You are on page 1of 6

Anti D imunoglobulin

Anti D imunoglobulin

Indikasi Pada ibu dengan rhesus negative (D negative), yang hamil atau keguguran
pemberian
Rho gam (anti
D
imunoglobulin
Tujuan mencegah resiko pembentukan anti D oleh ibu yang dapat menyerang
janinnyaa
Berapa dosis Dosis pencegahan 300mcg/intramuscular (dosis 300mcg bisa melindungi
pemberian terhadap 30ml whole blood darah janin), Waktu paruh 24 hari dan kadarnya
berperan menetap sekitar 6 minggu, jika terjadi perdarahan fetomaternal
yang banyak dosis bisa ditambah

Pada abortus :50mcg


Kapan Hamil : suntikan saat 28 minggu (agar terlindungi hingga 34 mingg krn
diberikan pada kadar berperan menetap selama 6 minggu) dan kedua segera setelah
kehamilan persalinan.

Hamil preterm: segera jika ada gejala abortus


BSO anti D Ig Sediaan konversi kadar 1 mcg= 5IU
Tes the Kleihauer-Betke or rosette test
mendeteksi
adanya darah
janin dalam
sirkulasi ibu
Bagaimana Dilkukan test indirect Coombs tes setelah pemberiaan injeksi anti D. Hasil
mengetahui dosis cukup jika hasil positif
kalo dosis anti
D cukup
AAT: atipikal antibody testmendeteksi apakah ada antibody ibu terhadap fetus
misal anti D (pada ibu rhesus negative), adanya Ig G akan menembur plasenta
menyerang eritrosit janin janin anemia. Pada ibu yg hamil memiliki rhesus
Negatif, maka diberi suntikan anti D pada umur kehamilan 28 minggi dan saat
persalinan agar tubuhnya tidak membentuk anti D yg bisa menyerang eritrosit
janin

1
Anti D imunoglobulin

AAT: atipikal antibody test


Pelacakan penyebab,dengan 5 pertanyaan berikut:

2
Anti D imunoglobulin

HDN: hemolysis of Newborn

3
Anti D imunoglobulin

4
Anti D imunoglobulin

Pada janin amemia akan terjadi peningkatan kardiak output sehingga


meningkatkan peak sistolik diatas normal.

IUT; intra uterin transfusion

5
Anti D imunoglobulin

Factor risiko diatas menyebabkan terjadinya perpindahan darah janin menuju


sirkulasi sistemik ibu

1 vial RhoGAM: mengandung 300 g.dapat mentralisir 15 ml darah janin, jika kita
curiga membutuhkan lebih dari 1 vial adalah dengan cara dilakukan smear
Kleihauer-betke kemudian diperkirakan berapa ml darah janin yang masuk
sehingga disesuaikan dengan berapa RhoGAM yang diutuhkan.

You might also like