Danamon 2013 PDF

2013
Laporan Keberlanjutan
Sustainability Report
Derap Langkah Menyejahterahkan

Jutaan Masyarakat
Forging Ahead To Enable Millions
To Prosper
Daftar Isi
Teble of Contents
2 Tentang Laporan Ini 63 Komitmen Tata Kelola Perusahaan 128 Menghargai Keberagaman dan
About This Report Kami Mendukung Kesetaraan
3 Cakupan Our Commitment Toward Good Corporate Valuing Diversity and Promoting Equality
Scope Governance 130 Tunjangan dan Remunerasi Bagi
3 Konten Laporan 64 Kerangka Kerja Tata Kelola Perusahaan Karyawan
Report Content Employees Benefit and Remuneration
Corporate Governance Framework
4 Prinsip Pelaporan 134 Pelatihan dan Pengembangan
66 Rapat Umum Pemegang Saham
Reporting Principle
Annual General Meeting of Shareholders Training and Development
8 Pengungkapan Pendekatan Manajemen
66 Dewan Komisaris 138 Program Rekrutmen dan Retensi
Disclosures of Management Approaches
Karyawan
8 Memastikan Kredibilitas Laporan Board of Commissioners
Recruitment and Employee Retention
Ensuring Report Credibility 67 Komite Audit
Program
9 Aksesibilitas The Audit Committee
Accessibility 140 Danamon Value Network
68 Komite Pemantau Risiko
Danamon Value Network
9 Saluran Umpan Balik The Risk Monitoring Committee
Feedbacks Channel 140 Penilaian Kinerja
68 Komite Nominasi dan Remunerasi
10 SAMBUTAN KOMISARIS UTAMA Performance Appraisal
The Nomination and Remuneration
MESSAGE FROM THE PRESIDENT 141 Kesehatan dan Keselamatan Kerja
COMMISSIONER Committee
Health and Safety
14 SAMBUTAN DIREKTUR UTAMA 69 Komite Tata Kelola Perusahaan
143 Perwakilan Karyawan
MESSAGE FROM THE PRESIDENT The Corporate Governance Committee
DIRECTOR Employee Representatives
69 Dewan Direksi
16 Fluktuasi Ekonomi Global dan Respon 144 Mekanisme Pelaporan Pelanggaran
The Board of Directors
Kami Whistleblowing Mechanism
71 Komite Manajemen Risiko
Global Economic Fluctuations and 145 Employees Engagement Survey
Responses Risk Management Committee
Employees Engagement Survey
17 Mengintegrasikan Kebijakan 71 Komite Asset & Liability
150 Lingkungan
Keberlanjutan Asset And Liability Committee
Environment
Integrating Sustainability Policy 71 Komite Pengarah Teknologi Informasi
151 Prinsip-Prinsip Lingkungan dan Sosial
19 Melangkah Kedepan Information Technology Steering dalam Penyaluran Pinjaman
Moving Forward
Committee Environmental and Social Principles in
20 Tentang PT Bank Danamon Indonesia, Lending Activity
72 Komite Fraud
Tbk.
Fraud Committee 154 Penggunaan Energi Secara Bijak
About Bank Danamon Indonesia Tbk.
Wise Energy Usage
24 Visi, Misi & Nilai 72 Komite Kepatuhan
155 Konservasi Air
Vision, Mission & Values Compliance Committee
Water Conservation
24 Visi 73 Komite Sumber Daya Manusia
156 Mengurangi Konsumsi Kertas
Vision Human Capital Committee Reducing Paper Consumption
24 Nilai 73 Komite Pengelolaan Risiko Operasional 157 Pengelolaan dan Daur Ulang Limbah
Values
Operational Risk Management Committee Waste Management and Recycling
25 Misi
73 Sekretaris Perusahaan 159 Perjalanan Dinas
Mission
Corporate Secretary Business Travel
26 KEPEMILIKAN SAHAM
74 Menumbuhkan Etika, Integritas dan 159 Berbagi Kepedulian Terhadap
SHARE OWNERSHIP
Membangun Budaya Kepatuhan Pelestarian Lingkungan Kepada Seluruh
27 WILAYAH OPERASIONAL & JARINGAN Karyawan
BANK Fostering Ethics, Integrity and Building A
Sharing Our Passion of Environment
OPERATIONAL REGION & BANKING Compliance Culture Preservation to all Employees
NETWORK 74 Manajemen Risiko yang Komprehensif, 166 Pengembangan Masyarakat
28 DANAMON DALAM ANGKA Tanpa Toleransi untuk Fraud (Penipuan) Community Development
DANAMON IN NUMBER Comprehensive Risk Management, Zero
167 Yayasan Danamon Peduli
30 FAKTA MENGENAI PERUSAHAAN Tolerance for Fraud Yayasan Danamon Peduli
COMPANY FACT SHEET 76 Sistem Pelaporan Pelanggaran 169 Pasar Sejahtera
34 KEBERLANJUTAN DI DANAMON Whistleblowing System Pasar Sejahtera
SUSTAINABILITY AT DANAMON
78 Transparansi Pelaporan Keuangan dan 177 Sosialisasi Perbankan bagi Masyarakat
35 Apa yang Penting, Kapan dan di Mana Non-Keuangan Banking Socialization for the Society
What Matters, Where it Matters, When
Financial and Non Financial Report 178 Cepat Tanggap Bencana
it Matters
Tranperancy Rapid Disaster Response
39 Analisa Materialitas
Materiality Analysis 78 Mengadopsi Praktik Terbaik Global 181 Pelestarian Ikon Regional
Adopting Global Best Practice Regional Icon Preservation Program
42 Materialitas
Materiality 79 Asosiasi 185 Pengelolaan Pengetahuan
Knowledge Management
44 Kebijakan Keberlanjutan Danamon Association
Danamon Sustainability Policy 186 Penghargaan Wirausahawan Sosial
79 Danamon Syariah Danamon
48 Rapor Kinerja Danamon Sharia Danamon Social Enterpreneur Award
Report Card
80 Penilaian Terhadap Pemasok 190 Investasi Masyarakat
62 Tata Kelola Perusahaan dan Kepatuhan Community Investment
Supplier Assessment
Corporate Governance, Compliance and
126 Melibatkan Peran Insan Danamon 192 GRI G4 INDEX
Best Practice Engaging Our People GRI G4 INDEX
127 Berbagi Nilai-Nilai Kami 200 MAJU KE DEPAN, 2014 DAN
Sharing Our Values SETERUSNYA
FORGING AHEAD, 2014 AND BEYOND
Situ Gunung (Sukabumi),
Yuri Boyke Nainggolan, Divisi FERM SMEC Credit Risk
Juara 2, Kategori Lanskap - Lomba Foto Danamon
Tentang Laporan Ini Keberlanjutan di Danamon Tata Kelola Korporat, Kepatuhan Pangsa Pasar & Nasabah
About This Report Sustainability at Danamon Corporate Governance Compliance and Best Practice Customer & Marketplace
Tentang Laporan Ini G4-29 | G4-30
About This Report
Henry Ho, Direktur Utama Danamon Peduli dan Bonaria

Siahaan, Direktur Eksekutif Yayasan Danamon Peduli
dalam acara Bulan Kepedulian Lingkunganku.
Ini adalah Laporan Keberlanjutan Danamon ke This is Danamons second Sustainability Report.
2, yang merupakan kelanjutan dari Laporan It resumes our 2012 Sustainability Report that
Keberlanjutan 2012 yang diterbitkan pada April was published in April 2013. Sustainability
2013. Laporan Keberlanjutan dipublikasikan Report is published annually as an annual
oleh Danamon setiap tahun, yang menyajikan Danamon publication dedicated to provide a
informasi yang seimbang dan komprehensif more comprehensive and balance information
mengenai aspek ekonomi, sosial dan lingkungan on economic, social and environmental aspects
serta kegiatan dan kinerja Tanggung Jawab and data on Corporate Social Responsibility
Sosial Perusahaan terkait bisnis Danamon, di (CSR) activities and performance pertinent to
samping sebagai bentuk kepatuhan terhadap Danamons business, in compliance with UU
UU No. 40/2007. No. 40/2007.
Sebagai perusahaan terdaftar, laporan ini juga As a Listed Company, this report complies to
sesuai dengan regulasi Otoritas Jasa Keuangan, the Financial Services Authority Regulation,
melalui Surat Keputusan Ketua Bapepam- through the Deeds of Chairman of Bapepam-
LK: KEP-431/BL/2012 tertanggal 1 Agustus LK: KEP-431/BL/2012 dated August 1, 2012
2012 tentang Penyampaian Laporan Tahunan regarding Annual Report for Listed or Public
Perusahaan, yang mengharuskan menyertakan Company that requires that public companies
laporan CSR dalam laporan tahunan atau submit Corporate Social Responsibility Report
dalam sebuah laporan terpisah, seperti laporan in the annual report or in a separate report,
keberlanjutan. such as sustainability reports.
2 PT Bank Danamon Indonesia, Tbk. Laporan Keberlanjutan 2013 Sustainability Report

Melibatkan Peran Insan Danamon Lingkungan Pengembangan Masyarakat GRI G4 Indeks
Engaging Our People Environment Community Development GRI G4 Index
G4-17 | G4-22 | G4-23 | G4-28 | G4-32
Cakupan Scope
Laporan ini memuat data satu tahun penuh dari This report contains a full years data from 1
1 Januari hingga 31 Desember 2013, mencakup January to 31 December 2013 and covers
data kantor pusat Danamon dan seluruh kantor Danamons head office, all branch offices
cabang di Indonesia serta Yayasan Danamon throughout Indonesia and Yayasan Danamon
Peduli. Laporan ini belum mencakup kegiatan- Peduli. Information and data in this Report are
kegiatan yang dilakukan oleh anak perusahaan yet to cover those activities conducted by our
kami (Adira Finance, Adira Insurance, dan Adira subsidiaries (Adira Finance, Adira Insurance,
Kredit), mitra bisnis, dan pemasok. and Adira Credit), business partners, vendors
and suppliers.
Konten Laporan Report Content

Laporan ini fokus pada kegiatan bisnis kami This Report focuses on our principle business
sebagai bank yang melaksanakan fungsi as a bank comprising operational functions
operasional, seperti perbankan ritel dan such as retail banking and wholesale banking
korporat di Indonesia. Laporan ini juga in Indonesia. It also includes some illustrative
mencakup studi kasus dan kegiatan bisnis case studies and business activities from
sepanjang tahun 2013. 2013.
Dalam setiap siklus pelaporan, kami mengkaji In each reporting cycle, we review the content
konten laporan untuk menentukan relevansi of the Report to determine its relevance to
terhadap bisnis kami, sekaligus untuk our business as well as to ensure that current
memastikan bahwa laporan telah memuat and emerging material issues concerning
isu-isu mutakhir terkait keberlanjutan dan sustainability and the interests of our
kepentingan para pemangku kepentingan. stakeholders are addressed. This report
Laporan ini memuat tiga aspek, yaitu ekonomi, contains of three aspects, namely economic,
lingkungan dan sosial. Aspek sosial dibagi environment and social. The social aspects
dalam 5 area, yaitu Kesejahteraan Masyarakat, is divided into 5 areas, namely Community
Pelestarian Budaya, Proteksi Lingkungan, Welfare, Culture Preservation, Environment
Pendidikan Keuangan untuk Masyarakat dan Protection, Financial Education for Community,
Cepat Tanggap Bencana. and Rapid Disaster Response.
Pedoman dan Standar Reporting Guidelines and

Pelaporan Standards
Laporan ini disusun sesuai dengan kriteria This report has been prepared in accordance
G4 Core dan Financial Service Sector yang with G4 Core Option and Financial Service
dikeluarkan oleh Global Reporting Initiative Sector issued by the Global Reporting Initiative
(GRI). (GRI).
Pedoman G4 memiliki dua opsi penyusunan G4 Guidelines have two options in generating
Laporan Keberlanjutan, yaitu Core dan a Sustainability Report, which are Core and
Comprehensive. Untuk Laporan Keberlanjutan Comprehensive. For 2013 Sustainability Report,
2013, Danamon memilih opsi G4-Core. Kami the Bank adopts the G4-Core option. We note
mencantumkan indikator GRI di setiap halaman the GRI indicator in every relevant page to help
Laporan Keberlanjutan 2013 Sustainability Report PT Bank Danamon Indonesia, Tbk. 3

G4-18 | G4-22 | G4-32
terkait agar pembaca mudah menemukan readers finding the G4-Core indicators applied
indikator G4-Core yang diterapkan dalam in this report. We also provide a complete G4
laporan ini. Kami juga menyediakan daftar GRI Core Index on page 192-196
G4 Core pada halaman 192-196.
Walaupun standar laporan berubah dari G3.1 Although the reporting standard has changed
menjadi G4, namun tidak ada efek signifikan from G3.1 to G4, this changes has no significant
terhadap komparabilitas data tahun lalu, oleh effect to the data comparability with the
sebab itu tidak ada saji-ulang (restatement) previous year, thus there are no restatement in
dalam laporan ini. this report.
Prinsip Pelaporan Reporting Principle

Penentuan konten laporan didasarkan pada The determination of the report content is
empat prinsip GRI G4, yaitu: according to four principles of GRI G4, namely:
1. Keterlibatan Pemangku Kepentingan 1. Stakeholders Inclusiveness
Prinsip ini mengharuskan pemangku This principle requires that in the reporting
kepentingan dilibatkan dalam proses process, stakeholders have to be involved,
pelaporan, mulai dari penentuan konten ranging from determination of report
laporan, sampai pemberian masukan content until providing inputs/responses to
terhadap laporan yang telah dipublikasikan. published reports.
2. Materialitas 2. Materiality
Prinsip ini mengharuskan laporan berisi isu- This principle requires that the report
isu atau aspek material yang diperlukan oleh must contain material issues or aspects
pemangku kepentingan dalam mengambil that needed by the stakeholders to make
keputusan. decisions.
3. Konteks Keberlanjutan 3. Sustainability Context

Prinsip ini mengharuskan laporan meliputi This principle requires that the report
seluruh isu-isu keberlanjutan yang relevan cover all relevant sustainability issues for
bagi Danamon. Danamon.
4. Kelengkapan 4. Completeness
Prinsip ini mengharuskan laporan dibuat This principle requires that the report is
dengan cakupan dan periode pelaporan made with a clear scope for a particular
tertentu serta didukung data yang lengkap reporting period and supported by complete
untuk cakupan dan periode pelaporan . data for the scope and the reporting period.
Proses Menentukan Konten Process For Defining Report

Laporan Content
Dalam menentukan konten laporan ini, kami In defining the content of this report, we went
melakukan 4 tahapan proses, meliputi: through a 4-stages process, which comprises of:
1. Tahap 1 Mengidentifikasi aspek-aspek 1. Stage 1 - Identifying of relevant sustainability
keberlanjutan yang relevan dan batasannya. aspects and the boundary.
2. Tahap 2 Memprioritaskan aspek-aspek 2. Stage 2 - Prioritizing sustainability aspects
keberlanjutan dan isu-isu untuk menentukan and issues to determine the level of
tingkat materialitas dari setiap aspek. materiality for each aspect.

G4-18
3. Tahap 3 Melakukan validasi aspek-aspek 3. Stage 3 - Validating the material aspects.

material.
4. Tahap 4 Mengkaji laporan sebelumnya. 4. Stage 4 - Reviewing previous report.
2013
Laporan Keberlanjutan
Sustainablity Report
Langkah Step 1 Langkah Step 2 Langkah Step 3

IDENTIFIKASI PRIORITAS VALIDASI
IDENTIFICATION PRIORITIZATION VALIDATION
Konteks
Keberlanjutan Materialitas Lengkap Derap Langkah Menyejahterahkan
Sustainability Materiality Completeness Jutaan Masyarakat

Forging Ahead To Enable Millions
Context To Prosper
Laporan
Keberlanjutan
2013
Pelibatan Pemangku Kepentingan Sustainablity
Stakeholder Inclusiveness Report
Langkah Step 1
REVIEW
Pelibatan Pemangku
Konteks Keberlanjutan Kepentingan
Sustainability Context Stakeholder Inclusiveness
Menentukan Aspek Material Defining Material Aspects and

dan BATASANNYA Boundary
Tahun ini, kami menyelenggarakan workshop This year, we conducted workshops with working
yang diikuti oleh Tim Kerja yang terdiri dari groups that consisted of multi-departmental
berbagai departemen di Danamon. Tim kerja experts from Danamon. These working groups
tersebut membantu kami mengidentifikasi helped us identify most material sustainability
isu-isu keberlanjutan yang material dan issues and boundaries. Through these working
batasannya. Melalui Tim kerja tersebut, groups, Danamon Sustainability Policy was able
Kebijakan Keberlanjutan Danamon berhasil to develop relevant targets and key performance
mengembangkan target-target yang relevan indicators, which will be disclosed in this Report.
dan indikator kinerja utama, sehingga dapat
diungkapkan dalam Laporan ini.
Untuk mengetahui lebih lanjut tentang To find out more on how we define this year
bagaimana kami mendefinisikan Konten Sustainability Report Content, Danamon
Laporan, Kebijakan Keberlanjutan Danamon, Sustainability Policy, Danamon Five Focus
Lima Fokus Area Danamon dan Rapor Areas and our Report Card, please refer to
Kinerja (Report Card) kami, silakan baca bab Sustainability At Danamon chapter within this
Keberlanjutan di Danamon. Report.

G4-19 | G4-20 | G4-21
Yayasan External
Reported Material Reported
About Danamon Danamon Parties /
Aspects Indicators Subsidiaries
Peduli Suppliers
Category: ECONOMIC
Economic G4-EC1 Direct Economic Value Generated

Performance and Distributed
G4-EC3 Benefit Plan Obligations
Market Presence G4-EC5 Standard Entry Level At

Significant Location of Operation
Indirect Economic G4-EC7 Development and Impact of

Impacts Infrastructure Investment and
Services
G4-EC8 Significant Indirect Economic

Impacts
Category: ENVIRONMENTAL
Emission G4-EN16 Energy Indirect Greenhouse Gas

Emission
G4-EN19 Reduction of Greenhouse Gas

Emission
Effluent and Waste G4-EN23 Total Weight of Waste
Transportation G4-EN30 Significant Environmental Impacts

from Transportation Activities
Overall G4-EN31 Total Environmental Protection

Expenditure
Category: LABOR PRACTICE
Occupational G4-LA8 Health and Safety Topic Covered

Health & Safety in Labor Agreements
Training & G4-LA9 Training Hours for Employee

Education Development
G4-LA10 Lifelong Learning Program to

Ensure Employability and Career
Endings
G4-LA11 Performance and Career

Development Review
Supplier G4-LA14 New Suppliers Screened Using

Labor Practice Labor Practice Criteria
Assessment
Category: HUMAN RIGHTS
Security Practice G4-HR7 Training for Security Personnel

Regarding Human Rights and
Operational Procedure
Supplier Human G4-HR10 New Suppliers Screened Using

Rights Assessment Human Rights Criteria

G4-19 | G4-20 | G4-21
Yayasan External
Peduli Suppliers
Category: SOCIETY
Local Communities G4-SO1 Local Community Engagement

Activities, Impact Assessment and
Development Programs
Anti-Corruption G4-SO3 Assessment Toward Risk of

Corruption and Other Identified
Risk in the Organization
G4-SO4 Communication and Training

on Anti-Corruption Policies and
Procedures
Category: PRODUCT RESPONSIBILITY
Product and PR3 Product and Service Information

Service Labeling and Labeling
PR5 Customer Satisfaction

Measurement and Survey
Customer Privacy PR8 Complaints Regarding Breaches

of Customer Privacy and Data
Loss
FINANCIAL SERVICE SECTOR SUPPLEMENT STANDARD DISCLOSURES
Product Portfolio G4-DMA Policies With Specific

Environmental and Social
Component
G4-FS2 Procedures for Assessing and

Screening Environmental and
Social Risks
G4-FS3 Processes for Monitoring

Clients Implementation of and
Compliance with Environmental
and Social Requirements Included
in Agreements or Transactions
G4-FS4 Processes for Improving Staff

Competency to Implement the
Environmental and Social Policies
and Procedures
G4-FS5 Interactions with Clients/

Investees/Business Partners
Regarding Environmental and
Social Risks and Opportunities
G4-FS6 Percentage of the Portfolio for

Business Lines by Specific Region,
Size (Micro/SME/Large)
G4-FS7 Monetary Value of Products

and Services Designed for
Microfinance and Smes

G4-19 | G4-20 | G4-21
Yayasan External
Peduli Suppliers
Local Communities G4-FS13 Access Points in Low-Populated

or Economically Disadvantaged
Areas
G4-FS14 Initiatives to Improve Access to

Financial Services
Product G4-DMA Policies for the Fair Design and

Responsibility Sale of Financial Products and
Services
G4-FS16 Initiatives to Enhance Financial

Literacy by Type of Beneficiary
Pengungkapan Pendekatan Disclosures of Management

Manajemen Approaches
Mengacu kepada Pedoman GRI G4, Referring to the GRI G4 guideline, disclosure
pengungkapan pendekatan manajemen dari of management approaches for each of the
setiap aspek material yang teridentifikasi akan identified material aspects are categorized and
dikategorikan dan dibahas dalam bab atau discussed in relevant chapters or sections of
bagian yang relevan di dalam Laporan ini. this report.
Memastikan Kredibilitas Ensuring Report Credibility

Laporan In this report, qualitative and quantitative
Laporan ini menyajikan indikator kualitatif indicators are used, wherever relevant, for
dan kuantitatif, selama itu relevan untuk better accuracy and accountability. In addition,
meningkatkan akurasi dan akuntabilitas a third party GRI G4 Core In Accordance Check
laporan. Di samping itu, pengecekan kesesuaian was conducted by the National Center for
dengan GRI G4 Core telah dilakukan oleh pihak Sustainability Reporting (NSCR), as per its
ketiga, yaitu National Center for Sustainability statement on page 197.
Reporting (NCSR), sebagaimana dilaporkan
dalam halaman 197.

G4-31
Aksesibilitas Accessibility
Sejalan dengan upaya pelestarian alam, kami Danamon continues to print only limited copies
hanya mencetak laporan ini dalam jumlah yang of our Report as part of our environmental
terbatas. Edisi terbaru ini dan edisi terdahulu conservation efforts. Current and previous
dapat diunduh dari www.danamon.co.id. editions of the reports are available online at
www.danamon.co.id
Umpan Balik Feedback Channels

Danamon berkomitmen untuk meningkatkan Danamon is committed to improve the quality
kualitas Laporan Keberlanjutan. Kami menerima of our Sustainability Report. We welcome
umpan balik dari pembaca dan pemangku feedback from all readers and stakeholders. If
kepentingan lainnya. Saran ataupun umpan you wish to comment and submit your feedback
balik dapat disampaikan ke alamat berikut: or ideas on how we can improve, please send
them to:
PT BANK DANAMON INDONESIA, TBK. PT BANK DANAMON INDONESIA, TBK.

Divisi Public Affairs Public Affairs Division
Menara Bank Danamon Menara Bank Danamon
Jl. Prof. Dr. Satrio Kav. E-4 No. 6 Jl. Prof. Dr. Satrio Kav. E-4 No. 6
Mega Kuningan, Jakarta 12950 Mega Kuningan, Jakarta 12950
Telp: (+62 21) 5799 1001-03 Phone: (+62 21) 5799 1001-03
Fax: (+62 21 5799 1161) Fax: (+62 21 5799 1161)
Email: public.affairs@danamon.co.id Email: public.affairs@danamon.co.id
Situs Web: www.danamon.co.id Website: www.danamon.co.id

Sambutan Komisaris Utama G4-1
Message from the President Commissioner
Danamon berkomitmen untuk

memberikan manfaat positif
dengan mendukung pertumbuhan
usaha mikro, kecil, menengah,
dan masyarakat secara luas -
sehingga pada akhirnya kami
Danamon is committed to make a positive

difference by assisting Indonesias micro,
small and medium businesses as well as the
general public thusly enabling millions to
prosper
Ng Kee Choe
Komisaris Utama
President Commissioner

G4-1
Pemangku kepentingan yang terhormat, Dear Stakeholders,
Pada tahun 2013, Danamon menerbitkan In 2013, Danamon published its second
Laporan Keberlanjutan Kedua yang sesuai sustainability report that is certified with
dengan standar Global Reporting Initiative (G4) the latest Global Reporting Initiative (G4)
terbaru. Laporan Keberlanjutan ini mencatat standards. This sustainability report chronicles
berbagai pencapaian dan perkembangan Danamons achievements and improvements
Danamon dalam mengimplementasikan in implementing our sustainability policy and
kebijakan dan inisiatif keberlanjutan. initiatives.
Dalam menerbitkan laporan ini, Danamon In publishing this report, Danamon was able to
mampu menunjukkan posisinya yang unik di highlight its unique positioning in the Indonesian
sektor industri perbankan Indonesia sebagai banking industry as a leading financial services
penyedia layanan keuangan terdepan kepada provider to the SME and Micro sectors, bringing
sektor Usaha Kecil dan Menengah (UKM) dan the opportunity for generating sustainable
Mikro, memberikan peluang untuk menciptakan income to many Indonesians. This sustainability
pendapatan yang berkelanjutan bagi banyak report also highlighted Danamons support
orang Indonesia. Laporan keberlanjutan ini and engagement in wet market revitalization
juga menampilkan dukungan dan keterlibatan program called Pasar Sejahtera. The main
Danamon dalam program revitalisasi pasar beneficiaries of these activities are focused on
tradisional yang diberi nama Pasar Sejahtera. our Micro and SME traders.
Penerima keuntungan program ini terutama
adalah pedagang mikro dan UKM.

G4-1
Tidak menentunya kondisi ekonomi global The uncertainty surrounding the global
berkontribusi pada melambannya pertumbuhan economy contributed to Indonesias hindered
ekonomi Indonesia. Kondisi ekonomi Indonesia economic growth. The country grew modestly
melambat dari 6,23% tahun 2012 menjadi by 5.7% last year versus 6.23% in 2012, on the
5,7% di tahun 2013. Konsumsi domestik back of domestic consumption that prevailed
muncul sebagai kontributor terdepan terhadap as the leading growth contributor. The sluggish
pertumbuhan ekonomi. Perlambatan ekonomi economic growth of 2013 was the result of
di tahun 2013 disebabkan oleh menurunnya declining export volume of non-oil and gas
volume ekspor komoditas bukan minyak dan commodity, as demand was low. Some of
gas, sebagai akibat menurunnya permintaan. Indonesias main export products affected were
Beberapa produk ekspor utama Indonesia yang crude palm oil (CPO), coal, and other minerals.
terkena dampak adalah minyat sawit mentah This condition also put pressure on the trade
(crude palm oil/CPO), batubara dan produk balance. Coupled with fuel subsidy that
mineral lainnya. Kondisi ini juga menekan inevitably increased, the deficit in Indonesias
neraca perdagangan. Dengan adanya kenaikan balance of payments steepened and eventually
subsidi bahan bakar minyak (BBM), defisit led to weakening rupiah exchange rate.
necara keuangan Indonesia menurun dan pada
akhirnya berdampak pada melemahnya nilai
tukar rupiah.
Dalam perkembangan selanjutnya, Pemerintah In addition, the Government cut back subsidy
Indonesia memotong subsidi dengan cara through fuel price adjustment. Thus, prices
menyesuaikan harga BBM. Akibatnya, harga- of goods in domestic market rose and led to
harga barang di pasar domestik naik dan high inflation in 2013. BI Data indicated 2013
selanjutnya berdampak pada inflasi yang inflation surged to 8.38% from 4.30% in 2012. To
tinggi di tahun 2013. Data Bank Indonesia curb inflation and restrain Rupiah depreciation,
(BI) mengindikasikan inflasi tahun 2013 naik Bank Indonesia raised the benchmark interest
menjadi 8,38% dari 4,30% pada tahun 2012. rate (BI Rate).
Untuk menanggulangi inflasi yang terjadi dan
mengontrol depresiasi rupiah, suku bunga
acuan BI (BI Rate) dinaikkan.

G4-1
Danamon selalu siap untuk merespons Danamon was ready and prepared to react
perkembangan-perkembangan tersebut to these developments, keeping its banking
dengan cara menjaga praktik perbankan kami practices in line with and in support of prudent
tetap sejalan dengan dan mengantisipasi sustainable growth. Only by remaining attuned
pertumbuhan berkelanjutan dengan bijak. to changes and able to integrate new knowledge
Hanya dengan kemampuan beradaptasi yang can Danamon continue to deliver value to its
baik terhadap perubahan dan kemampuan shareholders, stakeholders and Indonesian
mengintegrasikan pemahaman baru, Danamon society as a whole, and reach its vision of
dapat terus menghadirkan nilai bagi pemegang Enabling Millions to Prosper. First and foremost,
saham, para pemangku kepentingan dan juga Danamon has to do well, thusly enabling us to
masyarakat Indonesia secara luas, serta meraih do good for millions of people.
visinya untuk menyejahterakan jutaan orang.
Hal terpenting, Danamon harus menjadi yang
terbaik dan hanya dengan cara demikian kami
bisa berbuat yang terbaik pada jutaan orang.
Ng Kee Choe
Komisaris Utama / President Commissioner
PT Bank Danamon Indonesia, Tbk.

Sambutan Direktur Utama G4-1
Message from the President Director
Fokus pada segmen mass market dan

UKM serta komersial yang memiliki
peran besar dalam pertumbuhan ekonomi
membuat aset Danamon tumbuh secara
berkesinambungan. Dengan tetap
memperhatikan struktur likuiditas,
ekspansi kredit mampu terus dilakukan
dengan tetap mempertahankan struktur
permodalan.
Our focus on mass market and SME as well as commercial
segments, prominent contributors of the economy,
sustained Danamons continuous assets
growth. By giving close attention to
liquidity, we were able to carry out credit
expansion while maintaining our capital
structure.
Henry Ho Hon Cheong

Direktur Utama
President Director

G4-1
Para Pemangku Kepentingan yang Terhormat, Dear Stakeholders,
Tahun 2013 merupakan tahun yang cukup 2013 proved to be an eventful year for Danamon.
penting bagi Danamon. Tahun dimana tak hanya It was a year that not only tested Danamons
menguji kemampuan kami untuk merespons ability to respond effectively to market changes
perubahan di pasar secara efektif, tetapi juga but also a year to begin integrating the
tahun dimana kami mulai mengintegrasikan sustainability policy introduced last year within
kebijakan keberlanjutan yang diluncurkan the Banks operations. On both these fronts,
di tahun sebelumnya ke dalam keseluruhan well-considered and prudent steps were taken
operasional kami. Dalam kedua hal tersebut, to meet the challenges and to strengthen the
kami telah mengambil langkah-langkah matang Banks underlying value.
dan bijak untuk menjawab tantangan dan
menguatkan nilai intrinsik Bank.
Posisi pasar Danamon yang unik, jaringan Danamons unique market position with its
perbankan mikro/UKM-nya yang luas, anak wide network of Micro and SME locations,
perusahaan kami yaitu Adira Finance yang market leading automotive financing subsidiary
memimpin pasar pembiayaan otomotif, nasabah Adira Finance, select corporate clients and
korporat terpilih dan basis deposan yang luas, a broad base of depositors allowed us to
memungkinkan kami mengembangkan dan leverage and expand our product offering and
memperluas penawaran produk dan portofolio lending portfolios, while ensuring acceptable
pinjaman kami, dengan tetap memastikan risk-adjusted returns. A case in point was our
imbal hasil yang menarik. Patut disoroti juga financial supply chain service, providing our
layanan financial supply chain yang menyediakan customers with a user-friendly and powerful
konsumen sebuah sistem manajemen keuangan cash management system with support from
yang kuat dan mudah digunakan, juga didukung Danamons robust IT capability and direct
kapabilitas teknologi informasi kami yang kuat access to financing.
dan akses langsung terhadap pembiayaan.

Sambutan Direktur Utama G4-1

Message of the President Director
Seraya meresmikan pembangunan kantor In announcing the construction of Danamons

pusat baru Danamon berlantai 26 di pusat new 26 floor head office, located in the heart
kota Jakarta, kami berkomitmen membangun of Jakarta, we commited ourselves to a
sebuah konsep green building dilengkapi dengan green building concept with environmentally-
fitur-fitur yang ramah lingkungan dan hemat friendly and energy-saving features makes
energi. Ini juga merupakan bukti komitmen solid business sense, and it also makes a
jangka panjang Danamon untuk melaksanakan strong statement about Danamons long term
praktik perbankan yang solid dan struktur tata commitment to sound banking practices and
kelola yang efektif. Atas dasar itulah, dengan effective governance structure. In this regard,
rasa bangga kami menerima penghargaan Best we accept with pride the Best Overall award in
Overall dalam ASEAN Corporate Governance the ASEAN Corporate Governance Scorecard in
Scorecard 2013. 2013.
Fluktuasi Ekonomi Global dan Global Economic Fluctuations

Respon Kami and Responses
Upaya untuk menciptakan nilai bagi nasabah Efforts to build value for customers and the Bank
dan bagi Bank di tahun 2013 perlu ditinjau in 2013 must be evaluated against the pressing
dengan memerhatikan latar belakang macro-economic and regulatory changes that
perubahan ekonomi makro dan regulasi yang affected Indonesia during the year. Markets
mempengaruhi Indonesia di tahun tersebut. for both two-wheel and four-wheel vehicles
Pangsa pasar pembiayaan kendaraan roda dua financing in which our subsidiary, Adira Finance
dan roda empat dimana anak perusahaan kami, is a market leader, were impacted firstly by
Adira Finance menjadi yang terdepan, terkena increased down payment levels and secondly by
dampak peraturan yang meningkatkan batas increases in interest rates, by 175 basis points
minimum uang muka, yang diikuti kebijakan over the year. Despite these pressures, the Bank
peningkatan suku bunga sebesar 175 basis poin was able to respond effectively and maintained
sepanjang 2013. Kendati mengalami tekanan, our market share positions.
pinjaman untuk kendaraan bermotor tetap
tumbuh dan kami dapat merespons perubahan
yang ada secara efektif, sekaligus menjaga
pangsa pasar kami.
Di paruh kedua tahun 2013, nilai tukar rupiah In the later half of 2013, the Rupiah-US Dollar
terhadap dolar Amerika Serikat (AS) mendapat exchange rate came under a lot of pressure,
tekanan besar. Hal itu disebabkan oleh stemming from the reversal of the countrys
pembalikan arus tingkat defisit neraca negara current account deficit levels against a backdrop
dengan latar belakang harga komoditas yang of weak commodity prices and weaker global
lemah dan menurunnya permintaan global. demand. The rate has since somewhat recovered

G4-1 Sambutan Direktur Utama

Message of the President Director
Nilai tukar rupiah membaik seiring dengan following Bank Indonesias rate increase and
kebijakan peningkatan nilai tukar dan tindakan administrative measures to allow easier access
administratif oleh Bank Indonesia, yang pada to US Dollar funding.
kelanjutannya memudahkan akses terhadap
pembiayaan dolar AS.
Danamon tetap optimis bahwa sentimen The Bank remains optimistic that market
pasar akan membaik mengingat fundamental sentiments will return, given the strong
ekonomi Indonesia tetap kuat dan rasio utang economic fundamentals of Indonesia, including
terhadap PDB masih relatif rendah. Dominasi the relatively low overall debt to GDP and
ekonomi domestik juga membuat kami semakin dominance of its domestic economy.
optimis.
Mengintegrasikan Kebijakan Integrating Sustainability

Keberlanjutan Policy
Dalam Laporan Keberlanjutan tahun 2012, kami In last years Sustainability Report, we
memperkenalkan dan memberikan garis besar introduced and outlined the Banks philosophy
falsafah dan kebijakan keberlanjutan kami. Hal and sustainability policy. Central in this policy
pokok dari kebijakan ini adalah suatu kajian was the sustainability policy review (Section
kebijakan keberlanjutan tahunan (Bagian 10), 10), which was conducted through a workshop
yang dilakukan melalui sebuah workshop dengan participated with the relevant units within
mengikutsertakan unit-unit kami yang relevan. Danamon. As a result of which, sustainability
Sebagai hasilnya, prinsip-prinsip keberlanjutan principles were incorporated in our credit policy
diintegrasikan ke dalam kebijakan pemberian to evaluate major borrowers in regards to social,
kredit dimana kami mengevaluasi peminjam- environmental, and labour practices (Section
peminjam besar terhadap praktik-praktik 6.1), in line with the nations labour laws as
sosial, lingkungan dan perburuhan mereka well as environmental PROPER assessment.
(Bagian 6.1), apakah sudah sesuai dengan Danamon continued to fund Yayasan Danamon
undang-undang perburuhan/ketenagakerjaan Pedulis social responsibility activities focused
dan juga penilaian PROPER berhubungan on wet market revitalization, disaster reliefs,
dengan mitigasi lingkungan. Danamon juga and preservation of regional icons.
konsisten mendanai kegiatan-kegiatan CSR
Yayasan Danamon Peduli yang fokus pada
revitalisasi pasar tradisional, bantuan bencana
dan pelestarian ikon daerah.

G4-1
Melalui program Pasar Sejahtera yang Through Yayasan Danamon Pedulis program
dilaksanakan oleh Yayasan Danamon called Pasar Sejahtera, we provided the
Peduli, kami menyediakan infrastruktur dan infrastructure and know-hows for traders to
memberikan pelatihan untuk para pedagang manage wet markets in a sustainable manner
mengenai cara mengelola pasar tradisional and is centered upon close cooperation and
secara berkelanjutan dan terkoordinasi dengan coordination with the local government.
pemerintah daerah.
Sebagai salah satu lembaga keuangan terbesar As one of Indonesias largest financial
di Indonesia, Danamon mendukung upaya institutions, Danamon supports the banking
regulator perbankan untuk meningkatkan regulators drive to increase financial inclusion
inklusi keuangan di Indonesia. Dengan lebih in Indonesia. With over 2,600 branches and
dari 2.600 cabang dan outlet tersebar di seluruh outlets spread across Indonesia, we strive to
Indonesia, kami berjuang untuk memberikan bring comprehensive financial services to the
layanan keuangan secara komprehensif kepada masses, and, with our SMS Banking service,
masyarakat dalam jumlah yang sangat banyak we expect to reach even more people. With
dan dengan layanan SMS Banking, kami such a large operation, across a wide customer
berharap bisa menyentuh lebih banyak lagi. segment, Danamon has a commitment to
Dengan kegiatan operasional yang seluas itu, provide financial education and access to
dan dengan segmen konsumen yang tak kalah financial services to the larger public.
luasnya, Danamon berkomitmen memberikan
edukasi dan akses kepada layanan keuangan
kepada lingkup masyarakat yang lebih luas lagi.
Kami menjelaskan secara detil seluruh We have detailed the specifics of our 2013
aktivitas kami di tahun 2013 dalam Laporan activities in our annual Sustainability Report
Keberlanjutan ini, dimana laporan ini juga sudah and which has been GRI (Global Reporting
sesuai dengan pedoman GRI (Global Reporting Initiative) certified. We have adopted Forging
Initiative). Kami telah mengadopsi tema Derap Ahead to Enable Millions to Prosper as
Langkah Menyejahterakan Jutaan Masyarakat, our theme, to underscore our continuous
untuk menekankan komitmen kami dalam commitment to provide opportunities for
memberikan peluang bagi masyarakat untuk people to improve their welfare, through
meningkatkan kesejahteraannya. Upaya our various financial services and solutions
tersebut kami lakukan melalui berbagai layanan and Yayasan Danamon Peduli. At Danamon,
dan solusi keuangan kami dan juga melalui we take pride in our drive to create positive
Yayasan Danamon Peduli. Di Danamon, kami values to our stakeholders, and this report is
bangga dengan upaya kami menciptakan nilai- the manifestation of our hard work to reach
nilai positif kepada pemangku kepentingan, that goal.
dan laporan ini adalah manifestasi dari kerja
keras kami mencapai tujuan itu.

G4-1
Melangkah Kedepan Moving Forward

Kekuatan dan kemampuan Danamon dalam The Banks reach and ability to effectively
mengintegrasikan kebijakan keberlanjutan integrate sustainability policies in our business
dalam aktivitas bisnis kami dengan sukses activities successfully has a proven track
telah terbukti. Untuk menghadapi tantangan record. To meet the challenges going forward,
di masa depan, pihak manajemen telah management is fully prepared to deploy the
siap memfungsikan jaringan distribusi Banks physical network and IT capabilities
Bank dan kemampuan teknologi informasi to meet customer needs, identify customer
yang dimiliki, untuk memenuhi kebutuhan and other stakeholder interests, expand its
nasabah, mengidentifikasi kepentingan cross-selling efforts and address competitive
nasabah dan pemangku kepentingan lainnya, pressures. The Bank remains on target to
mengembangkan upaya cross-selling dan strengthen its brand as a bank engaged in
menghadapi persaingan ketat. Danamon unleashing the multitude of opportunities in the
tetap berkeinginan untuk memperkuat brand- mass market.
nya sebagai bank yang memberikan berbagai
peluang di pasaran.
Untuk menghadapi tantangan eksternal di In meeting external challenges in 2014,

tahun 2014, Danamon mengenali kebutuhan Danamon recognizes the need to maintain its
untuk mempertahankan tingkat likuiditas yang ample liquidity levels to fund lending growth
cukup guna mendanai pertumbuhan pinjaman to the mass market. The Bank is also in a
ke mass market. Danamon juga berkomitmen position to proactively support the development
penuh untuk secara proaktif mendukung of a stronger and more export-oriented
pertumbuhan sektor manufacturing yang lebih manufacturing sector and enchance economic
kuat dan lebih berorientasi ekspor, serta growth at the community and national levels.
meningkatkan pertumbuhan ekonomi di level
lokal maupun nasional.
Untuk dan atas nama Dewan Direksi, For and on behalf of the Board of Directors,
Henry Ho Hon Cheong

Direktur Utama
President Director

Tentang PT Bank Danamon Indonesia, Tbk.

About Bank Danamon Indonesia

G4-3 | G4-4 | G4-5 | G4-7 | G4-8
PT Bank Danamon Indonesia, Tbk. (Danamon) PT Bank Danamon Indonesia, Tbk. (Danamon)
adalah lembaga keuangan berbentuk is an Indonesia-based publically-listed financial
perusahaan publik yang berkantor pusat di institution headquartered in Jakarta. Our
Jakarta. Produk dan layanan kami mencakup products and services include consumer
perbankan konsumen, kartu kredit, usaha kecil banking, credit cards, small to medium-sized
dan menengah (UKM), perbankan komersial, enterprise (SME) and commercial, trade
pembiayaan perdagangan, produk tresuri, finance, treasury products, cash management,
perencanaan keuangan dan e-Banking, selain financial planning, and e-Banking as well as
juga produk dan layanan perbankan yang Sharia banking products and services based on
berbasis pada prinsip-prinsip Syariah. Sharia principles.
Kami juga memberi pelayanan melalui We also operate Danamon Simpan Pinjam
Danamon Simpan Pinjam (DSP), yang dibagi (DSP), which is differed into two groups: DSP to
menjadi dua kelompok, yaitu DSP untuk serve and help enterprises in micro and small-
melayani dan membantu wirausahawan mikro scale banking and DSP for individual customers
dan DSP untuk nasabah individu yang memiliki with fixed incomes. Danamons subsidiaries
pendapatan tetap. Anak perusahaan Danamon are PT Adira Dinamika Multi Finance, Tbk., PT
adalah PT Adira Dinamika Multi Finance, Tbk., Asuransi Adira Dinamika and PT Adira Quantum
PT Asuransi Adira Dinamika, dan PT Adira Multifinance, which are engaged in the financial
Quantum Multifinance, yang bergerak di bidang services and insurance sectors.
jasa keuangan dan asuransi.

G4-9
Danamon didirikan tahun 1956 sebagai Danamon was first established in 1956 as
lembaga keuangan swasta berbentuk perseroan private limited liability financial institution. The
terbatas. Nama Bank Danamon, yang berasal name Bank Danamon, which was derived from
dari dana moneter, pertama kali digunakan dana moneter, meaning monetary fund, was
tahun 1976 sebagai pengganti nama aslinya, first used in 1976 in place of its original name,
Bank Kopra. Pada tahun 1988, Bank Indonesia Bank Kopra. In 1988, Bank Indonesia enacted
meluncurkan sebuah paket kebijakan reformasi a package of major banking reforms known
perbankan yang dikenal sebagai Paket Oktober as the October 1988 Package or PAKTO 88.
1988 atau PAKTO 88. Tujuan utama PAKTO The main aim of PAKTO 88 was to encourage
88 adalah membangun kompetisi di sektor competition in the banking sector by lowering
perbankan dengan memberikan kemudahan the barrier to entry, including the liberalization
persyaratan pembukaan usaha bank, termasuk of the requirements for the establishment of
liberalisasi peraturan tentang pendirian bank new private domestic banks and joint-venture
swasta baru dan bank swasta berbentuk usaha banks. As a result of this, Bank Danamon
bersama (joint venture). Sebagai hasil dari became among the first foreign exchange banks
reformasi itu, Bank Danamon menjadi salah in Indonesia, and became a public company
satu bank valuta asing pertama di Indonesia listed on the Jakarta Stock Exchange.
dan menjadi perusahaan publik dengan
mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Jakarta.
Kini, Danamon adalah lembaga keuangan Today, we are Indonesias largest financial
terbesar di Indonesia berdasarkan jumlah institution by number of employees, reaching
karyawan, dengan lebih dari 67 ribu karyawan more than 67,000 permanent and non
tetap dan tidak tetap termasuk anak usaha permanent employeesincluding subsidiaries
tercatat per akhir Desember 2013. Danamon at the end of December 2013. Danamon
fokus pada upaya untuk mewujudkan visi: Kami focuses on realizing our vision: We Care and
peduli dan membantu jutaan orang mencapai Enable Millions to Prosper.
kesejahteraan.
Dalam upaya mewujudkan visi ini, Danamon In pursuing this vision, Danamon has set sights
telah bertekad menjadi Lembaga Keuangan on being The Leading Financial Institution
Terdepan di Indonesia dengan pangsa in Indonesia with a significant market
pasar yang signifikan. Kami berharap presence. We aim to achieve this position
untuk mencapai posisi ini dengan menjadi by being a customer centric organization
organisasi yang berorientasi pada nasabah, covering all customer segments, each with
mencakup seluruh segmen konsumen yang a unique value proposition, centered on
ada, masing-masing dengan penawaran nilai sales and service excellence and supported

yang unik dan dipusatkan pada keunggulan by world-class technology. In line with this
dalam penjualan dan layanan, serta didukung effort, Danamon aspires to be an employer of
oleh teknologi kelas dunia. Sejalan dengan choice, respected by all of its stakeholders,
upaya ini, Danamon berusaha untuk menjadi while embracing its 5 corporate values:
tempat kerja pilihan dan dihormati oleh caring, honesty, passion to excel, teamwork
seluruh pemangku kepentingan, dengan tetap and disciplined professionalism.
memegang teguh lima nilai utamanya: peduli,
jujur, mengupayakan yang terbaik, kerja sama,
dan profesionalisme yang disiplin.

Visi, Misi & Nilai Visi G4-56
Vision, Mission & Values

Vision
VisiVision
Kami peduli dan membantu jutaan orang
mencapai kesejahteraan
We care and enable millions to prosper
Melalui rapat Direksi yang diselenggarakan pada tanggal 27 November Pursuant to the Board of Directors Meeting on 27 November 2013 and
2013 dan Rapat Dewan Komisaris yang dilaksanakan pada 9 Desember
2013, baik Direksi maupun Dewan Komisaris telah melakukan pembahasan
the Board of Commissioners Meeting on 9 December 2013, the Board of
Directors and the Board of Commissioners have reviewed and concluded that
Nilai
dan evaluasi serta menyimpulkan bahwa Visi, Misi dan Tata Nilai Danamon Danamons existing Vision, Missions, and Core Values are still very much
masih sangat sesuai dengan budaya dan semangat Danamon, dan sejalan suitable with the culture and spirit of Danamon, and in line with Danamons
dengan tujuan akhir Danamon baik dari aspek komersial maupun sosial dan ultimate objectives from both the commercial and social aspects, and
dengan demikian sepakat untuk mempertahankan dan meneruskan Visi, Misi therefore have unanimously agreed to carry on with the existing Vision,
dan Tata Nilai Danamon yang ada. Missions, and Core Values of Danamon.
Values
Penjelasan: Explanation:
Danamon akan selalu menunjukkan kepedulian Danamon will always be there to care for others;
terhadap para nasabah, karyawan dan its customers, employees, and the society
masyarakat luas, seraya membantu mereka at large, and enable them to thrive, grow and
tumbuh, berkembang dan meraih tingkat achieve better levels of prosperity.
kemakmuran yang lebih baik.
Nilai Values
Peduli Menunjukkan kepedulian yang tulus Giving a genuine concern for the
Caring demi kesejahteraan dan kemajuan well-being and advancement of
orang lain, akan menunjukkan siapa others will bring out the best in us.
diri kami sebenarnya.
Always hold the truth to ourselves

Jujur Selalu memegang teguh kebenaran
and others without any hidden
bagi diri sendiri dan orang lain,
Honesty
tanpa sedikitpun niat terselubung. agenda.
Selalu berani mencoba cara Always dare to come up with better

Mengupayakan baru untuk meraih hasil yang ways of doing things, to achieve the
yang terbaik terbaik, dengan tetap memitigasi best result, whilst mitigating the risk
Passion to Excel risiko yang mungkin muncul dan involved and without compromising
tidak mempertaruhkan soliditas the solidity of our company.
organisasi.
Memanfaatkan keberagaman sebagai Leverage the diversity amongst us as

Kerjasama salah satu kekuatan tim untuk the strength of our team to achieve
Teamwork common goals.
mencapai sasaran-sasaran bersama.
Profesionalisme Menjalankan tanggung jawab dengan Deliver our responsibility with the
standar etika dan profesionalisme highest standards of ethics and
yang disiplin tertinggi, melalui orang-orang, professionalism, through disciplined
Disciplined pemikiran dan tindakan yang people, disciplined thoughts and
Professionalism disiplin. disciplined actions.

Misi
G4-56
Mission
MisiMission
Danamon menargetkan untuk menjadi Danamon aims to be The Leading
Lembaga Keuangan Terdepan di Financial Institution in Indonesia with a
Indonesia dengan pangsa pasar yang significant market presence.
signifikan. Danamon will optimize its role in the
Danamon ingin mengoptimalkan perannya growth of the economy, therefore it
dalam pertumbuhan ekonomi. Oleh karena is imperative for Danamon to be well
itu, sangat penting bagi Danamon untuk regarded and occupy a leading position in
menjadi institusi yang dihormati dan the marketplace.
menempati posisi terdepan di pasar.
Organisasi yang berorientasi kepada A customer centric organization covering

nasabah, yang melayani semua segmen, all customer segments, each with a
masing-masing dengan penawaran unique value proposition, centered on
nilai yang unik, fokus pada keunggulan sales and service excellence, supported
penjualan dan pelayanan, didukung oleh by world-class technology.
teknologi kelas dunia. Danamon offers solutions through unique
Danamon menawarkan berbagai solusi approaches, which create value that is not
dengan pendekatan yang unik, yang offered by any other financial institutions
selanjutnya menciptakan nilai yang tidak through knowledge from research and use
ditawarkan oleh lembaga keuangan lain. of technology.
Pendekatan itu merupakan hasil dari riset
dan pemanfaatan teknologi.
Aspirasi kami adalah menjadi perusahaan We aspire to be an employer of choice

pilihan untuk berkarya dan dihormati and to be respected by our customers,
oleh nasabah, karyawan, para pemegang employees, shareholders, regulators and
saham, regulator dan masyarakat. the community.
Danamon berkolaborasi dengan Danamon builds collaborations with
pemangku kepentingan, baik internal internal and external stakeholders to
maupun eksternal, untuk memberikan create valuable contributions with many
kontribusi yang bermakna bagi yang beneficiaries where they are most needed.
membutuhkannya.

Kepemilikan Saham G4-7 | G4-13 | G4-22 | G4-23
Share Ownership
26.25% Publik Public

67.37%
Asia Financial (Indonesia) Pte, Ltd.
6.38%
JPMCB-Franklin Templeton Investment Funds
Per 31 Desember 2013, kepemilikan saham As of December 31, 2013, Danamon was 67.37%
Danamon adalah 67,37% oleh Asia Financial owned by Asia Financial (Indonesia) Pte. Ltd.,
(Indonesia) Pte. Ltd., yang merupakan bagian a subsidiary of Fullerton Financial Holdings,
dari Fullerton Financial Holdings, 26,25% and 26.25% by the public, as well 6.38% by
saham dimiliki masyarakat dan 6,38% saham JPMCB-Franklin Templeton Investment Funds.
dimiliki JPMCB-Franklin Templeton Investment There were no significant changes regarding
Funds. Tidak terdapat perubahan signifikan share ownership and capital structure as well
terkait kepemilikan saham dan struktur as any other changes implicated to restatement
permodalan, ataupun perubahan lainnya yang during the reported year.
berimplikasi pada pernyataan ulang, selama
periode pelaporan.

G4-6 | G4-9 Wilayah Operasional & Jaringan Bank

Operational Region & Banking Network
Danamon memiliki salah satu jaringan Danamon operates one of the most extensive
perbankan yang paling luas di Indonesia, delivery channel in Indonesia with a network of
dengan lebih dari 2.600 cabang dan gerai, more than 2,600 branches and outlets, including
termasuk kantor cabang konvensional, gerai among others conventional branches, DSP
DSP dan unit-unit anak perusahaan, dilengkapi outlets and subsidiary units, complemented by
dengan lebih dari 1.400 anjungan tunai mandiri more than 1,400 Automated Teller Machines
(ATM) dan 70 mesin setor tunai (CDM) di seluruh (ATM) and 70 Cash Deposit Machines (CDM)
negeri, layanan internet dan mobile banking across the country, Internet and mobile banking
serta call center. Kami terus mengembangkan as well as call centers. We are constantly growing
jaringan kami untuk memberikan layanan our network to provide better financial services
keuangan yang lebih baik kepada para nasabah to all customers across the country, from Aceh
kami di seluruh negeri, dari Aceh sampai to Papua. In 2013, our network comprised of
Papua. Di tahun 2013, jaringan kami terdiri 544 conventional branches, 993 DSP outlets,
dari 544 kantor cabang konvensional, 993 gerai 667 Adira Finance outlets, as well as 70 CDM.
DSP, 667 gerai Adira Finance dan 70 CDM.
Wilayah | Region Cakupan Wilayah | Geographic Areas Served
1 Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi, Serang, Banten, Lampung

2 Jawa Barat West Java
3 Jawa Timur East Java, Bali, Nusa Tenggara
4 Indonesia Bagian Timur East Indonesia Region
5 Kalimantan
6 Sumatera Sumatra
7 Jawa Tengah Central Java

Danamon dalam Angka G4-EC1 | G4-6 | G4-9
Danamon in Number
7 67,000
Wilayah Operasional
di seluruh Indonesia
Operational Regions
across Indonesia lebih total jumlah karyawan
(termasuk karyawan anak
perusahaan)
518,249
+ Total Number of
Employees (including
subsidiaries)
ton limbah yang didaur ulang
melalui program Waste
Reduction (pengurangan
IDR
135
limbah) yang dikelola Yayasan
Danamon Peduli
tons of waste recycled in 2013 triliun pinjaman yang
through Yayasan Danamon Pedulis dikeluarkan
Waste Reduction program trillion of loan distribution
Nilai Ekonomi Langsung yang Dihasilkan dan

Nilai (Rp triliun)
Didistribusikan (2013)
Value (trillion IDR)
Direct Economic Value Generated and Distributed
Pendapatan Total Operating Income 18.5
Upah dan Tunjangan Karyawan

6.7
Employees Wages and Benefit
Investasi Kemasyarakatan (melalui YDP)
12.8 miliar | billion
Community Investment (through YDP)

miliar dialokasikan untuk investasi kemasyarakatan
12,8
melalui Yayasan Danamon Peduli
billion spent for community investment through
Yayasan Danamon Peduli
100 % lebih peningkatan penggunaan e-statement

More than 100% increase in e-statement usage
2,600
lebih cabang dalam jaringan yang terus
bertumbuh (termasuk anak perusahaan).
+ branches in the growing banking network
(including subsidiaries)

Lembar Identitas Perusahaan

G4-3 | G4-4 | G4-7
| G4-9 | G4-5
Company Fact Sheet
Nama Perusahaan PT Bank Danamon Indonesia, Tbk.

Bidang Usaha Layanan Perbankan
Tanggal Pendirian 16 Juli 1956
Dasar Hukum Pendirian Akta Notaris No. 134 tanggal 16 Juli 1956 oleh Raden Soedja,
S.H., yang telah diratifikasi oleh Kementerian Kehakiman Republik
Indonesia melalui Surat Keputusan No. J.A.5/40/8 tanggal 24
April 1957 dan diterbitkan di Lampiran No. 664 dalam Berita
Negara Republik Indonesia No. 46 tanggal 7 Juni 1957.
Modal Ditempatkan dan Rp.5,9 triliun
Disetor Penuh
Saham Diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia
Kode Saham BDMN
Kode ISIN ID1000094204
Kode SWIFT BDINIDJA
Modal Dasar Rp 10 triliun
Kepemilikan Asia Financial (Indonesia) Perusahaan. Ltd. = 67,37%
Masyarakat = 32,63%
Kantor Pusat PT Bank Danamon Indonesia, Tbk. Menara Bank Danamonjl. Prof. Dr.
Satrio Kav. E4 no. 6 Mega Kuningan, jakarta 12950, IndonesiaPhone:
(+62 21) 5799 1001-03 Fax (+62 21) 5799 1160
Website & emails:
www.danamon.co.id corpsec@danamon.co.id; public.affairs@danamon.

co.id; investor.relation@danamon.co.id
Anak Perusahaan FINANCING:

PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (adira Finance)
Landmark Centre Tower A, 26th-31st Floor,
Jl. jend. Sudirman No.1
Jakarta Selatan 12910
Phone: (+62 21) 5296 3232, 5296 3322; Fax: (+62 21) 5296 4159
PT Adira Quantum Multifinance (Adira Kredit)

Gedung Plaza Kuningan
Menara Utara 10th-11th Floor
Jl. HR Rasuna Said Kav. C 11-14
Jakarta 12940
Phone: (+62 21) 5292 2299
Fax: (+62 21) 5292 1199
Asuransi:
PT Asuransi Adira Dinamika (Adira Insurance)

Head Office: Graha Adira, 8th Floor, Jl.Menteng Raya No.21, Jakarta Pusat
10340 Phone: (+62 21) 3983 2000 Fax: (+62 21) 3924 789/38

Companys Name PT Bank Danamon Indonesia, Tbk.
Business Banking Services
Date of Establishment 16 July 1956
Legal Basis of Establishment Notarial deed no. 134 datedJuly 16, 1956 of Raden Soedja, S.H. which
was ratified by the Minister of Justice of Republic of Indonesia in its
decision letter No. j.a.5/40/8 dated April 24, 1957 and was published in
Supplement no. 664 to the State Gazette of Republic of Indonesia no. 46
dated June 7, 1957
Issued and Paid Up Capital IDR 5.9 trillion
Stock Exchange Indonesia Stock Exchange
Share Code BDMN
ISIN Code ID1000094204
SWIFT Code BDINIDJA
Authorized Capital IDR 10 trillion
Ownership Asia Financial (Indonesia) Pte. Ltd = 67.37%

Public = 32.63%
Head Office PT Bank Danamon Indonesia, Tbk. Menara Bank DanamonJl. Prof. Dr. Satrio
Kav. E4 No. 6 Mega Kuningan, Jakarta 12950, IndonesiaPhone: (+62 21)
5799 1001-03 Fax (+62 21) 5799 1160
Website & emails:
www.danamon.co.id corpsec@danamon.co.id; public.affairs@danamon.

co.id; investor.relation@danamon.co.id
LIST OF SUBSIDIARIES* FINANCING:

PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (Adira Finance)
Landmark Centre Tower A, 26th-31st Floor,
Jl. Jend. Sudirman No.1
Jakarta Selatan 12910
Phone: (+62 21) 5296 3232, 5296 3322; Fax: (+62 21) 5296 4159
PT Adira Quantum Multifinance (Adira Kredit)

Gedung Plaza Kuningan
Menara Utara 10-11 Floor
Jl. HR Rasuna Said Kav. C 11-14
Jakarta 12940
Phone: (+62 21) 5292 2299
Fax: (+62 21) 5292 1199
INSURANCE:
PT Asuransi Adira Dinamika (Adira Insurance)
Head Office: Graha Adira, 8th Floor, Jl.Menteng Raya No.21, Jakarta Pusat
10340 Phone: (+62 21) 3983 2000 Fax: (+62 21) 3924 789/38

Keberlanjutan
di Danamon
Sustainability at Danamon
Keberlanjutan di Danamon G4-DMA
Sustainability at Danamon
Membersihkan lingkungan dalam

Program Pelestarian Ikon Regional
di Marunda RW 07, Jakarta
Danamon berkomitmen untuk menjadi responsible corporate citizen, menjamin masa

depan bagi jutaan orang di Indonesia. Bagi Danamon, keberlanjutan berarti melaksanakan
kegiatan bisnis dengan cara-cara yang bisa meningkatkan kinerja kami baik hari ini
maupun dalam jangka panjang, dan pada saat yang bersamaan berkontribusi terhadap
pembangunan sosial ekonomi.
Kami terus melestarikan lingkungan, meningkatkan mata pencaharian masyarakat,

mengembangkan dan meningkatkan kesejahteraan karyawan, serta berkomitmen terhadap
tata kelola perusahaan yang baik dan prinsip-prinsip perbankan yang penuh kehati-hatian.
Danamon is committed to being a responsible corporate citizen, enabling a sustainable future

for millions of people in Indonesia. For Danamon, sustainability means conducting our business
in a way that improves our performance both today and over the long run and at the same time
contributing to the socioeconomic development.
We continue to conserve the environment, enrich the communities livelihoods, and care for the
development and wellbeing of our employees, all while being committed to good governance
and prudent banking principles.

G4-18
APA YANG PENTING, KAPAN DAN DI WHAT MATTERS, WHERE IT

MANA MATTERS, WHEN IT MATTERS
Kami meyakini bahwa mengembangkan We believe that building a sustainability
kerangka keberlanjutan yang berpusat pada framework that is stakeholder-centric and
pemangku kepentingan dan terintegrasi dengan integrated with our business model will drive
model bisnis kami akan menciptakan nilai value and brand affinity throughout Danamons
tambah dan afinitas brand di seluruh rantai nilai value chain. Therefore, we continuously engage
Danamon. Oleh karena itu, kami senantiasa with our stakeholders to ensure that our
melibatkan para pemangku kepentingan untuk sustainability framework is able to response to
memastikan kerangka keberlanjutan kami their most material issues. We identifying: what
mampu merespon isu-isu yang paling material matters, where it matters, when it matters.
bagi mereka. Kami mengidentifikasi isu apa
yang penting, kapan dan di mana isu penting
tersebut.
Umpan balik dan informasi yang bermanfaat Valuable feedbacks and information from
dari para pemangku kepentingan, kemudian our stakeholders are then further resonated
kami wujudkan tindakan nyata melalui into actions through the implementation and
implementasi dan pemantauan Kebijakan monitoring of Danamon Sustainability Policy
Keberlanjutan Danamon dan Rapor Kinerja and Report Card.
Danamon.
Pelibatan Pemangku Kepentingan di Stakeholder Engagement At Danamon

Danamon Stakeholder engagement is embedded in
Kami melibatkan pemangku kepentingan dalam the way we do business. Danamon strives to
kegiatan bisnis kami. Danamon berupaya understand the expectations of stakeholders
memahami ekspektasi seluruh pemangku who have interest in our business. Constructive
kepentingan yang tertarik dengan bisnis kami. engagement with our diverse stakeholders
Hubungan yang konstruktif dengan pemangku helps us to make responsible and sustainable
kepentingan membantu kami, sebagai bank, decisions as a Bank. Our engagement principles
mengambil keputusan yang bertanggung jawab are based on:
dan berkelanjutan. Prinsip-prinsip pelibatan
pemangku kepentingan didasarkan pada:
Inklusivitas: Bagi kami, pemangku Inclusivity: We consider our stakeholders to
kepentingan adalah mereka yang memiliki be those who have a direct interest in our
kepentingan langsung dengan bisnis kami business and those who are impacted by our
dan mereka yang terkena dampak langsung business and how we operate.
dari bisnis dan kegiatan operasional kami.
Materialitas: Proses pelibatan Materiality: The stakeholder engagement
pemangku kepentingan membantu kami process helps us identify and manage current
mengidentifikasi dan mengembangkan isu- and emerging issues.
isu mutakhir yang aktual.

G4-18 | G4-24 | G4-25
Responsivitas: Kami terus memantau Responsiveness: We continually monitor

perubahan lingkungan dimana kami the changing environment in which we
beroperasi untuk memastikan apa yang operate to ensure stakeholder concerns are
menjadi perhatian pemangku kepentingan captured and managed on a continuous
telah direspon dan terus dikelola. Kami basis. We recognize that material issues can
memahami bahwa isu-isu material cukup be very complex with diverging stakeholder
rumit, karena ekspektasi pemangku expectations. We endeavor to manage these
kepentingan sangat beragam. Kami berupaya expectations in a transparent, prudent and
untuk mengelola berbagai ekspektasi ini fair way.
dengan cara yang adil, bijak, dan transparan.
Seiring upaya kami mengevaluasi dan mengelola As we evaluate and manage our key impacts,
dampak-dampak utama dari bisnis kami, kami we develop a better understanding of how
juga mendapatkan pemahaman yang lebih baik interrelated they are and how an integrated
tentang bagaimana dampak-dampak itu saling approach to stakeholders engagement leads to
berhubungan dan bagaimana pendekatan numerous areas in interests. We engage with
yang terintegrasi dengan pelibatan pemangku our stakeholders in many ways and at many
kepentingan bisa membawa terpenuhinya levels, from the queries that reach us via our
kepentingan bersama. Kami berinteraksi website to face-to-face meetings with investors,
dengan pemangku kepentingan melalui governments and regulators, customers,
berbagai cara dan di berbagai tingkatan, dari employees, community groups and many
mulai menjawab pertanyaan-pertanyaan yang others.
dilontarkan via website hingga bertatap muka
di berbagai rapat dengan investor, pemerintah
dan regulator, konsumen, karyawan, kelompok
masyarakat dan banyak lagi.
Proses pelibatan pemangku kepentingan The Danamon stakeholder engagement process

yang kami lakukan, baik dengan pemangku with both internal and external stakeholders
kepentingan di internal maupun eksternal, allows us to track and manage current and
memungkinkan kami mencari tahu dan emerging issues. These considerations include
mengelola isu-isu terkini yang muncul. Sebagai not only our own direct impacts but also those
sebuah bank, dampak operasi kami terhadap of the companies and sectors of our customers.
sumber daya dan daya dukung lingkungan As a Bank, our environmental and resource
dianggap tidak terlalu besar dibandingkan impacts are considered relatively less than other
industri lain. Namun demikian, kami industries. Nevertheless, we bear significant
menanggung dampak tidak langsung yang indirect impacts through our financing activities
signifikan akibat kegiatan keuangan kami dan and the companies that we do business with.
perusahaan-perusahaan yang berhubungan The stakeholder engagement process allows us
bisnis dengan kami. Proses pelibatan pemangku to take these impacts into consideration.
kepentingan ini memungkinkan kami untuk juga
mempertimbangkan dampak-dampak tersebut.

G4-18 | G4-24 | G4-26 | G4-27
Kelompok Pemangku
Metode Pelibatan Topik-topik yang
Kepentingan Utama
Method of Diangkat
Main Stakeholder
Engagement Arising Subjects
Groups
Nasabah Interaksi dengan cabang dan Kepercayaan nasabah
Customer frontliners Danamon Keamanan perbankan
Danamon Online Banking System Pembiayaan mikro dan UKM
Situs Web Danamon Fasilitas dan aksesibilitas
Danamon Access Center perbankan yang memudahkan
Media Sosial seperti Twitter dan Informasi yang jelas mengenai
Facebook produk dan jasa yang ditawarkan
Iklan Pinjaman untuk bisnis
Event bagi Nasabah Kredit kepemilikan rumah
Media dan Hubungan Kemasyarakatan Biaya-biaya
Survei Kepuasan Nasabah Customer Trust
Interaction with branch and Danamon Banking safety and security
frontliners banking
Danamon Online Banking System SME and Micro Financing
Danamon Website Easy banking facilities and
Danamon Access Center accessibility
Social Media such as Twitter and Clear information regarding
Facebook. products and services offered
Advertising Business lending
Customer Events Mortgage lending
Media and Public Relations Fees and Charges
Customer Satisfaction Survey
Karyawan Orientasi dan induksi karyawan Tunjangan dan remunerasi
Employees Program kepemimpinan karyawan
Employee Engagement Survey Proses rekrutmen
Aktivitas bagi karyawan melalui Pengembangan karier
program-program DClub termasuk Pengalaman kerja karyawan
olahraga dan rekreasi, roadshow, Employee benefits and
kompetisi, dan konvensi triwulanan remuneration
Komunikasi internal melalui Recruitment process
konferensi video, live chat dengan Career Development
Direksi, email, intranet, Danamon Employee working experience
News dan berita rutin lainnya
Danamon Bisa Award
Danamon Karyawan Peduli
Staff orientation and induction
Leadership programs
Employee Engagement Survey
Staff activities via DClub programs
including sports and recreation,
roadshows, competitions, quarterly
conventions
Internal messaging via video
conferencing, Live Chat with Directors,
email, intranet, Danamon News and
other routine newsletters
Danamon Bisa Award
Danamon Karyawan Peduli

G4-18 | G4-24 | G4-26 | G4-27
Kelompok Pemangku
Kepentingan Utama
Method of Diangkat
Main Stakeholder
Groups
Pemerintah dan Aktivitas departemen penghubung Kepatuhan terhadap hukum dan
Regulator dengan regulator peraturan
Government and Kepatuhan dan laporan terhadap Informasi yang transparan dan
Regulatory regulator terkini
Pertemuan koordinasi Kesempatan untuk berkolaborasi
Kerja sama dalam program dalam program CSR
kemasyarakatan Tata kelola perusahaan yang baik
Kegiatan kolaboratif Antisuap dan Korupsi dan
Regulatory Liaison department Antipencucian Uang dan
activities Antiterorisme
Compliance and other regulatory Layanan perbankan yang bijak
reports and updates Compliance to law and
Coordination meetings regulation
Joint community programs Transparent and up-to-date
Collaborative activities information
Opportunity to collaborate in
CSR programs
Good Corporate Governance
Anti Bribery and Corruption
(ABC) and Anti-Money
Laundering (AML) and Anti
Terrorism
Prudent banking service
Pemegang saham dan Laporan keuangan triwulanan Kinerja keuangan
Investor Pertemuan tatap muka dengan Informasi yang jelas dan terkini
Shareholders and investor, analis dan manajer investasi terkait aksi korporasi dan arahan
Investors Partisipasi dalam roadshow investasi strategis
Konferensi Kemajuan dan status kinerja
Rapat Umum Pemegang Saham non-keuangan
Laporan Tahunan Kebijakan social dan lingkungan
Quarterly Results Announcements untuk analisis risiko kredit
One-on-one meetings with investors, Financial performance
analysts and fund managers Clear and up-to-date Information
Participation in investor roadshows regarding corporate actions and
Conferences strategic directions
Annual General Meeting of Non-financial performance
Shareholders progress and status
Annual Report Environment and Social Policies
for Credit Risk Analysis

G4-18
Kelompok Pemangku
Kepentingan Utama
Method of Diangkat
Main Stakeholder
Groups
Media Konferensi pers Kinerja keuangan
Rilis berita dan pelibatan media Informasi yang jelas dan terkini
Press conferences terkait aksi korporasi dan arahan
Media releases and engagement strategis
Kemajuan dan status kinerja
non-keuangan
Financial performance
Clear and up-to-date information
regarding corporate actions and
strategic directions
Non-financial performance
progress and status
LSM dan Masyarakat Kegiatan kolaboratif dan program Pengembangan dan status
Luas kerja sama kemajuan program CSR
NGOs and General Situs Web Danamon Kesempatan untuk berkolaborasi
Public Komunitas Sejahtera Indonesia dalam program CSR
Danamon Award dan kemitraan Informasi terkait aktivitas
dengan UNDP korporat
Collaborative activities and joint Budaya dan reputasi
programs CSR Programs development and
Danamon Website progress status
Komunitas Sejahtera Indonesia Opportunity to collaborate in
Danamon Awards and its partnership CSR programs
with UNDP Corporate activities information
Culture and reputation
Analisa Materialitas Materiality Analysis

Subjek-subjek yang muncul dari proses pelibatan Subjects arising from the stakeholder
pemangku kepentingan lalu dianalisa dan engagement process were further analyzed and
diprioritaskan sebagai isu keberlanjutan yang prioritized as our most material sustainability
paling material/nyata. Kami mengidentifikasi isu- issues. We identified material sustainability
isu keberlanjutan material berdasarkan Panduan issues according to the Global Reporting
Pelaporan Global Reporting Initiatives GRI-G4. Kami Initiatives Reporting Guidelines GRI-G4. We
berupaya mengintegrasikan matrik materialitas aim to integrate our materiality matrix into
kami ke dalam proses-proses pelibatan pemangku future stakeholder engagement processes to
kepentingan agar lebih efektif ketika menyejajarkan align our business and stakeholder concerns
antara aspek bisnis dan kepentingan stakeholder. more effectively. For our 2013 sustainability
Untuk laporan keberlanjutan tahun 2013, kami report, we will focus on the issues that are most
akan fokus terhadap isu-isu ini, sebagai isu yang material to our business and our stakeholders.
paling material bagi bisnis kami dan pemangku We identified the relevant areas and have used
kepentingan kami. Kami mengidentifikasi area- a materiality matrix to map these issues and
area yang relevan dan menggunakan matrik focus on each area according to the following
materialitas untuk memetakan isu-isu tersebut criteria:
dan fokus pada setiap area dengan mendasarkan
pada kriteria berikut:

G4-18
Kami melaporkan isu-isu paling relevan dan punya dampak paling potensial terhadap bisnis kami
TINGGI dan pemangku kepentingan.
HIGH We report the issues that are most relevant and have high current/potential impact on our
business and stakeholders.
Isu-isu ini dilaporkan tapi tidak perlu disertakan indikator-indikator secara kuantitatif. Beberapa
SEDANG isu hanya berdampak parsial pada bisnis dan pemangku kepentingan.
MEDIUM These issues are reported but not necessarily with quantitative indicators. Some issues have only
partial impacts on the business and stakeholders.
RENDAH Isu-isu ini memiliki materialitas yang rendah dan tidak dilaporkan sedang detil.
LOW These issues are of low materiality and are not reported in detail.
Kuesioner materialitas dibagikan kepada Materiality questioners were distributed to our

pemangku kepentingan kami dengan tujuan stakeholders in order to help us define what
membantu kami menentukan hal-hal apa saja matters for our sustainability and to identify
yang paling penting bagi keberlanjutan kami material issues our stakeholders want us to
dan mengidentifikasi isu-isu material yang discuss in this report. There were a total of 15
paling ingin diketahui pemangku kepentingan respondents who represent various stakeholder
dalam laporan ini. Ada sekitar 15 responden groups from customers, employees, labor
yang mewakili berbagai kelompok pemangku union, local communities as beneficiaries of
kepentingan dari nasabah, karyawan, serikat Yayasan Danamon Peduli programs, media,
pekerja, komunitas lokal, penerima manfaat regulators, and suppliers. As the results there
dari program-program Yayasan Danamon were 15 main topics considered as material
Peduli, media, regulator dan pemasok. Sebagai to our stakeholders, thus those topics were
hasilnya, ada 15 topik utama yang dianggap discussed in this report.
sebagai hal yang paling material bagi pemangku
kepentingan, topik-topik tersebut didiskusikan
dalam laporan ini.
Isu-isu material yang teridentifikasi melalui Material issues identified through stakeholder
kuesioner yang dibagikan kepada pemangku questioners and its respective importance were
kepentingan dan keutamaan yang diperoleh illustrated below:
dari kuesioner tersebut, diilustrasikan dalam
grafik di bawah:

G4-18
Aspek Materialitas dan Batasan

Material Aspects and Boundary
No Aspek Material | Material Aspect Boundary
Ekonomi | Economic | OUTSIDE
AAN OF
S AH TH
1 Kinerja Ekonomi | Economic Performance RU E
PE CO
2 Dampak Ekonomi Tidak Langsung | R n Clea
tio nin
rta
M
A
Indirect Economic Impact g
LU
PA
o S
sp
N
DI
er
Lingkungan | Environment
Y
an
vi
Tr
ce
3 Material | Material
4 Energi | Energy
5 Air | Water
r
6 Emisi | Emission
llecto
Anak Perusahaan
Sale
7 Efluen dan Limbah | Effluent and Waste
Co
Subsidiary
s
8 Penilaian Lingkungan Suplier |
Supplier Environmental Assessment
9 Sosial | Social
Security
10 Ketenagakerjaan | Manpower
11 Hubungan Buruh Manajemen | Industrial Relations
12 Kesehatan dan Keselamatan Kerja |
Health and Workplace Safety
13 Pelatihan dan Pendidikan | Training and Development
14 Penilaian Pemasok untuk Praktik Kerja |
Supplier Labor Practices Assessment
15 Masyarakat Lokal | Local Communities
16 Asesmen Hak Asasi Pemasok |
Supplier Human Rights Assessment
17 Anti-korupsi | Anti-Corruption
18 Tanggung Jawab Produk | Responsibility Product
19 Pemberian Label Produk dan Jasa |
Product and Services Labelling
Danamon
Anak Perusahaan | Subsidiary
Di luar Perusahaan | Outside the Company

G4-18
Materialitas Materiality
Tinggi | High
Penting bagi Stakeholder | Importance for Stakeholders
Sedang | Medium
Rendah | Low
Rendah | Low Sedang | Medium Tinggi | High
Penting bagi Perusahaan | Importance for the Company
Penentuan Topik Prioritas Berdasarkan pada Sebaran Topic Prioritization Based on the Materiality Scatter
Plot Materialitas: Plot:
1. Perbankan yang Aman 1. Safe Banking
2. Akses Layanan Perbankan yang Mudah 2. Easy Access to Banking Service
3. Informasi yang Jelas dan Transparan tentang 3. Clear and Transparent Information About Product
Produk dan Layanan and Services
4. Antikorupsi dan Antipenipuan 4. Anti Corruption and Anti Fraud
5. Layanan Perbankan untuk Segmen Usaha Mikro 5. Financial Service for the Micro and SME Segment
dan UKM 6. Respecting Human Rights
6. Menghormati HAM 7. Employee Training and Development
7. Pelatihan dan Pengembangan Karyawan 8. Contributing to Community Welfare
8. Kontribusi terhadap Kesejahteraan Masyarakat 9. Employee Welfare and Remuneration
9. Kesejahteraan Karyawan dan Remunerasi 10. Donation and Social Contribution
10. Donasi dan Kontribusi Sosial 11. Human Rights Assessment for Suppliers
11. Penilaian HAM bagi Pemasok 12. Environmental and Social Risk Analysis in Credit
12. Analisa Risiko Sosial dan Lingkungan dalam Process
Proses Pemberian Kredit 13. Banking Service in Remote Area
13. Layanan Perbankan di Daerah Terpencil 14. Green House Gas Management
14. Pengelolaan Emisi Rumah Kaca 15. Financing for Renewable Energy Development
15. Pengembangan Pendanaan bagi Energi Terbarukan

G4-18 | G4-19 | G4-20 | G4-21 | G4-DMA
Setelah kami berhasil mengidentifikasi area- Having identified the areas of significant impact
area yang berdampak signifikan terhadap to our operations and of most concern to our
operasi kami dan yang paling menjadi perhatian stakeholders, Danamon has formulated the
pemangku kepentingan, Danamon telah Danamon Sustainability Policy and Report Card.
membuat formulasi Kebijakan Keberlanjutan In this years report, we emphasize our priority
Danamon dan Rapor Kinerja Danamon. Dalam areas, highlighting our commitment to and
laporan tahunan ini, kami menekankan area- performance in each area. We also added new
area yang menjadi prioritas, mewujudkan commitments and targets regarding banking
komitmen dan kinerja kami di setiap area safety and security, supplier relationships, and
tersebut. Kami juga menambahkan komitmen- environmental and social (E&S) risk assessment
komitmen dan target-target baru perihal in our credit risk policy implementation. These
keamanan perbankan, hubungan dengan targets and commitments have been reviewed
pemasok serta penilaian risiko lingkungan dan and approved by our senior management as
sosial dalam implementasi kebijakan risiko part of the Danamon Sustainability framework
kredit. Target-target dan komitmen-komitmen through internal workshops and reviews.
tersebut telah ditinjau ulang dan disetujui oleh
level senior pada manajemen kami sebagai
bagian dari kerangka Keberlanjutan Danamon
melalui pelatihan dan tinjauan internal.
DANAMON SUSTAINABILITY FIVE FOCUS AREA

GRI G4 - In Accordance Core
Sustainability G4 Reported
Focus Area Our Commitment GRI G4 Material Aspects
Pillars Indicators
High customers satisfaction index Product & Service Labelling PR5

Product and Service
Fair, inclusive banking and enhancing FS15; FS16;
Labelling; Marketing
financial literacy PR3; PR6
Communication
Customer First Safe & secure banking Customer Privacy PR8
Customer &
Marketplace Supporting SMEs and the Microfinance
Product Portfolio FS6; FS7
sector to grow
Increasing access to banking services Local Communities FS13; FS14
Market growth and solid financial

A Healthy Bank Economic Performance EC1
performance
Improving and Implement national and international

Commitments to External
Learning from the standards in the banking sector and other G4-15; G4-16
Initiatives
Best relevant guidelines
Abide by law and regulations Compliance PR9

Governance and
Best Practice, Compliance A firm internal control and monitoring
Corporate Anti Corruption SO3; SO4
mechanism
Governance &
Compliance Supplier Labour Practice
Assessment; Security
Supplier compliance towards Danamon LA14; LA15;
Practice; Supplier Labor
Supplier Relationship Code of Conduct and all relevant law and LA16; HR7;
Practice Assessment;
regulations HR10
Supplier Human Rights
Assessment

G4-18 | G4-19 | G4-20 | G4-21 | G4-DMA
DANAMON SUSTAINABILITY FIVE FOCUS AREA

GRI G4 - In Accordance Core
Sustainability G4 Reported
Focus Area Our Commitment GRI G4 Material Aspects
Pillars Indicators
Economic Performance;
EC3; EC5; LA9;
Employee satisfaction Become an employer of choice Market Presence; Training
LA10; LA11
and creating a and Education
Employee
rewarding working
experience Creating a healthy and safe working Occupational Health and
LA8
environment Safety
Responsible
All creditors must be assessed
Financing Through
regarding their environmental and social
the Implementation FS1; FS2; FS3;
performance as a part of credit and risk Product Portfolio
of Environmental and FS4; FS5
analysis process as stated in the Danamon
Social Credit Risk
Environmental & Social Credit Risk Policy
Assessment Policy
Wise Energy Usage Reduce electricity consumption Emission EN16; EN19

Reducing the amount of waste to the
landfill through Reduce, Reuse, Recycle Effluent and Waste EN23
Environment Waste Management programs
Reduce paper consumption Effluent and Waste EN23
Reduce carbon emission from business EN16; EN19;

Emission; Transportation
and employee traveling activities EN30
Climate Change
Implementation of Green Building EN16; EN19;
Emission
Principles for Danamon offices EN30
Environment Investing in environmental conservation

Overall EN31
Conservation programs
Corporate social Social programs covering social

investment through community welfare and behavioral changes
Social Indirect Economic Impacts;
Yayasan Danamon through the Pasar Sejahtera, Regional EC7; EC8; SO1
Responsibility Social Communities
Peduli and other Icon, Bulan Kepedulian Lingkungan and
Trust. other social community programs
KEBIJAKAN KEBERLANJUTAN DANAMON SUSTAINABILITY POLICY

DANAMON The path of increasing sustainable practices at
Upaya meningkatkan praktik-praktik yang the Bank is an on-going process. Therefore, the
berkelanjutan di Danamon adalah sebuah scope of our Sustainability Policy includes high-
proses yang terus berlanjut. Oleh karena level commitments that will enable Danamon
itu, cakupan Kebijakan Keberlanjutan kami to walk the path toward sustainability. These
termasuk komitmen tingkat tinggi yang commitments cover:
memungkinkan Danamon menuju keberlanjutan 1.
Danamons Vision and Mission of
yang sesungguhnya. Komitmen-komitmen Sustainability
tersebut meliputi: 2. Scope of the Policy
1. Visi dan Misi Keberlanjutan Danamon 3. Position on Climate Change
2. Cakupan Kebijakan 4. Environmental Compliance
3. Sikap terhadap Perubahan Iklim
4.
Kepatuhan terhadap Regulasi-regulasi
Lingkungan

G4-DMA
5. Pengelolaan Dampak Langsung Lingkungan 5. Management of Direct Environmental and

dan Sosial Social Impact
6. Pengelolaan Dampak Tidak Langsung 6. Management of Indirect Environmental and
Lingkungan dan Sosial Social Impact
7.
Pelibatan dan Pelaporan Pemangku 7. Stakeholders Engagement and Reporting
Kepentingan 8. Governance
8. Tata Kelola 9. Implementation of Process
9. Proses Implementasi 10. Policy Review
10. Tinjau Ulang Kebijakan
KEBIJAKAN KEBERLANJUTAN DANAMON

DANAMON SUSTAINABILITY POLICY
1. Visi dan Misi Vision and Mission
1.1 Danamon meyakini bahwa keberlanjutan sejati Danamon believes that true sustainability involves
meliputi integrasi dalam bidang lingkungan, the integration of environmental, social, cultural, and
sosial, budaya, dan ekonomi dalam setiap economic matters with our core business processes. We
proses bisnis utama kami. Kami berusaha untuk strive to incorporate this policy into the core of business
melaksanakan kebijakan ini dalam kegiatan usaha operations through internal and external effort.
secara internal dan eksternal.
1.2 Adalah kebijakan kami untuk meminimalkan It is our policy to minimize the impact of our operations
dampak terhadap lingkungan. Kami berkomitmen on the environment. We are committed to control
untuk mengendalikan dampak lingkungan yang significant environmental impacts associated with our
signifikan yang terkait dengan kegiatan kami. activities.
2. Ruang Lingkup Scope

2.1 Kebijakan ini mencakup seluruh kegiatan The policy covers operations across the entire Danamon
operasional Danamon, meliputi kegiatan usaha organization, including the business of subsidiaries
dari anak perusahaan kami, dan seluruh aktivitas companies and covers our business activities and
bisnis dan operasional. operations.
3. Keterlibatan dalam Perubahan Iklim Position on Climate Change
3.1 Perubahan iklim dapat berakibat buruk pada Climate change can have a damaging impact on
perekonomian Indonesia, komunitas para pelaku Indonesias economy, the business community, our
bisnis, para pelanggan, dan juga bisnis kami. customers, and ultimately our business. Danamon is
Danamon memiliki komitmen dalam upaya committed in the fight against the effects of climate
memerangi perubahan iklim. change.
3.2 Kami terus-menerus mengajak para pemangku We continuously engage our stakeholders to further their
kepentingan untuk lebih memahami betapa understanding of the importance to fight against the
pentingnya upaya memerangi perubahan iklim. effects of climate change.
4. Kepatuhan pada Lingkungan Environmental Compliance
4.1 Danamon berkomitmen untuk mematuhi semua Danamon is committed to comply with all environmental
peraturan dan perundang-undangan terkait legal requirements and best practices where the Bank
lingkungan serta menerapkan praktik terbaik and its subsidiaries operate.
dimanapun Bank dan anak perusahaan kami
beroperasi.
5. Pengelolaan Dampak Langsung pada Lingkungan Management of Direct Environmental and Social Impact
dan Sosial
5.1 Kami berkomitmen untuk melakukan upaya-upaya We are committed to taking proactive steps to mitigate
proaktif untuk memitigasi dampak lingkungan dan the environment and economic impacts of our
sosial akibat dari operasional kami. operations.

G4-DMA

5.2 Sebagai sebuah bank, kami memainkan peran As a bank, we play a clearly defined, positive role in
yang jelas dan positif dalam masyarakat the Indonesian society. Our duty and goal as a financial
Indonesia. Tugas dan tujuan kami sebagai intermediary is to assist businesses to become
perantara keuangan adalah membantu pelaku established and to expand, to enable consumers to
usaha untuk menjadi mapan dan berkembang, grow their wealth. We aim to provide our customers
untuk memungkinkan konsumen mengembangkan high-quality, secure, efficiently managed financial
kesejahteraan mereka. Tujuan kami adalah services. We believe that this enables us to make a
untuk menyediakan pelayanan yang berkualitas, positive contribution to the sustainable development of
aman dan jasa keuangan dikelola secara efisien. Indonesian society.
Kami percaya bahwa ini akan memungkinkan
kami untuk memberikan kontribusi positif
bagi pembangunan masyarakat Indonesia yang
berkesinambungan.
5.3 Danamon terus berupaya untuk meningkatkan Danamon continues to implement every possible
pelayanan, kompetensi karyawan, perkembangan measure to facilitate improvements in our services,
usaha, pasar, portofolio produk, keterampilan, people, business, market, product portfolio, skills,
manajemen, dan kepercayaan kami. Karyawan management, and confidence. Our people are the driving
kami adalah kekuatan di balik setiap upaya force behind each of these improvements. The level
perbaikan ini. Semangat dan tingkat inovasi, of innovation, efficiency, and professionalism of our
efisiensi, dan profesionalisme karyawan people directly affect Danamons performance. Thus, our
kami berdampak langsung terhadap kinerja employees are our most important asset. We aim to find,
Danamon. Dengan demikian, karyawan adalah develop and retain the most talented people available.
aset kami yang terutama. Kami terus berupaya
untuk menemukan, mengembangkan dan
mempertahankan personil terbaik yang ada.
6. Pengelolaan Dampak Tidak Langsung Terhadap Management of Indirect Environmental and Social
Lingkungan dan Sosial Impact
6.1 Danamon mengakui bahwa setiap keputusan Danamon acknowledges that the decision we make
yang kami ambil mengenai pembiayaan yang on whom and what we finance may affect people and
kami salurkan akan mempengaruhi manusia dan the environment. The greatest impact we have on
lingkungan. Dampak terbesar yang kami miliki the environment and society is through our financing
pada lingkungan dan masyarakat adalah melalui activities.Therefore, we continuously develop our
kegiatan pembiayaan. Oleh karena itu, kami environmental and social standards and approaches. We
terus mengembangkan standar dan pedekatan nurture businesses which have substantial impact to the
lingkungan dan sosial. Kami menjalin kerjasama common good, and discourage channeling of funds to
dengan berbagai pihak yang memiliki dampak businesses that might have direct and indirect negative
luas demi kebaikan bersama, dan mencegah impact to the environment. We work with our customers
penyaluran dana untuk kegiatan usaha yang and stakeholders to ensure that the economy we support
mungkin memiliki dampak negatif, baik langsung is good for people and the planet.
maupun tidak langsung terhadap lingkungan.
Bersama-sama dengan pelanggan dan para
pemangku kepentingan, kami terus memastikan
bahwa roda perekonomian yang kami dukung
dapat memberikan dampak yang baik untuk
manusia dan bumi.
6.2 Danamon mempertimbangkan kinerja lingkungan Danamon considers the environmental performance of
para pemasok dan kontraktor, serta dampak suppliers and contractors, as well as the environmental
lingkungan dari produk dan jasa yang disediakan impact of products and services, in the context of the
pada saat proses pengadaan. procurement process.
6.3 Danamon menyadari pentingnya pengelolaan Danamon recognizes the importance to manage
risiko lingkungan dan sosial yang berasal the environmental and social risks that come from
dari kegiatan usaha para pelanggan kami. Di our customers business activities. At Danamon,
Danamon, manajemen risiko lingkungan dan environmental and social risk management is an integral
sosial merupakan bagian yang terintegrasi dari part of our end-to-end credit process, as stated in our
keseluruhan proses kredit, seperti yang tercantum credit policy.
dalam kebijakan kredit kami.

G4-DMA

6.4 Danamon mendedikasikan sumber daya Danamon dedicates considerable resources to prevent,
yang cukup untuk mencegah, mendeteksi detect and mitigate all types of financial misconduct.
dan memitigasi semua jenis kecurangan dan In order to ensure that our business is conducted in full
penyalahgunaan keuangan. Untuk memastikan compliance with the highest ethical standards, Danamon
bahwa kegiatan usaha kami dilakukan sesuai takes every measure to make sure our full adherence to
dengan standar etika tertinggi, Danamon selalu the Law on the Criminal Act on Anti Money Laundering
berupaya untuk memastikan pelaksanaan and on Combating Financing of Terrorism.
kepatuhan penuh terhadap Undang-Undang
tentang Tindak Pidana Anti Pencucian Uang dan
Pemberantasan Pendanaan Terorisme.
7. Melibatkan Pemangku Kepentingan dan Pelaporan Stakeholders Engagement and Reporting

7.1 Kami terus mengembangkan standar dan We continuously develop our environmental and social
pendekatan kami terhadap lingkungan dan standards and approaches. We work with our customers
sosial. Kami bekerjasama dengan pelanggan dan and stakeholders to ensure that the economy we support
pemangku kepentingan untuk memastikan bahwa is good for people and the environment.
perekonomian yang kami dukung memberikan
dampak yang baik untuk manusia dan lingkungan.
7.2 Inisiatif-inisiatif Danamon terkait pengelolaan Danamons initiatives to address the management of
dampak tidak langsung kami terhadap lingkungan indirect environmental impacts are as follows:
adalah sebagai berikut: Through our community programs and Yayasan
Melalui program kemasyarakatan dan Danamon Peduli, we will partner with selected
Yayasan Danamon Peduli, kami bermitra organizations that are actively protecting our
dengan organisasi-organisasi terpilih environment.
yang secara aktif turut serta dalam Engage employees in the delivery of their work
upaya pelestarian lingkungan. safety, health, and security strategies and
Melibatkan karyawan dalam pelaksanaan support them in practical ways so they can
rencana strategis keselamatan, reduce their own environmental footprints.
kesehatan dan keamanan lingkungan Engage with stakeholders to further their
kerja serta memberikan dukungan understanding of their direct and indirect
praktis agar karyawan dapat turut environmental impacts and contribute to the
mengendalikan dampak lingkungan development of public policy and regulation.
mereka secara individual. Danamon is committed to:
Melibatkan para pemangku kepentingan a. reporting publicly on the Banks
untuk memastikan pemahaman sustainability performance on, at least,
mereka tentang dampak lingkungan, an annual basis; and
baik dampak langsung maupun tidak b. applying the Global Reporting
langsung dan berkontribusi dalam Initiatives (GRI) guidelines as well
pembentukan kebijakan publik dan as the supplement for the financial
peraturan terkait. services sector.
Danamon berkomitmen untuk:
a. melaporkan kepada publik
mengenai kinerja keberlanjutan
kami secara tahunan.
b. menerapkan panduan pelaporan
keberlanjutan Global Reporting
Initiatives (GRI) serta panduan
tambahan untuk sektor jasa
keuangan.

G4-DMA

8. Tata Kelola Governance
8.1 Akuntabilitas dari Kebijakan Keberlanjutan ini The accountability of our Sustainability Policy is as
dijamin melalui pendekatan-pendekatan berikut follows:
ini: The Board of Commissioners oversees
Dewan Komisaris mengawasi peran managements role in ensuring that Danamons
manajemen dalam memastikan bahwa sustainability commitment is promoted and
komitment keberlanjutan Danamon maintained across the organization in a
dilaksanakan dan dipertahankan di responsible and sustainable manner.
seluruh organisasi secara bertanggung The Board of Directors has overall
jawab dan berkelanjutan. responsibility for the organizations
Direksi bertanggung jawab penuh sustainability policies and performance.
terhadap kebijakan keberlanjutan The Head of each Division, business support or
organisasi dan kinerja perusahaan secara group staff function is responsible for ensuring
menyeluruh. that activities are carried out in accordance
Masing-masing Kepala Divisi, departmen with this Policy.
pendukung, fungsi-fungsi terkait dan The Audit Committee is responsible for
seluruh karyawan bertanggung jawab evaluating compliance with sustainability
untuk memastikan bahwa kegiatan policy.
dilaksanakan sesuai dengan Kebijakan
ini.
Komite Audit bertanggung jawab untuk
mengevaluasi kepatuhan terhadap
Kebijakan Keberlanjutan ini.
9. Pelaksanaan Proses dan Tinjauan Kebijakan Implementation of Process and Policy Review
9.1 Kami akan melaksanakan langkah-langkah untuk We will continuously take steps to implement and review
menerapkan dan akan mengkaji ulang kebijakan sustainability policy.
ini secara berkelanjutan.
RAPOR KINERJA REPORT CARD

Rapor Kinerja Keberlanjutan kami adalah Our Sustainability Report Card is a public record
sebuah catatan publik perihal komitmen kami of our commitment to operate at the highest
untuk beroperasi dengan standar tertinggi. standards. Embedding these principles in how
Menerapkan prinsip-prinsip tersebut dalam we run our business is an ongoing process.
cara kami menjalankan bisnis adalah sebuah Our Report Card expresses goals and targets
proses yang terus berjalan. Rapor Kinerja we would like to achieve and demonstrate the
kami mengekspresikan tujuan-tujuan dan variety of ways in which we are working towards
target-target yang ingin kami capai dan these goals.
mendemontrasikan beragam cara yang kami
lakukan guna mencapai tujuan-tujuan tersebut.
Berdasarkan pelibatan pemangku kepentingan Based on stakeholder engagement and

dan tes materialitas, Rapor Kinerja materiality test, Danamons Sustainability
Keberlanjutan Danamon berfokus pada 5 kunci Report Card focuses on 5 key sustainability
isu keberlanjutan: issues:
1. Nasabah dan Pangsa Pasar 1. Customer & Marketplace
2. Praktik Terbaik, Tata Kelola Perusahaan dan 2. Best Practice, Corporate Governance and
Kepatuhan Compliance

G4-DMA
3. Karyawan 3. Employee
4. Lingkungan 4. The Environment
5. Tanggung Jawab Sosial 5. Social Responsibility
Pada tahun 2013, kami menambahkan In 2013, we added new commitments in

komitmen-komitmen baru dalam Rapor Kinerja our Report Card regarding our indirect
perihal dampak lingkungan tidak langsung environmental impact related with Danamons
berhubungan dengan aktivitas pendanaan financing activities, supplier relationship and
Danamon, hubungan dengan pemasok dan effort to create more safe and secure banking
upaya menciptakan layanan perbankan services. In 2013, we established new policy
yang lebih aman. Pada tahun 2013, kami regarding Environmental and Social Credit Risk
menerbitkan kebijakan baru perihal Penilaian Assessment. All Creditors must be assessed
Risiko Lingkungan dan Sosial dalam pemberian not just on their financial credibility but also on
kredit. Seluruh kreditor harus dinilai tidak their environmental and social performance.
hanya kredibilitas keuangan mereka, tetapi juga
kinerja lingkungan dan sosialnya.
Rapor Kinerja Keberlanjutan Danamon Danamon Sustainability Report Card

Pilar Keberlanjutan
Komitmen Progres 2012 Progres 2013
DANAMON
Commitments 2012 Progress 2013 Progress
DANAMON
Sustainability Pillars
(1) Nasabah & Pangsa Pasar Customer & Marketplace
Kepuasan Nasabah Mempertahankan dan Berdasarkan hasil survei Berdasarkan survei yang
Customer Satisfaction mengembangkan indeks kepuasan nasabah, Danamon dilakukan oleh Marketing
nilai kepuasan nasabah mampu mengembangkan layanan Research Indonesia (MRI),
di seluruh area yang di area-area ini: Danamon mampu meraih
relevan. 1. menawarkan layanan yang rangking 5 besar di antara
baik; seluruh bank di Indonesia
Maintain and improve 2. pembukaan rekening yang dalam survei Bank Service
customer satisfaction mudah; Excellence Monitor
index score in all 3. lokasi-lokasi strategis; (BSEM), sebuah perbaikan
relevant areas. 4. keamanan dan kepercayaan; dibandingkan tahun 2012
serta dimana Danamon hanya
5. terdepan dalam hal inovasi berada di rangking 8.
produk dan layanan.
MRI melakukan penilaian
Based on the customer terhadap kualitas layanan
satisfaction survey result, nasabah bank-bank
Danamon managed to improve terkemuka di Indonesia
our service in these areas: berdasarkan kinerja cabang-
1. Offer good service cabang bank (teller, layanan
2. Simple opening account nasabah, keamanan,
3. Strategic locations kenyamanan ruangan, toilet)
4. Safe and reliable dan jaringan alternatif (SMS
5. Leader in product and service Banking, Online Banking,
innovation. ATM Center).

G4-DMA

Pilar Keberlanjutan
DANAMON
DANAMON
Based on survey conducted
by Marketing Research
Indonesia (MRI), Danamon
managed to achieve a top
5 ranking among all banks
in Indonesia in the Bank
Service Excellence Monitor
(BSEM), an improvement
over the 8th ranking in 2012.
MRI assessed customer
service quality of the top
banks in Indonesia based
on the performance of their
branches (teller, customer
service, security, room
comfort, toilets) and their
alternative channels (SMS
Banking, Online Banking,
ATM Center).
Perbankan yang adil dan Kami menyediakan sesi Pada tahun 2013, Danamon
inklusif pendidikan keuangan untuk menyediakan lebih dari
nasabah dan masyarakat pada 2.927 sesi pendidikan
Fair and inclusive umumnya. keuangan untuk nasabah
banking dan masyarakat umum,
Tanpa insiden diskriminasi khususnya UMKM.
terhadap nasabah.
In 2013, Danamon provided
We provided financial education more than 2,927 financial
sessions provided to our education sessions to
customers and the general customers and the general
public. public, especially to MSMEs.
Zero discrimination incidents

toward customers.
Sebuah Bank yang Pertumbuhan yang ROE sebesar 16,2% ROE sebesar 14,5%
Sehat sehat dalam kinerja ROA sebesar 2,7% ROA sebesar 2,5%
pasar dan keuangan Pendapatan total Rp.17,4 triliun Pendapatan total Rp.18,5
A Healthy Bank Pinjaman ke rasio deposito triliun
Healthy growth in sebesar 100,7% Pinjaman ke rasio deposito
market and financial NPAT sebesar Rp.4 triliun sebesar 95,1%
performance NPL sebesar 2,4% NPAT sebesar Rp.4 triliun
NPL sebesar 1,9%
ROE of 16.2%
ROA of 2.7% ROE of 14.5%
Total Operating Income of IDR ROA of 2.5%
17.4 trillion Total Operating Income of
Loan to deposit ratio of 100.7% IDR 18.5 trillion
NPAT of IDR 4 trillion Loan to Deposit ratio of
NPL of 2.4% 95.1%
NPAT of IDR 4 trillion
NPL of 1.9%

G4-DMA

Pilar Keberlanjutan
DANAMON
DANAMON
(2) Praktik Terbaik, Tata Kelola Perusahaan dan Kepatuhan Best Practice, Corporate Governance & Compliance
Berkembang dan Mengimplementasikan Mengimplementasikan Menerima sertifikasi ISO
belajar dari yang standar nasional dan panduan dari ISO 9001 untuk 22301: 2012BCMS, sebuah
terbaik internasional di sektor pengembangan kualitas layanan, pengakuan internasional
perbankan dan panduan ISO 14000 untuk sistem tata untuk lembaga yang
Improving and lainnya yang relevan kelola lingkungan dan OHSAS menunjukkan excellence
Learning from the best 18000 dalam hal perlindungan dalam pengembangan terus
Implement national and kesehatan dan keamanan. menerus dan implementasi
international standards sistem manajemen bisnis
in the banking sector Implemented guidelines from yang berkelanjutan. Dengan
and other relevant ISO 9001 for service quality pencapaian ini, Danamon
guidelines improvement, ISO 14000 for telah menjadi perusahaan
environmental management pertama di Indonesia dan
systems and OHSAS 18000 in bank pertama di Asia
regard to occupational health and Tenggara yang menerima
safety. sertifikasi ini dari Grup
British Standard Institution
(BSI) Indonesia
Achieved ISO 22301: 2012
BCMS certification, an
international recognition for
institutions that have shown
excellence in continuous
improvements and
implementation of business
continuity management
system. With this
achievement, Danamon has
become the first company in
Indonesia and the first bank
in South East Asia to receive
this certification from the
British Standard Institution
(BSI) Group Indonesia
Tata Kelola dan Mematuhi hukum dan Denda keuangan imaterial dan Dianugerahi Best Overall
Kepatuhan regulasi sanksi non-keuangan karena di ASEAN Corporate
pelanggaran hukum dan regulasi. Governance Scorecard
Governance and Abide law and dari Indonesian Institute of
Compliance regulations Immaterial monetary fine and Corporate Directorship (IICD)
non-monetary sanction due to the
breach of laws and regulations. Awarded Best Overall
in ASEAN Corporate
Governance Scorecard from
the Indonesian Institute of
Corporate Directorship (IICD)

G4-DMA

Pilar Keberlanjutan
DANAMON
DANAMON
Mekanisme kontrol Meningkatkan proses-proses Pengembangan dan
internal yang kokoh yang berhubungan dengan implementasi praktik-praktik
anti pencucian uang/kontra terbaik secara terus-menerus
A firm internal control pembiayaan terorisme dan dalam anti pencucian
mechanism kerangka kontrol internal. uang/kontra pembiayaan
terorisme.
Mekanisme audit internal
mencakup risiko korupsi dan Terlibat dalam Penilaian
penipuan yang dilakukan oleh Cabang, dimana 91 cabang
seluruh unit usaha di seluruh di 32 kota dinilai perihal
wilayah operasi. prosedur kontrol internal di
tahun 2013.
Peningkatan pengelolaan dan
kontrol risiko yang terintegrasi. Per Desember 2013, 10.993
karyawan telah menerima
Enhanced processes related to pelatihan anti pencucian
Anti Money Laundering/Counter uang/kontra pembiayaan
Financing of Terrorism and terorisme.
internal control framework.
Continous improvement
Internal audit mechanism and implementation of
covering corruption and fraud risk best practices in Anti
conducted to all business units Money Laundering/Counter
across the entire operational Financing of Terrorism.
regions.
Engaged in Branch
Enhancement in integrated risk Assessment in which 91
control and management. branches in 32 cities were
assessed on their internal
controls procedures in 2013.
As of December 2013,
10,993 have received
training in Anti Money
Laundering/Counter
Financing of Terrorism.
Hubungan Pemasok -Komitmen BARU di tahun 2013- Mengembangkan kebijakan
Supplier Relationship -NEW Commitment in 2013- pembelian baru yang
mempertimbangkan
tanggung jawab pemasok
terhadap permasalahan
perburuhan, lingkungan dan
masyarakat setempat.
Developed a new
procurement policy that
takes into account suppliers
responsibility towards its
labor, environment, and
surrounding communities.

G4-DMA

Pilar Keberlanjutan
DANAMON
DANAMON
(3) Karyawan Employee
Kepuasan karyawan Menjadi perusahaan Seluruh karyawan tetap 134.073 man-days pelatihan
dan menciptakan yang dipilih menerima tinjauan karier. karyawan.
pengalaman kerja yang
bermanfaat Become an employer of 116.538 man-days pelatihan Pelatihan dan kursus
choice karyawan. kemampuan managerial,
Employee satisfaction kemampuan teknis, kursus
and creating a Sosialisasi aturan main dan penyegaran kembali, kursus
rewarding working kebijakan pengaduan kepada HAM dan banyak lagi.
experience seluruh karyawan.
Hasil dari employee
Karyawan yang bahagia seperti engagement survey saat
terrepresentasi oleh skor 3,97 ini sedang dalam proses
untuk employee engagement rekapitulasi.
survey.
134,073 man-days of
All permanent employees employee training
received career reviews.
Training topics and courses
116,538 man-days of employee include managerial skills,
training. technical skills, refreshment
course, human rights course
Code of conduct and and many others.
whistleblowing policy
socialization to all employees.
Employee Engagement
Happy employee as represented Survey is currently in
in Employee Engagement Survey the process of being
scoring at 3.97 recapitulated
Menciptakan lingkungan Kami menyelenggarakan seminar- Menyelenggarakan Health
kerja yang sehat dan seminar kesehatan mencakup Talk (Diskusi Kesehatan),
aman berbagai topik kesehatan dan yaitu Seminar untuk Insan
penyakit serius kepada karyawan Danamon dengan berbagai
Creating a healthy kami dan keluarga mereka, selain topik seperti diabetes,
and safe working juga kepada anggota masyarakat. kolesterol, makanan sehat
environment dan penyakit kronis.
Tanpa kecelakaan di tempat kerja
kami. Mengadakan Health Fair
(Pameran Kesehatan), yaitu
We provided health seminars memfasilitasi provider
covering various health and layanan medis untuk
serious disease topics to our mendidik Insan Danamon
employees and their families, and tentang pentingnya hidup
community members. sehat.
Zero accidents in our workplace. Provided Health talk:

Seminar for Danamoners
with health related
topics such as diabetics,
cholesterol, healthy food and
chronic disease.
Conducted Health Fair: We

have facilitated medical
service provider to educate
the Danamoners about
the importance of living a
healthy life.

G4-DMA

Pilar Keberlanjutan
DANAMON
DANAMON
(4) Lingkungan The Environment
Pembiayaan yang Seluruh kreditor harus -Komitmen BARU di tahun 2013- Pada tahun 2013, Danamon
Bertanggung Jawab dinilai perihal kinerja -NEW Commitment in 2013- memasukkan aspek Risiko
melalui implementasi lingkungan dan sosial Lingkungan dan Sosial dalam
kebijakan Penilaian mereka, sebagai bagian Kebijakan Risiko Kredit, yang
Risiko Lingkungan dari proses analisis mana kebijakan ini adalah
dan Sosial dalam kredit dan risiko. aspek penilaian wajib dalam
pemberian kredit semua proses penilaian
(TARGET BARU) All creditors must be risiko. Melalui Kebijakan
assessed regarding Risiko Kredit, Danamon
Responsible their environmental and memahami pentingnya
Financing Through social performance as a faktor non-keuangan dalam
the Implementation part of credit and risk jangka panjang keberlanjutan
of Environmental and analysis process perusahaan.
Social Credit Risk
Assessment Policy
(NEW TARGET)
In 2013 Danamon included
Environmental & Social Risks
aspects in Credit Risk Policy,
which make it a mandatory
assessment aspect in all
credit risk assessment
process. Through Credit Risk
Policy, Danamon recognizes
the importance of non-
financial factors in the long-
term viability of companies.
Penggunaan Energi Mengurangi pemakaian Sejak tahun 2006, kami bertekad Mulai berinisiatif mengganti
yang Bijak listrik untuk berhemat energi melalui bohlam dan signage di
program efisiensi listrik di gedung Danamon dengan
Wise Energy Usage Reduce electricity seluruh Indonesia, di antaranya solusi penerangan LED yang
consumption dengan memasang timer untuk hemat energi.
lampu kantor dan pengunaan
AC di Kantor Pusat Danamon, Start initiative to replace
kantor wilayah dan kantor-kantor light bulbs and signage
cabang. in Danamon building with
energy efficient LED lighting
We have scheduled to turn off solutions.
our pylons at 11 pm to save
electricity.
Since 2006, we are striving

to be wise in our electricity
usage through our nation-wide
electricity efficiency program
involving the installation of
timers for office lighting and air
conditioner usage in Danamon
head office, regional head office
and branch offices.
We have scheduled to turn off

our pylons at 11 pm to save
electricity.

G4-DMA

Pilar Keberlanjutan
DANAMON
DANAMON
Pengelolaan Limbah Mengurangi jumlah Di tahun 2012, acara daur ulang Di tahun 2013, Yayasan
Waste Management limbah yang dibuang limbah tahunan Danamon sukses Danamon Peduli telah
ke tempat pembuangan mengumpulkan dan memisahkan mengelola program daur
sampah melalui 900 kg limbah. Kami ulang limbah di 7 pasar
program Reduce, Reuse, menyalurkan limbah tersebut ke tradisional yang berlokasi
Recycle. pihak ketiga untuk didaur ulang. di 5 daerah, yaitu Kota dan
Kabupaten Probolinggo
Reducing the amount Sampai akhir 2012, 10.896 unit (Jawa Timur), Kota
of waste to the landfill personal computer (PC) berhasil Payakumbuh (Sumatera
through Reduce, Reuse, digunakan kembali. Barat), Kabupaten Sragen
Recycle programs dan Kota Pekalongan (Jawa
In 2012, Danamons annual Tengah). Total 518.249
waste recycling event successfully ton limbah dikonversikan
gathered and separated menjadi kompos. Di tahun
900 kilograms of waste. We sebelumnya, 2012, hanya
channeled this waste to a third 116.718 ton saja limbah
party to be recycled. yang dikonversikan menjadi
kompos. Terjadi peningkatan
Up to the end of 2012, 10,896 luar biasa.
units of personal computers to
be reused. In 2013, Yayasan Danamon
Peduli has supported
waste recycling program
in 7 traditional markets
that located in 5 regions,
namely: Probolinggo City
and Probolinggo Regency in
East Java, Payakumbuh City
in West Sumatera, Sragen
Regency in Central Java, and
Pekalongan City in Central
Java. The total of waste was
518,249 tons that converted
into compost of 116,718
tons in 2013. The number as
shown a significant increase
compare to 2012.
Mengurangi konsumsi Rasio analisis pengurangan Pada tahun 2013, ada dua
kertas penggunaan kertas operasional kali lipat peningkatan dalam
akan digunakan untuk penggunaan e-Statement.
Reduce paper memetakan penggunaan kertas Sebelum e-Statement
consumption per karyawan. Rasio ini akan diperkenalkan pada tahun
digunakan untuk memaksimalkan 2011, dalam setahun
program pengurangan kertas. Danamon menggunakan
lebih dari 34.500.000
lembar kertas untuk print
transaksi perbankan dan
tagihan.

G4-DMA

Pilar Keberlanjutan
DANAMON
DANAMON
Kartu ucapan (hari libur In 2013, there is a twofold
keagamaan) dan laporan increase in usage of
tahunan versi cetak akan e-statement. Before the
digantikan dengan e-media. Kami introduction of e-Statement
mengurangi penyetakan Laporan in 2011, annually Danamon
Tahunan dari 2000 buku tahunan used more than 34,500,000
di tahun 2010 menjadi 500 buku sheets of paper to print
tahunan di tahun 2011. Tahun its banking and billing
ini, hanya akan mencetak 100 statements.
buku tahunan saja.
Operational paper usage

reduction analysis ratio will be
used to map paper use per end
user (employee). This ratio will be
used to further improve our paper
reduction program.
Greeting card (holiday, religious)

and printed annual report are
replaced with e-media. We
reduced the number of printed
Annual Report from 2000 books
in 2010 to 500 books in 2011.
This year, only 100 books will be
printed.
Perubahan Iklim Mengurangi emisi Memotivasi karyawan untuk Pada tahun 2013, program
Climate Change karbon mengurangi perjalanan bisnis, lingkungan Yayasan
dengan menggunakan telewicara Danamon Peduli, Bulan
Reduce carbon emission dan telpon video. Di akhir tahun Kepedulian LingkunganKu
2012, kami berhasil mengurangi (BKL) melibatkan 2.073
perjalanan kerja, yang secara unit dan cabang dengan
langsung bisa mengurangi emisi total 14.792 karyawan yang
karbon. menjadi relawan dan dana
sebesar Rp.4,85 miliar.
Untuk mengurangi emisi CO2
dari kendaraan pribadi, kami In 2013, Yayasan Danamon
menyediakan bis jemputan untuk Pedulis environment
karyawan dan memfasilitasi program, Bulan Kepedulian
program tidak menggunakan LingkunganKu (BKL) involved
mobil yang melibatkan 2.000 2,073 units and branches
karyawan di kantor pusat. with total volunteer of
14,792 employees and an
investment of Rp4.85 billion.

G4-DMA

Pilar Keberlanjutan
DANAMON
DANAMON
Encouraging employees to reduce
business travel, by the use of
conference, and video calls. By
the end of 2012, we managed to
reduce business trips, which may
reduce carbon emissions.
To reduce CO2 emission from

individual transportation,
we provide shuttle buses for
employee and facilitate employee
car-pooling programs involving
2,000 employees at our head
office.
Implementasi Prinsip- GBCI Emas untuk Kantor Memulai pembangunan
prinsip Bangunan Hijau Pusat Danamon. Kantor pusat kantor pusat Danamon yang
untuk kantor-kantor yang baru sedang dalam fase baru, yang menggunakan
Danamon pembangunan dan akan selesai konsep bangunan hijau,
di tahun 2015. di antaranya termasuk
menggunakan kaca jendela
Implementation Implementasi secara bertahap dengan kilap ganda (Low E
of Green Building prinsip-prinsip Bangunan Hijau di Double Glazing) yang bisa
Principles for Bank gedung kantor wilayah. menyerap panas dan dengan
Danamon offices demikian bisa mengurangi
Gold GBCI for Danamon Head pengunaan AC dan juga
Office. The new Head Office is bisa memakai sistem energi
currently in construction phase penerangan yang rendah,
and will be ready by 2015. alat pemelihara air buangan,
tempat parkir sepeda, ruang
Gradual implementation of the hijau yang luas, termasuk
Green Building principles in dua Sky Garden di atas
regional head office buildings. gedung.
Started construction of the

new Danamon headquarter,
which uses a green building
concept that, among others,
includes the use of double
glazed windows (Low E
Double Glazing) that absorb
heat and thus reduce the use
of air conditioning as well as
low energy lighting systems,
waste water treatment plant,
bicycle parking, sizeable
green area, including two
Sky Gardens near the top of
the building.

G4-DMA

Pilar Keberlanjutan
DANAMON
DANAMON
Konservasi Lingkungan Berinvestasi pada Total investasi konservasi Total investasi konservasi
Environment program-program lingkungan di tahun 2012 lingkungan di tahun 2012
Conservation konservasi lingkungan berjumlah Rp.4,9 miliar. berjumlah Rp.4,85 miliar.
Investing in Total environmental conservation Total environmental

environmental investment in 2012 amounted to conservation investment in
conservation programs IDR 4.9 billion. 2013 amounted to IDR4.85
billion.
(5) Tanggung Jawab Sosial Social Responsibility
Kesejahteraan Meningkatkan Menaikkan volume pinjaman Di tahun 2013, Danamon
Masyarakat kesejahteraan untuk usaha mikro dan UKM mencatatkan pertumbuhan
masyarakat melalui dengan sebuah proporsi 12% di segmen usaha mikro
Community Welfare pembiayaan usaha tersendiri dari total pinjaman dan UKM, pinjaman yang
mikro dan UKM Danamon. Di tahun 2012, 31% dikeluarkan adalah 30% dari
dari total dana pinjaman yang total pinjaman Danamon.
Improve community dikeluarkan dialirkan untuk usaha
welfare through micro mikro dan UKM. In 2013, Danamon booked
and SME financing a 12% growth in the
Increase the volume of micro, micro, small and medium
small and medium enterprises enterprises (MSME)
loan as a proportion of segments, which accounted
Danamons total loans. In 2012, for 30% of Danamons total
31% of total distributed loans loans.
were channeled for micro, small
and medium enterprises.
Mendukung Sebuah kenaikan dari nilai Pinjaman Danamon kepada
pertumbuhan UKM pinjaman yang dialirkan kepada UKM tumbuh 18% menjadi
Supporting SME to grow konsumen UKM sebesar 25% Rp.21 triliun
dibandingkan tahun sebelumnya.
Danamons loans to SMEs
An increase in loan value grew by 18% to IDR 21
channeled for SMEs customers trillion
of 25% compared to the previous
year.
Investasi sosial Menaikkan cakupan Lebih dari 200 anggota Yayasan Danamon Peduli
perusahaan melalui jumlah potensial komunitas yang didukung telah berinvestasi total
Yayasan Danamon penerima manfaat Danamon saat ini berfungsi Rp 12,8 miliar untuk
Peduli dan rekanan menjadi melek sebagai Agen Perubahan pengembangan masyarakat
lain. perbankan. di komunitas lokal mereka, di tahun 2013.
memotivasi penduduk lokal untuk
Corporate social Increase the coverage mendapatkan kehidupan yang Yayasan Danamon Peduli
investment through number of beneficiaries lebih baik. has invested the total of IDR
Yayasan Danamon potential to be bankable. 12.8 billion for community
Peduli and other trust. More than 200 members of development in 2013.
supported communities are
currently working as Agents
of Change in their local
neighborhoods to empower local
people towards better livelihoods.

G4-DMA

Pilar Keberlanjutan
DANAMON
DANAMON
Akses kepada bank Menyapa lebih banyak Di tahun 2012, 11 kantor cabang Kami meluncurkan layanan
bagi semua orang di seluruh tambahan didirikan di daerah SMS Banking, yang
Nusantara, termasuk terpencil, termasuk Keva, Soe, berekspansi ke orang-orang
Access to banking for mereka yang hidup di Atambua dan Muko-muko. yang tinggal jauh dari
all pedesaan dan daerah jaringan fisik.
terpencil In 2012,11 additional branch
offices were established in We launched Danamon
Reaching more people remote areas, including Keva, SMS Banking service, which
across Indonesia, Soe, Atambua, and Muko-muko. expanded the reach of our
including those who banking services to the
live in rural and remote general public, especially
areas of the country those who resides far from
our physical network.

Tata Kelola Perusahaan dan Kepatuhan
Corporate Governance, Compliance and Best Practice
Pasar Buah
Tornando Chen, Danamon ISO SME Cabang
Medan Putri Hijau
Tata Kelola Perusahaan dan Kepatuhan

Corporate Governance, Compliance and Best Practice
Aktivitas training di Danamon

Corporate University, Ciawi, Bogor.
Tata kelola korporat yang efektif sesuai dengan standar internasional menjadi bagian
integral dari identitas kami. Danamon berkomitmen untuk melaksanakan prinsip-prinsip
tata kelola perusahaan yang baik (GCG) dan memenuhi persyaratan undang-undang
di Republik Indonesia dan regulasi Bank Indonesia dan regulator lainnya. Danamon
memastikan pengelolaan dan pengendalian berorientasi nilai dan bertanggung jawab
dalam seluruh sistem tata kelola kami.
Effective corporate governance in accordance with high international standards has been
embedded in our identity. The Bank is committed to upholding sound principles of Good
Corporate Governance and meeting the requirements of Indonesian Law and regulations of Bank
Indonesia and other regulators. Danamon ensures the responsible, value-driven management
and control through our system of corporate governance.

G4-56
KOMITMEN TATA KELOLA PERUSAHAAN OUR COMMITMENT TOWARD GOOD

KAMI CORPORATE GOVERNANCE
Danamon berkomitmen melaksanakan standar Danamon is committed to the highest standards
tata kelola yang baik dengan integritas bisnis of Good Corporate Governance (GCG), business
dan profesionalisme di seluruh aktivitas kami. integrity and professionalism in all its activities.
Kami memastikan pengelolaan dan pengendalian We ensure the responsible, value-driven
Bank secara bertanggung jawab dan berorientasi management and control of the Bank through
nilai di seluruh sistem tata kelola kami. Kami our system of corporate governance. We also
juga terus berupaya mematuhi seluruh undang- aim to comply in all material respects to the
undang dan regulasi yang dikeluarkan oleh laws and regulations of the Government of
Pemerintah Indonesia, Otoritas Jasa Keuangan Indonesia, Financial Services Authority and
dan Bank Indonesia serta regulator lainnya. Bank Indonesia as well as other regulators.
PRINSIP TATA KELOLA PERUSAHAAN CORPORATE GOVERNANCE PRINCIPLES

Danamon memiliki struktur tata kelola yang The Bank has a robust governance structure put
kokoh untuk memantau agenda keberlanjutan. in place to oversee its sustainability agenda. In
Danamon telah belajar dari tantangan-tantangan recognition of the challenges being experienced
yang telah dan sedang dialami oleh sektor in the banking sector, Danamon is doing more.
perbankan dan berupaya untuk menjadi lebih Danamonhas accepted a significantly enhanced
baik. Danamon kini mengemban tanggung jawab responsibility, bringing into bank-wide practice
yang lebih besar secara signifikan, membawa the broader sustainability issues of conduct,
isu-isu keberlanjutan terkait tindakan, budaya, culture, reputation, and most importantly, how
reputasi dan terlebih lagi, bagaimana kami the Bank interacts with our stakeholders. The
berinteraksi dengan pemangku kepentingan ke Bank strives to ensure that GCG is embedded
dalam semua praktik perbankan kami. Kami in our systems from the top management
berupaya memastikan penerapan GCG di sistem- to the operational levels in every business
sistem kami, dari manajemen puncak hingga activity. Danamon has implemented the five
level operasional di setiap aktivitas bisnis. GCG principles: transparency, accountability,
Danamon telah menerapkan lima prinsip GCG, responsibility, independency, and fairness.
yaitu transparansi, akuntabilitas, tanggung jawab,
independensi, dan kewajaran.

Lebih lanjut terkait akuntabilitas, Danamon Further on the point of accountability, the
juga telah melakukan penilaian internal dan Bank also conducted internal and external
eksternal untuk memastikan implementasi GCG. assessments to ensure GCG implementation.
Komitmen kami untuk melaksanakan kelima Our commitment in implementing the five
prinsip GCG tersebut juga sebagian diwujudkan principles is also partly carried out through
oleh ketersediaan Laporan Tahunan dan Laporan the publically available comprehensive Annual
Keberlanjutan yang komprehensif, melalui upaya Report and Sustainability Report, through
menunjukkan kepatuhan kami pada standar tata which the Bank strives to demonstrate its
kelola yang berlaku secara nasional, regional compliance with national, regional (ASEAN),
(ASEAN), dan internasional. and international governance standards.
KERANGKA KERJA TATA KELOLA CORPORATE GOVERNANCE

PERUSAHAAN FRAMEWORK
Kerangka kerja tata kelola perusahaan yang Danamons well-defined and well-structured
diterapkan di Danamon telah terdefinisi dan Corporate Governance framework supports
terstruktur dengan baik sehingga mendukung the multiple aims of achieving long term and
pencapaian berbagai sasaran nilai jangka panjang sustainable value and advancing GCG culture,
yang berkelanjutan serta mendorong budaya, nilai values and behaviors at the top management
dan perilaku tata kelola yang baik pada tingkat layers and throughout the entire organization.
manajemen puncak hingga ke semua tingkatan
organisasi.
Kerangka kerja tata kelola yang diimplementasikan The governance framework implemented
oleh Danamon telah dikembangkan berdasarkan by Danamon has been developed based on
praktik-praktik terbaik dan prinsip-prinsip yang principles and best practices prescribed by the
dijelaskan dalam Undang-Undang Perseroan Limited Liability Company Law, the regulations
Terbatas, regulasi Bank Indonesia, Pasar Modal of Bank Indonesia, Financial Services Authority
dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), International (OJK), International Financial Standards (IFRS),
Financial Standards (IFRS), Standar Akunting Indonesian Financial Accounting Standards,
Keuangan Indonesia, Standar International International Standards for the Professional
untuk Praktik Profesional Internal Audit, Practice of Internal Audit, COSO Framework
Kerangka Kerja COSO dan ASEAN Corporate and ASEAN Corporate Governance Scorecard,
Governance Scorecard. as applicable.

G4-34
ORGAN DANAMON
RUPS
AGMS
Dewan Komisaris Check & Balances Direksi

Board of Commissioners Board of Directors
Komite Audit
SKAI
Audit Committee
Komite Sumber Daya Manusia
Komite Pemantau Risiko Human Resources Committee
Risk Monitoring Committee
Komite Manajemen Risiko
Komite Corporate Governance Risk Management Committee
Corporate Governance Committee
Komite Asset & Liability

Komite Nominasi & Asset & Liability Committee
Remunerasi
Nomination & Remuneration
Committee Komite Pengarah
Teknologi Informasi
Information Technology
Steering Committee
Komite Fraud
Fraud Committee
Komite Kepatuhan
Compliance Committee
Komite Manajemen
Risiko Operasional
Operational Risk
Management Committee
Komite Pengelolaan
Modal
Capital Management
Committee
Pengendalian Manajemen Hukum & Sekretaris

Internal Danamon Risiko Kepatuhan Perusahaan Investor
Corporate CSR UKPN Relations &
Internal Access Center Risk Legal &
Control Management Secretary FAT
Compliance

G4-34
Danamon menggelar Rapat Umum Pemegang Saham

Tahunan pada 20 Mei 2013.
RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM Annual General Meeting of

Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Shareholders
merupakan mekanisme pengambilan keputusan The General Meeting of Shareholders (GMS) is
tertinggi dalam perusahaan, dimana isu- Danamons highest decision-making mechanism
isu penting tentang perusahaan dibahas dan through which important issues concerning the
dirundingkan, mencerminkan pendapat dari Bank are discussed and deliberated, reflecting
pemegang saham. the opinions of shareholders.
DEWAN KOMISARIS Board of Commissioners

Dewan Komisaris adalah organ perusahaan yang The Board of Commissioners (BoC) is the
bertanggung jawab melakukan tugas pengawasan Companys organ responsible to provide
dan pemberian nasihat kepada Direksi terkait supervisory and advisory functions to the
pelaksanaan tugas dan tanggung jawabnya. Board of Directors (BoD) regarding the
Dewan Komisaris wajib bertindak secara execution of BoD duties and responsibilities.
independen dalam melakukan tugas-tugasnya, The BoC is required to act independently in
termasuk memastikan implementasi tata kelola performing these duties, including ensuring the
perusahaan yang baik. Tugas dan wewenang implementation of good corporate governance.
Dewan Komisaris dinyatakan dalam Anggaran The duties and authorities of Danamons
Dasar Perusahaan dan Pedoman dan Tata Tertib BoC are stated in the Companys Articles of
Kerja Dewan Komisaris, serta sesuai dengan Association and BoC Charter, in line with the
undang-undang dan regulasi yang berlaku. prevailing laws and regulations.
Dewan Komisaris terdiri dari empat (4) Komisaris The BoC consists of four (4) Commissioners and
dan empat (4) Komisaris Independen, termasuk four (4) Independent Commissioners, including
Komisaris Utama. Jumlah Komisaris telah sesuai the President Commissioner. The number of
dengan ketentuan Bank Indonesia dan tidak Commissioners is in compliance with Bank

G4-14
melebihi jumlah anggota Direksi, yaitu sebelas Indonesia regulations and does not exceed the
orang. Tidak ada anggota Dewan Komisaris yang number of Board of Directors members, which
memegang jabatan rangkap yang dilarang dalam consists of eleven Directors. No member of the
peraturan Bank Indonesia sesuai dengan prinsip BoC holds a position of a type prohibited by
tata kelola perusahaan yang baik. Bank Indonesia Regulations concerning Good
Corporate Governance.
Semua anggota Dewan Komisaris tidak memiliki All the members of the BoC do not have any
hubungan keluarga hingga derajat kedua dengan family relationships up to the second degree with
anggota Dewan Komisaris lain, Direksi dan other members of the BoC, BoD, and controlling
pemegang saham pengendali. Saat ini, tidak shareholders. Currently, all members of the
ada anggota Dewan Komisaris yang merangkap BoC do not hold concurrent positions that are
jabatan sebagaimana yang tidak diperkenankan prohibited by Bank Indonesia regulation.
dalam peraturan Bank Indonesia.
Komite Audit The Audit Committee

Tugas utama Komite Audit adalah memastikan The key duties of the Audit Committee are
bahwa prinsip tata kelola perusahaan yang baik to ensure a high level of compliance with the
telah ditaati, mengawasi pelaksanaan proses principles of good corporate governance and
yang terkait dengan pelaporan keuangan, to oversee the implementation of processes
pengungkapan, kepatuhan terhadap peraturan, related to financial reporting, disclosure,
manajemen risiko, dan pengendalian internal. regulatory compliance, risk management and
Komite Audit mengadakan rapat secara monitoring of internal controls. The Audit
berkala untuk meninjau laporan per kuartal, Committee meets regularly to review quarterly
laporan keuangan tahunan, dan laporan audit. results, full year financial statements, and
Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Komite audit reports. In performing the duties and
Audit dipandu oleh Pedoman dan Tata Tertib authorities of the Audit Committee, it has
Kerja Komite Audit yang menjelaskan hal- Audit Committee Charter, periodically reviewed,
hal terkait pelaksanaan tugas dan tanggung that stipulates matters related to duties and
jawab, organisasi, keanggotaan, independensi, responsibilities implementation, organization,
kewenangan, rapat, etika, dan masa tugas member requirements, independency, authority,
anggotanya. meetings, ethics, and period of tenure.
Komite Audit terdiri dari enam (6) anggota, The Audit Committee is comprised of six
termasuk dua (2) Komisaris Independen, dua (2) (6) members, including two (2) Independent
Komisaris, satu (1) Pihak Independen dengan Commissioners, two (2) Commissioners, one
keahlian akuntansi/manajemen risiko dan satu (1) Independent Party with accountancy/
(1) Pihak Independen yang memiliki keahlian risk management expertise and another
hukum/keuangan. Independent Party with legal/finance expertise.

G4-14 | G4-34
Komite Pemantau Risiko The Risk Monitoring Committee

Tugas utama Komite Pemantau Risiko adalah The primary responsibility of the Risk Monitoring
memastikan pelaksanaan manajemen risiko Bank Committee is to ensure that the integrated risk
yang terintegrasi. Secara efektif di dalam Bank management functions within the Bank are
sesuai dengan Anggaran Dasar Danamon dan effectively implemented in accordance with
regulasi Bank Indonesia. Danamons Articles of Association and Bank
Indonesia regulation.
Komite Pemantau Risiko memiliki Pedoman dan Risk Monitoring Committee has Risk Monitoring
Tata Tertib Kerja Komite Pemantau Risiko yang Committee Charter, periodically reviewed,
dikaji secara periodik mengenai hal-hal terkait that stipulates matters related to duties and
tugas dan tanggung jawab, organisasi, kebutuhan responsibilities implementation, organization,
keanggotaan, independensi, otoritas, rapat, etika member requirements, independency, authority,
dan masa bakti anggotanya. meetings, ethics, and period of tenure.
Komite Pemantau Risiko terdiri dari delapan The Risk Monitoring Committee is comprised
(8) anggota, termasuk tiga (3) Komisaris of eight (8) members, including three (3)
Independen, tiga (3) Komisaris, satu (1) Independent Commissioners, three (3)
Pihak Independen dengan keahlian di bidang Commissioners, one (1) Independent Party
akuntansi/manajemen risiko dan satu (1) Pihak with accounting/risk management expertise,
Independen dengan keahlian di bidang hukum and another Independent Party with legal and
dan keuangan. finance expertise.
Komite Nominasi dan Remunerasi The Nomination and Remuneration

Komite Nominasi dan Remunerasi mengkaji Committee
prosedur pengangkatan Direksi, anggota Komite The Nomination and Remuneration Committee
Dewan dan manajer senior kunci, sekaligus reviews the procedure for the appointment of
memberikan ulasan dan rekomendasi terkait Directors, members of Board Committees and
pemberian paket remunerasi mereka. key senior managers as well as provides insight
and recommendations on the remuneration
packages of these individuals.
Pedoman dan Tata Tertib Kerja Komite Nominasi Nomination and Remuneration Committee Charter,
dan Remunerasi yang secara periodik dikaji, periodically reviewed, stipulates matters related
Pedoman dan Tata Tertib Kerja menjabarkan hal- to duties and responsibilities for, organization,
hal terkait tugas dan pelaksanaan tanggung jawab member requirements, independency, and,
dengan organisasi, kebutuhan keanggotaan, meetings, in accordance with Danamons Articles
independensi, dan, rapat, sejalan dengan of Association and Bank Indonesia regulation.
Anggaran Dasar Danamon dan Peraturan Bank
Indonesia.

G4-34
Komite Nominasi dan Remunerasi terdiri dari The Nomination and Remuneration Committee
enam (6) anggota: tiga (3) Komisaris Independen, is comprised of six (6) members: three
dua (2) orang Komisaris dan satu (1) Eksekutif (3) Independent Commissioners, two (2)
Senior Bank yang membawahi sumber daya Commissioners and the Senior Executive of the
manusia. Bank who oversees human resources.
Komite Tata Kelola Perusahaan The Corporate Governance Committee

Komite Tata Kelola Perusahaan didirikan pada The Corporate Governance Committee was
tahun 2006 sebagai perwujudan komitmen established in 2006 as a manifestation of
Danamon terhadap penerapan tata kelola Danamons commitment to the implementation
perusahaan yang baik di seluruh kegiatan of good corporate governance throughout its
usahanya. Komite Tata Kelola Perusahaan operations. The Corporate Governance Committee
dibentuk atas inisiatif dan komitmen Danamon was enacted based on Danamons initiative
terhadap implementasi GCG. Komite Tata Kelola and commitment to GCG implementation. The
Perusahaan terdiri dari dari tiga (3) anggota: dua Corporate Governance Committee is comprised
(2) Komisaris Independen dan satu (1) Komisaris. of three (3) members: two (2) Independent
Commissioners and one (1) Commissioner.
Komite Tata Kelola Perusahaan memiliki The Corporate Governance Committee has the
Pedoman dan Tata Tertib Kerja Komite Tata Corporate Governance Committee Charter,
Kelola Perusahaan yang dikaji secara periodik which is periodically reviewed, that stipulates
mengenai hal-hal terkait tugas dan tanggung matters related to duties and responsibilities
jawab organisasi, keanggotaan, independensi, implementation, organization, member
rapat, etika dan masa bakti anggotanya. requirements, independency, meetings, ethics,
and period of tenure.
DIREKSI The Board of Directors

Direksi adalah organ perusahaan yang The Board of Directors is the Companys organ
bertanggung jawab penuh terhadap pengurusan fully responsible for Danamons management
Bank dan melaporkan pelaksanaan tugasnya and reports the execution of its duties to the GMS
kepada RUPS dan Dewan Komisaris. Direksi and the BoC. The BoD is ultimately responsible
pada akhirnya bertanggung jawab untuk for Danamons balancing the triple bottom line
menyeimbangkan kinerja Danamon dalam aspects of economic, social, and environmental
bidang ekonomi, sosial dan lingkungan. Direksi performance. The BoD has overall responsibility
memiliki tanggung jawab secara menyeluruh for the establishment of a framework of good
untuk menciptakan kerangka kerja tata kelola corporate governance within the Bank.
perusahaan yang baik dalam organisasi Bank.
Para anggota Direksi membawa penilaian yang BoD members bring their independent
independen, pengetahuan yang beragam dan judgment, diverse knowledge and experience to
pengalaman mereka ke dalam pembahasan isu- deliberations on issues pertaining to strategy,

G4-14
isu yang terkait dengan strategi, kinerja, sumber performance, resources and business conduct.
daya, dan perilaku bisnis Bank. Direksi terdiri dari The BoD is comprised of eleven (11) Directors,
sebelas (11) orang yang semuanya berdomisili all of whom are domiciled in Indonesia.
di Indonesia. Semua anggota Direksi Danamon Members of the BoD must comply with the
memiliki integritas, kompetensi dan reputasi requirements for integrity, competency and
keuangan yang memadai, serta telah lulus uji financial reputation, and should pass a fit and
kemampuan dan kepatutan untuk memperoleh proper test to obtain formal approval from Bank
persetujuan formal dari Bank Indonesia. Indonesia.
Danamon melaksanakan penilaian kinerja Direksi Danamon conducts performance assessments

dengan menggunakan kriteria yang terkait dengan of Directors using criteria related to financial
kinerja keuangan, pemenuhan cadangan, dan performance, reserve adequacy among others.
lain-lain. Kinerja masing-masing anggota Direksi Performance of each Director is assessed
dinilai oleh Direktur Utama berdasarkan Indikator by President Director based on agreed Key
Kinerja Utama dan Pencapaian Sasaran. Performance Indicators and Goal Achievements.
Seluruh anggota Direksi tidak memiliki hubungan All Directors do not have any family relationships
keluarga sampai dengan derajat kedua dengan up to the second degree with other members
sesama anggota Dewan Komisaris, Direksi, of the BoC, BoD, and controlling shareholders.
ataupun Pemegang Saham Pengendali. Saat Currently, all members of the BoD do not hold
ini tidak ada anggota Direksi yang merangkap concurrent positions as prohibited by Bank
jabatan sebagaimana dilarang dalam peraturan Indonesia regulation.
Bank Indonesia.
Direksi Danamon telah membuat Pedoman dan Danamons BoD established a Board of Directors
Tata Tertib Kerja Direksi yang mengikat seluruh Charter, which applies to all Directors without
anggota Direksi tanpa kecuali. Pedoman dan Tata exception. The Board of Directors Charter
Tertib Kerja Direksi memuat kode etik Direksi, constitutes the BoD code of ethics, working
waktu kerja, peraturan terkait rapat dan hal-hal hours, meeting regulations and other matters.
lain. Tugas dan tanggung jawab Direksi dinyatakan Duties and responsibilities of the BoD are
dalam Anggaran Dasar Danamon dan mengacu stipulated in Danamons Article of Association
pada peraturan dan regulasi yang berlaku. and refer to the prevailing laws and regulations.
Direksi dibantu oleh delapan (8) komite berikut: BoD is assisted by eight (8) committees:
Komite Manajemen Risiko Risk Management Committee
Komite Asset & Liability Asset and Liability Committee
Komite Pengarah Teknologi Informasi Information Technology Steering Committee
Komite Fraud Fraud Committee
Komite Kepatuhan Compliance Committee
Komite Sumber Daya Manusia Human Resources Committee
Komite Pengelolaan Risiko Operasional Operational Risk Committee.
Komite Pengelolaan Permodalan Capital Management Committee

G4-14 | G4-34
Komite Manajemen Risiko Risk Management Committee

Fungsi Komite Manajemen Risiko mencakup The function of Risk Management Committee
menetapkan rencana, arahan, kebijakan, dan includes establishing plans, direction, policies,
strategi manajemen risiko Danamon dan and Danamons risk management strategy as
anak perusahaan. Komite ini juga melakukan well as those for subsidiaries. The RMC also
perbaikan yang sejalan dengan perubahan performs adjustments in line with external and
eksternal dan internal yang dapat mempengaruhi internal changes that may affect Danamons
tingkat kecukupan modal, menentukan capital adequacy, determines methodology for
metodologi manajemen risiko yang paling sesuai risk management that is appropriate for risk
untuk pengelolaan risiko serta mengevaluasi management, and evaluates the structure of the risk
struktur organisasi risiko di Danamon dan anak organization in Danamon and subsidiaries in order
perusahaan dalam rangka memastikan proses- to ensure that the steps taken for risk management
proses pengelolaan risiko telah sesuai dengan are in line with organization developments. The
perkembangan organisasinya. Komite ini terdiri Risk Management Committee consists of one (1)
dari satu (1) ketua dan delapan (8) anggota. chairman and eight (8) members.
Komite Asset & Liability Asset and Liability Committee

Fungsi Komite Asset & Liability adalah menetapkan The function of Asset and Liability Committee
kebijakan dan pedoman untuk pengelolaan is to establish policy and guidelines for
likuiditas, risiko tingkat bunga, dan permodalan liquidity management, interest rate risk and
yang memadai, profil pendanaan yang stabil adequate capital, and stable and diversified
dan terdiversifikasi, dengan memenuhi seluruh lending profile that complies with prevailing
persyaratan yang berlaku. Komite ini juga requirements. ALCO also conducts market
menyelenggarakan evaluasi kondisi pasar serta condition evaluations and impacts to the
dampaknya pada posisi likuiditas, Net Interest liquidity position, Net Interest Income (NII), and
Income (NII), dan permodalan Danamon, selain Danamons capital, as well as reviews funding
juga menelaah komposisi dan memberikan composition and grants approval for changes in
persetujuan perubahan strategi pendanaan dan funding strategy and alternatives, including new
alternatifnya, termasuk pendanaan institusional/ structural/institutional funding. ALCO consists
struktural yang baru. Komite ini terdiri dari dua of two (2) chairman and six (6) members.
(2) ketua dan enam (6) anggota.
Komite Pengarah Teknologi Informasi Information Technology Steering

Fungsi Komite Pengarah Teknologi Informasi adalah Committee
mengkaji strategi teknologi informasi Danamon, The function of Information Technology Steering
termasuk roadmap sumber daya manusia dan Committee is to review Danamons IT strategy,
perubahan-perubahan di bidang-bidang ini sesuai including the roadmap of human capital, as
dengan kebutuhan Danamon. Komite ini juga well as changes in these areas as per Danamon
mengembangkan kebijakan teknologi informasi requirements. The ITSC also develops IT policy,
(TI), termasuk Kebijakan Keamanan TI dan Kajian including IT Security Policy and IT Risk Management
Kebijakan Manajemen Risiko TI, serta menyetujui Policy Reviews and approves Danamon technology

G4-14 | G4-34
investasi teknologi Danamon dalam hal strategi, investment in terms of strategy, blueprint, priority,
cetak biru, prioritas dan roadmap TI yang ada. and IT roadmap. Moreover, The ITSC also ensures
Terlebih lagi, komite ini juga memastikan alokasi appropriate IT human capital allocation. In the
sumber daya TI yang tepat. Jika implementasi event that project implementation requires third
proyek membutuhkan jasa pihak ketiga, komite ini party service, The ITSC will ensure that policy and
harus memastikan bahwa terdapat kebijakan dan procedures are in place to guide the selection
prosedur untuk proses pemilihan dan penunjukan and appointment process of the third party. The
pihak ketiga tersebut. Komite ini terdiri dari satu Information Technology Steering Committee
(1) ketua dan delapan (8) anggota. consists of one (1) chairman and eight (8) members.
Komite Fraud Fraud Committee

Komite Fraud di Danamon dibentuk pada tingkat Danamons Fraud Committee is established at the
pusat dan tingkat regional. Pada tingkat pusat, Central and Regional levels. At the Central level
terdapat satu (1) ketua, dan enam (6) anggota there are one (1) chairman and six (6) members
serta direktur/kepala line of business terkait. Pada as well as director(s)/head(s) of relevant units.
tingkat regional terdapat satu (1) ketua, dan tiga At the Regional level there are one (1) chairman
(3) anggota. Fungsi komite ini adalah memutuskan and three (3) members. Their functions are to
sanksi bagi karyawan Danamon yang melakukan determine penalties for Danamon employees
atau terlibat dalam tindakan fraud dengan who have committed or are involved in fraud
memperhatikan peraturan Danamon, Perjanjian with consideration to Danamons regulations,
Kerja Bersama, dan Kode Etik sekaligus Budaya Collective Labor Agreement, and Danamons
Perusahaan Danamon dalam menjalankan tugas- Code of Conduct as well as Corporate Culture
tugasnya. Komite ini juga menelaah proses kerja in the course of fulfilling duties. The Fraud
dan pengendalian yang ada untuk mengambil Committee also reviews existing work and
langkah preventif dan mengidentifikasi hal-hal yang control processes to take preventive measures
dibutuhkan untuk mencegah terulangnya fraud, and to identify necessary improvements in
dan memberikan sanksi dengan memperhatikan order to avoid fraud, imposing sanctions with
asas perlakuan setara. consideration to equal treatment.
Komite Kepatuhan Compliance Committee

Komite Kepatuhan mengkaji kerangka kerja Compliance Committee reviews Danamons
kepatuhan Danamon untuk memantau compliance framework in order to monitor
tingkat kepatuhannya terhadap peraturan dan the compliance level with prevailing laws and
perundangan yang berlaku. Selain itu, komite ini regulations. Moreover, it reviews and evaluates
mengkaji dan mengevaluasi hasil pemeriksaan assessment results conducted by external
yang dilakukan oleh badan internal seperti Bank entities such as Bank Indonesia, OJK, and other
Indonesia, OJK dan pihak terkait lainnya. Komite related parties. The Committee also monitors
ini juga mengawasi tindakan perbaikan yang improvement actions and ensures Danamons
dilaksanakan, serta memastikan kepatuhan compliance to prevailing laws and regulations
Danamon terhadap undang-undang dan peraturan in the banking industry. The Compliance
yang berlaku di bidang perbankan. Komite ini Committee consists of one (1) chairman, six (6)
terdiri dari satu (1) ketua, enam (6) anggota. regular members.

G4-14 | G4-34
Komite Sumber Daya Manusia Human Capital Committee

Fungsi utama Komite Sumber Daya Manusia The Human Capital Committees main function
adalah menyusun kebijakan umum terkait is to develop general policies regarding
ketenagakerjaan, kompensasi dan tunjangan bagi human capital, employee compensation and
karyawan, manajemen penilaian kinerja, struktur benefits, performance appraisal management,
organisasi dan jenjang kepangkatan, pelatihan organization structure and level of positions,
dan pengembangan karyawan, pengembangan employee training and development, corporate
budaya perusahaan, pengembangan iklim kerja culture development, development of a positive
yang baik, pengembangan hubungan baik antara working environment, Danamon and employee
Danamon dengan karyawannya, penyelarasan relationship development, alignment of human
kebijakan sumber daya manusia anak capital policy with subsidiaries, and appointment
perusahaan, dan menunjuk pejabat eksekutif of Executive Officers and succession planning.
serta perencanaan suksesi. Komite ini terdiri The Committee consists of one (1) Chairman
dari satu (1) ketua dan enam (6) anggota. and six (6) members.
Komite Pengelolaan Risiko Operasional Operational Risk Management Committee

Komite Pengelolaan Risiko Operasional dibentuk The Operational Risk Management Committee
pada tahun 2012 di bawah Direksi sebagai bagian (ORMC) was established in 2012 under the BoD, as
dari implementasi GCG. Fungsi utama komite part of GCG implementation. The primary function
ini adalah menyetujui kerangka kerja, strategi, of ORMC is to approve the ORM framework,
dan metodologi yang digunakan dalam rangka strategy, and methodology in addressing
pengelolaan risiko operasional Bank. Komite ini operational risk. The Committee consists of one
terdiri dari satu (1) ketua dan sembilan (9) anggota. (1) chairman and nine (9) members.
Komite Pengelolaan Modal Capital Management Committee

Komite Pengelolaan Modal dibentuk pada tahun The Capital Management Committee was
2013 dan bertanggung jawab untuk memastikan formed in 2013 and is responsible in ensuring
pengelolaan modal yang baik sesuai dengan sound capital management that is in line with
ketentuan yang berlaku dan standar terbaik. existing regulations and best practices. The
Komite ini terdiri dari tiga (3) anggota. Committee consists of three (3) members.
SEKRETARIS PERUSAHAAN CORPORATE SECRETARY

Fungsi utama Sekretaris Perusahaan adalah The primary function of the Corporate Secretary
membantu Direksi melaksanakan segala hal is to assist the Board of Directors in the
terkait akuntabilitas publik, tata kelola perusahaan implementation of matters related to public
yang baik, dan tanggung jawab sosial perusahaan. accountability, good corporate governance
Sekretaris Perusahaan juga bertanggung jawab and corporate social responsibility. The
untuk menyampaikan semua informasi mengenai Corporate Secretary is also responsible for
Danamon kepada para pemangku kepentingan communicating in a timely and accurate manner
secara tepat waktu dan akurat. Pengumuman all material information regarding Danamon
yang terkait dengan situasi dan kinerja Danamon to its stakeholders. Announcements related to
disesuaikan dengan ketentuan yang berlaku dan Danamons situation and performance are made
Anggaran Dasar Danamon. in compliance with prevailing rules and regulations
and with Danamons Articles of Association.

G4-14 | G4-34 | G4-56
MENUMBUHKAN ETIKA, INTEGRITAS FOSTERING ETHICS, INTEGRITY AND

DAN MEMBANGUN BUDAYA KEPATUHAN BUILDING A COMPLIANCE CULTURE
Danamon menerapkan standar personal dan Danamon employs the highest business
bisnis yang tertinggi saat berhadapan dengan and personal standards when dealing with
pemangku kepentingannya. Kode Etik Danamon stakeholders. The Banks Code of Conduct
membantu para karyawan, yang seluruhnya helps employees, all of who are bound by this
diikat oleh kode etik ini, untuk bertindak dengan Code, to act with integrity and comply with
integritas dan kepatuhan terhadap seluruh relevant legislation and regulations. Danamons
hukum dan regulasi yang berlaku. Kode Etik dan Code of Conduct and Compliance Culture were
Budaya Kepatuhan Danamon dirumuskan sebagai formulated as manifestations of the Companys
manifestasi komitmen Danamon terhadap commitment to GCG implementation.
implementasi GCG. Kepatuhan terhadap Kode Compliance with the Code of Conduct is taken
Etik Danamon dipertimbangkan dalam evaluasi into consideration in the evaluation of employee
kinerja karyawan. performance.
Mengingat kuatnya penekanan Danamon As Danamon puts emphasis on a strong

terhadap budaya kepatuhan ini, maka hal ini compliance culture, this compliance culture
harus dianggap sebagai sesuatu yang proaktif must be seen as proactive and engaging,
dan integral, berlaku sebagai mitra strategis operating as a strategic partner to the
bagi setiap departemen tanpa mengurangi business departments without compromising
sedikitpun independensi mereka. Kebijakan their independence. The compliance policy
dan panduan kepatuhan ini dijelaskan kepada and guidelines are explained to business
setiap departemen, menjelaskan apa yang departments as to what compliance is and why
dimaksud dengan kepatuhan, serta mengapa and how Compliance units seek to work with
dan bagaimana unit Kepatuhan berupaya untuk business departments to create compliance
bekerja sama dengan departemen yang ada value across the Banks operations.
untuk menciptakan nilai kepatuhan di seluruh
operasi Bank.
Pengembangan budaya kepatuhan ini dipantau The development of a compliance culture is

melalui Compliance Regulatory Self Assessment monitored through the Compliance Regulatory
(CRSA). Regulasi ini telah disosialisasikan di Self Assessment (CRSA). The regulations have
antara seluruh unit kerja yang ada di Kantor Pusat been socialized amongst working units at the
dan Kantor Cabang. Head Office and Branch Offices.
MANAJEMEN RISIKO YANG COMPREHENSIVE RISK MANAGEMENT,

KOMPREHENSIF, TANPA TOLERANSI ZERO TOLERANCE FOR FRAUD
UNTUK FRAUD (PENIPUAN) Danamon conducts all businesswithinathorough
Danamon menyelenggarakan seluruh kegiatan Risk management framework, with the right
bisnisnya dalam kerangka kerja manajemen risk culture embedded in the Bank, providing
risiko yang komprehensif, dengan budaya oversight, objective challenge and enhancing

G4-14 | G4-34 | G4-56 | G4-SO3| G4-SO4
risiko yang tepat pula. Hal ini memungkinkan specific and overall ability to deliver business
dilaksanakannya pengawasan, adanya tantangan growth. Danamons effective risk management
yang objektif dan peningkatan kemampuan is based on three lines of defense. Danamon has
spesifik dan keseluruhan untuk menumbuhkan also implemented a fraud prevention program
bisnisnya. Manajemen risiko Danamon yang based on the principle of zero tolerance for
efektif didasarkan pada tiga lini pertahanan. fraud. This program and risk assessment
Danamon juga telah mengimplementasikan suatu has been fully socialized and conducted to
program pencegahan fraud yang didasarkan pada all employees across all business units and
prinsip tanpa toleransi untuk fraud. Program operational regions. All allegation and reported
dan penilaian risiko ini telah disosialisasikan cases will be thoroughly investigated and related
sepenuhnya dan diterapkan pada seluruh personnel were disciplined in accordance with
karyawan di semua unit bisnis dan daerah the regulations and Company policy.
operasional Danamon. Seluruh dugaan dan kasus
yang dilaporkan akan diselidiki dengan cermat,
dan pihak-pihak yang terlibat telah diberikan
sanksi disipliner sesuai dengan regulasi dan
kebijakan perusahaan.
Danamon telah mengembangkan program yang Danamon has developed a program to implement
mengimplementasikan pemeriksaan karyawan thorough background checks for employees to
secara mendalam untuk memastikan keterlibatan determine any involvement in internal fraud
mereka dalam kasus-kasus fraud internal, cases called Know Your Employee program.
yang disebut program Know Your Employee. Moreover, Danamons Anti Fraud strategy
Terlebih lagi, strategi anti-fraud di Danamon turut stretches over a number of interrelated
mencakup proses-proses yang saling terkait, processes, namely Fraud Prevention, Detection,
yakni tahapan Pencegahan, Deteksi, Investigasi, Investigation and Deterrence stages.
dan Penghindaran Fraud.
Danamon juga telah mengimplementasikan Danamon also implements various initiatives

berbagai upaya untuk meningkatkan standar to enhance risk management standards.
manajemen risikonya. Inisiatif pengembangan Product, process and information technology
produk, proses, dan teknologi informasi telah development initiatives are supported by risk
didukung oleh evaluasi manajemen risiko, management evaluations, including initiatives
termasuk inisiatif terkait Program Anti Pencucian related to Anti Money Laundering and
Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme. Combating Financing of Terrorism (AML/CFT)
Selain itu, Danamon merumuskan Risk Appetite program. In addition, Danamon formulates a
Statement yang berfungsi menjadi pedoman jangka Risk Appetite Statement that serves as a mid
menengah dan jangka panjang untuk menjaga to long-term guide to maintain balance between
keseimbangan antara risiko dan imbal hasil. risks and returns.

G4-14 | G4-56 | G4-SO3 | G4-SO4
Di tahun 2013, Danamon mulai menjalankan Furthermore, in 2013 Danamon initiated an

kebijakan Risiko Kredit Sosial dan Lingkungan Environmental and Social Credit Risk Policy as
sebagai bagian integral dari prosedur proses an integral part of our lending analysis process
analisis penyaluran pinjaman. Kebijakan ini procedure. This policy was established and
diciptakan dan diimplementasikan sebagai implemented as our proactive approach towards
pendekatan proaktif kami menuju kegiatan a more responsible lending and financing.
penyaluran pinjaman dan pembiayaan yang lebih
bertanggung jawab.
SISTEM PELAPORAN PELANGGARAN WHISTLEBLOWING SYSTEM

Dalam rangka meningkatkan efektivitas sistem In order to increase the effectiveness of the fraud
pemantauan fraud dan implementasi GCG, monitoring system and GCG implementation,
Danamon telah membentuk suatu sistem Danamon has instituted a whistleblowing
pelaporan pelanggaran yang mendorong system, encouraging the disclosure and
diungkapkannya dan dilaporkannya kejadian reporting of fraud.
fraud.
Program ini merupakan suatu opsi komunikasi The whistleblower program is a communication
antara karyawan, nasabah, pemasok, pihak channel for employees, customers, suppliers,
ketiga, dan pihak terkait lainnya. Program ini third party agency and other related parties in
diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran submitting reports to Danamon. This program
di semua pihak untuk senantiasa mengawasi is expected to grow awareness for all parties to
kemungkinan terjadinya fraud. be on guard against fraud.

G4-14 | G4-34 | G4-56
Whistleblowing Channels
Fax: +62 21 25505950

Email: whistleblower@danamon.co.id
Email: fraud@danamon.co.id
Sepanjang tahun 2013, Danamon telah Throughout 2013, Danamon received 241
menerima 241 laporan melalui sistem reports through the whistleblowing system.
pelaporan pelanggaran. Semua laporan dengan All reports are thoroughly investigated. Up
sungguh-sungguh diinvestigasi. Sampai akhir to the end of 2013, we managed to complete
tahun 2013, kami berhasil menyelesaikan investigation for 156 reports, which 97 of them
investigasi untuk 156 laporan, 97 di antaranya were proven as fraud case and 59 reports were
terbukti sebagai kasus fraud (penipuan) dan proven as non-fraud case. Mean while 85 reports
59 laporan terbukti sebagai kasus non-fraud. were still being investigated.
Sementara itu, 85 laporan masih diinvestigasi
sampai laporan ini dibuat.
Report Follow Up Status
LOB / Case Closed

Reports Received Investigation In
Subsidiaries
Total Closed Proven as Not Proven as Progress
Fraud Fraud
Danamon 222 143 84 59 79
Danamon Sharia 6 6 6 - -
Subsidiaries 13 7 7 - 6
Danamon juga memonitor dengan ketat risiko Danamon also strongly monitor the risk of
fraud dari internal. Jumlah kasus fraud yang internal fraud. Number of internal fraud case
dilakukan karyawan dalam selama tahun 2013 occurred throughout 2013 is described in the
digambarkan dalam ilustrasi berikut: following illustration:

G4-15 | G4-56
By
Permanent
Internal Fraud Management Non-Permanent Employees
Employees
2013 2012 2013 2012 2013 2012
Total internal fraud 0 0 42 38 0 1
Case Closed 0 0 42 38 0 1
On Going Internal Investigation 0 0 0 0 0 0
Pending Case 0 0 0 0 0 0
Authorized law processed 0 0 5 4 0 0
TRANSPARANSI PELAPORAN FINANCIAL AND NON FINANCIAL

KEUANGAN DAN NON-KEUANGAN REPORT TRANPERANCY
Transparansi membantu mencegah terjadinya Transparency helps to prevent the corruption
korupsi, yang pada akhirnya akan terjadi apabila that inevitably occurs if a select few have access
hanya sedikit orang yang memiliki akses kepada to important information. Danamon always
informasi yang penting. Danamon senantiasa reports significant financial and non-financial
melaporkan hal-hal signifikan terkait kinerja matters to stakeholders through quarterly
keuangan dan non-keuangan kepada pemangku publications, public exposes, financial reports
kepentingan melalui publikasi triwulanan, and other reports submitted to Bank Indonesia,
paparan publik, laporan keuangan, dan laporan Indonesia Stock Exchange and OJK and other
lainnya yang disampaikan kepada Bank stakeholders in accordance with the prevailing
Indonesia, Bursa Efek Indonesia, OJK, serta para rules and regulations. Many of these reports are
pemangku kepentingan lainnya sesuai peraturan also available from Danamons website (www.
dan perundangan yang berlaku. Laporan-laporan danamon.co.id).
ini juga dapat diakses melalui situs Danamon
(www.danamon.co.id).
MENGADOPSI PRAKTIK TERBAIK GLOBAL ADOPTING GLOBAL BEST PRACTICE

Danamon telah berkomitmen untuk menjalankan Danamon has committed itself to international
standar internasional dan mengadopsi prinsip- standards and adopts international principles
prinsip internasional untuk menilai risiko dan to help assess risks and enhance the positive
meningkatkan dampak positif dari kegiatan impacts of our commercial activities on the
operasionalnya terhadap lingkungan, serta pada environment, and on social and economic
perkembangan sosial dan ekonomi. Danamon development. Danamon has implemented
telah menerapkan standar ISO 9001:2008 the ISO 9001:2008 and ISO 22301:2012-
dan ISO 22301:2012-BCMS di seluruh BCMS standards throughout our operations,
operasi perbankan kami. Implementasi secara with the continuous implementation of these
berkelanjutan dari standar-standar yang diakui internationally acknowledged standards a clear
internasional ini merupakan perwujudan nyata manifestation of our commitment to GCG
dari komitmen kami terhadap prinsip GCG dan principles and intention to protect customer

G4-16 | G4-34 | G4-56
niat kami untuk melindungi kepentingan nasabah interests and deliver customer satisfaction.
dan memberikan kepuasan yang tertinggi kepada In partnership with SGS International and the
nasabah. Kami telah bermitra dengan SGS British Standards Institute (BSI), Danamon has
International dan British Standards Institute (BSI) standardized processes in order to ensure the
untuk menstandardisasi proses-proses dalam sustainability of our operations and customer
rangka memastikan keberlanjutan operasi kami satisfaction.
dan kepuasan nasabah kami.
ASOSIASI ASSOCIATION
Danamon merupakan anggota aktif dari asosiasi- Danamon is an active member of the following
asosiasi berikut: associations:
Asosiasi Emiten Indonesia Indonesian Publicly Listed Companies
Asosiasi Sekretaris Perusahaan Indonesia Association
PERBANAS Indonesian Corporate Secretary Association
Association of Indonesian Banks (PERBANAS)
DANAMON SYARIAH DANAMON SYARIAH

Danamon Syariah berupaya melindungi Danamon Syariah seeks to protect stakeholder
kepentingan para pihak pemangku kepentingan interests and conduct business ethically, while
dan berbisnis secara etis dengan senantiasa keeping stakeholders informed about the Banks
memberitahukan strategi dan kemajuan strategies and operational progress. This involves
operasional Bank kepada pihak-pihak yang terkait. providing timely and accurate disclosure of
Untuk itu, informasi penting perlu diungkap dan information. Danamon Syariah Business Unit
disampaikan secara tepat waktu dan akurat. has carried out its Good Corporate Governance
Unit Bisnis Danamon Syariah telah melakukan (GCG) self assessment and published its Sharia
self assessment terhadap penerapan tata kelola GCG report. Danamon Syariah is holding Sharia
perusahaan yang baik dan menerbitkan laporan principles based on fatwas issued by Dewan
GCG Syariahnya. Danamon Syariah berpegang Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia
pada prinsip Syariah yang didasarkan pada fatwa (DSN-MUI) and the GCG codes set forth in Bank
dari Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesias regulations.
Indonesia (DSN-MUI) dan peraturan GCG yang
diatur dalam peraturan Bank Indonesia.
Tata kelola perusahaan yang baik dalam Good corporate governance in Sharia Banking also
Perbankan Syariah juga berarti ditetapkannya means establishing standards of transparency,
standar-standar transparansi, akuntabilitas, accountability, responsibility, independence and
tanggung jawab, independensi dan keadilan, fairness, ensuring all aspects of management
sehingga memastikan bahwa pengelolaannya are being effectively monitored by the Sharia
dipantau secara efektif oleh Direktur Unit Bisnis Business Unit Director. The Sharia Business Unit
Syariah, yang bertanggung jawab atas penerapan Director is responsible for the application of GCG
prinsip GCG dalam semua kegiatan Unit Usaha principles in all Sharia Business Unit activities at
Syariah pada setiap tingkatan organisasi. every level of the organization.

G4-12 | G4-34 | G4-56
Implementasi prinsip-prinsip GCG ini dicapai The implementation of the principles of good
melalui penerapan manajemen risiko berbasis corporate governance is achieved through the
Syariah, yang dilakukan atas dasar rekomendasi application of Sharia based risk management,
dari dan atas pengawasan oleh Bank Indonesia, conducted on the basis of the Sharia Supervisory
selain juga temuan dari auditor internal dan Boards recommendations and on supervisory
eksternal. Anggota Dewan Pengawas Syariah results from Bank Indonesia, as well as findings
merupakan pihak yang direkomendasikan submitted by internal and external auditors.
oleh Dewan Syariah Nasional - Majelis Ulama Members of the Sharia Supervisory Board are
Indonesia (DSN-MUI) dan telah disetujui oleh recommended by Dewan Syariah Nasional-
Bank Indonesia. Majelis Ulama Indonesia (DSN-MUI) and have
been approved by Bank Indonesia.
Pedoman dan standar prosedur operasi bagi Danamon Sharia Supervisory Board guidelines
Dewan Pengawas Syariah Danamon telah dirinci and standard operating procedures are detailed
dalam Pedoman dan Tata Tertib Dewan Pengawas in the Sharia Supervisory Board Charter.
Syariah. Pedoman dan Tata Tertib ini mengatur The Charter regulates matters related to the
segala hal yang berkaitan dengan pelaksanaan implementation of the duties and responsibilities
tugas dan tanggung jawab anggota Dewan of members of the Sharia Supervisory Board
Pengawas Syariah dan hal-hal yang berkaitan and matters that govern ethics.
dengan etika.
Untuk penjelasan lebih lanjut, lihat Laporan For further details, please refer to the Statement
Pernyataan Tata Kelola Syariah dalam Laporan on Sharia Governance Report in the Annual
Tahunan kami. Report.
PENILAIAN TERHADAP PEMASOK SUPPLIER ASSESSMENT

Penilaian Pemasok Danamon mengukur seberapa Danamon Suppliers Assessment measures how
baiknya para pemasok kami mendukung well vendors support the needs of the Bank and
pemenuhan kebutuhan dari pihak Bank dan customers. In turn, the results provide a useful
juga nasabahnya. Hasilnya dapat menunjukkan insight into those areas where improvement
bidang-bidang yang perlu ditingkatkan kinerjanya, is required, including how Danamon can work
termasuk mengenai bagaimana Danamon dapat more effectively with suppliers and create more
bekerja sama secara lebih efektif dengan para value together.
pemasoknya dalam rangka menciptakan nilai
bersama-sama.

G4-12 | G4-DMA
Hingga akhir 2013, Danamon memiliki 368 Up to end of 2013, Danamon had 368 registered
pemasok yang telah terdaftar. Danamon approved suppliers. Danamon managed for
mengelola 100% dari para pemasoknya, 100% of our suppliers, including outsourcing
termasuk pengalihdayaan untuk petugas namely cleaning service and security to have
kebersihan dan tenaga keamanan, sehingga them adhere to Danamons Integrity Charter,
seluruhnya dipastikan mematuhi undang- which covers compliance to prevailing law and
undang dan peraturan yang berlaku di Republik regulation of the government of Indonesia and
Indonesia dan Bank Indonesia, khususnya dalam the Central Bank, especially in treating human
perlakuan sesuai hak asasi manusia dan praktik rights, and labor practices.
ketenagakerjaan yang baik.
Penilaian Pemasok dilakukan setiap tahunnya Supplier assessments are undertaken annually
terhadap seluruh pemasok yang terdaftar. Survei to all registered suppliers. The survey with
dengan indikator kinerja yang telah didefinisikan predefined performance indicators aims to
bertujuan untuk menilai kinerja semua pemasok. assess supplier performance. Indicators were
Indikatornya dikategorikan menjadi: kualitas, organized into different categories - quality,
biaya, penyampaian layanan, kualitas layanan, cost, service delivery, service quality, innovation,
inovasi, pelanggan, kepatuhan terhadap undang- customer, compliance to law and regulations,
undang dan peraturan, risiko, dan keberlanjutan. risk and sustainability. Furthermore, it is
Terlebih lagi, sangatlah penting bahwa para important that the suppliers work collaboratively
pemasok bekerja sama untuk meningkatkan and improve performance against defined
kinerjanya lebih tinggi daripada tolak ukur yang benchmarks.
telah ditentukan.
Profil Pemasok Danamon | Danamon Suppliers Profile
Kategori | Category Vendor
IT & Periferal | IT & Peripheral 30

Kurir, Perjalanan, Asuransi, Rental Fotokopi | Courier, Travel, Insurance, Copy Rental 67
Signage, Pencetakan dan Promosi | Signage, Printing & Promotional 100
EO & Agensi/Konsultan | EO & Agency/ Consultant 7
Pengalihdayaan, Jasa-jasa, Gedung & Mover ATM |
39
Outsource, Services, Premises & Mover ATM
Alat tulis dan kebutuhan kantor, Lisensi
125
Office Supplies, Office Equipment, Licensing
Total Pemasok | Total Number of Suppliers 368

Danamon 2013 PDF

Uploaded by

Document Information

Original Title

Copyright

Available Formats

Share this document

Share or Embed Document

Sharing Options

Did you find this document useful?

Is this content inappropriate?

Copyright:

Available Formats

Danamon 2013 PDF

Uploaded by

Copyright:

Available Formats

2013

Derap Langkah Menyejahterahkan

Tentang Laporan Ini G4-29 | G4-30

About This Report

Henry Ho, Direktur Utama Danamon Peduli dan Bonaria

2 PT Bank Danamon Indonesia, Tbk. Laporan Keberlanjutan 2013 Sustainability Report

G4-17 | G4-22 | G4-23 | G4-28 | G4-32

Konten Laporan Report Content

Pedoman dan Standar Reporting Guidelines and

Laporan Keberlanjutan 2013 Sustainability Report PT Bank Danamon Indonesia, Tbk. 3

G4-18 | G4-22 | G4-32

Prinsip Pelaporan Reporting Principle

3. Konteks Keberlanjutan 3. Sustainability Context

Proses Menentukan Konten Process For Defining Report

4 PT Bank Danamon Indonesia, Tbk. Laporan Keberlanjutan 2013 Sustainability Report

3. Tahap 3 Melakukan validasi aspek-aspek 3. Stage 3 - Validating the material aspects.

Langkah Step 1 Langkah Step 2 Langkah Step 3

Sustainability Materiality Completeness Jutaan Masyarakat

Menentukan Aspek Material Defining Material Aspects and

Laporan Keberlanjutan 2013 Sustainability Report PT Bank Danamon Indonesia, Tbk. 5

G4-19 | G4-20 | G4-21

Economic G4-EC1 Direct Economic Value Generated

G4-EC3 Benefit Plan Obligations

Market Presence G4-EC5 Standard Entry Level At

Indirect Economic G4-EC7 Development and Impact of

G4-EC8 Significant Indirect Economic

Emission G4-EN16 Energy Indirect Greenhouse Gas

G4-EN19 Reduction of Greenhouse Gas

Effluent and Waste G4-EN23 Total Weight of Waste

Transportation G4-EN30 Significant Environmental Impacts

Overall G4-EN31 Total Environmental Protection

Category: LABOR PRACTICE

Occupational G4-LA8 Health and Safety Topic Covered

Training & G4-LA9 Training Hours for Employee

G4-LA10 Lifelong Learning Program to

G4-LA11 Performance and Career

Supplier G4-LA14 New Suppliers Screened Using

Category: HUMAN RIGHTS

Security Practice G4-HR7 Training for Security Personnel

Supplier Human G4-HR10 New Suppliers Screened Using

6 PT Bank Danamon Indonesia, Tbk. Laporan Keberlanjutan 2013 Sustainability Report

G4-19 | G4-20 | G4-21

Local Communities G4-SO1 Local Community Engagement

Anti-Corruption G4-SO3 Assessment Toward Risk of

G4-SO4 Communication and Training

Category: PRODUCT RESPONSIBILITY

Product and PR3 Product and Service Information

PR5 Customer Satisfaction

Customer Privacy PR8 Complaints Regarding Breaches

FINANCIAL SERVICE SECTOR SUPPLEMENT STANDARD DISCLOSURES

Product Portfolio G4-DMA Policies With Specific

G4-FS2 Procedures for Assessing and

G4-FS3 Processes for Monitoring

G4-FS4 Processes for Improving Staff

G4-FS5 Interactions with Clients/

G4-FS6 Percentage of the Portfolio for

G4-FS7 Monetary Value of Products

Laporan Keberlanjutan 2013 Sustainability Report PT Bank Danamon Indonesia, Tbk. 7

G4-19 | G4-20 | G4-21

Local Communities G4-FS13 Access Points in Low-Populated

G4-FS14 Initiatives to Improve Access to

Product G4-DMA Policies for the Fair Design and

G4-FS16 Initiatives to Enhance Financial