Professional Documents
Culture Documents
Skripsi
Diajukan untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh
Gelar Sarjana Keperawatan (S.Kep)
Oleh:
JAKARTA
1436 H/2015 M
FACULTY OF MEDICINE AND HEALTH SCIENCES
SCHOOL OF NURSING
SYARIF HIDAYATULLAH STATE ISLAMIC UNIVERSITY OF
JAKARTA
Brebes
ABSTRACT
iii
FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA
ABSTRAK
Dismenore merupakan salah satu masalah ginekologi yang paling umum dialami
saat masa remaja, sangat mengganggu aktivitas bahkan seringkali mengharuskan
penderita beristirahat dan meninggalkan aktivitasnya. Tujuan penelitian untuk
mengetahui pengaruh latihan abdominal stretching terhadap intensitas nyeri haid
(dismenore) pada remaja putri. Penelitian ini merupakan penelitian pre-
experiment dengan one group pretest-posttest design. Pengambilan sampel
dengan cara purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 33 remaja putri
yang mengalami nyeri haid. Hasil penelitian menggunakan uji wilcoxon diperoleh
nilai signifikan 0,000 ( p < 0,05 ) artinya terdapat pengaruh yang bermakna
latihan abdominal stretching terhadap intensitas nyeri haid pada remaja putri
dengan dismenore. Latihan abdominal stretching disarankan untuk digunakan
remaja dan sebagai bagian dari intervensi keperawatan untuk mengatasi
dismenore.
iv
RIWAYAT HIDUP
e-mail : miamiut_seven@yahoo.com
Riwayat Pendidikan :
Riwayat Organisasi :
viii
KATA PENGANTAR
ix
untuk beliau yang telah meluangkan waktu serta memberi arahan dan
bimbingan dengan sabar kepada penulis selama proses pembuatan
proposal skripsi ini.
6. Bapak / Ibu dosen Program Studi Ilmu Keperawatan Universitas Islam
Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta yang telah memberikan bekal ilmu
pengetahuan kepada penulis serta seluruh staf dan karyawan di lingkungan
Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.
7. Orang tuaku, Ibu Yuliana dan Bapak Sukatno yang telah mendidik,
mencurahkan semua kasih sayang tiada tara, mendo‟akan keberhasilan
penulis, serta memberikan bantuan baik moril maupun materil kepada
penulis selama proses menyelesaikan proposal skripsi ini. Tak lupa, Aa
Rizal, Teh Esa, Dede Ghalin, dan Dede Almer ponakan tercinta serta
seluruh keluargaku yang selalu memberikan semangat tanpa pamrih.
8. Teman-teman PSIK2011, BEM PSIK 2011-2014, Devi, Dewi, Ikna, Jessi,
dan teman-teman lainnya yang telah memberi inspirasi, menghibur,
memberi masukan, mengundang tawa dan telah banyak membantu selama
menjadi mahasiswa di UIN Jakarta.
9. Kakak Nurwanto, Kakak Fitrotun Nisa dan Kakak Ujang yang telah
membantu menyelesaikan skripsi ini.
Pada akhirnya penulis menyadari sepenuhnya bahwa tulisan ini masih jauh
dari sempurna, namun penulis harapkan semoga tulisan ini dapat bermanfaat bagi
yang memerlukannya.
x
DAFTAR ISI
COVER ............................................................................................................... i
LEMBAR PERNYATAAN .............................................................................. ii
ABSTRACT ......................................................................................................iii
ABSTRAK ....................................................................................................... iv
LEMBAR PERSETUJUAN ............................................................................ v
LEMBAR PENGESAHAN ............................................................................. vi
RIWAYAT HIDUP .......................................................................................viii
KATA PENGANTAR ...................................................................................... ix
DAFTAR ISI. .................................................................................................... xi
DAFTAR SINGKATAN ................................................................................ xiv
DAFTAR BAGAN ........................................................................................... xv
DAFTAR TABEL .......................................................................................... xvi
DAFTAR GAMBAR ..................................................................................... xvii
DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................xviii
xi
2.3 Tanda dan Gejala Menstruasi ........................................... 19
3. Dismenore ................................................................................ 20
3.1 Definisi Dismenore .......................................................... 20
3.2 Penyebab Dismenore ......................................................... 21
3.3 Derajat Dismenore ........................................................... 21
3.4 Klasifikasi Dismenore ...................................................... 23
3.5 Tanda dan Gejala Dismenore ............................................ 24
4. Latihan Stretching .................................................................... 25
4.1 Definisi Latihan Stretching ............................................... 25
4.2 Manfaat Latihan Stretching .............................................. 25
4.3 Tehnik Latihan Stretching ................................................ 26
5. Remaja .................................................................................... 30
5.1 Definisi Remaja ................................................................. 30
5.2 Ciri Masa Remaja .............................................................. 31
B. PenelitianTerkait .......................................................................... 34
C. Kerangka Teori ............................................................................. 36
xii
3. Alat Pengumpulan Data .......................................................... 48
E. Pengolahan Data ........................................................................... 50
F. Analisis Data ................................................................................. 51
G. Etika Penelitian ............................................................................ 51
H. Alur Penelitian ............................................................................. 52
BAB VI PEMBAHASAN.............................................................................. 60
A. Interpretasi Hasil Penelitian ......................................................... 60
B.Keterbatasan Penelitian................................................................. 69
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
xiii
DAFTAR SINGKATAN
Gn RH : Gonadotropin-Releasing Hormone
LH : Luteinizing Hormone
xiv
DAFTAR BAGAN
Halaman
2.1 Kerangka Teori 36
3.1 Kerangka Konsep 37
xv
DAFTAR TABEL
Halaman
2.1 Perbedaan Nyeri Akut dan Nyeri Kronis 10
3.1 Definisi Operasional 38
4.1 Kelompok Latihan Abdominal Stretching 53
5.1 Distribusi Rata-rata Intensitas Nyeri Haid Sebelum dan Sesudah 56
Latihan Abdominal Stretching
5.2 Uji Normalitas Data Sebelum dan Sesudah Latihan Abdominal 57
Stretching pada Remaja dengan Dismenore
5.3 Perbedaan Intensitas Nyeri Haid Sebelum dan Sesudah Latihan 57
Abdominal Stretching
xvi
DAFTAR GAMBAR
Halaman
2.1 Skala Analog Visual 11
2.2 Skala Nyeri Numerik 12
2.3 Verbal Rating Scale 13
2.4 Faces Pain Scales Revised 13
2.5 Siklus Menstruasi 19
xvii
DAFTAR LAMPIRAN
xviii
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
remaja adalah periode peralihan dari masa anak ke masa dewasa, biasanya
mulai usia 10-19 tahun (Widyastuti, 2009 dalam Ramadani, 2014). Remaja
tinggi badan yang mencapai 90% sampai 95%, kenaikan berat badan yang
terbuangnya sel telur yang sudah matang dan merupakan pertanda masa
1
2
Salah satu keluhan yang paling sering dirasakan oleh remaja saat
ginekologi yang paling umum dialami wanita dari berbagai tingkat usia
dan gejala yang timbul karena adanya kelainan dalam rongga panggul
dismenore 59,7%, dengan nyeri haid berat sebanyak 12%, nyeri sedang
berkaitan dengan nyeri haid yang terjadi tanpa terdapat kelainan anatomis
alat kelamin, sedangkan (2) dismenore sekunder yaitu nyeri haid yang
memfokuskan penelitian ini pada dismenore primer. Hal ini didukung oleh
2008).
tersebut maka dismenore akan terjadi pada remaja berusia 16-17 tahun.
dismenore yang dirasakan pada proses belajar mengajar dan kadang ada
yang meminta izin untuk pulang karena tidak tahan terhadap dismenore
diet rendah lemak, exercise, dan hentikan meerokok, serta dapat juga
Curup dapat disimpulkan bahwa paket pereda yang terdiri dari terapi
pada 303 remaja putri di SMK Al furqon 153 remaja putri diantaranya
B. Rumusan Masalah
rasa sakit itu sebagai sesuatu yang normal dan bersifat psikis, walaupun
alternatif terapi yang mudah dilakukan, aman, dan tidak memerlukan biaya
stretching.
C. Tujuan Penelitian
1. Tujuan Umum
2. Tujuan Khusus
D. Manfaat Penelitian
2. Bagi Peneliti
farmakologi.
4. Bagi Perawat
5. Bagi Masyarakat
menstruasi.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Konsep Teori
1. Nyeri
a. Definisi Nyeri
9
10
intermiten
berat
- Frekuensi jantung ↑
- Volume sekuncup
- Tekanan darah ↑
- Dilatasi pupil ↑
- Tegangan otot ↑
- Motilitas
gastrointestinal ↓
- Aliran saliva ↓
terganggu, libido
menurun, nafsu
makan menurun.
11
b. Intensitas Nyeri
skala nyeri (Smeltzer dan Bare, 2001). Skala nyeri tersebut adalah:
pada dipaksa memilih satu kata atau satu angka (Potter, 2005).
numeral dari 0-10 atau 0-100. Angka 0 berarti “no pain” dan 10
dengan skor “3”, very severe (nyeri yang sangat keras) dengan
skor “4”.
Perry, 2005).
13
2. Menstruasi
a. Definisi Menstruasi
empat darah ini hilang dalam 2 hari pertama. Wanita berusia < 35
bekuan darah kecil yang rapuh dan kekurangan fibrin dalam vagina
(Benson, 2008).
b. Siklus Menstuasi
(Heffner, 2006):
1) Fase Folikular
hari pertama fase folikular. Selama 4-5 hari pertama fase ini,
2006).
2) Fase Ovulatoir
2006).
3) Fase Luteal
4) Fase Menstruasi
2006).
19
3. Dismenore
a. Definisi Dismenore
haid akibat kontraksi otot rahim. Nyeri haid diduga terkait dengan
b. Penyebab Dismenore
c. Derajat Dismenore
keparahan, yaitu:
1) Dismenore ringan
hari.
22
Rakhma, 2012).
2) Dismenore Sedang
Rakhma, 2012).
3) Dismenore berat
sakit perut.
Rakhma, 2012).
23
d. Klasifikasi Dismenore
1) Dismenore Primer
2) Dismenore Sekunder
adalah:
kali haid.
4) Rasa kram dan nyeri yang menusuk ini terasa di perut bagian
4. Latihan Stretching
antara lain:
atlet wanita.
sebagai berikut:
1) Cat Stretch
3) Buttock/Hip Stretch
relaks.
bersuara.
bokong.
melengkungkan punggung.
5. Remaja
a. Definisi Remaja
bukan lagi remaja. Sebaliknya, jika usia sudah bukan lagi remaja
tetapi masih tergantung pada orang tua (tidak mandiri), maka tetap
(Santrock, 2003).
usia matang secara hukum berkisar antara usia 16-17 tahun hingga
2008).
terjadi yaitu:
remaja laki-laki.
2) Perubahan Kognitif
kognitif mereka (Jahja, 2011). Dengan kata lain, pada saat ini
logis formal meningkat pada masa ini (Wong et. al, 2008).
3) Perubahan Sosial
(Jahja, 2011).
34
4) Perubahan Emosional
secara cepat pada masa remaja awal yang dikenal sebagai masa
6. Penelitian Terkait
bahwa pada akhir siklus, siswa melaporkan rasa sakit mereka yaitu
10% tidak ada rasa sakit, 40% ringan, 44% sedang, 3% berat dan 2%
nyeri menurun dari 7,15-4,22 pada periode ketiga dan 2.23 pada
menunjukkan nilai t hitung 4,525, lebih besar dari t tabel (1,761) dan
nilai signifikansi hasil uji Paired Sample t-Test yaitu 0,000 yang
nilainya lebih kecil dari taraf kesalahan (α) 0,05 atau dengan
(Latihan I) adalah 3.19 dan nyeri haid pada latihan otot diafragma
C. Kerangka Teori
Latihan abdominal
stretching
Remaja Menstruasi
Tanda dan Gejala Nyeri
- Perubahan Biologis 1. Tetap
- Dismenore/ nyeri haid 2. Menurun
- Perubahan Kognitif 3. Meningkat
- Payudara terasa berat, penuh, membesar
- Perubahan Sosial
dan nyeri tekan.
- Perubahan Emosional
- Nyeri punggung, merasa rongga pelvis
(Wong dkk, 2008)
semakin penuh.
- Nyeri kepala dan muncul jerawat.
- Iritabilitas atau sensitifitas meningkat.
- Metabolisme meningkat dan diikuti dengan
rasa keletihan.
- Suhu basal tubuh meningkat 0.2-0.40C.
- Ostium menutup secara bertahap.
(Bobak, 2004)
BAB III
A. Kerangka Konsep
Intensitas Nyeri
Remaja yang Latihan
1. Tetap
mengalami abdominal
2. Menurun
dismenore stretching
3. Meningkat
37
38
B. Definisi Operasional
Tabel 3.1
Definisi Operasional Variabel
No Variabel Definisi Operasional Alat Ukur Cara Ukur Hasil Ukur Skala
1. Latihan Latihan Abdominal SOP gerakan Observasi responden 1. Ya= 1 Ordinal
abdominal Stretching adalah suatu latihan abdominal
stretching latihan peregangan otot stretching
yang digunakan responden
untuk mengatasi nyeri haid
(dismenore) pada responden
yang sedang mengalami
nyeri haid.
39
No Variabel Definisi Operasional Alat Ukur Cara Ukur Hasil Ukur Skala
2. Nyeri Haid Nyeri haid adalah rasa tidak Instrumen Faces Mengisi instrumen Data skala nyeri Rasio
(Dismenore) nyaman yang paling sering Pain Scale- FPS-R FPS-R dengan
dirasakan oleh remaja putri Revised (FPS-R) hasil:
pada saat mengalami 0= tidak nyeri
menstruasi. 1= sedikit nyeri
2= sedikit lebih
nyeri
3= lebih nyeri
4= jauh lebih
nyeri
5= nyeri paling
buruk/ tak
tertahankan
40
C. Hipotesis
sementara dari suatu penelitian, patokan duga, atau dalil sementara, yang
BAB IV
METODE PENELITIAN
A. Desain Penelitian
group pretest posttest design adalah penelitian ini dilakukan dengan cara
K 01 X 02
Keterangan:
K : Subjek
41
42
dan masih banyak remaja yang mengalami dismenore yang belum tahu
Brebes.
1. Populasi
nyeri haid.
43
2. Sampel
( μ1- μ2)2
Keterangan:
σ2 = Standar deviasi
1,64; 2,33)
adalah:
(5,75 – 5,55)2
= 30
D. Pengumpulan Data
1. Sumber Data
tingkat nyeri.
dilakukan oleh responden saat nyeri haid hari pertama dan akan di
tekniknya.
melaporkan pada peneliti melalui via sms atau telpon, lalu peneliti
wajah yang tersenyum untuk angka 0 pada garis paling kiri yang
menunjukkan tidak terasa nyeri sampai wajah yang berlinang air mata
untuk angka 5 pada garis paling kanan menunjukkan nyeri sangat tak
mudah dipahami dan digunakan. Alat ini juga sudah teruji validitas
Scale Revised (FPS-R) dan Visual Analog Scale (VAS) pada pasien
E. Pengolahan Data
tahapan pengolahan data terdiri dari empat tahap menurut Hastono (2007)
menganalisa data.
F. Analisa Data
1. Analisis Univariat
ilmiah dalam bentuk tabel atau grafik (Setiadi, 2007). Data univariat
2. Analisis Bivariat
penelitian ini analisis yang digunakan adalah uji T-test dependen jika
G. Etika Penelitian
subjek penelitian.
3. Kerahasiaan (Confidentiality)
dokumentasi penelitian.
4. Asas Kemanfaatan
diperoleh lebih besar daripada resiko atau dampak negatif yang akan
2007).
H. Alur Penelitian
fakultas.
4. Pada hari pertama peneliti meminta izin dari Kepala Sekolah SMK Al-
dilaksanakan.
10. Peneliti menjelaskan cara pengukuran skala nyeri haid pada setiap
11. Latihan dilaksanakan pada pukul 08.30 WIB sampai dengan selesai di
ruang serbaguna.
55
12. Peneliti memonitor laporan skala nyeri saat responden sedang haid
BAB V
HASIL PENELITIAN
penelitian yang dibahas dengan menggunakan analisa univariat dan bivariat. Hasil
siswa dengan rician 218 siswa kelas X, 246 siswa kelas XI, dan 198 siswa
kelas XII. Sekolah ini memiliki ruang kelas sebanyak 21 ruang serta ruang
kepala sekolah seperti wakasek kurikulum, kesiswaan, humas serta sarana dan
56
57
Visi:
Menjadi SMK yang unggul dan mampu bersaing dalam menciptakan tenaga
kerja yang shaleh dan shalehah pada bidangnya yang mampu bersaing di
Misi:
Tabel 5.1
Berdasarkan tabel 5.1 hasil analisis rata-rata nyeri haid yang dialami
maksimum 2.
58
mengetahui data terdistribusi normal atau tidak karena jumlah sampel yang
diteliti < 50. Data yang di uji adalah data sebelum dan sesudah latihan
abdominal stretching.
Tabel 5.2
untuk data sebelum dan sesudah latihan abdominal stretching. Karena nilai p
Tabel 5.3
n Mean p
(minimum-maksimum)
Sebelum Latihan 33 2,79 (2-3) 0,000
Berdasarkan tabel 5.3 hasil analisis bivariat dengan uji wilcoxon diperoleh
nilai significancy 0,000 ( p < 0,05 ) artinya ada perbedaan yang bermakna
BAB VI
PEMBAHASAN
dikaitkan dengan teori yang ada pada tinjauan pustaka, sedangkan keterbatasan
penelitian.
1. Skala Nyeri
atau skala wajah untuk mengkaji nyeri pada responden, skala tersebut
yang telah ada. Skala nyeri Faced Pain Scales-Revised telah digunakan
60
61
Abdominal Stretching
5.1 dapat diketahui bahwa, tingkat nyeri haid sebelum diberi latihan
muncul dapat dipengaruhi oleh faktor fisik dan psikis seperti stress
kategori nyeri sedang dan 10% berada pada kategori nyeri berat
terapi rata-rata berada pada skala nyeri sedang, hal ini disebabkan
mengalami dismenore.
hal diantaranya stres dapat dipicu karena mau menghadapi ujian, stres
disayangi bisa membuat remaja menjadi depresi dan stres jika terlalu
rasa nyeri adalah kram bagian perut bawah, tetapi dapat menyebar ke
daerah pinggang dan paha. Rasa nyeri disertai dengan rasa mual,
2009).
Stretching
5.1 dapat diketahui bahwa, tingkat nyeri haid setelah diberikan latihan
yang dapat digunakan untuk mengurangi nyeri. Hal ini disebabkan saat
dihasilkan oleh otak dan susunan saraf tulang belakang. Sesuai dengan
nyeri otot dan mengurangi rasa sakit pada saat menstruasi (Alter, 2008
(53%), untuk skala nyeri ringan berjumlah 1 siswi (7%) dan skala
kecemasan dan keletihan. Dengan kata lain paket pereda yang terdiri
dari terapi minum air putih dan abdominal stretching exercise terbukti
dengan air putih serta tidak dikontrol oleh kecemasan dan keletihan.
(2012) pada remaja putri SMAN 2 Jember rata-rata tingkat nyeri haid
5.1 dapat diketahui bahwa, tingkat nyeri haid setelah diberi latihan
dengan dismenore.
B. Keterbatasan Penelitian
kadang mundur lebih kurang satu minggu, sehingga peneliti sulit untuk
jadi tidak tersebar rata. Karena ada Ujian Nasional kelas X dan XI juga
libur satu minggu maka jadwal latihan yang seharusnya minggu itu di
BAB VII
A. Kesimpulan
sebagai berikut:
1,21.
B. Saran
70
71
4. Bagi Remaja
abdominal stretching).
Benson, Ralph C. (2008). Buku Saku Obstetri dan Ginekologi. Jakarta: EGC.
Harmanto, Ning. (2006). Herbal untuk Keluarga Ibu Sehat dan Cantik dengan
Herbal. Jakarta: Elex Media Komputindo.
Laili, Nurul. (2012). Perbedaan Tingkat Nyeri haid (Dismenore) sebelum dan
sesudah senam dismenore pada remaja putri di SMAN 2 Jember.
Skripsi. Program studi Ilmu Keperawatan Universitas Jember.
Li, L., Liu, X., Herr, K. (2007). Poetoperative pain intensity assessment: a
comparation of four scales in Chinese Adult. Diperoleh 23 November
2014 dari
http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/17371409?dopt=Abstract
McCaffery, M.,Beebe, A., et al. (1989). Pain: Clinical manual for nursing
practice. Mosby St. Louis, MO.
Morgan, Geri. (2009). Obstetri & Ginekologi: Panduan Praktik. Jakarta: EGC.
Morgan dan Hamilton. (2009). Obstetri dan Ginekologi Panduan Praktik. Jakarta:
EGC.
Muttaqin, Arif. (2008). Buku Ajar Asuhan Keperawatan Klien dengan Gangguan
Sistem Persarafan. Jakarta: Salemba Medika.
Ningsih, Ratna. (2011). Efektivitas Paket Pereda terhadap Intensitas Nyeri pada
Remaja dengan Dismenore di SMAN Kecamatan Curup. Tesis.
Universitas Indonesia.
Potter & Perry. (2005). Buku Ajar Fundamental Keperawatan. Jakarta: EGC.
Santoso. (2008). Angka Kejadian Nyeri Haid pada Remaja Indonesia. Journal of
Obstetrics & Gynecology.
Wong, D. L., Eaton, M. H., Wilson, D., Winkelstein, M. L., & Schwartz, P.
(2008). Buku Ajar Keperawatan Pedriatik Wong. Jakarta: EGC.
PENJELASAN PENELITIAN
Saya, mahasiswa Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Kedokteran dan Ilmu
Terhadap Intensitas Nyeri Haid (Dismenore) pada Remaja Putri di SMK Al-
dan saudara boleh memutuskan atau menolak untuk tidak mengikuti penelitian ini
Saya menjamin bahwa penelitian ini tidak akan berdampak negatif bagi
saudara mempunyai hak untuk berhenti berpartisipasi dalam penelitian ini. Saya
akan menjaga kerahasiaan semua informasi yang telah diberikan dan hanya akan
Adapun hasil dari penelitian ini akan dimanfaatkan sebagai masukan bagi
terima kasih.
Peneliti
LEMBAR PERSETUJUAN
(INFORMED CONSENT)
Saya yang bertanda tangan di bawah ini, menyatakan bahwa saya bersedia
menjadi responden dalam penelitian yang akan dilakukan oleh Mia Nur Fauziah.
prosedur penelitian yang akan dilakukan, tujuan, dan manfaat dari penelitian ini.
Saya menyadari bahwa penelitian yang akan dilakukan tidak akan menimbulkan
dampak negatif bagi saya. Saya juga menyadari bahwa keikutsertaan saya dalam
paksaan dari pihak manapun juga bahwa saya bersedia berpartisipasi menjadi
(.................................)
*diisi peneliti
Lampiran 3
KUISIONER KARAKTERISTIK RESPONDEN
Petunjuk Pengisian :
Isilah data sesuai dengan item pertanyaan yang diminta di bawah ini.
1. Nama :
2. Usia :
3. Kelas :
4. Alamat :
5. No. Hp :
Lampiran 4
SKALA PENGUKURAN NYERI
FACES PAIN SCALE REVISED (FPS-R)
menggambarkan tingkat nyeri yang anda rasakan pada saat mengalami nyeri haid
Keterangan :
0 = Tidak Nyeri
1 = Sedikit Nyeri
3 = Lebih Nyeri
1) Cat Stretch
Posisi awal: tangan dan lutut di lantai. b) Putar perlahan kembali lutut ke kiri
a) Punggung dilengkungkan, perut sedekat mungkin dengan lantai.
digerakkan ke arah lantai senyaman Pertahankan bahu tetap di lantai. Tahan
mungkin. Tegakkan dagu dan mata selama 20 detik sambil dihitung dengan
melihat lantai. Tahan selama 10 detik bersuara, kemudian kembali ke posisi
sambil dihitung dengan bersuara, lalu awal.
relaks.
Cases
Descriptives
Variance ,172
Minimum 2
Maximum 3
Range 1
Interquartile Range 0
Tests of Normality
a
Kolmogorov-Smirnov Shapiro-Wilk
Cases
Median 1,00
Variance ,422
Minimum 0
Maximum 2
Range 2
Interquartile Range 1
Tests of Normality
a
Kolmogorov-Smirnov Shapiro-Wilk
Descriptive Statistics
Ranks
a
Test Statistics
Setelah latihan
- Sebelum
latihan
b
Z -5,179
Asymp. Sig. (2-tailed) ,000