You are on page 1of 2

Operasi Lipoma – Metode, Biaya, Risiko dan Perawatan

Sebagian besar orang pasti sudah pernah mendengar apa itu lipoma, namun ada juga yang tak mengerti
betul kondisi kesehatan satu ini. Lipoma dikenal sebagai benjolan pada tubuh di mana ini dianggap
sebagai benjolan lemak yang pertumbuhannya di antara lapisan otot dan kulit tidaklah begitu cepat.
Benjolan lipoma pun tak akan terasa sakit ketika ditekan oleh jari tangan kita.

Walau tidak sakit, lipoma ini dapat bergerak maupun bergeser saat jari menekannya secara pelan dan ini
juga bakal sangat terasa begitu lunak. Pada dasarnya, lipoma bukan suatu penyakit yang perlu
dikhawatirkan karena tidaklah berbahaya maupun berisiko kanker. Namun ketika bertumbuh lebih besar
dan menimbulkan rasa sakit, operasi lipoma adalah salah satu solusinya.

(Baca juga: penyebab benjolan di leher – gejala benjolan di ketiak)

Penyebab Lipoma
Sebetulnya pemicu lipoma sendiri belumlah diketahui secara jelas, tapi seperti beberapa kondisi penyakit
lainnya selalu ada sejumlah faktor risiko yang mampu membuat risiko seseorang menderita lipoma jauh
lebih besar. Di bawah ini merupakan beberapa faktor tersebut untuk dikenali lebih dekat.

 Faktor keturunan alias genetika di mana penyakit lipoma diturunkan atau diwariskan oleh orang tua. Bila
saudara kandung memiliki lipoma, kemungkinan besar pun Anda dapat mengidapnya juga.
 Faktor usia memegang peranan penting juga walau memang lipoma ini tak memandang umur dan bisa
terjadi pada siapa saja. Hanya saja pada sebagian besar kasus, orang-orang dengan usia antara 40-60
tahunlah yang mengalami lipoma. Anak-anak pun ada tapi tak begitu sering.
 Seseorang dengan riwayat penyakit adiposis dolorosa.
 Seseorang dengan riwayat penyakit sindrom Gardner.
 Seseorang dengan riwayat penyakit sindrom Cowden.

(Baca juga: benjolan di kepala belakang)

Gejala Lipoma
Setelah melirik sedikit akan apa saja penyebab dari lipoma, Anda juga perlu mengingat akan gejala-
gejala lipoma apa saja yang kiranya harus diwaspadai dan diatasi sejak dini. Ketika Anda menyadari
adanya kondisi-kondisi seperti di bawah ini dialami oleh Anda, silakan untuk memeriksakan diri.

 Lipoma pada umumnya memiliki ukuran sebesar 5 cm kurang, namun selalu ada potensi untuk
membesar karena lipoma juga dapat bertumbuh.
 Lipoma biasanya muncul di area bahu, perut, lengan, leher serta punggung.
 Lipoma bertekstur lembek di mana akan sangat gampang bergerak ketika menyentuh atau menekannya
menggunakan jari tangan kita.
 Apabila lipoma disadari semakin bertambah besar ukurannya, lipoma ini akan menimbulkan rasa sakit. Ini
karena sudah mengandung banyak pembuluh darah bahkan juga saraf di sekitarnya mulai terpengaruh
dan tertekan.

(Baca juga: benjolan di kepala)

Perbedaan Lipoma dan Kista


Benjolan yang muncul di area tubuh kerap kali dianggap sebagai sebuah kista atau tumor di mana
ditakutkan bakal berkembang dan tumbuh menjadi kanker. Oleh karena itulah banyak orang kemudian
menjadi sedikit panik ketika menyadari di tubuhnya ada benjolan yang padahal belum tentu bakal kanker.
Lipoma dan kista cukup berbeda dan berikut beberapa poin yang perlu Anda ketahui untuk mengenal
perbedaannya.

 Seperti sudah disebutkan, lipoma bertekstur lembek alias lunak ketika dipegang atau ditekan. Sementara
itu, kista akan terasa lebih keras.
 Benjolan lipoma tidaklah menjadi penyebab iritasi atau peradangan di kulit, namun pada kasus kista,
dapat menjadi penyebab pembengkakan kulit dan memicu warna kemerahan juga.
 Letak lipoma ada di dalam dan jauh di bawah kulit, sedangkan kista biasanya dijumpai dan dideteksi
sangat dekat dengan permukaan kulit kita.

(Baca juga: benjolan di hidung)

Metode Operasi Lipoma


Lipoma yang sebenarnya adalah benjolan jinak ini biasanya bersifat non-kanker dan sel-sel lemak ini
tumbuh tepat di bawah kulit. Paling sering, lipoma ini dijumpai di bagian ketiak, lengan atas, paha atas,
serta pada tubuh. Meski pada dasarnya lipoma ini tak membahayakan atau mengancam jiwa, Anda tetap
perlu mewaspadai bahaya lipoma ketika gejala yang muncul sudah mulai kurang wajar, seperti terjadinya
pembesaran dan rasa sakit di area benjolan.

Bahkan sebenarnya, jika lipoma tidaklah serius maka tak dibutuhkan solusi operasi. Bagi yang tidak
mengalami lipoma parah, pengobatan apapun tidaklah begitu diperlukan oleh si penderita. Operasi hanya
untuk yang mengalami infeksi atau perkembangan benjolan secara berkelanjutan. Ketika sudah terlalu
besar, benjolan akan cukup mengganggu sehingga perlu untuk diangkat.

Pada metode operasi lipoma, dokter hanya akan melaksanakan operasi kecil dengan menyayat di
atasnya supaya lipoma atau sel-sel lemak yang menumpuk dan menyebabkan benjolan dapat keluar.
Cukup dengan prosedur operasi pada umumnya, pasien siap dioperasi dan dokter akan dengan sigap
mengeluarkan lemak-lemak tersebut, tapi liposuction juga bisa menjadi pilihan.

Apabila Anda menginginkan hasil operasi minimal, liposuction merupakan alternatif yang prosedurnya
bisa dicoba. Teknik liposuction sebetulnya sudah cukup sering digunakan di masa lalu, terutama pada
area wajah atau dahi. Endoskop adalah yang digunakan oleh dokter untuk mengangkat atau
menghilangkan lipoma di bagian wajah dengan membentuk sayatan garis rambut sehingga memang
tergolong sebagai operasi kecil.

You might also like