You are on page 1of 84

KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI

DIREKTORAT JENDERAL PEMBELAJARAN DAN KEMAHASISWAAN


DIREKTORAT PEMBELAJARAN

PANDUAN PENYUSUNAN KURIKULUM


PENDIDIKAN TINGGI 2016
Standar Kompetensi Lulusan Standar Kompetensi Kerja
UU No.12 Tahun 2012, Peraturan Presiden No.8 Tahun
TENTANG PENDIDIKAN TINGGI 2012, Tentang KKNI

PERMENRISTEKDIKTI No. 44
TENTANG SN-DIKTI Tahun 2015 Diskriptor KKNI untuk 9
A. STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN Jenjang Kualifikasi Kerja
a. Standar kompetensi lulusan;
b. Standar isi;
c. Standar proses;
d. Standar penilaian pendidikan;
e. Standar pendidik dan tenaga PERMENDIKBUD No.73 Tahun
kependidikan;
2013, Penerapan KKNI Bidang
f. Standar sarana dan prasarana;
g. Standar pengelolaan; dan Perguruan Tinggi
h. Standar pembiayaan.
Ditambahkan:
B. STANDAR NASIONAL PENELITIAN
C. STANDAR NASIONAL PENGABDIAN
MASYARAKAT
Permendikbud No 81 Tahun 2014: TENTANG
IJAZAH, SERTIFIKAT KOMPETENSI, DAN
SERTIFIKAT PROFESI PENDIDIKAN TINGGI

Capaian Pembelajaran Lulusan Kualifikasi Kerja dlm 9 jenjang


DASAR HUKUM
UU No.12 Thn 2012
Sistem Pendidikan Tinggi PP No.8 Thn 2012
KKNI

Permenristekdikti No.44 Thn 2015: SN-DIKTI:


RENSTRA
8 Standar Pendidikan Nasional;
KEMENRISTEKDIKTI
8 Standar Nasional Penelitian;
Permenristekdikti No. 13/2015
8 Standar Nasional Pengabdian Masyarakat.

PENYUSUNAN KURIKULUM
1 Perumusan Capaian Pembelajaran Lulusan
2 Pembentukan mata kuliah dan bobot sks nya
3 Peyusunan dokumen kurikulum
PELAKSANAAN KURIKULUM
EVALUASI KURIKULUM
STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN TINGGI
PERENCANAAN (PLAN) PELAKSANAAN (DO) EVALUASI (CHEK)

8. Standar 7. Standar 5. Standar


Pembeiayaan Pengelolaan Pendidik &
Tendik

3. Standar 4. Standar
Proses Penilaian 1. Standar
2. Standar Isi Kompetensi
Lulusan

LINGKUNGAN BELAJAR

Evaluasi Program
KURIKULUM

Dosen &

Monitoring &
Tendik

Sumber
Belajar
Rancangan Capaian

MHS
Proses &
Pembelajaran Penilaian
PROSES
Pembelajaran
Pembelajaran

6. Standar
SARANA & PRASARANA Sarana &
Prasarana

8 Standar Nasional Penelitian & 8 Standar Nasional Pengabdian Masyarakat

PERBAIKAN PERANGKAT & PROSES PEMBELAJARAN (ACTION)


SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL
DOKUMEN KURIKULUM
I. Identitas Program Studi - Menuliskan identitas Program Studi meliputi : Nama PT, Fakultas, Prodi,
Akreditas, Jenjang Pendidikan, Gelar Lulusan, Visi dan Misi.
II. Kondisi pelaksanaan kurikulum saat ini Menjelaskan pelaksanaan kurikulum saat sebelum
dilakukan pengembangan kurikulum, evaluasi kurikulum, dan hal-hal penting yang menjadi landasan
pengembangan kurikulum.
III. Rumusan Standar Kompetensi Lulusan (SKL) yang dinyatakan dalam Capaian Pembelajaran
Lulusan (CPL) CPL terdiri dari aspek: Sikap, Ketrampilan umum, ketrampilan khusus dan
Pengetahuan yang dirumuskan berdasarkan SN-Dikti dan Diskriptor KKNI sesuai dengan jenjang nya.
IV. Penetapan Bahan Kajian - Menggambarkan Body of Knowledge suatu Program Studi, yang
kemudian digunakan untuk menetapkan bahan kajian.
V. Pembentukan Mata Kuliah dan penentuan bobot sks - Menjelaskan mekanisme pembentukan mata
kuliah dan perhitungan bobot sks nya.
VI. Distribusi mata kuliah tiap semester - Menggambarkan peta penempatan mata kuliah secara logis
dan sistematis sesuai dengan Capaian Pembelajaran Lulusan Program Studi. Distribusi mata kuliah
disusun dalam rangkaian semester selama masa studi lulusan Program Studi.
VII. Rencana Pembelajaran Semester (RPS) dituliskan lengkap untuk semua mata kuliah pada Program
Studi.
VIII.Manajemen dan mekanisme pelaksanaan kurikulum di perguruan tinggi masing-masing.
CURRICULUM DESIGN, IMPLEMENTATION, EVALUTION, AND
IMPROVEMENT

P D C
Tahap-I
Tahap-II Tahap-III
Desain
Implementasi Evaluasi
Kurikulum &
Kurikulum Kurikulum
Pembelajaran

Tahap-IV
Perbaikan
Kurikulum

A
Evaluasi Program
Evaluasi program dapat dilakukan terhadap program pembelajaran semester
(RPS) ataupun program kurikulum. Evaluasi program terdiri dari evaluasi formatif
dan evaluasi sumatif:

Evaluasi formatif pada program pembelajaran/kurikulum adalah proses atau


aktivitas mengumpulkan data informasi dan bukti-bukti yang mendukung dengan
tujuan untuk melakukan perbaikan dan peningkatan program pembelajaran/
kurikulum agar mahasiswa dapat belajar lebih optimal dan efektif. Evaluasi
formatif program dilakukan pada saat pelaksanaan pembelajaran/kurikulum.

Evaluasi sumatif pada program pembelajaran/kurikulum adalah proses atau


aktivitas untuk memperoleh gambaran secara keseluruhan dari kualitas hasil dan
pelaksanaan pembelajaran/kurikulum (Ornstein & Hunkins, 2004). Evaluasi
sumatif dilakukan setelah pelaksanaan pembelajaran/kurikulum secara lengkap.
Evaluasi sumatif fokus pada efektivitas pelaksanaan pembelajaran pada tiap-tiap
mata kuliah dan efektifitas pelaksanaan kurikulum secara keseluruhan.
Evaluasi Kurikulum: Model Ketidak Sesuaian Provus
S T S T S=Standard
M M P=Performance
C=Comparison
D=Discrepancy
T1 C D T2 C D T3 (between standard
an performance)
M T= Terminate Program
M
R=Recycle Program
P R P R M=Modify of Change
(standars or
L
performance)
T1: Evaluasi thd CPL
T2: Evaluasi thd Desain Kurikulum
Performance (P) Standar (S)
Performance (P) Standar (S)
Pencapaian CPL IP, Kesesuaian bid kerja
MK & besarnya sks CPL & SN-Dikti
Kesesuaian dg KKNI & Diskriptor KKNI & CPL
Dikti SN-Dikti, Standar Struktur MK 4 MKWU (UU 12/12),
Kompetensi total sks (SN-Dikti)
Kesesuai dg Visi & misi Visi & Misi PT, Fakultas, Kelengkapan perangkat Silabus, RPS, RE, RT,
Jurusan pembelajaran Lembar Monitoring
Kesesuaian dg Kualifikasi & standar Kesesuaian instrumen CPL, CPMK & Sub-CPMK
kualifikasi & standar internasional yg diacu penilaian & evaluasi dan Materi
inetrnasional pembelajaran
Model Evaluasi Ketidak Sesuaian Provus
Evaluasi Kurikulum: Model Ketidak Sesuaian Provus

S T S T
M M

T3 C D T4 C D T5

Costs
M M
P R P R
L

T3: Evaluasi thd Implementasi T4: Evaluasi thd peraturan & panduan
Performance (P) Standar (S) Performance (P) Standar (S)
Metoda Pembelajaran SN-Dikti, SMPT Panduan penyusunan SN-Dikti, SMPT
Kecukupan waktu SN-Dikti, SMPT kurikulum PT
Sarana & prasarana SN-Dikti, SMPT Peraturan pelaksanaan SN-Dikti, SMPT
kurikulum
Kompetensi dosen SN-Dikti, SMPT
Panduan2 SN-Dikti, SMPT
pembelajaran
Model Evaluasi Ketidak Sesuaian Provus
TAHAPAN PENYUSUNAN KURIKULUM
Analisis kebutuhan pasar & pemangku kepentingan;
Tugas Perguruan Masukan
Analisis perkembangan keilmuan dan keahlian;
Tinggi & Program Asosiasi &
Studi Vision & Mission University, Analisis kebutuhan Stake holders
kualifikasi national & international;

Tugas Tim
Profil Lulusan
Pengembang Mengacu KKNI,
Kurikulum Prodi Rumusan SN Dikti, Renstra
Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL) Dikti

Tugas Matrik
Bidang studi/ Pemilihan bahan CPL: sikap,
Laboratorium Tugas Tim
kajian : Pengetahuan, Pengembang
keluasan, ketrampilan umum Kurikulum Prodi
Peta / gugus
kedalaman, dan ketrampilan
keilmuan
tingkat penguasaan khusus
Keterlibatan Mata kuliah dan
semua dosen
besarnya sks
Struktur
Susunan mata kuliah kurikulum
Ketetapan
Program studi
Rancangan pembelajaran Strategi
pembelajaran
(DOKUMEN KURIKULUM)
Perlu kemapuan apa?
Beberapa
Capaian Pembelajaran CPL yg
Lulusan (CPL) PRODI dibebankan CP-MK
pd MK Materi Pembelajaran

PEMBELAJARAN
PELAKSANAAN
Metode Pembelajaran
MATA RPS
PROFIL KULIAH Bobot sks
(Peran Lulusan) (MK)
Perlu belajar apa?

Peran yang dilakukan oleh Penilaian proses


lulusan di bidang keahlian & hasil belajar
atau bidang kerja tertentu
setelah menyelesaikan Bahan Kajian (BK) Evaluasi
studinya. (Body of Knowledge) Bahan
Kajian
Profil Lulusan
Profil lulusan adalah peran yang dapat dilakukan oleh lulusan di bidang keahlian atau bidang kerja tertentu
setelah menyelesaikan studinya
PROFIL LULUSAN KEMAMPUAN YANG DIPERLUKAN

Penguasaan metode penelitian;


Pengeuasaan bidang ilmu yang diteliti;
PENELITI Pengelolaan penelitian;
Memiliki etika dalam penelitian;, dll.

Kemapuan logika dan analisis;


Kemampuan menyusun algoritma pemogramman;
PROGREMER Penguasaan bidang ilmu dan Bahasa pemograman;
Memiliki etika dan menguasai perundangan dalam HAKI;, dll
Kemampuan leardership;
Kemapuan manajerial;
ENTREPRENEUR Kemampuan membangun jejaring;
Memiliki etika dan visi yang kuat;
Kemampuan komunikasi, dll
Kemampuan Pedagogik
Kemampuan Profesional
GURU Kemampuan Sosial
Kemampuan Kepribadian
Profil Lulusan Sarjana Matematika
Profil Lulusan Sarjana Pendidikan Guru Matematika:
Guru Mata Pelajaran Matematika pada SMP/MTs, SMA/MA, SMK/MAK; (Sesuai
Permendikbud no. 16 Tahun 2007)
Peneliti Pendidikan Matematika; dapat ditambahkan
Edupreuner; sesuai hasil tracer
Penulis Pendidikan Matematika; study

Profil Lulusan Sarjana Matematika:


1. Peneliti .?
2. Analis.? diperoleh dari hasil
3. Programer..? tracer study
4. Entrepreneur.?
Analisis kebutuhan pasar & pemangku kepentingan;
Tugas Perguruan Masukan
Analisis perkembangan keilmuan dan keahlian;
Tinggi & Program Asosiasi &
Studi Vision & Mission University, Analisis kebutuhan Stake holders
kualifikasi national & international;

Tugas Tim
Profil Lulusan
Pengembang Mengacu KKNI,
Kurikulum Prodi Rumusan SN Dikti, Renstra
Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL) Dikti

Tabel-1: Penetapan Profil Lulusan & Perumusan Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL)
No Profil Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL)
Peran yang dapat SIKAP
dilakukan oleh Diambil dari SN-Dikti, dan dapat ditambah
lulusan di bidang
keahlian atau KETRAMPILAN UMUM
bidang kerja Diambil dari SN-Dikti, dan dapat ditambah
tertentu setelah KETRAMPILAN KHUSUS
menyelesaikan
studinya. Dirumuskan berdasarkan diskriptor KKNI
PENGETAHUAN
Dirumuskan berdasarkan diskriptor KKNI
ALUR PENYUSUNAN CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN

Bidang keilmuan
Bidang kerja/
Visi keilmuan program studi Analisis kebutuhan
Profil lulusan/profesi.
(Body of Knowledge)

KKNI, SN DIKTI, SKG Capaian Pembelajaran Lulusan REFERENSI


dalam dan luar negeri
SIKAP
Rumusan Sikap Rumusan kompetensi dari:
dan KETRAMPILAN UMUM Hasil penelusuran alumni
Ketrampilan Umum KETRAMPILAN KHUSUS Usulan pengguna lulusan
Berdasar SN DIKTI Lembaga sertifikasi
PENGETAHUAN Ketententuan Perundangan
Rumusan Keterampilan
Khusus dan Pengetahuan Rumusan CPL berdasar
sesuai visi & misi PT masing- masukan dari:
masing, dan sesuai diskriptor Asosiasi Profesi/
KKNI pada jenjang nya. Kolokium keilmuan/
Badan Akreditasi/
Program studi sejenis
Tabel-1: Penetapan Profil Lulusan & Perumusan Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL)
No Profil Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL)
P1 Peneliti SIKAP
P2 Analis S1 Diambil dari SN-Dikti, ditambah Standar Kompetensi Guru, dan dapat
P3 Progremer S2 ditambah sesuai dg Visi & misi Perguruan Tinggi masing-masing
P4 Entrepreneur :
:
KETRAMPILAN UMUM
KU1 Diambil dari SN-Dikti sesuai dengan jenjang nya.
KU2
:
KETRAMPILAN KHUSUS
KK1 Dirumuskan berdasarkan Standar Kompetensi Guru, dan dapat
KK2 ditambah sesuai dg Visi & misi Perguruan Tinggi masing-masing,
: sesuai dengan diskriptor KKNI pada jenjang nya.
PENGETAHUAN
PP1 Dirumuskan berdasarkan Standar Kompetensi Guru, dan dapat
: ditambah sesuai dg Visi & misi Perguruan Tinggi masing-masing,
: sesuai dengan diskriptor KKNI pada jenjang nya.
Tugas Matrik
Bidang studi/ Pemilihan bahan CPL: sikap,
Laboratorium Tugas Tim
kajian : Pengetahuan, Pengembang
keluasan, ketrampilan umum Kurikulum Prodi
Peta / gugus
kedalaman, dan ketrampilan
keilmuan
tingkat penguasaan khusus
Keterlibatan Mata kuliah dan
semua dosen
besarnya sks

Tabel-2: Kaitan Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL) dan Bahan Kajian


No Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL) Bahan Kajian
SIKAP Bahan kajian ini dapat berupa satu
Diambil dari SN-Dikti, dan dapat ditambah atau lebih cabang ilmu berserta
ranting ilmunya, atau sekelompok
KETRAMPILAN UMUM pengetahuan yang telah terintegrasi
Diambil dari SN-Dikti, dan dapat ditambah dalam suatu pengetahuan baru yang
KETRAMPILAN KHUSUS sudah disepakati oleh forum prodi
sejenis sebagai ciri bidang ilmu prodi
Dirumuskan berdasarkan diskriptor KKNI tersebut.
PENGETAHUAN Bahan kajian terkait dengan
kemampuan yang terkandung dalam
Dirumuskan berdasarkan diskriptor KKNI
CPL.
Pasal 5
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN
Standar kompetensi lulusan merupakan kriteria minimal tentang kualifikasi kemampuan lulusan yang
mencakup sikap, pengetahuan, dan keterampilan yang dinyatakan dalam rumusan capaian pembelajaran
lulusan

diadopsi 1 23 4 56 78 9
123 4 56 78 9

Dalam KKNI Dalam SN DIKTI


KKNI: Pasal 1 (2)

Capaian pembelajaran adalah kemampuan yang diperoleh


melalui internalisasi pengetahuan, sikap, ketrampilan,
kompetensi, dan akumulasi pengalaman kerja.

SN-DIKTI: Pasal 5 (1)

Standar kompetensi lulusan merupakan kriteria minimal


tentang kualifikasi kemampuan lulusan yang mencakup sikap,
pengetahuan, dan keterampilan yang dinyatakan dalam
rumusan capaian pembelajaran lulusan.
Anatomi Capaian Pembelajaran
Kemampuan Bahan Kajian Lingkup Kemampuan
1 mampu menerapkan pemikiran ilmu pengetahuan dan/atau sesuai dengan bidang
logis, kritis, sistematis, dan inovatif teknologi keahliannya.
dalam konteks pengembangan atau
implementasi
2 Merekonstruksi, memodifikasi, model matematis dari suatu sistem/masalah
menganalisis ., mengkaji
keakuratan dan kemanfaatan
dan menarik kesimpulan .;

yang kontekstual
3 Menguasai prinsip-prinsip permodelan matematika, program
linear, persamaan diferensial, dan
metode numerik
4 mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu, dan terukur.
5 Berperilaku yang dapat diteladani oleh
peserta didik dan anggota
masyarakat di sekitarnya.

Tingkat Kemampuan sbg dasar menentukan keluasan & kedalaman materi pembelajaran
Capaian Pembelajaran Lulusan
RANAH PENGERTIAN KETERANGAN PENYUSUNANNYA
SIKAP Merupakan perilaku benar dan berbudaya sebagai hasil Sama untuk SN-DIKTI, SK
dari internalisasi dan aktualisasi nilai dan norma yang semua jenjang Kesepakatan PRODI
tercermin dalam kehidupan spiritual dan sosial melalui program studi sejenis
proses pembelajaran, pengalaman kerja mahasiswa,
penelitian dan/atau pengabdian kepada masyarakat Sesuai Visi-Misi setiap
yang terkait pembelajaran. P.T.
KETRAMPILAN Kemampuan kerja umum yang wajib dimiliki oleh Sama untuk SN-DIKTI
UMU setiap lulusan dalam rangka menjamin kesetaraan setiap jenjang
kemampuan lulusan sesuai tingkat program dan jenis program studi
pendidikan tinggi.
KETRAMPILAN Keterampilan khusus sebagai kemampuan kerja khusus Berbeda untuk KKNI, SK
KHUSUS yang wajib dimiliki oleh setiap lulusan sesuai dengan setiap jenjang Kesepakatan PRODI
(Level sesuai KKNI) bidang keilmuan program studi. dan program sejenis
studi Sesuai Visi-Misi setiap
P.T.
PENGETAHUAN Merupakan penguasaan konsep, teori, metode, Berbeda untuk KKNI, SK
(Level sesuai KKNI) dan/atau falsafah bidang ilmu tertentu secara setiap jenjang Kesepakatan PRODI
sistematis yang diperoleh melalui penalaran dalam dan program sejenis
proses pembelajaran, pengalaman kerja mahasiswa,
studi Sesuai Visi-Misi setiap
penelitian dan/atau pengabdian kepada masyarakat
yang terkait pembelajaran. P.T.
SK STANDAR KOMPETENSI
Profil Lulusan Sarjana Matematika
Profil Lulusan Sarjana Pendidikan Guru Matematika:
Guru Mata Pelajaran Matematika pada SMP/MTs, SMA/MA, SMK/MAK; (Sesuai
Permendikbud no. 16 Tahun 2007)
Peneliti Pendidikan Matematika; dapat ditambahkan
Edupreuner; sesuai hasil tracer
Penulis Pendidikan Matematika; study

Profil Lulusan Sarjana Matematika:


1. Peneliti .?
2. Analis.? diperoleh dari hasil
3. Programer..? tracer study
4. Entrepreneur.?
CPL dan Bahan Kajian Lulusan Sarjana Matematika
BAHAN KAJIAN
Kode SIKAP
Kode
bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap
S1 Agama
religius;
menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan
S2 Humaniora, Agama
agama, moral dan etika;
berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat,
S3 Sosial & Humaniora
berbangsa, bernegara, dan peradaban berdasarkan Pancasila;
berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air, memiliki
S4 Sosial & Humaniora
nasionalisme serta rasa tanggung jawab pada negara dan bangsa;
menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan kepercayaan,
S5 Sosial & Humaniora
serta pendapat atau temuan orisinal orang lain;
bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap
S6 Sosial & Humaniora
masyarakat dan lingkungan;
S7 taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara Sosial & Humaniora
S8 menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik; Sosial & Humaniora
menunjukkan sikap bertanggung jawab atas pekerjaan di bidang
S9 Kewirausahaan
keahliannya secara mandiri;
S10 menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan, dan kewirausahaan. Kewirausahaan
S11 .........
S12
CPL dan Bahan Kajian Lulusan Sarjana Matematika
BAHAN KAJIAN
Kode KETERAMPILAN UMUM
Kode
mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam konteks
pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang Ilmu pengetahuan & teknologi,
KU1
memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang humaniora
keahliannya;
KU2 mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu, dan terukur;
mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan
teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora sesuai dengan Ilmu pengetahuan & teknologi,
keahliannya berdasarkan kaidah, tata cara dan etika ilmiah dalam rangka menghasilkan metode penelitian & pelaporan skripsi,
KU3
solusi, gagasan, desain atau kritik seni, menyusun deskripsi saintifik hasil kajian humaniora (bhs Indonesia dan bhs
tersebut di atas dalam bentuk skripsi atau laporan tugas akhir, dan mengunggahnya Inggris)
dalam laman perguruan tinggi;
mampu mengambil keputusan secara tepat dalam konteks penyelesaian masalah di
KU4 Analisis statistika
bidang keahliannya, berdasarkan hasil analisis informasi dan data;
mampu memelihara dan mengembang-kan jaringan kerja dengan pembimbing, kolega,
KU5
sejawat baik di dalam maupun di luar lembaganya;
mampu bertanggungjawab atas pencapaian hasil kerja kelompok dan melakukan
KU6 supervisi dan evaluasi terhadap penyelesaian pekerjaan yang ditugaskan kepada Evaluasi
pekerja yang berada di bawah tanggungjawabnya;
mampu melakukan proses evaluasi diri terhadap kelompok kerja yang berada dibawah
KU7 Evaluasi diri
tanggung jawabnya, dan mampu mengelola pembelajaran secara mandiri; dan
mampu mendokumentasikan, menyimpan, mengamankan, dan menemukan kembali
KU8 Dokumentasi data
data untuk menjamin kesahihan dan mencegah plagiasi.
Diskriptor KKNI: Ketrampilan Kerja *)
Jenjang Kualifikasi 6: Sarjana Jenjang Kualifikasi 7: Profesi
Mampu mengaplikasikan bidang keahliannya Mampu merencanakan dan mengelola
dan memanfaatkan ilmu pengetahuan, teknologi, sumberdaya di bawah tanggung jawabnya, dan
dan/atau seni pada bidangnya dalam mengevaluasi secara komprehensif kerjanya
penyelesaian masalah serta mampu beradaptasi dengan memanfaatkan ilmu pengetahuan,
terhadap situasi yang dihadapi. teknologi, dan/atau seni untuk menghasilkan
langkah-langkah pengembangan strategis
organisasi.

Diskriptor KKNI: Penguasaan Pengetahuan *)


Jenjang Kualifikasi 6: Sarjana Jenjang Kualifikasi 7: Profesi
Menguasai konsep teoritis bidang pengetahuan Mampu memecahkan permasalahan ilmu
tertentu secara umum dan konsep teoritis bagian pengetahuan, teknologi, dan/atau seni di dalam
khusus dalam bidang pengetahuan tersebut secara bidang keilmuannya melalui pendekatan
mendalam, serta mampu memformulasikan monodisipliner.
penyelesaian masalah prosedural.

*) kedua diskriptor KKNI tersebut digunakan sebagai acuan untuk merumuskan CPL ranah KETRAMPILAN
KHUSUS dan PENGETAHUAN pada jenjang program SARJANA dan PROFESI.
CPL dan Bahan Kajian Lulusan Sarjana Matematika
BAHAN KAJIAN
Kode KETERAMPILAN KHUSUS
Kode
Mampu melakukan eksplorasi,penalaran logis,generalisasi,abstraksi,dan
pembuktian formal dalam merumuskan dan memodelkan masalah dengan
KK1
variable dan asumsi yang spesifik melalui pendekatan matematis dengan
atau tanpa bantuan piranti lunak matematis;
Merekonstruksi, memodifikasi, menganalisis model matematis dari suatu
KK2 sistem/masalah, mengkaji keakuratan model dan kemanfaatan model dan model matematis
menarik kesimpulan yang kontekstual;
Mampu melakukan analisis terhadap berbagai alternative model
KK3 matematis yang telah tersedia dan menyajikan simpulan analisis secara model matematis
mandiri atau kelompok,untuk pengambilan keputusan yang tepat.
KK4 ..
.. ...
CPL dan Bahan Kajian Lulusan Sarjana Matematika
BAHAN KAJIAN
Kode PENGETAHUAN
Kode
Menguasai konsep teoretis matematika meliputi logika matematika, logika matematika, matematika
PP1 matematika diskret,aljabar, analisis dan geometri, serta teori peluang dan diskret,aljabar, analisis dan geometri,
statistika; serta teori peluang dan statistika
permodelan matematika, program
Menguasai prinsip-prinsip permodelan matematika, program linear,
PP2 linear, persamaan diferensial, dan
persamaan diferensial, dan metode numerik;
metode numerik
PP3
PP4
PP5

BAHAN KAJIAN LULUSAN SARJANA MATEMATIKA

Kemampuan
Dasar Umum 5.logika matematika,
1. Sosial & Humaniora 6. matematika diskret,
(Agama, Pancasila, 7.aljabar, 8.analisis
Kewarganegaraan, Bhs dan geometri, 9.teori Kemampuan
Indonesia, Bhs Inggris), 2. peluang dan statistika, Dasar-dasar
Analisis statistika, 3. Matematika
Enterprauner, 4. Wawasan 10. persamaan
IPTEK diferensial, ..?
?
Konsep: BoK adalah ilmu pengetahuan
11. program linear, 12. yang dikembangkan oleh sebuah
metode numerik, 13. program studi atas masukan dari
Pemodelan Matematika, 14. berbagai pemangku kepentingan dalam
Ilmu Komputasi dan Sistem bidang ilmu yang terkait dan/atau bidang
Informasi, ? Kemampuan Ilmu
Matematika pekerjaan professional tertentu.
Terapan
BoK merupakan sumber dari penetapan
Bahan Kajian (BK) dari sebuah Program
Studi.
Tabel-2: Deskripsi Bahan Kajian pada PRODI Sarjana Pendidikan Guru Mata Pelajaran Matematika pada SMP/MTs, SMA/MA, SMK/MAK
Kode Bahan Kajian (BK) Deskripsi relevansi BK dengan bidang Engineering
Kemampuan Dasar Umum (BD)
BD1 Sosial & Humaniora Untuk memahami dan menyelesikan masalah-masalah kemanusiaan,
sosial kemasyarakatan berdasarkan keyakinan Agama yg dianut,
berkaitan dengan pendidikan dan interaksi sosial dan kemasyarakatan.
BD2 Kewirausahaan Untuk meningkatkan wawasan kewirausahaan terkait dengan peran
lulusan di masyarakat sebagai pendidik.
.. ..
Kemampuan Dasar-dasar Matematika (BM)
BM1 Logika matematika
BM2 Matematika diskrit
BM3 Aljabar
. .
Kemampuan Matematika Terapan (BT)
BT1 Program linier
BT2 Metode numerik
BT3 Pemodelan matematika
. .. ..
Bahan Kajian, Mata Kuliah, dan Materi Pembelajaran
Tingkat kedalaman dan keluasan materi pembelajaran sebagaimana dimaksud pada ayat (2)
dituangkan dalam bahan kajian yang distrukturkan dalam bentuk mata kuliah.
(SN-Dikti, pasal 9 (4))

CPL
Bahan Kajian
Bahan Kajian
BoK

Matakuliah
Mata Kuliah

Materi
Pembelajaran
Pembentukan Mata Kuliah
Assessment Metode Belajar Waktu Belajar

Indikator
MK
(BAHAN
KAJIAN) 2

Tahapan
Pengetahuan

Belajar
(CP-MK &
Sub-CPMK)
Ketrampilan
Khusus
Ketrampilan POKOK BAHASAN/
Umum TEMATIK-TEMATIK/
Sikap MODUL-MODUL

SUB-POKOK BAHASAN
Beberapa CPL / Sub-TEMATIK
PRODI yg
dibebankan pd MK PENGEMBANGAN
MATERI PEMBELAJARAN
(sesuai kuluasan dan kedalaman)
Tabel-3: Matrik Pembentukan MK baru berdasarkan CPL dan Bahan Kajian
No Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL) Bahan Kajian
BD1 BD2 .. BM1 BM2 .. BT1 ..
SIKAP
Diambil dari SN-Dikti, SKG, dan dapat ditambah sesuai Visi & Misi PT.

KETRAMPILAN UMUM
Diambil dari SN-Dikti, SKG, dan dapat ditambah sesuai Visi & Misi PT.
MATA KULIAH
KETRAMPILAN KHUSUS MATA KULIAH
Diambil dari SKG diselaraskan dg diskriptor KKNI sesuai jenjang nya, dan BARU
dapat ditambah sesuai Visi & Misi PT.
PENGETAHUAN
Diambil dari SKG diselaraskan dg diskriptor KKNI sesuai jenjang nya, dan
dapat ditambah sesuai Visi & Misi PT.
Tabel-3: Matrik Pembentukan MK Baru berdasarkan CPL dan Evaluasi MK yang sudah ada

No Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL) Mata kuliah yang sedang berjalan


MK1 MK2 MK3 MK4 MK52 .. .. ..
SIKAP
Diambil dari SN-Dikti, SKG, dan dapat ditambah sesuai Visi & Misi PT.

KETRAMPILAN UMUM
Diambil dari SN-Dikti, SKG, dan dapat ditambah sesuai Visi & Misi PT.
MATA KULIAH
KETRAMPILAN KHUSUS MATA KULIAH
Diambil dari SKG diselaraskan dg diskriptor KKNI sesuai jenjang nya, dan BARU
dapat ditambah sesuai Visi & Misi PT.
PENGETAHUAN
Diambil dari SKG diselaraskan dg diskriptor KKNI sesuai jenjang nya, dan
dapat ditambah sesuai Visi & Misi PT.
Tabel-4: Matrik distribusi CPL yang dibebankan pada Mata kuliah
No CPL Mata Kuliah Baru
MK1 MK2 MK3 MK4 MK5 .. .. .. .. .. .. MKn
SIKAP (S)
S1
S2
..
KETRAMPILAN UMUM (KU)
KU1
KU2

KETRAMPILAN KHUSUS (KK)
KK1
KK2
..
PENGETAHUAN (P)
P1
P2

Tabel-4: Daftar Mata Kuliah, Capaian Pembelajaran Lulusan dan Bahan Kajian
No Kode Mata Kuliah Bobot CPL yg dibebankan pd MK Bahan Kajian (BK):
MK (MK) sks Materi Pembelajaran
1 ..
2 TF1471 Pengantar TIK 3 SIKAP: Bahan Kajian:
1. menunjukkan sikap bertanggung jawab atas pekerjaan di bidang Ilmu Komputasi dan
keahliannya secara mandiri; Sistem Informasi;
KETRAMPILAN UMUM: Wawasan IPTEK
2. mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu, dan terukur
KETRAMPILAN KHUSUS: Materi Pembelajaran:
3. Mampu berkomunikasi secara efektif; Arsitektur Komputer
4. Mampu menggunakan teknik, keterampilan, dan peralatan ilmiah dan Ilmu Jaringan Komputer
teknis modern yang diperlukan untuk praktek profesional; Komunikasi Data
PENGETAHUAN: Aplikasi TIK dalam bidang
5. Menguasai konsep teoretis matematika meliputi logika matematika, ilmu matematika
matematika diskret,aljabar, analisis dan geometri, serta teori peluang
dan statistika
3
4
.. . . .
Rincian Waktu 1 sks Kegiatan Pembelajaran
(Permenristekdikti No.44 Tahun 2015: pasal 17)
Pengertian 1 sks dalam bentuk pembelajaran Jam
a Kuliah, Responsi, Tutorial
Tatap Muka Penugasan Terstruktur Belajara Mandiri
50 60 60 menit/minggu/semester 2,83
menit/minggu/semester menit/minggu/semester
b Seminar atau bentuk pembelajaran lain yang sejenis
Tatap muka Belajar mandiri
100 menit/minggu/semester 70 menit/minggu/semester 2,83
c Praktikum, praktik studio, praktik bengkel, praktik lapangan, penelitian, pengabdian
kepada masyarakat, dan/atau bentuk pembelajaran lain yang setara
170 menit/minggu/semester 2,83
Pasal 15:
(1) Beban belajar mahasiswa sebagaimana dimaksud dalam Pasal 10 ayat (2) huruf d,
dinyatakan dalam besaran satuan kredit semester (sks).
(2) Satu sks setara dengan 170 (seratus enam puluh) menit kegiatan belajar per minggu per
semester (setara dg 2,83 jam, atau dibulatkan 3 jam)
(3) Setiap mata kuliah paling sedikit memiliki bobot 1 (satu) sks.
(4) Semester merupakan satuan waktu kegiatan pembelajaran efektif selama 16 (enam
belas) minggu.
Penjabaran Capaian Pembelajaran
Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL) yg dibebankan pd MK
Beberapa item CPL yang terdiri dari ranah sikap, ketrampilan umum, ketrampilan
khusus, dan pengetahuan yang dibebankan pada suatu mata kuliah.

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK)


CPMK (Courses Learning Outcomes) adalah capaian pembelajaran yang bersifat
spesifik terhadap mata kuliah mencakup aspek sikap, ketrampilan umum,
ketrampilan khusus dan pengetahuan yg dirumuskan berdasarkan beberapa CPL
yang dibebankan pada matakuliah.

Sub Capaian Pembeljaran Mata Kuliah (Sub-CPMK)


Sub-CPMK (Lesson learning outcomes) adalah merupakan penjabaran dari setiap
CP-MK, bersifat dapat diukur dan/atau diamati dan merupakan kemampuan
akhir yang direncanakan pada tiap tahap pembelajaran.
Tabel-5: Menentukan Besar Bobot sks Mata Kuliah
Mata Kuliah : Pengantar TIK
Kode : TF1471
CPL yg dibebankan pd MK Bahan Kajian (BK):
Materi Pembelajaran
SIKAP: Bahan Kajian:
S1. menunjukkan sikap bertanggung jawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara Ilmu Komputasi dan Sistem Informasi;
mandiri;
Wawasan IPTEK
KETRAMPILAN UMUM:
KU2. mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu, dan terukur
KETRAMPILAN KHUSUS: Materi Pembelajaran
KK3. Mampu berkomunikasi secara efektif; (sesuai keluasan dan kedalaman):
KK4. Mampu menggunakan teknik, keterampilan, dan peralatan ilmiah dan teknis Arsitektur Komputer
modern yang diperlukan untuk praktek profesional; Ilmu Jaringan Komputer
PENGETAHUAN: Komunikasi Data
P5. Menguasai konsep teoretis matematika meliputi logika matematika, matematika
diskret,aljabar, analisis dan geometri, serta teori peluang dan statistika Aplikasi TIK dalam bidang ilmu
matematika
CPMK berdasarkan CPL dan Bahan Kajian
CPMK1. Mampu menjelaskan arisitektektur dan merakit komputer dengan secara logis .. Lanjutan pada slide berikut nya
dan sistematis dalam kerja kelompok (S1,KK3,KK4,P6);
CPMK2. Mampu menjelaskan dan merancang jaringan komputer sederna (S1, KU2,
KK3, KK4, P6);
CPMK3. Mampu menjelaskan aplikasi TIK dalam bidang Matematika(S1,KU2,KK3,P5);
Tabel-5: Menentukan Besar Bobot sks Mata Kuliah Pengantar TIK
Mata Kuliah : Pengantar TIK
Kode : TF1471
No Sub-CPMK berdasarkan CPMK Materi Pembelajaran Estimasi Waktu (Jam)
Teori Praktek
1 Mampu menjelaskan arsitektur komputer dg logis & sistematis didukung Arsitek komputer 25
dg fakta dalam kolompok belajarnya (S1, KK3, P5)
2 Mampu merakit PC dan OS (S1, KU2, KK4) 24
3 Mampu menjelaskan system komunikasi data dlm jaringan komputer (S1, Komunikasi data 14
KU2, KK3, P5)
4 Mampu menjelaskan jaringan komputer dalam kelompok belajarnya (S1, Jaringan computer 25
KU2, KK3, P5) sederhana
5 Mampu merancang sistem jaringan sederhana (S1, KU2, KK4) 24
6 Mampu mengaplikasikan TIK dlm bidang ilmu matematika sederhana (S1, Aplikasi TIK dalam 20
KU2, KK3, P5) bidang ilmu matematika
84 48
Konversi Jam sks : 1 sks = 2,83 jam/mg Besar sks dibulatkan
Teori 84 jam x 1 sks / (2,83 jam/mg x 16 mg) = 1,85 sks 2
Praktek 48 jam x 1 sks / (2,83 jam/mg x 16 mg) = 1,06 sks 1
Total Bobot sks Mata kuliah Pengantar TIK 3
Apa yg harus dilakukan pada MK lama ?
1. Periksa kesesuaian setiap MK lama dengan CPL yang baru;
2. Periksa kesesuaian bobot sks MK lama dg standar SN-DIKTI;
3. Periksa materi pembelajaran MK lama dengan bahan kajian;
4. Organisasi kan kembali MK-MK baru terbentuk, baik dalam
struktur horizontal maupun vertical pada seluruh semester sesuai
dengan jenjang nya;
5. Buat perangkat pembelajaran lengkap pada setiap MK baru;
MATRIK ORGANISASI MATA KULIAH VERTIKAL
KELOMPOK MATA KULIAH PRODI SARJANA
Jlm
Smt sks MK Mk-
MK-Wajib MKWU
Pilihan
VIII 10 3 MK8a TA MK8a
(2sks) (6sks) (2sks)

VII 18 5 MK7ua MK7ub MK7uc MK7ud Agama (2sks)


(3sks) (4sks) (4sks) (3sks)
VI 20 5 MK6ua MK6ub MK6uc MK6ud MK6ue
(4sks) (4sks) (4sks) (6sks) (2sks)

V 20 5 MK5ua MK5ub MK5uc MK5ud Bhs.


(4sks) (4sks) (4sks) (4sks) Indonesia
(2sks)

IV 20 6 MK4ua MK4ub MK4uc MK4ud MK4uf MK4ue


(3sks) (3sks) (5sks) (3sks) (2 sks) (4sks)

III 20 5 MK3ua MK3ub MK3uc MK3ud MK3ue


(4sks) (4sks) (4sks) (6sks) (2sks)

II 18 5 MK2ua MK2ub MK2uc MK2ud Kewarganega


(4sks) (4sks) (4sks) (4sks) raan (2sks)

I 18 6 MK1ua MK1ub MK1uc MK1ud MK1ue Pancasila


(4sks) (4sks) (4sks) (2sks) (2sks) (2sks}

144 40
MATRIK ORGANISASI MATA KULIAH HORIZONTAL
KELOMPOK MATA KULIAH PRODI SARJANA
Jlm
Smt sks MK Mk-
MK-Wajib MKWU
Pilihan
VIII 10 3 MK8a TA MK8a

Kemampuan Agama, Sosial &


(2sks) (6sks) (2sks)

VII 18 5 MK7ua MK7ub MK7uc MK7ud Agama (2sks)


(3sks) (4sks) (4sks) (3sks)
VI 20 5 MK6ua MK6ub MK6uc MK6ud MK6ue
(4sks) (4sks) (4sks) (6sks) (2sks)

Humaniora
V 20 5 MK5ua MK5ub MK5uc MK5ud Bhs.
(4sks) (4sks) (4sks) (4sks) Indonesia
(2sks)

IV 20 6 MK4ua MK4ub MK4uc MK4ud MK4uf MK4ue


(3sks) (3sks) (5sks) (3sks) (2 sks) (4sks)

III 20 5 MK3ua MK3ub MK3uc MK3ud MK3ue


(4sks) (4sks) (4sks) (6sks) (2sks)

II 18 5 MK2ua MK2ub MK2uc MK2ud Kewarganega


(4sks) (4sks) (4sks) (4sks) raan (2sks)

I 18 6 MK1ua MK1ub MK1uc MK1ud MK1ue Pancasila


(4sks) (4sks) (4sks) (2sks) (2sks) (2sks}

144 40
Tabel-6: Daftar Mata Kuliah Program Studi .
SEMESTER II
No Kode MK Mata Kuliah (MK) Bobot sks
1
2 M1471 Pengantar TIK 3
3 M1475 Aljabar 4
4 ..
5

SEMESTER V
No Kode MK Mata Kuliah (MK) Bobot sks
1
2 M1478 Matematika Numerik 3
3 M1480 Pemodelan Matematika 4
4 .. . .
Desain Sistem Pembelajaran

ADDIE
Analysis Design Development Implementation Evaluation

3. Membuat 10. Melakukan


Analisis Analisis &
Pembelajaran Perbaikan
(Dick & Carey)-Like
1. Mengidentifi- 4.Merumuskan
5. Mengem 6.Mengem 7.Memilih & 9.Merancang 11.Merancang
kasi kebutuhan Sub-CP-MK &
bangkan bangkan mengembang & membuat & membuat
pembelajaran dan INDIKATOR
INSTRUMENT STRATEGI kan MATERI EVALUASI EVALUASI
merumuskan CP- kinerja hasil
PENILAIAN Pembelajaran pembelajaran FORMATIF SUMATIF
MK berdasar CPL belajar Mhs

2. Membuat
analisis
kebutuhan
awal belajar
Mhs sesuai EVALUASI SUMATIF
konteksnya
Tujuannya menjawab pertanyaan:
1. Seberapa besar mahasiswa menguasai materi yg diajarkan?
EVALUASI FORMATIF
2. Seberapa besar telah terjadi perubahan sikap dan atau perilaku
Tujuannya menjawab pertanyaan:
mahasiswa?
1. Apakah Rancangan Pembelajaran(RP) berjalan sesuai
3. Sejauh mana tujuan pembelajaran telah tercapai?
dengan yang telah direncanakan?
4. Apakah Rancangan Pembelajaran(RP) telah betul-betul dapat
2. Apakah semua komponen RP berfungsi efektif atau
membuat perbedaan kemampuan mahasiswa sebelum dan
ada beberapa yg memerlukan perbaikan?
sesudah mengikuti pembelajaran?
3. Berdasarkan data monitoring pelaksanaan RP,
5. Apakah RP dapat mencapai atau memenuhi kebutuhan yg telah
dapatkah RP diterapkan ditempat lain?
diidentifikasi (identified needs) dan tujuan pembelajaran?
4. Apakah ada kejadian-kejadian penting yg harus
6. Apakah kesenjangan yg ada sbg hasil needs assessment sudah
ditambahkan dalam struktur RP?
dapat terisi?
(Sumber: Kauffman&Thomas,1980)
7. Apakah kinerja mahasiswa sudah berada pada level seperti yg
telah ditetapkan dalam tujuan RP?
(Sumber: Kauffman&Thomas,1980)
PERMENRISTEKDIKTI NOMOR 44 TAHUN 2015
STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN TINGGI
Bagian Keempat
Standar Proses Pembelajaran

Pasal 12
(1) Perencanaan proses pembelajaran sebagaimana dimaksud dalam Pasal 10 ayat (2) huruf b disusun
untuk setiap mata kuliah dan disajikan dalam rencana pembelajaran semester (RPS) atau istilah lain.
(2) RPS atau istilah lain ditetapkan dan dikembangkan oleh dosen secara mandiri atau bersama dalam
kelompok keahlian suatu bidang ilmu pengetahuan dan/atau teknologi dalam program studi.
(3) RPS paling sedikit memuat:
a.nama program studi, nama dan kode mata kuliah, semester, sks, nama dosen pengampu;
b.capaian pembelajaran lulusan yang dibebankan pada mata kuliah;
c. kemampuan akhir yang direncanakan pada tiap tahap pembelajaran untuk memenuhi capaian
pembelajaran lulusan;
d.bahan kajian yang terkait dengan kemampuan yang akan dicapai;
e.metode pembelajaran;
f. waktu yang disediakan untuk mencapai kemampuan pada tiap tahap pembelajaran;
g.pengalaman belajar mahasiswa yang diwujudkan dalam deskripsi tugas yang harus dikerjakan oleh
mahasiswa selama satu semester;
h.kriteria, indikator, dan bobot penilaian; dan
i. daftar referensi yang digunakan.
(4) RPS wajib ditinjau dan disesuaikan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
(5) Proses pembelajaran melalui kegiatan kurikuler wajib menggunakan metode pembelajaran yang
efektif sesuai dengan karakteristik mata kuliah untuk mencapai kemampuan tertentu yang ditetapkan
dalam matakuliah dalam rangkaian pemenuhan capaian pembelajaran lulusan;
Contoh Format RPS

Metode /
Kriteria & strategi
bentuk belajar Mhs Materi
assessmen sesuaikan dg Pembelajaran
Tuliskan Tuliskan Bobot (%)
sesuai dg Sub-CP-MK dengan kedalaman
kemampuan Indikator2 tiap jenis
indikator pd tiap dan keluasan
akhir pd tiap pencapaian assessment
Sub-CP- tahapan sesuai dg Sub-CP-
tahapan belajar Sub-CP-MK sesuai dg
MK pd tiap belajar Mhs. MK
(Sub-CP-MK) yg yg dapat Sub-CP-MK
tahapan [sesuaikan dg [Pustaka : new
bersifat dapat diukur / tahapan
belajar: besarnya sks update ,jelas ,
diukur / diamati diamati pembelajaran
Tes / yg telah relevan]
Non-tes ditentukan]
CONTOH RANCANGAN PEMBELAJARAN
MATA KULIAH METODOLOGI PENELITIAN
ANALISIS PEMBELAJARAN
Manfaat:
Mengidentifikasi semua kemampuan yang harus dikuasai mahasiswa sesuai dg
CPL yg telah ditentukan;
Memperjelas penjabaran CPL yg dibebankan pada mata kuliah, menjadi CPMK
dan sub-CPMK sebagai kemampuan akhir pada tiap tahapan belajar;
Memperjelas kaitan antara Materi Pembelajaran dengan CPL, CPMK dan Sub-
CPMK;
Menentukan kemampuan awal mahasiswa dalam proses pembelajaran;
Menentukan tahapan pelaksanaan pembelajaran mahasiswa;
Mempermudah untuk melakukan evaluasi dan rekonstruksi mata kuliah untuk
perbaikan yg berkelanjutan;
Menghindari penyusunan RPS dari sekedar memindahkan daftar isi buku.
1. CPL yg dibebankan pd MK Metodologi Penelitian
Kode CPL yang dibebankan pada MK Metodologi Penelitian
SIKAP (S)
S9 Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri.
PENGETAHUAN (P)
P3 Mampu memformulasikan permasalahan di industri berdasarkan konsep yang terkait dengan bidang
instrumentasi, akustik dan fisika bangunan, energy dan pengkondisian lingkungan, bahan, dan
fotonika.
KETRAMPILAN UMUM (KU)
KU1 Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis dan inovatif dalam konteks pengembangan
atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai
humaniora yang sesuai dengan bidang keahliannya.
KU2 Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu, dan terukur.
KU9 Mampu mendokumentasikan, menyimpan, mengamankan, dan menemukan kembali data untuk
menjamin kesahihan dan mencegah plagiasi
KETRAMPILAN KHUSUS (KK)
KK4 Mampu merancang dan dan menjalankan penelitian dengan methodologi yang benar khusus nya
terkait dengan pengembangan bidang Teknik Fisika.
2. CPMK yg diturunkan dari CPL MK Metodologi Penelitian
Kode Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK)
M1 Mahasiswa mampu menjelaskan prinsip dan etika dlm penelitian (KU9, KK4)
M2 Mahasiswa mampu merumuskan masalah dan menyusun hopotesis penelitian
(P3,KU1,KK4)
M3 Mahasiswa mampu menjelaskan berbagai metode penelitian(KK4)
M4 Mahasiswa mampu mengumpulkan, mengolah data dan menginterpretasi hasilnya
secara logis dan sistematis (S9, KU1)
M5 Mahasiswa mampu menyusun proposal penelitian dan mempresentasikan nya (S9,
KU2, KU9).
3. Sub-CPMK sbg kemampuan akhir pd tiap tahapan belajar
Kode Sub Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (Sub-CPMK)
L1 Mahasiswa mampu menjelaskan tentang Pengetahuan, Ilmu dan Filsafat & etika dlm
penelitian (M1)
L2 Mahasiswa mampu merumuskan permasalahan penelitian dan menyusun hipotesa penelitian
(M2)
L3 Mahasiswa mampu menjelaskan berbagai metode penelitian kualitatif dan kuantitatif (M3)
L4 Mahasiswa mampu mendisain sampel penelitian serta merancang eksperimen penelitian
(M3, M4)
L5 Mahasiswa mampu menjelaskan validitas dan reliabilitas dari penelitian (M4)
L6 Mahasiswa mampu mengembangkan instrumen pengumpul data penelitian (M4)
L7 Mahasiswa mampu mengolah data serta menginterpretasi hasilnya (M4)
L8 Mahasiswa mampu merancang penelitian dalam bentuk proposal penelitian &
mempresentasikan nya (M5)
4. Analisis Pembelajaran MK Metodologi Penelitian
CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH METODOLOGI PENELITIAN:
Mahasiswa mampu menjelaskan prinsip dan etika dlm penelitian (KU9, KK4);
Mahasiswa mampu merumuskan masalah dan menyusun hopotesis penelitian (P3,KU1,KK4);
Mahasiswa mampu menjelaskan berbagai metode penelitian(KK4);
Mahasiswa mampu mengumpulkan, mengolah data dan menginterpretasi hasilnya secara logis dan sistematis (S9, KU1);
Mahasiswa mampu menyusun proposal penelitian dan mempresentasikan nya (S9, KU2, KU9).

EVALUASI AKHIR SEMESTER (mg ke 16)

[C6,A2,P2]: 8.Mahasiswa mampu merancang penelitian dalam bentuk proposal


penelitian & mempresentasikan nya (mg ke 14-15)

[C3,A2,P2]:7. Mahasiswa mampu mengolah data serta menginterpretasi hasilnya (mg


ke 12-13)

[C3,A2]: 6.Mahasiswa mampu mengembangkan instrumen pengumpul data


penelitian (mg ke 10-11)

[C2,A2]: 5.Mahasiswa mampu menjelaskan validitas dan reliabilitas dari penelitian


(mg ke 9)

EVALUASI TENGAH SEMESTER (mg ke 8)

[C2,A2]: 3. Mahasiswa mampu menjelaskan berbagai metode [C3,A2]: 4.Mahasiswa mampu mendisain sampel penelitian
penelitian kualitatif dan kuantitatif (mg ke 5-6) serta merancang eksperimen penelitian (mg ke 7)

[C3,A2]: 2.Mahasiswa mampu merumuskan permasalahan [C2,A2]: 1. Mahasiswa mampu menjelaskan tentang
penelitian dan menyusun hipotesa penelitian (mg ke 3-4) Pengetahuan, Ilmu dan Filsafat & etika dlm penelitian(mg ke 1-2)
Garis Entry Behavior
4. RPS MK Metodologi Penelitian
Lanjutan
Lanjutan
Lanjutan
Lanjutan
5. Rencana Tugas
Lanjutan
Lanjutan
Lanjutan
Assessment & Evaluation

Assessment (Penilaian) Assessment is one or more processes that identify,


collect, and prepare data to evaluate the attainment of student outcomes and
program educational objectives. Effective assessment uses relevant direct, indirect,
quantitative and qualitative measures as appropriate to the outcome or objective
being measured. Appropriate sampling methods may be used as part of an
assessment process.

Evaluation (Evaluasi) Evaluation is one or more processes for interpreting the


data and evidence accumulated through assessment processes. Evaluation
determines the extent to which student outcomes and program educational
objectives are being attained. Evaluation results in decisions and actions regarding
program improvement.

Sumber: CRITERIA FOR ACCREDITING APPLIED SCIENCE PROGRAMS


Effective for Evaluations During the 2015-2016 Accreditation Cycle Incorporates all changes
approved by the ABET Board of Directors as of October 30, 2016
STANDAR PENILAIAN PEMBELAJARAN sesuai SN-DIKTI
Prinsip: Edukatif, Otentik, Obyektif, Akuntabel, Transparan, dan Terintegrasi

1. Perencanaan Penilaian Pelaksana Penilaian:


Dosen atau Tim Dosen
Pengampu tanpa atau
menyusun, menyampaikan, menyepakati tahap, dengan menyertakan
teknik, indikator, kriteria, instrumen, dan bobot

2. Pemberian tugas atau soal


pihak lain.
penilaian antara penilai dan yang dinilai sesuai
4. Pemberian nilai akhir

dengan rencana pembelajaran Teknik Penilaian:


Observasi, partisipasi,
melaksanakan proses penilaian unjuk kerja, tes
tertulis, tes lisan, dan
angket
memberikan umpan balik dan konfirmasi hasil
penilaian Kategori Nilai:
A-E atau 4-0
mendokumentasikan penilaian proses dan hasil
Kelulusan:
belajar mahasiswa
1. Diploma &
Sarjana: 2.00
3. Observasi kinerja dan pengembalian hasil observasi 2. Selain itu: 3.00
Penilaian Pembelajaran

Bentuk Tes:
Ujian tulis: kuis, esai, pilihan ganda, uts, uas, dll.

Bentuk non-Tes:
Ujian lisan, wawancara, makalah, presentasi, bermain peran, review jurnal, dll.
Instrumen non-Tes:
Rubrik: Rubrik Holistik, Rubrik Analitik (Diskriptif dan Skala Persepsi)
Portofolio: Portofolio perkembangan, Portofolio pamer/showcase, dan Portofolio
koprehensif
Rubrik
Rubrik merupakan panduan penilaian yang menggambarkan kriteria yang
diinginkan dalam menilai atau memberi tingkatan dari hasil kinerja belajar
mahasiswa. Rubrik terdiri dari dimensi yang dinilai dan kreteria
kemampuan hasil belajar mahasiswa ataupun indikator capaian belajar
mahasiswa.

Contoh 3 macam rubrik, yakni:

1. Rubrik holistik adalah pedoman untuk menilai berdasarkan kesan


keseluruhan atau kombinasi semua kriteria.

2. Rubrik deskriptif memiliki tingkatan kriteria penilaian yang


dideskripsikan dan diberikan skala penilaian atau skor penilaian.

3. Rubrik skala persepsi memiliki tingkatan kreteria penilian yang tidak


dideskripsikan namun tetap diberikan skala penilaian atau skor
penilaian.
Teknik dan Instrumen Penilaian
Pasal 21 (ayat 1-5)
Teknik penilaian terdiri atas:
observasi,
partisipasi,
unjuk kerja,
tes tertulis, Penilaian Teknik Instrumen
tes lisan, dan Sikap Observasi Rubrik untuk
angket. Ketrampilan observasi, partisipasi, penilaian
Umum unjuk kerja, tes tertulis, proses
Ketrampilan tes lisan, dan angket dan/atau
Khusus Portofolio atau
Penguasaan karya desain
Pengetahuan untuk
penilaian hasil
Hasil akhir penilaian merupakan integrasi antara
berbagai teknik dan instrumen penilaian yang
digunakan.
Rubrik
Contoh 3 macam rubrik, yakni:

1. Rubrik holistik adalah pedoman untuk menilai


berdasarkan kesan keseluruhan atau kombinasi semua
kriteria.

2. Rubrik deskriptif memiliki tingkatan kriteria penilaian


yang dideskripsikan dan diberikan skala penilaian atau
skor penilaian.

3. Rubrik skala persepsi memiliki tingkatan kreteria penilian


yang tidak dideskripsikan namun tetap diberikan skala
penilaian atau skor penilaian.
contoh Rubrik Holistik
Kemampuan tentang penyusunan rancangan pembelajaran

GRADE SKOR INDIKATOR KINERJA


Sangat Rancangan yang disajikan tidak teratur dan
<20
kurang tidak menyelesaikan permasalahan
Rancangan yang disajikan teratur namun kurang
Kurang 2140
menyelesaikan permasalahan
Rancangan yang disajikan tersistematis,
Cukup 41 60 menyelesaikan masalah, namun kurang dapat
diimplementasikan
Rancangan yang disajikan sistematis,
Baik 61- 80 menyelesaikan masalah, dapat
diimplementasikan, kurang inovatif
Rancangan yang disajikan sistematis,
Sangat
>81 menyelesaikan masalah, dapat
Baik
diimplementasikan dan inovatif
contoh Rubrik Deskriptif
Kemampuan tentang presentasi mahasiswa
SKALA
DEMENSI Sangat Baik Baik Cukup Kurang Sangat Kurang
Skor 81 (61-80) (41-60) (21-40) <20
terorganisasi terorganisasi dengan presentasi mempunyai cukup fokus, tidak ada
dengan baik dan menyajikan fokus dan menyajikan namun bukti organisasi yang
menyajikan fakta fakta yang beberapa bukti yang kurang jelas. Fakta tidak
Organisasi yang didukung meyakinkan untuk mendukung mencukupi untuk digunakan untuk
oleh contoh yang mendukung kesimpulan- digunakan dalam mendukung
telah dianalisis kesimpulan- kesimpulan. menarik pernyataan.
sesuai konsep kesimpulan. kesimpulan

Isi mampu Isi akurat dan Isi secara umum Isinya kurang Isinya tidak
menggugah lengkap. Para akurat, tetapi tidak akurat, karena akurat atau
pendengar untuk pendengar lengkap. Para tidak ada data terlalu umum.
mengambangkan menambah wawasan pendengar bisa faktual, tidak Pendengar tidak
pikiran. baru tentang topik mempelajari beberapa menambah belajar apapun
Isi fakta yang tersirat, pemahaman atau kadang
tersebut.
tetapi mereka tidak pendengar. menyesatkan.
menambah wawasan
baru tentang topik
tersebut.
contoh Rubrik Skala Persepsi
Kemampuan tentang presentasi ujian tugas akhir mahasiswa
Sangat Sangat
DEMENSI Baik Cukup Kurang
Baik Kurang
Skor 81 (61-80) (41-60) (21-40) <20
Kemampuan
Komunikasi
Penguasaan Materi
Kemampuan
menghadapi
Pertanyaan
Penggunaan alat
peraga presentasi
Ketepatan
menyelesaikan
masalah
Portofolio
Penilaian portofolio merupakan penilaian berkelanjutan yang didasarkan pada
kumpulan informasi yang menunjukkan perkembangan capaian belajar
mahasiswa dalam satu periode tertentu. Informasi tersebut dapat berupa karya
mahasiswa dari proses pembelajaran yang dianggap terbaik atau karya
mahasiswa yang menunjukan perkembangan kemampuannya untuk mencapai
capaian pembelajaran.

3 macam penilaian portofolio:


1. Portofolio perkembangan, berisi koleksi hasil karya mahasiswa yang
menunjukkan kemajuan pencapaian kemampuannya sesuai dengan
tahapan belajar yang telah dijalani.
2. Portofolio pamer/showcase berisi hasil karya mahasiswa yang
menunjukkan hasil kinerja belajar terbaiknya.
3. Portofolio koprehensif, berisi seluruh hasil karya mahasiswa selama proses
pembelajaran.
Contoh Penilaian Portofolio

No Aspek Penilaian Artikel-1 Artikel-2 Artikel-3


Tinggi Rendah Tinggi Rendah Tinggi Rendah
Skor
(6-10) (1-5) (6-10) (1-5) (6-10) (1-5)
1 Artikel berasal dari journal terindek dalam kurun waktu 3
tahun tarakhir.
2 Artikel berkaitan dengan tema dampak polusi industri
3 Jumlah artikel sekurang-kurangnya membahas dampak
polusi industri pada manusia dan lingkungan

4 Ketepatan meringkas isi bagian-bagian penting dari abstrak


artikel
5 Ketepatan meringkas konsep pemikiran penting dalam
artikel
6 Ketepatan meringkas metodologi yang digunakan dalam
artikel
7 Ketepatan meringkas hasil penelitian dalam artikel
8 Ketepatan meringkas pembahasan hasil penelitian dalam
artikel
9 Ketepatan meringkas simpulan hasil penelitian dalam
artikel
10 Ketepatan memberikan komentar pada artikel journal yang
dipilih
Jumlah skor tiap ringkasan artikel

Rata-rata skor yang diperoleh


Evaluasi Pembelajaran

Evaluasi pembelajaran adalah evaluasi yang dilakukan terhadap proses dan hasil
belajar mahasiswa dalam rangka pemenuhan capaian pembelajaran lulusan.
Evaluasi pembelajaran terdiri dari evaluasi formatif dan evaluasi sumatif:

Evaluasi formatif adalah evaluasi yg digunakan untuk perbaikan (improvement)


elemen-elemen proses pembelajaran, misalnya perbaikan metoda belajar,
perbaikan kelompok belajar, perbaikan meteri pembelajaran, perbaikan cara
penilaian, dll. dengan menggunakan data dan informasi hasil penilaian
pembelajaran.

Evaluasi sumatif adalah evaluasi yg digunakan untuk pengambilan keputusan


(judgment) akhir proses pembelajaran, misalnya menetapkan nilai keseluruhan
dari hasil belajar mahasiswa, mengetahui dan menetapkan kinerja hasil capaian
pembelajaran mahasiswa, memutuskan apakah mahasiswa lulus ataukah tidak
lulus dari sebuah matakuliah yang diikutinya, dll.
RUJUKAN
Presiden Republik Indonesia. (10 Agustus, 2012). Pendidikan Tinggi. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012. Jakarta, Jakarta,
Indonesia: Kementerian Sekretariat Negara Republik Indonesia;
MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA. (2015, Desember 28). TENTANG STANDAR
NASIONAL PENDIDIKAN TINGGI. PERATURAN MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK
INDONESIA NOMOR 44. Jakarta, DKI, Indonesia: Kemenristekdikti;
Presiden Republik Indonesia. (17 Januari, 2012). Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia. Peraturan Presiden Republik
Indonesia Nomor 8 Tahun 2012. Jakarta, Jakarta, Indonesia: Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik
Indonesia;
Buku Panduan Penyusunan Kurikulum Pendidikan Tinggi, Direktorat BELMAWA, KEMENRISTEKDIKTI, 2016;
Anderson, L. W., & Krathwohl, D. R. (2001). A Taxonomy for Learning, Teaching, and Assessing. New York: Longman;
AUN-QA. (2015). Guide to AUN-QA Assessment at Programme Level Version 3.0. Bangkok: ASEAN University Network;
Branch , R. M. (2009). Instructional Design: The ADDIE Approach. New York: Springer;
Dick, W., Carey, L., & Carey, J. O. (2014). The Systematic Design of Instruction (8 ed.). New York: Pearson;
Gagne, R. M., Briggs, L. J., & Wager, W. W. (1992). Principles of Instructional Design (4 ed.). New York: Harcourt Brace College
Publishers;
Joyce, B., Weil, M., & Calhoun, E. (2009). Models of Teaching (8 ed.). New Jersey: Pearson Education,Inc.;

You might also like