You are on page 1of 21

MODUL BAHASA ARAB

JUMLAH ISMIYYAH (MUBTADA + KHABAR)

) (
Nama Sekolah : MAN 2 Lubuklinggau
Mata Pelajaran : Bahasa Arab
Kelas / Semester : XII / Gazzal
Tahun Pelajaran : 2013 / 2014
Guru Bidang Studi : Joharudin, S.Pd.I

I. STANDAR KOMPETENSI DAN KOMPETENSI DASAR


STANDAR KOMPETENSI KOMPETENSI DASAR
Menguasai konsep jumlah 1. Memahami pengertian mubtada dan khabar
ismiyyah dan penggunaannya 2. Menyebutkan ragam khabar mubtada
dalam struktur kalimat berpola 3. Menggunakan dua nomina tersebut dalam kegiatan
subjek+prediket dan membaca teks Arab
prediket+subjek. 4. Mengetahui makna mufradat sesuai dengan konteks
materi qiraah
5. Memahami isi bacaan/teks tentang

6. Menerjemahkan kalimat berpola Prediket dan Subjek
(khabar muqaddam) dari bahasa Indonesia ke dalam
bahasa Arab.
II. KEGIATAN BELAJAR-MENGAJAR.

A. Bacaan ( )
Untuk lebih mengembangkan keterampilan membaca dan memahami isi teks, di
bawah ini disediakan bahan bacaan/teks berjudul

Dengan mempelajari bahan bacaan teks berikut ini, Anda diharapkan mampu:
1. Membaca bahan bacaan/teks ini dengan baik sesuai dengan kaidah bahasa
Arab yang benar dan baik, seperti: makhraj, tasydid, panjang pendek, dan
intonasi (lagu kalimat).
2. Membaca bahan bacaan/teks dengan harakat (irab) yang benar.
3. Menerjemahkan bahan bacaan/teks ke dalam bahasa Indonesia yang baik dan
benar.
4. Menyimpulkan isi bahan bacaan dengan baik dan benar.
5. Menunjukkan jumlah ismiyah yang terdiri dari mubtada dan khabar.
Untuk mencapai tujuan tersebut, silakan Anda pelajari kegiatan berikut ini.
a. Membaca Bahan Bacaan

1
Bacalah teks di bawah ini dengan memperhatikan panjang pendek dan makhraj
huruf-hurufnya, bentuk dan `irab setiap kata berikut intonasinya.
Namun hendaklah Anda bedakan antara cara membaca Al-Qur`an dengan membaca
teks kitab biasa.





.





:

( .)11 :
:


( )64




.

2
:
( ...
.)19 : : :
( )52 : :
: ( :
.)87




.







:
( :
.)30



.
)b. Makna Kosa Kata (Mufradat
Untuk lebih memudahkan pemahaman teks di atas, ada baiknya Anda mengenali
dan menguasai makna mufradat (kosakata) penting sebagai berikut:

3


Hamba, penyembah,
pengabdi

Berargumentasi, -


berhujjah






Berpedoman pada
Dikhususkan,
diperuntukkan

-

Tujuan luhur
Tuhan-tuhan


Memenuhi seruan
Berhala-berhala



...
Kelompok tertentu
Dasar-dasar akhlak



Komunitas non Arab
Membawa peringatan -


Hukum praktis, norma
perilaku
Di samping, selain



Alam raya
Marilah (bersama-
sama) menuju


Pandangan faktual
Titah, pembicaraan,
wacana

4
Menjadikan

Dalil, alasan


Mengarahkan; ditujukan
kepada

Peringatan, pelajaran

...
Mengandung, berisi
Dinamika perjalan
integratif


Mencapai, menuju
Bukti; contoh; testimoni


Perspektif historis Dan sebagainya


c. Menerjemahkan Kalimat
Setelah memahami arti atau makna kata-kata (mufradat), silakan Anda menerjemahkan
kalimat-kalimat berikut ini ke dalam bahasa Indonesia yang baik, sebelum Anda
menerjemahkan bacaan/teks di atas secara utuh! Jangan dulu melihat kunci terjemahan yang
disediakan sebelum Anda berusaha sendiri menerjemahkan ke dalam bahasa Indonesia yang
baik dan benar.

.1
.
.2



.
.3

.
.4

5


.
.5


.
Jawaban Terjemah:
1. Mengenai tema-temanya, Al-Quran tidak dikhususkan (diperuntukkan) hanya untuk
bangsa tertentu seperti misalnya bangsa Arab.
2. Bukti kami dalam hal ini adalah banyak pembicaraan (wacana) dalam al-Quran yang
ditujukan kepada orang-orang kafir, musyrik, ahli kitab, Yahudi, Bani Israel, dan
Nashrani (Kristen)
3. Al-Quran berargumentasi dengan semua kelompok, dan mendakwahi (menyeru) mereka
untuk beragama Islam tanpa mengkhususkan seruan/wacana itu kepada bangsa Arab saja.
4. Dalam perspektif historis, kami melihat bahwa banyak penyembah berhala, Yahudi, dan
Nashrani telah memenuhi seruan Islam. Banyak juga komunitas non Arab yang telah
masuk Islam seperti Salman al-Farisi.
5. Al-Quran berisi tujuan luhur yang diinginkan (dituju) umat manusia. Al-Quran
menunjukkan tujuan itu dengan dalil-dalil paling sempurna dan bukti-bukti paling baik.

d. Membaca dan Memahami Bahan Bacaan


Setelah Anda dapat menerjemahkan kalimat-kalimat tadi dengan baik, Silakan Anda
membaca kembali bahan bacaan di atas dengan baik sambil memahami maknanya. Silakan

Anda baca mulai dari judul: sampai dengan

kalimat terakhir .
Bila belum juga memahami maknanya dengan baik, silakan Anda kembali membaca
sambil berusaha memahami makna bahan bacaan itu. Sebaiknya Anda juga membawa dan
memanfaatkan kamus untuk dapat memahami teks tersebut dengan baik.

e. Qawaid ( )
Jika anda memperhatikan dengan cermat kata-kata dalam bacaan di atas, jelaslah
bagi anda bahwa di dalamnya terdapat kalimat-kalimat sebagai berikut:

. .1
.2
.

6
.3


..
.4
.
.5
.
.6
.
.7

.
Jika Anda perhatikan contoh-contoh di atas, maka jumlah (kalimat) dari nomor 1
sampai 6 tersebut diawali dengan ism (nomina) definit (marifat) yang menjadi mubtada.
Kalimat-kalimat tersbut lalu dilengkapi dengan prediket (kata yang menjelaskan
statusmubtada atau subjeknya. Jumlah-jumlah yang diawali oleh nomina definit yang
menjadimubtada disebut jumlah ismiyah.
Struktur kalimat nomina (jumlah ismiyyah) terdiri dari dua unsur utama,
yaitu:mubtada (subjek) dan khabar (predikat). Mubtada atau subyek dalam bahasa Arab
harus berupa kata isim yang menunjukkan makna definit (tentu) yang dalam bahasa Arab
disebut isim marifah. Sementara khabar tidak disyaratkan isim marifah. Mayoritas khabar
(mufrad) itu berupa ism nakirah. Dari segi irabnya (bunyi akhir), mubtadamerupakan isim
yang dibaca rafa (mubtada marfu), antara lain ditandai dengan bunyi akhir
(
), yang berada di awal suatu kalimat. Sedangkan khabar ialah kata (bisa ism, fiil atau harf
jarr dan majrurnya dan zharaf dan mazhrufnya) yang dibaca rafa yang berada
setelah mubtada dengan tujuan untuk melengkapi makna mubtada. Mubtada dapat
berupa ism zhahir seperti: dan dapat pula berupa ism dhamir (kata ganti,
.
prenomina) seperti:

Contoh:

. Artinya guru itu hadir.

7
Al-mudarris sebagai mubtadadan hadhir sebagai khabar. Kata hadhir merupakan
penjelas makna mubtada. Untuk contoh lebih jelasnya Anda dapat membaca
bahasan qawaid berbahasa Arab di bagian bawah ini. Yang perlu digarisbawahi adalah
bahwa jumlah ismiyyah itu termasuk jumlah mufidah (kalimat informatif), kalimat yang
mengandung informasi yang dapat dipahami maknanya secara jelas, karena adanya subjek
dan prediket.
Tidak selamanya mubtada itu berada di bagian paling depan
sebelum khabar,tetapi mubtada bisa setelah khabar atau istilah lain disebut : khabar
muqaddam dan mubtada muakhkhar. Contohnya adalah sebagai berikut:

. .1
. .2
. .3
.4
.
:
o


:
.
: o
:
.
.
o
.
o



.
8
o .

:
: .1
. .
: .2

: .3

: .4
: .5
.
:

#


#

#







:

.

( )
( ).
9
:





: .1
( .2




: )
.

: . .3
.





.
d. Menerjemahkan (Indonesia-Arab)
Dalam KB ini, Anda diajak untuk mengembangkan keterampilan dalam
menerjemahkan pola kalimat yang sesuai dengan kaidah yang baru saja kita pelajari, terutama
pola predikat dan subjek (Pola P+S)
Pola P+S dapat diterjemahkan dalam format struktur kalimat yang dimulai/didahului oleh (1)
preposisi atau adverbia, (2) subjek berupa mashdar muawwal. Contoh penerjemahan untuk
masing-masing pola kalimat adalah sebagai berikut:
:
) 1(
) 2(

) 3(
...
) 4(
) 5(
.
Kelima contoh tersebut merupakan terjemahan dari kalimat bahasa Indonesia sebagai
berikut:
1. Di lapangan ada para pemain.
2. Di dalam perpustakaan ada kepalanya.
3. Bukanlah merupakan kebajikan, engkau menghadapkan wajahmu ke arah timur dan
barat
4. Di depan kampus (universitas) terdapat sebuah rumah sakit.
5. Ada hubungan signifikan antara latar belakang pendidikan dan prestasi belajar.

10
e. Latihan ()
Latihan yang dalam bahasa Arab disebut Tadribat merupakan proses dalam
pembelajaran bahasa Arab, dimaksudkan sebagai penguatan, peneguhan dan pengembangan
pemahaman dan komptensi terhadap materi yang sudah diberikan. Oleh karena itu dalam
pelaksanaannya, latihan atau tadribat sebaiknya dikerjakan bersama-sama di bawah
bimbingan dosen, instruktur atau tutor.
Karena latihan ini sifatnya sebagai penguat atau pengembang pemahaman terhadap
materi yang sudah diajarkan, Anda harus kembali mempelajari materi pokok sebagai poros
pembicaraan. Sebelum mengerjakan tadribat ini, sebaiknya Anda baca terlebih
dahulu tadribat ini dalam hati, sambil mengingat-ingat kosakata dan bentuk kata yang sudah
diajarkan. Silakan Anda memulainya! Dan akan lebih baik bila mengerjakan latihan (tadribat)
bersama-sama dengan teman-teman Anda.

-
!
a) Bacalah kalimat di bawah ini dan carilah mubtada dan khobarnya !

-1
.
-2
.
-3
.
-4
.
-5
.
: -6
.
! -
b) Berilah harokat kalimat-kalimat di bawah ini dengan harokat yang lengkap!

. -1

11
-2
.
-3


..
-4
.
-5
.
-6
.
-7
.
-8
.

.
!
! c) Terjemahkan kalimat-kalimat di bawah ini ke dalam bahasa Indonesia

-1
.
-2
.
-3
.
-4
.

12
-5
.
-6
.
-
!
(d). Terjemahkan kalimat-kalimat di bawah ini ke dalam bahasa Indonesia !
1. Di antara rukun Islam adalah naik haji ke tanah suci bagi yang mampu mengadakan
perjalanan ke sana.
2. Merupakan kehormatan kami dapat mengundang bapak-ibu dalam forum ini
3. Di dalam penciptaan langit dan bumi terdapat tanda-tanda kebesaran Allah
4. Di belakang rumah terdapat kebon yang subur.
5. Di balik musibah ada hikmah besar yang dapat kita ambil sebagai pelajaran berharga.
+Catatan: Dalam mengerjakan soal-soal terjemah (Indonesia Arab), Anda hendaknya
mencoba dulu sesuai kemampuan, lalu hasil penerjemahannya dicocokkan dengan kunci
berikut:

.1

( .2
) (
)
. .3
. / .4
() .5
( ) ()
.
III. RANGKUMAN KEGIATAN BELAJAR.
Kegiatan pembelajaran pada modul 1 ini, dapat Anda rangkum dalam butir-butir di
bawah ini:
1. Bahan bacaan ( ):
yang berarti al-Quran kitab suci universal" mengandung kalimat-kalimat
yang berpola jumlah ismiyyah, seperti:

13
. -1
-2
.
-3
.
-4
.
. -5
2. Tata bahasa/ Qawaid yang ditekankan dalam Modul 1 Kegiatan Belajar 2 ini adalah,
mengenal kalimat berpola jumlah ismiyyah (mubtada khabar dan khabar muqaddam
mubtada muakhkhar)
3. Kegiatan menerjemahkan kalimat-kalimat berbahasa Arab ke dalam bahasa
Indonesia bertujuan untuk menunjang penguasaan makna mufradat serta memahami isi
kandungan yang terdapat dalam materi bacaan
.
4. Sedangkan kegiatan menerjemahkan kalimat-kalimat berbahasa Indonesia ke dalam
bahasa Arab bertujuan untuk melatih dan memahirkan Anda dalam menyusun kalimat
berbahasa Arab, sekaligus mengembangkan keterampilan Anda dalam mengarang
(insya).
Setelah selesai membaca rangkuman, silakan Anda mengerjakan Tamrinatdalam kegiatan ini
yang berfungsi sebagai Tes Formatif. Kunci jawaban Tes Formatif ada di bagian akhir
kegiatan belajar ini.

IV. Test Formatif 2 ( 2)


Dalam mengerjakan Tes Formatif ini, Anda diharapkan mengerjakannya dengan
penuh kejujuran, karena dengan tes ini, Anda dapat mengetahui kemammpuan Anda atau
penguasaan Anda terhadap materi yang telah dipelajari. Sekali lagi, kerjakan tes ini dengan
obyektif, jangan bertanya kepada teman Anda. Setelah selesai, Anda bisa melihat hasilnya,
berapa persen penguasaan Anda terhadap materi yang dipelajari dengan cara mencocokkan
dengan kunci jawaban yang disediakan di bagian akhir modul ini. Silakan kerjakan!

(

-
!)

... -1
.
14
-
-
-
-
. ... -2

-
-
-
-
... -3



-
-
-
-



. ... -4
-




-

-


-
... . -5
-


-

15
-


-

.

-6 . . .


-
-
-

-
-7 ...
.
-
-
- -

-8 . . .
.

-

-
-

-9 . . .
.
- -



16
-10
. -
. . . .
- -

-
.
-11
. " "
. . . .
- -
- -

-12
.
. . .
.
- -
- -

-13
. " "
. . . .
- -

- -
-14
. ...
-

17
-

-

-

-15 :
. "" ....
-
-
-
-
Di antara rukun iman yang enam itu adalah iman kepada para Nabi. -16
-
.
-
.
-
.
-
.
Di madrasah terdapat perpustakaan digital yang menyenangkan -17
- .
- .
- .
- .
Ahmad mempunyai laptop baru yang dibelinya dari Singapura. -18
-
.

18
-
.
-
.
-
.
V. PENUTUP (Balikan dan Tindak Lanjut)
Cocokkanlah jawaban Anda dengan kunci jawaban Test Formatif yang terdapat
pada bagian akhir modul ini. Hitunglah jawaban Anda yang benar. Kemudian gunakan
rumus di bawah ini untuk mengetahui tingkat penguasaan Anda terhadap materi Kegiatan
Belajar 2.
Rumus:
Jumlah jawaban yang benar

Tingkat penguasaan = 18 X 100


Arti tingkat penguasaan yang Anda capai:
90 % - 100 % = baik sekali
80 % - 89 % = baik
70 % - 79 % = cukup
< 70 % = kurang
Bila Anda mencapai tingkat penguasaan 80 % ataulebih, Anda dapat meneruskan dengan
kegiatan belajar 2. Bagus! Tetapi bila tingkat penguasaan Anda masih di bawah 80 %,
Anda harus mengulangi kegiatan belajar 1, terutama bagian yang belum Anda kuasai.

* Kunci Jawaban Tes Formatif Modul

-Tes Formatif 1

2 -1
-
4 -3
-
6 -5
-
-7
-8
19
-9
- 10
1 -11
- 2
14 -13
-
1 -15
-6
-17
-18
-19
-20
*Tes Formatif 2
2 -1
-
4 -3
-
-5
-6
-7
-8
1 -9
-0
1 -11
-2
1 -13
-4

20
-15
-16
-17
-18
Lubuklinggau, 13 November 2013
Mengetahui
Kepala Madrasah, Guru Mata Pelajaran,

Syakroni, S.Ag Joharudin, S.Pd.I


NIP 19740312 200312 1 005 NIP.19810219 200912 1 002

21

You might also like