Vocational Mathematics:

Rente (Revisi)

Compiled by:`
Mochamad Helmi Firmansyah 123174258

MATHEMATICS DEPARTMENT
UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA
SURABAYA
2014
A. Pengertian Rente dan Macan Rente
Andaikan anda menyimpan sejumlah uangnya
setiap awal bulan di bank dengan jumlah yang
sama, dan bank memberikan bunga terhadap
simpanan anda. Setelah sekian bulan anda akan
menghitung jumlah tabungan yang telah tersimpan.
Andaikan bank tidak membebani biaya
administrasi, dapatkah anda menghitung jumlah
keseluruhan simpanan uang anda? Untuk
menghitung jumlah tabungan dari ilustrasi di atas,
dibutuhkan ilmu tentang Rente.

Rente adalah barisan modal yang sama besar yang

dibayarkan atau diterima pada sertiap jangka
waktu tertentu yang sama. Misalkan : gaji
mingguan, pembayaran SPP bulanan, sewa rumah
tahunan, dan sebagainya.
Pada hakikatnya masing – masing modal yang rutin dibayar dalam jangka waktu atau
interval tertentu disebut angsuran.
Tiga macam rente sebagai berikut ini ;
1. Berdasar saat pembayaran angsuran meliputi :
1) Rente pra – numerando, yaitu apabila pembayaran angsuran dilakukan
pada tiap permulaan jangka waktu, misalnya : 1 Januari
2) Rente post – numerando, yaitu apabila pembayaran angsuran dilakukan di
setiap akhir jangka waktu, misalnya 31 Desember
2. Berdasarkan banyaknya angsuran, meliputi :
1) Rente terbatas , yaitu rente yang banyaknya angsuran terbatas
2) Rente Kekal , yaitu rente yang banyaknya angsuran tidak terbatas
3. Berdasarkan langsung tidaknya pembayaran pertama,meliputi :
1) Rente langsung, yaitu rente yang pembayaran pertamanya langsung sesuai
perjanjian.
2) Rente yang di tangguhkan , yaotu rente yang pembayaran pertamanya
ditangguhkan beberapa periode
B. Nilai Tunai, Nilai Akhir, dan Valuta

Dalam dunia perbankan, selain kata tabungan juga dikenal kata deposito, yaitu cara
penyimpanan uang di bank dengan ketentuan bahwa penyimpan uang dapat diambil
simpanannya pada waktu yang telah ditentukan, jika diambil pada saat belum jatuh
 tempo maka dikenai pinalti (denda) sesuai ketentuan yang telah disepakati. Beberapa
istilah yang terkait dengan deposito, antara lain adalah: nilai akhir, nilai tunai, dan hari
valuta. Pada istilah-istilah tersebut dimaksudkan sebagai berikut. Pada deposito, besarnya
uang yang disimpan pertama kali disebut nilai tunai, sedang besarnya uang pada saat
pengembalian disebut nilai akhir, dan saat pengambilan disebut valuta.

Nilai Akhir Rente Pranumerando Nilai Akhir Rente Postnumerando

Angsuran dibayar pada awal periode yaitu
tanggal 1 Januari dan nilai akhir dihitung
pada akhir tahun ke-n yaitu pada tanggal 31
Desember tahun ke-n seperti pada penjelasan
berikut.
Angsuran dibayar pada akhir periode yaitu tanggal
31 Desember dan nilai akhir dihitung pada akhir
tahun ke-n yaitu pada tanggal 31 Desember tahun
ke-n seperti pada penjelasan berikut :

Thn Pertama 1 Januari M(1 + i)1 Thn Pertama 31 Desember M(1+i)n-1

Thn Kedua 1 Januari M(1 + i)2 Thn Kedua 31 Desember M(1+i)n-2
Thn Ketiga 1 Januari M(1 + i)3 Thn Ketiga 31 Desember M(1+i)n-3
: :
Thn ke (n-1) 1 Januari M(1 + i)n-1 Thn ke (n-1) 31 Desember M(1+i)
Thn ke n 1 Januari M(1 + i)n Thn ke n 31 Desember M
𝑛
31 Desember 𝑀
∑ 𝑀(1 𝑛−1

𝑘=1 + ∑ 𝑀(1
+ 𝑖)𝑘 𝑘=1
+ 𝑖)𝑘
Nilai Tunai Rente Pranumerando
Angsuran dibayar pada awal periode yaitu Nilai Tunai Rente Postnumerando
tanggal 1 Januari dan nilai tunai dihitung Angsuran dibayar pada awal periode yaitu tanggal 1
pada akhir tahun ke-n yaitu pada tanggal 1 Januari dan nilai tunai dihitung pada akhir tahun ke-
Januari tahun ke-n seperti pada penjelasan n yaitu pada tanggal 1 Januari tahun ke-n seperti
berikut : pada penjelasan berikut :
Thn 1 Januari M Thn Pertama 1 Januari M/ (1 + i)
Pertama 1 Januari M/ (1 + i) Thn Kedua 1 Januari M/ (1 + i)2
Thn Kedua 1 Januari M/ (1 + i)2 Thn Ketiga 1 Januari M/ (1 + i)3
Thn Ketiga :
: 1 Januari M/ (1 + i)n-2 Thn ke (n-1) 1 Januari M/ (1 + i)n-1
Thn ke (n- 1 Januari M/ (1 + i)n-1 Thn ke n 1 Januari M/ (1 + i)n
1)
Thn ke n 𝑀 𝑛
𝑛−1
𝑀
1 ∑
+𝑀∑ (1 + 𝑖)𝑘
𝑘=1
(1 + 𝑖)𝑘
𝑘=1

C. Rente Pranumerando
1. Nilai Akhir Rente Pra numerando
Rente Pra numerando adalah rente yang dibayarkan di awal periode, sehingga
angsuran terakhir sudah mengalami pembungaan satu periode.
Nilai Akhir Rente Pranumerando adalah jumlah nilai akhir dari semua pembayaran
angsuran pranumberando, dihitung pada akhir jangka waktu pembayaran terakhir.

Contoh:
Setiap awal tahun Rudi mengirimkan uang sebesar Rp 1.000.000,00 ke bank. Jika
bank memberi bunga 5% setahun dan dia mengirimkan uang sejak tahun 1996,
berapakah uang Rudi pada akhir tahun 2000?
Jawab:
Bank Konvensional menggunakan bunga majemuk
1-Jan 1-Jan 1-Jan 1-Jan 1-Jan
1996 1997 1998 1999 2000 31-Des 2000
1 Jt 1 Jt 1 Jt 1 Jt 1 Jt

1.000.000 (1,05)
1.000.000 (1,05)2
1.000.000 (1,05)3
1.000.000 (1,05)4
1.000.000 (1,05)5

Yang dimaksud nilai-nilai rente adalah nilai-nilai akhir dari masing-masing angsuran.
Uang Rudi pada akhir tahun 2000 berjumlah =
1.000.000 (1,05) + 1.000.000 (1,05)2 + 1.000.000 (1,05)3 + 1.000.000 (1,05)4 +
1.000.000 (1,05)5
Dapat diketahui jelas bahwa penjumlahan ini adalah deret geometri dengan suku
pertama 1.000.000(1,05), rasio 1,05 dan banyaknya suku 5

Dengan mengingat Rumus

 𝑆𝑛
𝑎(𝑟 𝑛 − 1)
=
𝑟−1

2. Nilai Tunai Rente Pranumerando

Yaitu jumlah nilai tunai dari semua pembayaran angsuran Pranumerando yang
dihitung pada permulaan jangka waktu pembayaran pertama.

Sebagai contoh:
Seseorang mempunyai kewajiban membayar angsuran setiap 1 januari selama 10
tahun sejak 1990 sebesar Rp 1.000.000,00. Dia ingin melunasi seluruhnya pada
tanggal itu juga. Berapa uang yang harus dia setorkan jika bunganya 4% setahun?

Jawab
1-Jan 1-Jan 1-Jan 1-Jan 1-Jan
1990 1990 1990 ... 1990 1990
1 jt 1 jt 1 jt 1 jt 1 jt

.
.
.
.

Yang dimaksud dengan Nilai Tunai Rente adalah jumlah nilai tunai dari masing-
masing angsuran. Jadi uang yang harus disetor ke bank adalah sebesar :
 Penjumlahan ini adalah deret geometri dengan suku pertama = 1.000.000, rasio = dan
banyak suku = 10. Dengan mengingat rumus

𝑎(𝑟 𝑛 −1)
𝑆𝑛 = , diperoleh
𝑟−1

Jadi uang yang harus disetor ke bank Rp 843.533,15

D. Rente Postnumerando
1. Nilai Akhir Rente Postnumerando
Yaitu jumlah nilai akhir dari semua pembayaran angsuran postnumerando dihitung
pada akhir jangka waktu pembayaran terakhir.

Contoh
Setiap akhir tahun seseorang menyetor uang Rp 1.000.000,00 ke bank selama 8 kali
angsuran. Jika bunga bank 5% setahun, berapa simpanannya pada akhir tahun ke 8?

Jawab

Nilai Akhir dari Rente Postnumerando di atas: 1.000.000 + 1.000.000(1,05) + ….. +

1.000.000 (1,05)6 + 1.000.000 (1,05)7. Terlihat bahwa penjumlahan ini merupakan
deret geometri dengan suku pertama = 1.000.000, rasio = 1,05 dan banyak suku = 8,
maka:
 Rumus:

Jadi simpanannya di akhir tahun ke 8 Rp 954.910,89

2. Nilai Tunai Rente Posnumerando
Yaitu jumlah nilai tunai dari semua pembayaran angsuran postnumerando dihitung
pada awal jangka waktu pembayaran pertama.

Contoh:
Setiap akhir tahun Nita mengambil uang dari bank sebanyak Rp 1.000.000,00 selama
5 tahun. Nita ingin mengambil semua uang tersebut di awal tahun pertama. Jika bunga
bank 4% berapa uang yang diterima Nita?

Jawab
Gambar sketsa:

Rumus:

Nilai Rente Post Numerando adalah jumlah dari Nilai Tunai semua angsurannya. Jadi
Nilai Tunai dari masalah di atas adalah

Terlihat bahwa penjumlahan ini merupakan deret geometri dengan suku pertama
rasionya dan banyak suku 5, maka
Jadi uang yang diterima Nita Rp 4.451.822,3
Daftar Pustaka
PPPPTK Matematika, 2008, Hitung Keuangan,
http://p4tkmatematika.org/downloads/smk/HitungKeuangan.pdf , Yogyakarta:
Kemendikbud
Nursyahidah, F., 2008, Matematika XII SMK Kelompok: Penjualan dan Akuntansi,
http://faridanursyahidah.files.wordpress.com/2013/06/matematika-keuangan.pdf ,
Semarang: Tanpa Penerbit.
Arry, Bandung S. Dkk., 2008, Matematika SMK Bisnis dan Manajemen Jilid 3, Bandung:
Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan