdapat diketinggian 1100-1300
mdpl banyak terdapat di bawah naungan pohon yang kondisinya lebih lembab. Pohon-pohon
yang terdapat di ketinggian 1500-1750 m dpl lebih pendek dibandingkan dengan pohon di
ketinggian 1100-1300 m dpl dan 1300-1500 m dpl. Oleh sebab itu di daerah dataran yang lebih
kelembaban udara juga semakin tinggi. berdasarkan hasil penelitian kelembaban udara mulai
dari 0- 1530 mdpl adalah berkisar antara 55% - 66% dan ditemukan 20 jenis tumbuhan paku.
keanekaragamn jenis tertinggi pada kelembabanudara 66 %,62%, dan 63% . Hasil ini didukung
oleh pernyataan dari Hoshizaki dan Moran (2001) bahwa kelembaban relatif cocok untuk
pertumbuhan pakis 'adalah antara 60-80%.

Penyebaran tumbuhan paku cendurung merata pada setiap ketinggian. Jadi pada setiap
ketnggian ditemukan tumbuhan paku