B.

Jenis-jenis Gaya
1. Gaya Berat
Berat suatu benda dipengaruhi oleh grafitasi bumi (g). Gaya grafitasi bumi selalu bekerja
pada setiap benda yang berada di permukaan bumi. Gaya grafitasi bumi tersebut yang
dinamakan gaya berat.
Persamaan berat suatu benda :

W mg W = berat benda (N)

m = massa benda (kg)
g = percepatan grafitasi bumi (m/s2)

Perbedaan massa benda (m) dan berat benda (W) adalah :

Massa benda merupakan besaran skalar, tidak dipengaruhi oleh grafitasi bumi,
memiliki satuan kg
Berat benda merupakan besaran vektor, dipengaruhi oleh grafitasi bumi, memiliki
satuan N.
Soal latihan 1 :
1. Massa mobil 0,5 ton, jika percepatan grafitasi bumi g = 10 m/s2. Tentukan berat mobil
tersebut ?
2. Diketahui berat suatu benda 49 N, jika percepatan grafitasi bumi ditempat itu
sebesar g = 9,8 m/s2. Tentukan massa benda tersebut ?

2. Gaya Normal
Jika sebuah buku terletak di atas meja, arah berat benda menuju ke pusat bumi (ke
bawah) sedangkan gaya yang mengimbanginya berarah ke atas disebut gaya normal. Arah
gaya normal selalu tegak lurus terhadap bidang datar. Besarnya gaya normal tergantung
pada massa benda dan arah bidangnya.
a. Bidang datar N
N=W
N=mxg

W
b. Bidang miring
Jika benda terletak pada bidang miring dengan sudut kemiringan , maka besarnya
gaya normal :

N N W cos
N m g cos
W sin
W cos

W
 Soal latihan 2:
1. Sebuah benda terletak pada bidang datar, jika massa benda 2500 gr dan g = 10 m/s 2.
Tentukan besar gaya normal pada benda !
2. Sebuah benda massanya 5 kg terletak pada bidang miring dengan sudut kemiringan
37o, jika percepatan grafitasi g = 10 m/s2. Tentukan besar gaya normal yang terjadi
pada benda tersebut ! (cos 37o = 0,8)
3. Sebuah benda massa 2,4 kg terletak pada bidang miring dengan sudut kemiringan 60o,
jika g = 10 m/s2. Tentukan gaya normal pada benda tersebut !

3. Gaya Gesekan
Gaya gesekan merupakan gaya kontak yang terjadi ketika permukaan dua benda
bersentuhan langsung secara fisik. Arah gaya gesekan selalu berlawanan dengan arah
gerak benda. Besar kecilnya gaya gesekan dipengaruhi oleh :
Kekasaran bidang permukaan, semakin kasar bidang permukaan letak benda maka gaya
gesekan yang terjadi semakin besar
Gaya normal (N), yang ditentukan oleh berat benda semakin besar berat yang dimiliki
oleh suatu benda maka gaya gesekan yang terjadi semakin besar pula.

Gaya gesekan dibedakan menjadi 2 jenis yaitu :

a. Gaya gesekan statis (fs)
Adalah gaya gesekan yang dimiliki oleh benda ketika benda ditarik atau dipengaruhi
gaya, tetapi benda belum bergerak (diam), karena gaya tarik lebih kecil dari gaya
gesekan statis (F < fs).
Besarnya gaya gesekan statis dapat ditentukan dengan persamaan :

f S S N fs = gaya gesekan statis (N)

s = koefisien gesekan statis

b. Gaya gesekan kinetis (fk)

Adalah gaya gesekan yang dimiliki oleh benda ketika benda ditarik atau dipengaruhi
gaya, dan benda telah bergerak.
Besarnya gaya gesekan kinetis dirumuskan:

f k k N

k = koefisien gesekan kinetik

Jika F < fs maka benda diam f f S S N

Jika F = fs maka benda tepat akan bergerak
Jika F > fs maka benda telah bergerak f f k k N
 Menurut hukum II Newton :
F = m.a (benda telah bergerak) N
F fk = m.a F
F fk fk
a
m W
Keterangan :
a = percepatan gerak benda (m/s2)
F = gaya tarik (N)

Gaya gesekan ada yang bersifat menguntungkan dan merugikan. Adapun gaya gesekan yang
bersifat merugikan :
gesekan pada kontak roda-roda gigi
gesekan antara poros yang bergerak dengan bantalannya
Sedangkan gaya gesekan yang menguntungkan antara lain :
gesekan antara telapak kaki dengan lantai waktu berjalan
gesekan antara roda kendaraan dengan jalan
gesekan pada sistem rem

Soal latihan :
1. Sebuah balok kayu diletakkan pada sebuah meja. Massa balok 4 kg, percepatan
gravitasi 10 m/s2, memiliki k = 0,2 dan s = 0,4. Analisislah apakah balok bergerak
atau diam, dan tentukan besar gaya gesekan dan percepatan balok jika gaya tariknya:
a) 6 N
b) 16 N
c) 20 N
2. Sebuah benda massa 10 kg terletak pada bidang datar yang kasar yang memiliki k =
0,2 dan s = 0,4. Tentukan besar gaya gesekan dan percepatan yang terjadi jika benda
ditarik dengan gaya :
a) 30 N
b) 50 N
3. Sebuah benda massa 5 kg terletak pada bidang datar yang kasar yang memiliki k =
0,1 dan s = 0,4 jika benda ditarik dengan gaya 25 N. Berapa gaya gesekan dan
percepatan yang terjadi pada benda tersebut ?