You are on page 1of 24
MENTERI NEGAR KEPENDUDUKAN DAN LINGKUNGAN HIDUP KEPUTUSAN te MENTER] NEGARA KEPENDUDUKAN DAN LINGKUNGAN 41QUP * NOMOR : KEP-O3/MENKLH/IT/1991 TENTANG » BAKU MUTU LIMBAH CAIR 8AGI KEGIATAN YANG SUDAH BEROPERASI MENTERT NEGARA KEPENOUDUKAN DAN LINGKUNGAN HIDUP 2 Men imbang a. pahwa air sebagai sumberdaya alam harus dapat dimenfaatkan untuk memenuhi hajat hidup orang banyak, oleh karenanya perlu dipelinara kualitasnya agar tetap bermanfaat bagi kehidupan manusia dan mahluk hidup Tainnya; b. pahwa untuk menjamin terpeliharanya kualitas air versebut maka perlu dilakukan pengendalian Lerhadap pembuangan limbah cair; ©. bulwa Sehubungan dengan hal tersebut di atas, dipandang perlu menetapkan Keputusan Menteri Negara Kependudukan dan Lingkungan Hidup tentang Baku Mutu Limbah Cair bagi kegiatan yang sudah berogerasi. Meng ingat 1. Undang-undang Nomor 11 Tahun 1974 tentang Pengairan (Lembacan Negara Tahun 1974 Nomor 38, Vambahan Lembaran Negara Nomor 3037); 2, Undang-undang Nomor 4 Tahun 1982 tentang Ketentuan-ketentuan Pokok Pengelolaan Lingkungan Hidup (Lembaran Negara Tahun 1982 Nomor 12, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3215); 3. Undang-undang Nomor § Tahun 1984 tentang Perindustrian; 4. Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 1986 tentang Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (Lembaran Megara Tahun 1686 Nomor 42, Tambahan lembaran Negara Nomor 3328): 5. Peraturan Pemerintah Nomar 20 Tahun 1990 tentang Pengendalian Pencemaran Air (Lembaran Negara Tahun 1990 Womor 24, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3409); hen «1 Keputusan Presiden RI Nomor 25 Tahun 1983 tentang kedudukan, Tugas Pokok, Fungsi dan Tata Kerja Menteri Negara Serta Susunan Organisasi Stat Menter! Negara; 7. Keputusan Presiden RI Nomor 64/M Tahun 1988 tentang Pembentukan Kabinet Pembangunan V; MEMUTUSKAN spkan KEPUTUSAN MENTERI NEGARA KEPENDUDUKAN DAN LINGKUNGAN HIDUP TENTANG BAKU MUTU LIMBAH CAIR BAGT KEGIATAN YANG SUDAH BEROPERAST. Pasal 1 Baku wutu Tiwbah caie untuk industri a. Soda kustik adalah sebagaimana tersebut dalam lampican T b. Pelupisan logan adalah sebagaimana tersebut dalam lampiran 11; ©. Penyamakan kulit adalah sebagaimana tersebut dalam Vampiran ILL; d. Pengitangan minyak adalah sebagaimana tersebut dalam lampiran tv; e. Minyak sawil adalan sebagaimana tersebut dalam lampiran V; f. Pulp dan kertas adalah sebagaimana tersebut dalam lampiran vis g. Karet adalah sebagaimana tersebut dalam lampiran VII; ho Gala adalah sebagaimana tersebut dalam lampiran VIII: i. Tapioka adalah sebagaimana tersebut dalam lampiran IX; Jj. Tekstil adxlah sebagaimana tersebut dalam lampiran x; k. Pupuk Urea adalah sebagaimana tersebut dalam lampiran XI; 1. Ethano) adalah sebagaimana tersebut dalam lampiran XIT; m, Mono Sodium Glutamate adalah sebagaimana tersebut dalam Vamp iran XIE; n. Kayu lapis adalah sebagaimana tersebut dalam lampiran XIV. Untuk parameter yang belum tercantum dalam baku mutu Timbah cair sebaguimana dimaksud dalam ayat (1), Gubernur Kepala Daerah Tingkal | dapat menetapkan parameter tersebut dan kadar maksimumnya sebelah mendapat persetujuan dari Menteri Neyara Kependudukan dan Lingkungan Hidup. Pasal 2 Dalam pembuangan limbah cair atau dalam memberikan izin pembuangan limbah cair, ditetapkan kadar maksimum setiap parameter dun debit limbah cair maksimum yang tidak bolen Gilampaui, kecuali memenuhi persyaratan pada ayat 2 pasal ini. (2) Kadar maksimum setiap parameter atau debit limbah cair maksimum hanya diperbolehkan dilampaui, sepanjang beban pencemaran maksimum tidak dilampaui. (3) Penetapan debit limbah cair maksimum sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) didasarkan pada produksi bulanan senyatanya dari industri yang bersangkutan. (4) Penjelusan tentang perhitungan debit limban cair maksimum dan beban pencemaran maksinum adalah sebagaimana dimaksud dalam Lampiran XVI Pasal 3 (1) Pengambilan contoh dan pemeriksaan kualitas limbah cair dilakukan secars periodik oleh laboratorium yang ditunjuk oleh Pemerintah, sekurang-kurangnya satu kali dalam sebulan, atas biaya penanggung jawab kegiatan (2) Hasil pemeriksaan kualitas Jimbah caie sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) disampaikan kepada instansi yang bertanggung jawab ui bidang pemantauan lingkungan. pasa) 4 Apabila dipandang perlu, instansi yang bertanggung jawab di bidang pemantauan lingkungan melakukan pemantauan kualitas dan debit limbah dari setiap jenis industri. Pasal § (1) Setiap penanggung jawab kegiatan diwajibkan memasang peralatan pengukuran debit aliran pembuangan limbah cair, dan melakukan pencatatan debit aliran pembuangan limbah cair harian (2) Catatan debit aliran pembuangan Jimbah cair sebagaimana Gimaksud dalam ayat (1) disampaikan kepada instansi yang bertangguny jawab di bidang pemantauan kualitas Vingkungan sekurang-kurangnya satu kali dalam enam bulan. Pasal 6 Pemerinctah dapat membantu kegiatan industri rumah tangga dalam upaya memenuhi ketentuan baku mutu limbah cair ini. Pasal (}) Dengan Keputusan Menteri Negara Kependudukan dan Lingkungan Hidup akan diteLapkan lebih Janjut baku mutu limbah cair bagi industri yang belum digebut dalam ketentuan Pasal 1 ayat (1) Keputusan ta (2) Untuk industri sebagaimana dimaksud dalam ayat (4) pasal ini berlaku pedoman sebagai berikut. 1. Gubernur Kepala Oaerah Tingkat I menetapkan baku mutu limbah cair dengan perpedoman pilihan alvernatif baku mutu limbah cair sebagaimana dimaksud dalam Lampiran xv keputusan ini 2. Gaku autu limbah cair sebagaimana dimaksud dalam butir 4 ayat ini ditetapkan dengan memperhitungkan beban maksimum yang dapat, diterima air pada sumber air. Untuk setiup Kegiatan sebagaimana dimaksud dalam pasal ini yany membuang limba cair ke dalam air pada sumber air divelapkan mitu limba eairnya dengan pengaturan a. mutu Viwbah cair yang dibuang ke dalam air pada sumber air tidak melampaui Baku mtu limbah cair yang telah Uiletapkan, dan b. tidal mengakibatkan turunnya kualitas aie pada sumber air penerima limbah tersebut. Pasal 8 Setiap pananggung jawab kegiatan wajib memasang peralatan pengukuran debit, aliran pembuangan Vimbah cair sebagaimana diwaksud dalam Pasal 5 selambat-lambatnya tiga bulan sejak banggal diletapkannya keputusan int. Pasal 9 Baku mutu limban cair ini berlaku bagi kegiatan yang sudah beroperasi yaitu kegiatan yang pada saat ditetapkannya keputusan ini telah mewpuoyai izin tetap. Ketentuan tentang baku mutu limbah cair bagi kegiatan baru akan ditetapkan kemudian. Bagi kegialan yang melakukan perluasan lebih dari 30% dari kapasitas semula, dikenakan’ ketentuan tentang baku mutu limbah cair yang baru a Pasal 11 Bagi Kegiatan yang telah ditetapkan baku mutu limbah cairnya sebelum Keputusan ini berlaku, diberlakukan ketentuan baku mutu limbah cair yang telan ditetapkan tersebut, Pasal 12 Baku mutu limban Cair ini berlaku secara umum dan dalam pelakSanaannya Gubernur dapat menetapkan ketentuan yang Jebih ketat dengan dasar pertimbangan untuk pengendalian pencemaran dan werusakan Tiagkungan. Pasal 13 Untuk mencegah pembuangan kejutan (shock loading) pada sistem pengolah limbah atau kepada sumber air, setiap pabrik harus mengudakan suatu sistem untuk mencegah agar beban pencemaran limbah tidak boleh lebih tinggi 100 % dari beban pencemaran Vimbah cair rata~rara setiep bulan. Pasal 14 Dengan diundangkannya Peraturan Pemerintah Nomor 20 Tahun 1990 tentang Pengendalian Pencemaran Air (Lembaran Negara Tahun 1990 Nomer 24, Tambanan Lembaran Negara Nemor 3409), ketentuan dalam Bab II serta Lampiran I dan Lampiran It Keputusan Menteri Negara Kependudukan dan Lingkungan Hidup Nomor Kep-02/MENKLH/1/1988 tentang Pedoman Penetapan Baku Mutu Lingkungan tertanggal 13 Januari 1988 dinyatakan dicabut. Pasal 15 Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkannya. Ditetapkan di : Jakarta Pada Tanggal 1 Pepruaci 1991 Menteri Negara Kependugukan dan Lingkungan nap: J Sam ent SAL. 5 LAMPTRAN T = SURAT KEPUTUSAN MENTERI NEGARA KEPENDUDUKAN DAN LINGKUNGAN HIOUP- NOMOR KEP 93 /MENKLN/IL/4981 TANGGAL 7 Pebruari 1991 BAKU MUTU LIMBAH CAIR UNTUK INDUSTRI SODA KOSTIK Debit Limba Kaksimum sebesar 10 4? per ton produk Soda Kostik OSES RAKSA (Hg) BEBAN PaRAHE ITI: {RADAR BEBAN kagar MAKS IMUM PENCCHARAN MAKSIMUM PENCEMARAN | MAKSIMUM ) MAKSEMUM cop F160 mg/L! 1,8 kg/ton $150 mg/L | 1,8 bgston | Padatan iso mg/L! 0,5 -ka/ton $50 me | G48 Ka/ton # Tersuspensi f ‘ t : } Total : : ‘ ‘ i hg (Rakoay — 0,008 ight 0,08 oF an/tont nee - } 1 cu Cenbaga) | \ 13,0 mat £ 0,03° ka/ton | 1 Pe Canary | ~ 4 - {0,3 ma/t {0,003 ke/ton | fan eng) - 1 2,0 mg/L {0,02 kg/ton t pi 6-9 | — | o-9 — Catatan 1, Kecuali pll, kadar maksimum untuk setiap parameter pada tabel di atas Minyatakan dalac oiligram parameter per Nter air limbah 2. Beban peacemaran maksinun untuk seliap parameter pada tabel di atas dinyatakan dalam Kg atau gram parameter per tos praduk Soda Kostik. LAMPIRAN If : SURAT KEPUTUSAN MENTERI NEGARA KEPENDUDUKAN DAN LINGKUNGAN HIDUP NOMOL : KEP* 03 /MENKLN/11/1997 TANGGAL 1 Pebruar! 199% BAKU MUTU LIMBAH CAIR UNTUK INDUSTRI PELAPTSAN LOGAM 1 Debit Limbah Maks imum ebesar 100 liter per M? permukaan produk jadi PELAPISAN TEMBAGA (Cu) PELAPISAN NIKEL (Ni) PARAMETER KAOAR = BEGAN | KAOAR§ BBA HAKSINUM | PENCEHARAN | MAKSIMUM PENCEMARAN } MAKSTMUM | 0 MAKSIMUM ' Padatan Tersus! 60 fa/ii 6,0 gram/M?! 60 1 6,0 gram/H?t i “pensi Tota? | H at } of {cd (Kadwinim) | 0,05 mA} 0,009 gram/m?} 0,05 mg/L} 0,005 gram/H?! 1 Gh (Stain) fons mevL 0108 geama2: O16) mgstt OOS. eramyHet S$ metal (Logam) | 8,0 mg/L} 018 gram/M®! 8,0 mg/L! 0.8 grams?! Tote! ‘ : ‘ ‘ t f cu (rembaga) | 3.6 waft} 0,8 gtam/w?s - 3 - ol TN (Wikery i {5,0 mg/L} 0,5 gramsM?i t ys 65 9h - 6-9} { ohh Debit Limbah Maksimum sebesar 100 liter per M? permukaan produk jadi + PELAPLSAN KRO (Cr) APISAN & GALVANISASE : : SENG (24) 4 PARAMEV EN - os aa “tT ~ i 1 kAGAR BEDAN— }KADAR BEBAN i | MAKSIHUN { PENCEMARAN | HAKSIMUM ! — PENCEMARAN t : ‘ MAKSIMUM | ‘ MAKSIMUM | Padatan Tersus! 60 was) 6.0 gram/?! 6,0 gram/H?! pensi Total ‘ca (Kadwium) | 0,05 mg/L} 0,005 gram/u? 0,005 gram/u’ {ON (Sianida) 16 ma/L} 9,08 gram/a?} 0,08 gram! ! Metal (Logam) | 8.0 mu/L! 0,8 grange? 0,8 gram/M?} Total : Ce (Krom) otal! r+6 (Krom, Heksava len) Zn (Seng) pH ,0 mg/L? 0,2 gram/Mt ; 2 9, He mal) 8,03 gram/M? 0,2 aran/n? vatan 1, Kecuali pH, kadar maksimum untuk setiap parameter pada tabel di atas dinyatakan dalam miligcam parameter per Viter air Timbah. 2. Baban pencemsran maksinun untuk setjap parameter pada tabe) di atas dinyatakan dalant gram parameter per M* produk pelapisan Togam. LAMPIRAN 111 : SURAT KEPUTUSAN MENTERI NEGARA KEPENDUDUKAN DAN LINGKUNGAN HIDUP NoMOR KEP- 03 /MENKLH/T1/1991 TANGGAL 2 4 Pebruari 1991 BAKU MUTU LIMBA! CAT UNTUK INDUSTRI PENYAMAKAN KULIT Devit Limbah Maksimum sebesar 70 M2 per ton bahan baku kulit KADAR PARAMETER, BEBAN MAKSIMUM PENCEMARAN : MAKSIMUM 8005 150 g/t. 10,5 kg/ton con ‘300 w99/t 21,0 kg/ton Padatan Tersuspensi {150 g/t 40,5 kg/ton Total ' Sulfida ( Hy ) : 1,0 ma/b 0,07 kg/ton Cr (Krom) Total : 2,0 mo/b 0,14 kg/ton Minyak dan Lemak 5,0 mgf/t 0,35 kg/ton NHg — AW (Amonia Total) 10,0 mg/L 0,70 kg/ton ert Cavatan 1. Kecuali pli, kadar maksimum untuk setiap parameter pada tabel di atas dinyatakan dalam miligram parameter per Liter air Limbah. 2, Beban pencemaran maksimum untuk setiap parameter pada tabel di atus dinyatakan daluin Ky parameter per ton bahan baku kulit. LAMPIRAN 1V : SURAT KEPUTUSAN MENTERI NEGARA KEPENOUDUKAN DAN LINGKUNGAN HTDUP NOMOR KEP- 03 /MENKLH/11/19394 TANGGAL 21 Pebruart 1991 BAKU MUTE LIMBA CATR UNTUK INDUSTRI PENGILANGAN MINYAK Debie Kimbab Bais bun minyak . sebesar 1200 M3 per 1009 MW bahan baku PARAMETCH, \ KADAR : BEBAN ‘ i MAKSIMUM PENCEMARAN t alee HAKSIMUM on F190 mask 920 gramyn? | i con 1 200 mo/L 240 gram/m® | Lo Minyais dan ke {2s mast 80 grams? | f SuiFiaa (ps > : 4,0 mg/t 1.2 gram? | : Phenol ‘toual } 1,0 mg/t 4,2 gram? | { crt0 (kro Heksavaten) | 0,5 mg/L 0,6 gram/u> i NW (amonin Foray | 10,0 mest 12.0 gramme : 6-9 -- : catatan 4. Kecuali pM, kadar maksSimum unluk Setiap parameter pada tape? di aba: dinyabakan dalam miligram parameter per liter air Timbah 2. Beban pencemarun Maks inum untuk setiap pargmeter pada vabel di atas dinyatahan dalam gram parameter per M° bahan baku minyak. LAMPIRAN V : SURAT KEPUTUSAN MENTERT NEGARA KEPENDUDUKAN DAN LINGKUNGAN HIOU® KEP- 03 /MENKLH/I1/1991 1 Pebruari 1991 NOMOR, TANGGAL BAKU MUTU LIMBAN CALR UNTUK INDUSTRI MINYAK SAWIT Debit Limbah Maks imum sebesar 6 43 per ton produk ' PAMAMETER : KADAR, BEBAN i : : MAKSIMUM PENCEMARAN : i maKsTMuM : 1 BOD, {250 mg/L 1,8 kg/ton | cop 500 most t 3,0 kg/ton $ 1 Padatan Tersuspensi 300 mg/L} 4,8 kg/ton ! Total : t 1 Minyals dar Lema 30 mg/L 0,18 kg/ton } 1 ONHg © N (Amonia Total 20 mg/L 0,12 Kg/ton | : 6-3 --- : Catatan 1. kecuali pli, kadar maksimum untuk setiap parameter pada Label di alas dinyatakan dalam milligram parameter per liter air 1 iuabaihy. 2. Beban pencemaran maksimun untuk setiap parameter pada tabel di alas dinyalakan dalam Kg parameter per ton produk minyak sawit, LAMPIRAN VI NOMOR: TANGGAL SURAT KEPUTUSAN MENTERT NEGARA KEPENDUDUKAN DAN KEP- 7 LINGKUNGAN HIDUP 03 /MENKLH/TI/1991 Pebruari 1991 : : agerk PLY : 3 DAN KERTAS, PAuRIK PULP anavt avait acean kaa seen AoA seen AKSUM MENCLMAKAN WARSI | CENCEMARAN | MAKSIHUM PENCEHARAN 4} MaKSaMn 1 MAKSIWUM waxs i 00, FIs yest AS Kg/eon | 128 mg/L tO kG/ton | 180 mg/L} 25.5 KY/ton 1 co nso mye fab G/tOn | 250 G/L | 20 Ra/ton | 380 mL } $9.8 Kyy bon 1 Pavatan POG g/l {20 Ka/ton ; 128 g/L $10 Kg/ton ; 150 mg/L} 25,5 KO/tOR b Tersusyanss : : Tota ‘ : : : bos os - e-8 $ 3 anit Lieban 100 pee ton proaun ao» por Makin 1 Soper pulp Sering utara ton produk 170 4° per ton produk | kertas Kering udara Catatan 1. Kecuali pH, kadar maksimum untuk setiap parameter pada tabel di atas dinyalakan dalam miligram parameter per liter air limbah, 2. Beban pencemaran maksinun untuk setiap parameter pada tabel di atas dinyatakan dalam Kg parameter per ton produk pulp dan kertas kering udara. 3. Khusus untuk keclas tipis, debit Timbah maksimum 200 M3/ton produk kee tas LAMPIRAN VII : SURAT KEPUTUSAN MENTERT NEGARA KEPENOUDUKAN DAN LINGKUNGAN HIDUP NOMOR: : KEP- 03 /MENKLH/TI/1991 TANGGAL, : 1 Pebruari 1991 BAKU MUTU LIMBA CAIR UNTUK TNOUSTRI KARET per ton produk Karet : KADAR : BEBAN : ‘ MAKSTMUM | PENCEMARAN : f MAS TMUM i BOD, 1 180 ma/t 8,0 kg/ton coo 1} 300 mg/t 12,0 kg/ton Padatan Tersuspensi | 450 mg/t 6,0 kg/ton Total HN (Amon ia Total) mg/L 0,4 kg/ton pil - Catatao 1. Kecuali pH, kadar maksimum untuk setiap parameter pada tabel di atas dinyatakan dalam miligram parameter per liter air Vimbah 2. Beban poncemaran maksimum untuk setiap parameter pada tabel di alas dinyatahan dalam Kg parameter per ton produk karet, LAMPIRAN VIII SURAT KEPUTUSAN MENTERI NEGARA KEPENDUOUKAN DAN LINGKUNGAN HIDUP NOMOR : KEP 03 /MENKLH/11/1991 TANGGAL, 1 Pebruari 1991 BAKU MUTU LIMBAH CALR UNTUK INDUSTRI GULA KADAR BEBAN ' ‘ MAKSIMUM PENCEMARAN : MAKSIMUM 1 8005 £100 mg/L} 4,0 Kg /ton {con : 250 mg/L | 10,0 kg/ten f padatan Tersuspensi {178 mg/L} 7,0 kg/ton {Total : 5 1 guiPida (HS ) ! 1,0 mg/L | 0,04 ka/ton i opw i 6-3 : - : Gatatan 1. Kecuali pl, kadar maksimum untuk setiap parameter pada tabel di atas dinyatakan dalam miligram parameter per liter air Viabah 2. Beban pencemaran maksimum untuk setiap parameter pada tabel ai atas dinyatakan dalam Kg parameter pee ton produk gula. LAMPIRAN IX : SURAT KEPUTUSAN MENTERT NEGARA KEPENDUDUKAN DAN LINGKUNGAN HIDUP NOMOR, KEP- 03 /MENKILH/I1/1991 TANGGAL 1 Pebruari 1991 BAKU MUTU LLMGAH CAIR UNTUK INOUSTRI TAPTOKA : Debit Limbah Maksimum sebesar 60 M® par ton produk ‘ PARAMETER ‘ KADAR, BEBAN ‘ ‘ MAKSIMUM PENCEMARAN MAKSIMUM 1 8005 200 mg/ 12,0 " kg/ton } : produk | ‘cop 400 ng/L 24,0 kg/ton i produk 1 Padatan rersuspenss 150 ng/L 9,0 kg/ton 1 total produk | ON (Sianiaa) 0,5 mg/L ' 0,03 kg/ton } ‘ produk | pH 6-9 : --- ' 1. Kecuali pl, kadar maksimum untuk setiap parameter pada tabel di alas dinyatakan dalam miligram parameter per liter air Limba 2. Beban pencemaran maksimum untuk setiap parameter pada tabe\ di atas dinyatakan dalam Kg parameter per ton produk tapioka. LAMPIRAN X > SURAT KEPUTUSAN MENTERI NEGARA KERENOUOUKAN DAN LINGKUNGAN HI DUP NOMOR : KEP~ 03 /MENKLH/1E/1991 TANGGAL, +t Pebruari 1991 BAKU MUTU LIMBAH GAIR UNTUK LNDUSTRI TEKSTIL Limbah Maks imum sebesar 150 M° per ton produk Tekstil KADAR ! : BEBAN : MAKSIMUM ' PENCEMARAN {Maks eMuM BOs as ma/L | 12,78 kg/ton cop 250 ma/t | 37,5 kg/ton Padatan Tersuspensi 60 m/t {9,0 kg/ton Totat : Phenol Tova 1,0 ma/L 0,18 ka/ton | Cr (Krom) Total 2,0 m/e} 0,30 kg/ton } Minyak dan 5.0 mak} 0,78 ka /ton | pli 8-9 ! -- : catatan 1. Kecuali pli, kudar maksimum untuk setiap parameter pada tabel di atas dinyatakan dalam miligram parameter per }itee air Vimban. 2. Beban pencemaran maksimum untuk setiap parameter pada tabel di atas dinyalakt dalam Kg parameter per ton produk tekstit. LAMPIRAN XI : SURAT KEPUTUSAN MENTERI NEGARA KEPENDUOUKAN DAN LINGKUNGAN HIDUP NOMOR + KEP- 03 /MENKLH/I1/1994 ‘TANGGAL : 1 Pebruaci 1991 BAKU MUTU LIMBA GAIR UNTUK INDUSTRI PUPUK UREA Debi Liwbah Maks imum sebesar 15 M roduk pupuk urea | 3 per ton p PARAMETIR KADAR : BEBAN MAKSIMUM | PENCEMARAN MAKSIMUM BoDs {100 ma/t 1,5 kg/ton co i 280 mo/t 3,78 kg/ton Padatan Tersuspensi 100 mg/L 1,8 k9/ton Tota! Minyak dan Lemal mg/L 0,4 kg/ton MWg“ (Amon ia Total) ma/L 0,75 kg/ton pH 1. Kecuali pH, kadar maksimum untuk setiap parameter pada tabel di abas dinyatakan dalam miligram parameter pec liter air Himba 2. Beban pencemaran maksimum untuk setiap parameter pada tabel di alas dinyalakan dalam 9 pacameter per ton produk pupuk urea, Wi LAMPIRAN XII : SURAT KEPUTUSAN MENTERT NEGARA KEPENDUDUKAN DAN LINGKUNGAN HIDUP NOMOR: : KEP 03 /MENKLH/II/1991 TANGGAL 1 Pebruari 1991 BAKU MUTU L{MBAH CALR UNTUK INDUSTRI ETHANOL, Debit Limbah Maks imum sebesar 70 M° per ton produk Ethanol | KADAR t PARAMETER BEBAN MAKSIMUM PENCEMARAN P MAKSIMUM : {Bods 150 mg/L} 10,5 kg/ton } { Pagatan Tersuspuns) 400 mg/L | 28,0 kg/ton } 1 Total : ' i pH 6-9 ! ~-- ‘ aban 1. Kecuali pil, kadar maksimum untuk s@tiap parameter pada tabel di ata: Winyalakan dalam miligram parameter per liter air Limbah. Beban pencemaran maksimum untuk setiap parameter pada tabel di atas dinyalakan dalam Kg parameter per ton produk Ethanol. LAMPIRAN XTIT : SURAT KEPUTUSAN MENTERI NEGARA KEPENDUDUKAN DAN LINGKUNGAN HIQUP NOMOR : KEP 03) /MENKLH/£T/1934 TANGGAL : 1 Pebruari 1991 BAKU MUTU LTIRAH CAITR UNTUK INOUSTRI MONO SODIUM GLUTAMAT (MSG) Debit Linbah Maksimum sebesar 120 M3 per ton produk MSG : PARAMETER KADAR MAKSIMUM BEBAN : PENCEMARAN : MAKSIMUM 2005 100 mg/L. 12 kg/ton produk MSG coo 250 mg/L 30 kg /ton produk MSG Padatan Tersuspensi Total 100 mg/L 12 kg/ton produk MSG ph Catatan 1. Kecuali pl, kadar maksimum untuk setiap parameter pada tabel di atas dinyatakan dalam miligram parameter per liter air Vimbahy 2. Beban pencemaran maksimun untuk setiap parameter pada tabel di atas Jinyataken dalam Kg parameter per ton produk MSG. 13 LAMPIRAN X{V > SURAT KEPUTUSAN MENTERI NEGARA KEPENDUSUKAN DAN LINGKUNGAN HIOUP NOMOR: : KEP 03 /MENKLH/IT/1991 TANGGAL 1 Pebruari 1991 BAKU MULL LLMBAH DebiL Limbah Maks imum sebesar 2,8 M1 par 4? air limbah produk kayu lapis } PARAMETER KADAR SEAN MAKSTMUM PENCEMARAN MAKSIMUM 800, yoo mg/L} 028g s/n cov 250 maf 0.70 Ko/a? Paduten terauspens i 100 g/t} (0,28 Rafe? Total : Phenol Total 1,0 mg/L \ 2,8 gram/m? eH o-9 i — catatan 1. Kecuali pil, kadar maksimum untuk setiap parameter pada tebel di atas inystakan dalam mi ligrant parameter per liter aic limbah, 2. Beban pencenaras aks imum untuk seliap parameter pada tabel di atas dinyatakan dala g atau gram parameter per 4° praduk kayu lapis 4. 1000 H? produk 3,6 48 4..2,8.N% air Vimbah por 4° produk = 10 M4? air limba per 3,6 4? produk déngan ketobalan ‘4,6 mi limeter, produk dengan ketebalan 3,6 milimeter 4 LAMPTRAN XV: SURAT KEPUTUSAN MENTERL NEGARA KEPENOUDUKAN DAN LINGKUNGAN HLDUF NOMOR 5 KEP 03 /MENKLH/IT/1991 TANGGAL, 1 Pebruart 1991 ER | SATUAN f 1KA : : t : Temperatuc Sc} 36 ee ee Zat padat verlarut mg/L} 1500 | 2000 | 4000 | 5000 Za padat torsuspensi mg/L {100 } 200 } KIMITA : : : bit ! 1 6-afe-9! Besi cerlarut (Fe) } mg/L 4 5 Mangan tor iarut (un) mg/L} 0 a 4 Bar ium (Ba) mo/t ft 2 Tembaga (cu) mg/L} 4 2 : Seng (an, i mel | 2 fs : Krom Heksavalen (cr?*) mg/L | 0 101 : Krom total (cr) g/L} 0,1 0,8 : Cadatum (ca) ng/L} 0,01 | 0,08 : Raksi (Hg) ng/L} 0,001 } 0,00: : Vint 1 (Pb) mo. {0,03} O.4 : Stanum (sn) mf Pv ye i Arse (as) ng/L | 0. on \ selenium (se) g/t} 0,01 } 0,08 : Niked (ni) mg/l {0,1 $0.2 : Kobalt (Co) yf | 0,2 | 0,4 ; vides (cn) mo/i } 0,02 1 0,05 : Sulf ida (gS) | mg/L} 0 0,05 ! Fiuorida & mgt 4 2 : Klorin beba (Clg) | me/L } 0 i : Anoniak bebas (NH3-N)Eomg/1 | 0. ut ' Nitrat (NOZ-N)! mg/L i 20 t Nike it (NOZ-N)! mg/L ha i BODs 1 mg/t | 50 : 00 i ag/t 1 100 : Senyawa akLif biew metilen | mg/L} 0,5 | 8 ! Feno) } me/L | 0,01 $ 0,8 : Minyak wabalr fomg/t ft 5 : Minyak mineral Lomg/c tt 10 : Radioakvifiias ©) : : Puslisida Lormasuk PCB t##) | : Catatan kadar batisn Vimban yang memenuht persyaratan baku mutu air limbah tersebut tidak diperbolenkan dengan cara pengenceran yang airnya secara langsung diamby | dari sunber air 15 4+) eee) Kadar babaa |imbah tersebut adalah kadar maksimal yang diperbolehkan, kecuaTi pl yany me\ipeti juga kadar yang minimal. Kode cadioakLifilas mongikuli peraturan yang berlaku- Limbats yeslisida yang berasal dari industri yang memformulasi atau munptciubsi dan dari KEMSUMER yaug mempergunakan Untuk pertanian dan Tain= Jai Lidgk boleh menyebabkan pencemaran alr yang mengganggu pemantaatannya. 16 LAMPIRAN XVI: SURAT KEPUTUSAN MENTERT NEGARA KEPENDUDUKAN DAN LINGKUNGAN HLOUP NOMOR: KEP= 03 /MENKLH/31/1991 TANGGAL : 1 Pebruari 1991 PENJELASSN TENTANG PERHITTUNGAN DEBIT LIMBAH CAIR MAKSTMUM DAN BEBAN 1) GCEMARAN mAKS IMUM 1 Peyit Limba Cair Maks imu Penctapin Buku Mutu Limbah Cair pada pembuangan Vimban cair melalui penetanun Debit Limbah Maksimum, sebagaimana Lercantu@ dalam Lampiran T s/d X1V untuk mas ing=masing industri, didasarkan pada bLingkat produksi bulanan yang sebonarnya, Untuk itu digunakan perhitungan sebagai berikut: ba mx PD Keber ar Dei debit Timboh cair maksimum yang dibolehkan bagi industri yang beesangkutan, dinyatakan dalam WY fiat an. Don debit, limbah cair maksimum sebagaimana tercantum da}an hebentuan pada Lampiran 1 s/d XIV yang sesuai gogan industri yang bersangkutan, dinyatakan dalam ei air per satuan produk. Pu prouuksi sebenarnya dalam sebulan, dinyatakan dalam vatuan produk yang sesuai dengan yang tercantum Galan Campican I s/d XIV untuk industri yang bersangkutan. Debi lL Limbalr Cair yang sebanarnya difitung dengan cara ber ikut PA = Bp) W Keterangan DA Ugbit Timbah cair sebenarnya, Ginyatakan dalam 8 /outan. op figsil pongukuran debit limbah cair, dinyatakan dalam Ww fior. 4 jumlah hari kerja pada bulan yang bersangkutan. Bengan di nikian penilaian debit adalah DA tidak boleh lebih besar dari DM Beban Penceuaran Punerapan Baku Mutu Limbah Cair pada pembuangan }imbah cair melalui penetapan Beban Pencemaran Maksimum sebagaimana tereantum dalam Lampiran 1 s/d XIV untuk masing=masing industei didasarkan pada jumlah unsur pencemar yang terkemdung dala aliran Vimbah cair. Untuk itu digunakan perhiluagan sebagai berikul a. BPM = (CM)j x Om x F Keterangan ape Beban Pencemaran Maksimum per satuan produk, dinyalakan dalam Kg parameter per satuan produk. (C4) s Kadar maksimum unsur pencemar j, dinyatakan Balam mg/). Dm = debit limbah cair maksimum sebagaimana tercantum dalam kelentuan pada Lampiran I s/d XIV yang vesual dengan industri yang bersangkutan, dinyatakan dalam M* Timbanh cair per satuan peoduk f = faktor konversi = 1000 1 x 1 Kg MS 1.000.000 mg = 1/1000 Botan pencemaran sebenarnya dihitung dengan cara berikut BPA = (CA)3 * DA/PD x Ff Keterangan BEA beban pencemaran sebenarnya, dinyatakan dalam Kg parancber per satuan produk. (Ca) j = kadar sebenarnya unsur pencemar j, dinyatakan dalam mg/l. DA = dybit Timbah cair sebenarnya, dinyatakan dalam w?/oulan. Pb} produksi sebenarnya dalam sebulan, dinyatakan dalam satuan produk yang sesuai dengan yang torcantum dalam Lampiran I s/d XIV untuk industri yang bersangkutan. f - faktor konversi = 1/1000 be bits BPM 4 Pb/it Keterangun erm: = Beban Pencemaran Maksimum perhari yang Hibolehkan bagi industri yang bersangkutan, dinyatakan dalam Kg parameter per hari. Pb produksi sebenarnya dalam sebulan, dinyatakan dalam savuan produk yang sesuai dengan yang tercantum dalam Lampiran I s/d XIV untuk induste) yang bersangkutan u jumlah hari Kerja pada bulan yang bersanakutan. Boban Pencomaran Make imum yang sebenarnya dihitung dengan wave ber Tub i (CA)i x Dp « € Ke terang, BPAL Weban pencemaran perhari yang Sebenarnya, dinyatakan dalam Ka parameter per hari. (CA)j| = hudar sebenarnya unsur pencemac j, dinyatakan Gavan mg/1 Pp hail pengukuran debit limbah cair, dinyatakan dalam w°/hari. f > Faktor konversi = 1/1000. Dengan niildan penilaian beban pencemaran «dalah BPA \idak boleh lebin besar dari BPM, GPA) tidak boleh Jebi besar dari BPMi.

You might also like