PELAKSANAAN

HARI/TGL/ NO.D IMPLEMENTASI RESPON PARAF

JAM X
Selasa, 8 November 2016 1,2 Melakukan kolaborasi pemberian O2 4 liter S: Pasien menyatakan merasa
Pukul 08.00 WITA melalui nasal kanul lebih nyaman
O: Terpasang O2
1,2,3 Monitor tanda-tanda vital (nadi, tekanan darah, S: Pasien mengeluh sesak napas
RR) O:
- Nadi teraba lemah, frekuensi
72 x/menit
- TD : 140/60 menit
- RR : 28 x/menit

1,2 Monitor respirasi dan status O2 S: Pasien mengeluh sesak napas

O:
- Irama napas tidak teratur
- Napas pendek dan dangkal
- Terdapat suara nafas tambahan
ronchi
1,2,3 Melakukan EKG S :-
O : ST depresi, V3-V6
1,2,3 Melakukan kolaborasi pemberian cairan infus S: -
 NaCL 20 tpm O:
- Nadi teraba lemah, frekuensi
72 x/menit
- TD : 140/60 mmHg
- Tingkat kesadaran compos
mentis (GCS 15)
- CRT < 3 detik
- Turgor kulit elastis

2,3 Delegatif pemberian ISDN 3x 5 mg, ASA 1x1 S :

Selasa, 8 November 2016 2,3
Pukul 08.20 WITA
tablet, fluxum 2 x0,6 cc, omeprazole 2x1amp, O : Obat masuk, tidak ada alergi
sucralfat 3 x1 CI
Menentukan lokasi, karakteristik, kualitas, dan S:
derajat nyeri sebelum pemberian obat dan cek Pasien mengeluh nyeri dada
riwayat alergi terhadap obat dirasakan seperti ditekan dengan
skala nyeri 3 dari 0-10 skala yang
diberikan, nyeri terasa saat malam
hari dan beraktivitas berat.
O:
- Pasien tampak memegangi
dadanya
- Nadi : 72 x/menit
 - RR : 28 x/menit

2 Melakukan penilaian komprehenif untuk sirkulasi S:-

O : CRT < 3 detik
perifer (Cek nadi perifer, edema,CRT, serta warna
dan temperatur ekstremitas) secara rutin.

2 Monitor hemodinamik status (MAP) S:-

O : MAP = 87
Selasa, 8 November 2016 1,2,3 Monitor tanda-tanda vital (nadi, tekanan darah, S: Pasien mengeluh sesak napas
Pukul 09.00 WITA RR) O:
- Nadi teraba lemah, frekuensi
82 x/menit
- TD : 140/60 menit
- RR : 24 x/menit
- T : 360C

1,2 Monitor respirasi dan status O2 S: Pasien mengeluh sesak napas

mulai berkurang
O:
- Irama napas tidak teratur
- Napas pendek dan dangkal
2 Monitor hemodinamik status (MAP) S:-
O : MAP = 87
 2,3 Menentukan lokasi, karakteristik, kualitas, dan S:
derajat nyeri Pasien mengeluh nyeri dada
dirasakan seperti ditekan dengan
skala nyeri 3 dari 0-10 skala yang
diberikan, nyeri terasa saat malam
hari dan beraktivitas berat.
O:
- Pasien tampak memegangi
dadanya

Selasa, 8 November 2016 1 Monitor respirasi, status O2, dan penggunaan otot S : Pasien mengatakan sesak
Pukul 10.00 WITA
2,3
bantu nafas berkurang
O : Irama nafas tidak teratur, RR :
24 x/menit, terlihat menggunakan
otot bantu nafas, terpasang O2
nasal canul 4 lpm
Mengkaji lokasi, karakteristik, kualitas, dan S : Pasien mengatakan nyeri dada
derajat nyeri sebelum pemberian obat dirasakan mulai berkurang skala
nyeri 1 dari 0-10 skala yang
diberikan
O : Pasien tidak tampak
 memegangi dada

1,2,3 Monitor tanda-tanda vital secara teratur. S: -

O:
- Nadi : 84 x/menit
- TD : 140/60 mmHg
- RR : 24 x/menit
- T : 36,40C
- CRT :< 3 detik

2 Monitor hemodinamik status (MAP) S:-

O : MAP = 87