You are on page 1of 2

Emboli

Penulis :Andre Tjie WijayaTanggal : 2017-06-02

Daftar isi
Emboli adalah
Penyebab
Gejala
Pengobatan

EMBOLI ADALAH
Emboli adalah suatu kondisi di mana aliran darah terhambat akibat benda asing (embolus), seperti
bekuan darah atau udara. Benda asing yang berada di dalam akliran darah akan ikut bersirkulasi
sampai terhambat pada salah satu pembuluh darah. Hambatan ini menyebabkan aliran darah
menjadi tidak lancar dan jaringan tubuh kekurangan oksigen sehingga menyebabkan kegagalan
fungsi organ.
Beberapa jenis dari emboli, yaitu:
Emboli paru

Embolus yang terbentuk akan bersirkulasi dan menyumbat arteri di paru-paru. Emboli paru dapat
menyebabkan kematian.
Emboli otak

Embolus yang menyumbat di otak, dapat menyebabkan stroke.


Emboli retina (lapisan saraf mata)

Adanya emboli pada pembuluh darah retina menyebabkan kebutaan yang mendadak.
Emboli septik

Emboli jenis ini disebabkan oleh benda asing yang terbentuk akibat infeksi
Emboli amniotik

Emboli yang disebabkan oleh cairan amnion (ketuban) yang masuk ke aliran darah ibu.
Emboli udara

Aliran darah arteri terhambat oleh udara yang masuk ke pembuluh darah. Sering disebabkan saat
berselam, dimana penyelam naik ke permukaan terlalu cepat
Emboli lemak

Emboli disebabkan karena partikel lemak yang masuk ke peredaran darah, seperti pada kasus patah
tulang

PENYEBAB
Emboli disebabkan karena adanya embolus di aliran darah. Beberapa jenis embolus, yaitu bekuan
darah, lemak, udara, Emboli terutama terjadi pada orang-orang yang memiliki risiko. Faktor risiko
terjadinya emboli, antara lain:
Merokok;
Infeksi;
Orang tua;
Riwayat penyakit jantung;
Tekanan darah tinggi;
Arterosklerosis (pembentukan plak lemak pada pembuluh darah);
Kolesterol tinggi dan kegemukan;
Jarang bergerak dapat menyebabkan deep vein thrombosis (DVT), yaitu terbentuknya bekuan pada
pembuluh darah di kaki, yang merupakan penyebab tersering emboli paru.

GEJALA
Gejala pada emboli bervariasi tergantung dimana sumbatan terjadi. Pada emboli di jantung, dapat
timbul serangan jantung. Bila terjadi emboli di otak, maka stroke dapat muncul yang ditandai dengan
kelemahan anggotan gerak, gangguan bicara, kemiringan pada salah satu sisi wajah, seakit kepala,
dan lain-lain.
Emboli yang terjadi pada anggota gerak menyebabkan nyeri, rasa kebas, dingin, dan dapat timbul
luka akibat jaringan yang mati. Emboli paru menimbulkan nyeri dada, kesulitan bernafas, batuk, dan
kematian.

PENGOBATAN
Pengobatan emboli dilakukan berdasarkan ukuran, lokasi, dan asal embolus. Tindakan yang dapat
dilakukan dengan penggunaan obat-obatan atau tindakan operasi. Penanganan pertama dari emboli
adalah mengatasi syok dan pemberian oksigen.
Obat-obat yang dapta diberikan yaitu anti pembekuan darah untuk mencegah emboli lebih lanjut, dan
trombolisis (menghancurkan bekuan darah yang telah terbentuk). Namun, pemakaian obat ini dapat
menimbulkan efek perdarahan.
Tindakan operasi yang dilakukan yaitu embolektomi, yaitu pengangkatan embolus. Pembuluh darah
yang tersumbat akan dipotong dan dilakukan penghisapan benda asing penyebab sumbatan
tersebut.
Beberapa tindakan yang dapat dilakukan untuk mencegah kejadian emboli, yaitu makan makanan
sehat (rendah lemak, tinggi serat, banyak sayur dan buah), mengurangi konsumsi garam (tidak lebih
dari 1 sendok teh per hari), mengurangi berat badan, berhenti merokok, dan olahraga minimal 150
menit per minggu.

You might also like