You are on page 1of 2

KEBIJAKAN PAP 3.5.

1
PELAYANAN PASIEN PENYAKIT MENULAR DAN PENURUNAN DAYA TAHAN (IMMUNO-
SUPPRESSED)
1. Pelayanan pasien dengan penyakit menular dan immunosuppressed diberikan di ruang
isolasi.
2. Setiap pelayanan pasien dengan penyakit menular dan pasien imunosupressed di RSI
Gondanglegi harus dilaksanakan secara seragam sesuai dengan standar prosedur
operasional yang ditetapkan di RSI Gondanglegi.
3. Pelayanan pasien dengan positif HIV di rujuk ke R yang berkompeten.

KEBIJAKAN PAP 3.6.1


PELAYANAN PASIEN DIALISIS
1. RSI Gondanglegi belum menyelenggarakan pelayanan dialisis apabila ditemukan pasien yang
membutuhkan dialisis di rujuk ke RS lain yang mempunyai fasilitas Haemodialisa

KEBIJAKAN PAP 3.7.1


PELAYANAN PASIEN RESTRAIN
1. Semua pasien yang akan diberikan restrain/pengekangan harus dilakukan identifikasi
Sesuai ketentuan dan harus jelas apakah pasien tersebut dewasa ,anak-anak atau pasien
tersebut dalam keadaan khusus lainnya
2. Semua pasien sebelum menggunakan restrain/pengekangan harus diberikan penjelasan oleh
DPJP baik kepada pasien maupun keluarga.
3. Sebelum melakukan restrain/pengekangan, dokter/ perawat harus minta persetujuan atau
Informed concent dari pasien / keluarga.
4. Asuhan pasien yang diberikan restrain/pengekangan harus dilakukan pemantuan secara
berkala dan hasil pemantaan didokumentasikan di dalam Catatan Perkembngan terintegrasi .
5. Pemberian asuhan kepada pasien dengan restrain/pengekangan diberikan oleh petugas
secara kolaboratif dan yang memiliki kompetensi yang baik .
6. Untuk memberikan asuhan kepada pasien yang memerlukan restrain/pengekangan di setiap
unit pelayanan disediakan peralatan restrain seperti baju tali, tali tangan dan kaki, bedrails
dll.

KEBIJAKAN PAP 3.6.1


PELAYANAN PASIEN DIALISIS
1. RSI Gondanglegi belum menyelenggarakan pelayanan kemoterapi apabila ditemukan pasien
yang membutuhkan pelayanan kemoterapi di rujuk ke RS lain yang mempunyai fasilitas
kemoterapi.

KEBIJAKAN PAP 3.8.1


PELAYANAN PASIEN POPULASI KHUSUS
1. Rumah Sakit Islam Gondanglegi memberikan pelayanan khusus terhadap pasien yang lemah,
lanjut usia, anak, dan yang dengan ketergantungan bantuan, serta populasi yang berisiko
disiksa dan risiko tinggi lainnya termasuk pasien dengan risiko bunuh diri.
2. Petugas harus melakukan identifikasi pada semua pasien yang baru masuk, apakah termasuk
pasien usia lanjut, pasien yang cacat, pasien anak ataukah populasi pasien dengan risiko
kekerasan.
3. Semua pasien usia lanjut, pasien yang cacat, pasien anak dan populasi pasien dengan resiko
kekerasan harus dipantau oleh oleh petugas.
4. Semua pasien usia lanjut, pasien yang cacat, pasien anak dan populasi pasien dengan resiko
kekerasan harus didampingi oleh keluarganya setiap saat, apabila karena suatu hal keluarga
pasien tidak ada yang bisa mendampingi, maka keluarga pasien memberikan persetujuan
5.
6. Pelayanan pasien lemah , lanjut usia, anak, dan yang dengan ketergantungan bantuan, serta
populasi yang berisiko disiksa dan risiko tinggi lainnya termasuk pasien dengan risiko bunuh
diri harus menerima pelayanan sesuai dengan prosedur yang berlaku.

You might also like