Professional Documents
Culture Documents
3) Hidung
Tidak ada polip, penciuman normal
4) Telinga
Serumen (-), tidak ada gangguan pendengaran
5) Mulut
Mukosa lembab, gigi tidak lengkap, tidak ada labioskizis
6) Dada
Bentuk simetris, tidak ada tarikan dinding dada, suara nafas vesikuler
7) Abdomen
Perut datar, perkusi tympani, tidak ada nyeri tekan epigastrium
8) Genitalia
Terpasang kateter, BAK keluar darah
9) Ekstremitas
Tidak ada gangguan pada ekstremitas atas dan bawah
e. Diagnosa medik : Obs Gros hematuria + HT urgency
f. Terapi :
1) Infus RL 20 tpm
2) Inj. Asam traneksamat 1 ap / 8 jam
3) Vit K 3 x 1
4) Inj. Ketorolac 1 ap / 8 jam
5) Captopril 3 x 25 mg
6) Ganti kateter
2. Diagnosa keperawatan
a. Analisa data
No Data Penyebab Masalah
1 DS: pasien mengatakan nyeri perut bagian Reaksi Nyeri akut
bawah imunologi
DO: - wajah tampak meringis kesakitan
pelepasan
menahan nyeri
- TD : 200/100 mmHg mediator nyeri
- Nadi : 88 x/mnt
- Suhu : 36,00C Nyeri akut
- RR : 20 x/mnt
2 DS: pasien mengatakan tida bisa keluar Pembesaran Gangguan
kencingnya, susah BAK prostat pola
DO: tampak terpasang kateter, tampak
eliminasi
perjalanan
keluar darah dari selang kateter
uri
kondisi penyakit
Gangguan pola
eliminasi uri
3. Intervensi
Hari/Tgl / Diagnosa Tujuan Rencana Rasional
Jam Tindakan
18-12- Nyeri akut Setelah a. Kaji a. Untuk
2017/ berhubungan dilakukan keluhan mengetahui
12.05
dengan tindakan nyeri pasien lokasi,
pelepasan keperawatan, penyebab dan
mediator nyeri diharapkan kualitas nyeri
nyeri teratasi pasien
b. menguragi
dengan kriteria b. Anjurka
rasa nyeri
hasil: n pasien
a. pasien
melakukan
mengatakan
teknik
nyeri
relaksasi
hilang/berku- c. Anjurka c. memberikan
rang n pasien ketenangan
b. TTV
untuk pada pasien
dalam batas
mendapatka
normal
n posisi
yang d. untuk
nyaman mengetahui
d. Observa
status
si TTV kesehatan
pasien
e. untuk
mengurangi
e. Kolabor
rasa nyeri pada
asi dengan
pasien
dokter dalam
pemberian
terapi