Professional Documents
Culture Documents
Jurnal Eko Syalahuddin (1107113347)
Jurnal Eko Syalahuddin (1107113347)
Hotel)
ABSTRACT
Pekanbaru economic growth is relatively advanced to make this city a place to invest which is
reckoned by the investors, such as invest in the hotel sector. Invest in the hotel sector has a big
risk if it is not prepared thoroughly, because it requires a very large capital in its construction,
therefore it is very important to review and analyze the financial. This research, reviewed the
financial feasibility of Condotel type hotel, that is Condotel Pekanbaru Park which is owned
jointly by several owners and managed by hotel manager and its profit and profit will be shared
to hotel owners and manager. Financial analysis is done by analyzing the calculation of Net
present value, benefit cost ratio, internal rate of return, payback period andnsensitivity
analysis. The results obtained are total investment kondotel Rp. 545.038.910.514,22 with NPV
of Rp. 38.195.932.233,56, 1.04 of BCR, 16,55% of IRR greater than the return current of 13.5%
and PBP for 18 years 1 month 21 days (project plan for 50 years). Overall, the investment
project for the development of Kondotel Pekanbaru Park is feasible to build with the hotel
occupancy rate of 37%. Investor standard room or SMI (Smart inn) got profit of Rp
33.102.537,58 / year and free stay for 21 point / year. While the investor of suite room or SMI
corner got a profit of Rp 40.138.145,99 / year and free stay for 21 point / year with discount
payback period in 14th year.
800
700 1 Modal Investasi Rp. 545.038.910.514
600
KUM PVC
a. Modal Sendiri Rp. 163.511.673.154
500 b. Modal Rp. 381.527.237.359
400 KUM PVB Pinjaman
300 2 Kelayakan Investasi
200 a. Net Present Rp. 38.195.932.233,5
100 Value
b. Inernal Rate of
0 10 18 20 30 40
Tahun
Retuen 16,5%
c. Benefit Cost
Gambar 2. Payback Period Ratio 1,04
d. Payback Period
5. Break Event Point (BEP) 3 e. Break Event 18,14 tahun
Untuk menentukan tingkat hunian Point Okupansi 37%
Analisa Sensitivitas
minimum hotel harus diperhitungkan biaya a. Sensitivitas Rp. 381.527.237.359
pengeluaran pokok dan pendapatan hotel. investasi Turun menjadi 70%
BEP pendapatan = pengeluaran b. Sensitivias Rp.1.161.341.071.884
Pendapatan = Rp. 16.274.437,50 ac manfaat Nak menjadi 116%
Pengeluaran = Rp. 5.696.053,13 ac + c. Sensitivitas Rp. 414.615.959.197
biaya Turun menjadi 72%
d Rp. 60.570.202.158,76
Dengan nilai sewa kamar per m2 sebesar c = d. Sensitivitas 16,55%
Rp.15.669,62, maka didapat tingkat bunga
okupansi sebesar 37%. Sumber : (Hasil Perhitungan, 2017)
6. Analisa Sensitifitas
Pada analisa sensitivitas dengan 5. Analisa Keuntungan Investor
menggunakan persamaan (7), analisa Analisa keuntungan investor dilakukan
terhadap investasi diperoleh sebesar Rp. untuk memperoleh perkiraan keuntungan
381.527.237.359,95 menurun menjadi 70% yang didapat oleh investor yang ingin
dari Rp. 545.038.910.514,22, apabila berinvestasi di kondotel, perhitungannya
investasi kurang dari 70% maka proyek tidak berdasar persamaan (8).
layak lagi secara finansial. Sensitivitas Nilai investasi sebesar Rp.
terhadap benefit diperoleh sebesar Rp. 367.650.775,00 dan pelunasan plafon 60%
1.161.341.071.884,32 meningkat menjadi dari harga perkamar dengan KKC selama 15
116% dari Rp. 997.829.398.730,06 apabila tahun dengan asumsi ROI sebesar 12,07%,
keuntungan menurun kurang dari 100% maka perhitungan laba investor yaitu:
maka proyek tidak layak lagi secara Laba = RoI – Angsuran KKC
finansial. Sensitivitas terhadap cost =.Rp113.578.700,00-
diperoleh sebesas Rp. 414.615.959.197,96 ........Rp.80.476.162,00
menurun menjadi 72% dari Rp. = Rp.33.102.538,00 / tahun
578.127.632.352,23 proyek dikatakan tidak Selama 15 tahun masa pelunasan plafon,
layak lagi apabila pengeluaran meningkat investor akan mendapatkan laba sebesar Rp.
lebih dari 100%. Rekapitulasi analisa 33.102.538,00 / tahun atau Rp.2.785.545,00
kelayakan finansial pada Kondotel /bulan ditambah dengan free stay.
Pekanbaru Park dapat dilihat pada Tabel 1 Perhitungan Payback Period dilakukan
berikut ini: dengan cara interpolasi berdasarkan
persamaan (6).
Jom FTEKNIK Volume 5 No. 1 April 2018 8
NPV tahun ke- 14 = Rp. -338.872.321,2 Future Value investasinya setelah 15
NPV tahun ke- x = Rp. 0 tahun adalah Rp. 2.515.286.950,65
NPV tahun ke-15 = Rp. 162.389.598,2 ditambah dengan kepemilikan satu unit
Interpolasi : kamar tipe SMI. Laba investor kamar
nn -nx NPVn -NPVx SIM corner didapat anuitas pelunasan
=
nn - nm NVPn - NVPm plafon sebesar Rp. 97.580.554,01 /
15-x 162.389.598,2-0 tahun dengan discount pay back period
= adalah pada tahun ke 14, bulan ke 9, hari
15-14 162.389.598,2-(-338.872.321,2)
x = 14,68 tahun. ke 4, mendapatkan laba sebesar Rp.
Berdasarkan perhitungan di atas payback 40.138.145,99 / tahun ditambah dengan
period terjadi pada tahun ke 14, bulan ke 8 free stay dan Future Value investasinya
hari ke 5. Karena pp ≤ n atau 14,68≤ 15 setelah 15 tahun adalah Rp.
maka bisa dikatakan investasi ini layak bagi 3.049.885.664,92 ditambah dengan
investor kondotel. kepemilikan satu unit kamar tipe SMI
corner.
E. KESIMPULAN DAN SARAN
1. Kesimpulan 2. Saran
Berdasarkan hasil dan pembahasan Berdasarkan kesimpulan dan
dalam tinjauan kelayakan finansial pada penelitian yang telah dilakukan maka saran
Condotel Pekanbaru Park (Golden Tulip yang dapat disampaikan terhadap
Pekanbaru Hotel) diperoleh kesimpulan pembangunan Kondotel Pekanbaru Park
sebagai berikut : adalah sebagai berikut :
1. Hasil analisia kelayakan finansial pada 1. Diharapkan dilakukan perhitungan
Condotel Pekanbaru Park adalah layak manajemen resiko pada penelitian
berdasarkan parameter-parameter selanjutnya.
teknik, hal ini bisa dilhat dari hasil yang 2. Diharapkan pada penelitian selanjutnya
didapat yaitu: NPV sebesar Rp. mengkaji studi kelayakan Kondotel
38.195.932.233,5, BCR sebesar 1,04, Pekanbaru Park dari sisi teknis, analisa
IRR sebesar 16,55% dan Payback Period dampak lingkungan, dan sosial.
atau titik yaitu 18 tahun 1 bulan 21 hari.
2. Tingkat hunian kamar kondotel F. DAFTAR PUSTAKA
pekanbaru park berdasarkan analisa Giatman, M. (2006). EKONOMI
Break event point terhadap okupansi, TEKNIK_Drs. M. Giatman, MSIE.pdf.
tingkat hunian minimum kamar sebesar (Arson Aliludin, Ed.). Jakarta: PT
37 %. RAJA GRAFINDO PERSADA.
3. Analisia keuntungan investor Kondotel
Pekanbaru Park adalah layak dan Googlemaps. (2016). lokasi condotel
menguntungkan berdasarkan metode- pekanbaru park. Retrieved April 29,
metode teknik, hal ini bisa dilhat dari 2016, from
hasil yang didapat yaitu: Pembayaran http://www.googlemaps.com
angsuran DP kamar tipe SMI adalah Rp.
4.470.897,91/bulan, pelunasan plafond Hutagalung, A. S. (2007). Kondominium
60% dengan kredit kepemilikan dan Permasalahannya (revisi). Depok:
kondotel Rp. 80.476.162,42 / tahun, Fakultas Hukum Universitas
discount payback period adalah pada Indonesia.
tahun ke 14 bulan ke 8 hari ke 5 , Pujawan. (2003). Ekonomi Teknik. cetakan
dengan laba sebesar Rp. 33.102.537,58
ke-3. Surabaya: Guna Widya.
/ tahun ditambah dengan free stay dan
Jom FTEKNIK Volume 5 No. 1 April 2018 9
Riaupos. (2015). Penghargaan Sindo
Weekly. Retrieved September 7, 2016,
from http://riaupos.co/65593-arsip-
kota-pekanbaru-raih-kota-tujuan-
investasi-dan-tata-kelola-pemerintah-
terbaik-se-
indonesia.html#.V89z_RZ2MR8
Riausky. (2015). Okupansi hotel di
pekanbaru capai 60 %. Retrieved
August 20, 2016, from
http://riausky.com/mobile/detailberita/
6807/phri-riau:-okupansi-hotel-di-
pekanbaru-capai-60-persen.html
Simamora, H. (2002). Akuntansi
Manajemen (Edisi ke-2). Yogyakarta:
UPP AMP YKPN.
Sugiono, D. (Ed.). (2008). Kamus besar
bahasa indonesia edisi keempat (4th
ed.). Jakarta: PT. Gramedia Pustaka.