Botox Cosmetic

Apakah BOTOX® Cosmetic?

BOTOX® Cosmetic adalah material injeksi yang populer digunakan untuk melumpuhkan otot-otot,
yang menyebabkan keriput dan lipatan pada wajah. Dimana keriput disebabkan oleh kontraksi otot
berulang seperti mengerutkan kening atau kegiatan ekspresi lainnya.

Apa yang dapat dilakukan dengan BOTOX®?

Botox sudah digunakan lebih dari 180 kondisi medis dan memiliki banyak kegunaan di dunia
kosmetik. Beberapa tahun yang lalu, FDA menyetujui penggunaan Botox untuk indikasi kosmetis
seperti mengobati kerutan antara mata dan “Crow’s feet” di pinggir luar mata dll.

Penggunaan Botox dalam dunia kedokteran:

1. Distonia Lokal
 Blefarospasme
 Distonia oromandibular, faisal, lingual
 Distonia laringeal
 Writer’s cramp
 Distonia lain

2. Gerakan Involunter lain

 Tremor
 Mioklonik Palatal
 Hemifasial spasme
 Tick

3. Lain-lain
 Strabismus, nistagmus, miokimia, bruxism, stuttering, rigiditas, nyeri
 Spastisitas
 Back spam
 Spastic bladder
 Akalasia
 Pelvirectal spasm
 Hiperhidrosis

4. Kosmetik

Bagaimana BOTOX® bekerja?

Cara kerja Botox adalah melemahkan/melumpuhkan kontraksi dari otot-otot tertentu.. Efek dari Botox
berlangsung 3 sampai 12 bulan, bergantung pada prosedur yang dilakukan.

Siapakah yang dapat menggunakan BOTOX® ?

Siapa saja baik pria atau wanita yang dalam kondisi kesehatan yang baik secara keseluruhan dan
ingin memiliki penampilan lebih muda dengan mengurangi kerutan pada area wajah dan leher.
Dari hasil observasi pasien-pasien Botox di Klinik NMW, Botox bisa bertahan antara 6 bulan sampai
setahun

Bagaimana BOTOX® diberikan ?

Dokter Aesthetic akan menyuntikkan Botox pada otot-otot daerah wajah seperti untuk mengatasi
garis kerutan di dahi, Crow’s feet, garis di sekitar mulut, keriput dagu, garis leher, garis
‘marionette’yang memanjang di sudut mulut, dapat juga pada area dengan keringat berlebih misal
pada telapak tangan dan kaki

Bagaimana prosedur tindakan BOTOX® ?

Sebelum tindakan penyuntikan botox, dapat dilakukan topikal anastesi sehingga mengurangi nyeri
pada proses penyuntikan. Anda mungkin mengalami memar di lokasi suntikan dan akan berkurang
dalam waktu kurang dari 1 minggu. Efek Produk botox akan didapat 2 hari setelah penyuntikan.
 Kontraindikasi
 Infeksi pada tempat penyuntikan
 Riwayat Allergi dengan Botulinum toxin atau terhadap bahan-bahan yang terkandung dalam
formulasi produk Botulinum toxin Kehamilan dan Menyusui

Perhatian
 Myasthenia Gravis
 Sindrome Labert-Eaton
 Penyakit motor neuron
 Efek sebar toxin ; kesulitan bernafas dan menelan dapat berakibat kematian, segera beri
pertolongan pertama atau rujuk bila perlu.
 Penggunaan bila tidak sesuai indikasi
 Pasien dengan riwayat penyakit jantung
 Pasien dengan gangguan nafas dan menelan