You are on page 1of 13

No Gambar Nama Latin Jenis Ciri - Ciri

1  Badan berbentuk bulat panjang,


Bohadschia Epifauna punggung terdapat warna coklat
argus kehitam-hitaman
 warna perut kuning putih susu
dan terdapat bercak-bercak
 badan jika di raba terasa agak
kasar.
 Spikula berbentuk roset
(rosettes) bercabang banyak dan
granula.
 Umumnya dapat ditemukan di
dasar perairan karang berpasir
halus

2  memiliki penampang tubuh


Holothuria Epifauna bulat, sisi ventral cenderung
impatiens datar, dan lubang anus bulat.
 Warna tubuh adalah abu-abu
dengan belang berwarna hitam
di punggungnya.
 Tubuhnya lunak dan tipis. Tipe
spikula yang ditemukan di
bagian dorsal adalah tipe meja
dan kancing.
 Teripang ini ditemukan di sela
pipa besar yang permukaannya
seperti batu

3  Remis mempunyai cangkang


Meretrix Sp. Infauna yang kuat dan simetris,
 bentuk cangkang agak bundar
atau memanjang.
 Permukaan periostrakum agak
licin, bagian dalam bewarna
putih dan bagian luar bewarna
abu-abu kecoklatan.
 Lebar cangkang dapat mencapai
3-4 cm

4  Teripang ini memiliki bentuk


Stichopus Epifauna badan bulat panjang
variegatus  Terdapat bintil-bintil besar
berwarna hitam
 Bagian tubuhnya berwarna
kuning berbintil-bintil hitam,
Hidup pada substrat perairan,
karang berpasir dan berlumpur.

5  Teripang ini memiliki bentuk


Holothuria Epifauna tubuh bulat panjang
edulis  Terdapat bintil-bintil halus,
bagian punggung berwarna
hitam ke ungu-unguan atau ke
biru-biruan
 Pada bagian perut terutama
sekitar mulut dan duburnya
berwarna merah atau ke merah-
merahan.
 Hidup pada substrat karang
berpasir.

6  Tubuhnya lunak dengan bentuk


Bohadschia Epifauna bulat panjang seperti saus dan
argus ditutupi oleh lapisan lunak yang
terdiri atas ossicle yang sangat
kecil.

 Teripang adalah hewan yang


bergerak lambat, hidup pada
dasar substrat pasir, lumpur
pasiran maupun dalam
lingkungan terumbu

 Mulut terletak dibagian anterior


dikelilingi oleh 10 sampai 30
buah tentakel yang dapat
disamakan dengan kaki tabung
bagian oral.

7  Memiliki bentuk cangkang yang


Littorina scabra Epifauna kecil, berwarna hitam dan
kadang-kadang hitam keabu-
abuan.
 Mempunyai cangkang pada
bagian permukaan dengan
butiran atau duri-duri kecil
halus.
 Hidup menempel pada karang
dan batu, kadang- kadang di
atas permukaan pasir.

8  memiliki cangkang bulat


Pomacea Epifauna asimetris terpilin dan
canaliculata mengerucut dengan letak
puncak pada bagian dorsal serta
berwarna kekuning-kuningan.
 Pada saat masih hidup tinggi
cangkang dapat mencapai 100
mm.
 Cangkang dilengkapi dengan
operculum (penutup) yang
berwarna coklat kehitaman
 Berbentuk bulat telur dan coklat
kekuningan serta mengkilat
pada bagian dalamnya
 Kaki lebar, berbentuk segitiga
dan mengecil pada bagian
belakang
 Warna cangkang keong
bervariasi yaitu kuning
keemasan hingga coklat
kehitaman (liar)

9  Habitatnya di air tawar, darat


Hirudo Infauna dan air laut.
medicinalis  Tubuhnya tidak memiliki
rambut dan parapodia.
 Bentuk tubuhnya pipih.
 Di kedua ujung tubuhnya
terdapat alat isap, untuk
menempel pada korban dan
mengisap darahnya
 Tubuhnya berlendir

10  Memiliki ciri-ciri kulit tubuh


yang keras, berwarna hijau
Penaeus Infauna kebiru-biruan dan berloreng-
monodon loreng besar.
 Udang windu yang sudah
dewasa dan hidup di laut,
memiliki ciri-ciri warna kulit
merah muda kekuning-
kuningan dengan ujung kaki
renang yang berwarna merah.
 Sedangkan udang muda
memiliki ciri khas warna totol-
totol hijau.

11  Memiliki bentuk tubuh dengan


Conus ebralus Infauna cangkang melebar
 Berwarna putih berbintil-bintil
coklat kehitaman
 Biasanya hidup pada celah
batuan karang dan batu,
kadang-kadang di pasir.

12  memiliki bentuk warna yang


Cypraea Moneta Epifauna bervariasi; ada yang berwarna
putih kecoklatan, putih bersih,
dan putih kemerahan
 Biasanya hidup di celah-celah
batu karang, dan menempel
pada batu, dan kadang-kadang
terhempas di tepi pantai.

13  Umumnya dikenal sebagai siput


Cypraea tigris Epifauna lautan besar.
 Ukurannya bisa mencapai 15
cm
 Sisi atas atau punggung
berwarna putih, putih pucat
kebiruan, dengan bintik hitam
nyaris melingkar coklat atau
kehitaman.
 Kadang-kadang ada kabur garis
merah sepanjang shell pada
garis tengah pada permukaan
dorsal.
 Sisi perut putih.
14  Memiliki bentuk warna yang
Cypraea annulus Epifauna bervariasi, ada yang berwarna
putih kekuningan, putih bersih,
dan putih kemerahan
 Biasanya hidup di celah-celah
batu karang, dan menempel
pada batu, serta terkadang
menempel pada daun lamun.

15  Memiliki cangkang yang tebal


Bursa bufonia Epifauna dan berat,
 Mempunyai operculum yanng
kasar dan tebal, berwana coklat,
hidup di daerah pada substrat
berkrang dan berbatu,
 Biasanya menempel kuat pada
substrat berbatu dan berkarang.

16  Berwarna hitam bergaris-garis,


Nassarius glans Epifauna dan terkadang berwana hitam
ke abu-abuan.
 Hidup di atas substrat berpasir,
dan menempel pada karang.

17  Bentuk cangkangnya agak rata


Haliotis varia Infauna  Mempunyai lubang-lubang
yang berfungsi untuk
menghembuskan air
 Cangkangnya berwarna kilap
perak.
 Biasa di temukan menempel
pada substrat berkarang dan
berbatu.
18  Berwarna putih bintik-bintik
Strombus Epifauna coklat, kadang-kadang
marginatus berwarna putih berbintik hitam.
 Biasanya hidup pada tepian
pantai dan melekat pada
substrat berbatu dan berkarang,
kadangkala juga berada di
celah-celah batuan dan terumbu
karang.

19  Memiliki duri-duri pada setiap


Cypraea annulus Epifauna lengan tubuhnya.
 Ditemukan hidup pada substrat
berpasir, dan kadang di daerah
padang lamun.
 Memiliki warna tubuh yang
bervariasi seperti kuning
kecoklatan, merah, biru muda,
dan abu-abu coklat.

20  mempunyai cangkang yang


Turbo Epifauna tebal dan kuat
marmoratus  Berbentuk cembung ceperti
mata cincin.
 Ditemukan pada substrat
berbatu dan berkarang

21  mempunyai 2 keping cangkang


Anadara granosa Infauna yang tebal
 Berbentuk ellifs dan kedua sisi
sama, kurang lebih 20 rib
 Cangkang berwarna putih
ditutupi periostrakum yang
berwarna kuning kecoklatan
sampai cokelat kehitaman
 Ukuran kerang dewasa 6-9 .
 Hidupnya dengan cara
membenamkan diri di dalam
lumpur berpasir di daerah
pasang surut.

22  Bentuk tubuh bulat panjang


Holothuria Epifauna  Warna tubuh umumnya
leucospilota berwarna cokelat tua
kemerahan.
 Spikula berbentuk meja
(tables) dan bentuk kancing
(buttons) dengan jumlah lubang
yang bervariasi tersusun dalam
dua baris,
 sering ditemukan pada daerah
terumbu karang, lebih khusus
lagi ditemukan di dasar laut
berpasir atau di bawah bebatuan
dengan kedalaman hingga 3
meter

23  Bentuk tubuh bulat lonjong


Actinopyga Epifauna  memiliki tonjolan - tonjolan
echinites kecil dibagian punggung,
 warna tubuh hitam keabu -
abuan bercampur coklat,
 mulut dan anus terletak pada
bagian anterior dan posterior.
 Spikula berbentuk roset
(rosette) batang panjang dengan
ujung bercabang sederhana.
 Teripang jenis ini umumnya
ditemukan di dasar perairan
pasir berbatu atau karang.

24  Bentuk tubuh agak lonjong, jika


Actinopyga Epifauna diraba terasa agak kasar karena
lecanora memiliki tonjolan-tonjolan di
bagian punggungnya,
 warna tubuh kuning emas
berbintik hitam.
 Spikula berbentuk roset
(rosettes) batang pendek dengan
ujung bercabang pendek.
 Teripang jenis ini dapat
ditemukan di daerah bebatuan
atau patahan terumbu karang.

25  Tidak memiliki lengan


Diadema Epifauna  Tubuh bulu babi berbentuk agak
setosum bulat seperti bola dengan
cangkang yang keras berkapur
dan dipenuhi duri-duri.
 Duri-duri terletak berderet
dalam garis-garis membujur dan
dapat di gerakkan.
 Mulut terletak di bawah
menghadap ke bawah dan anus
terletak diatas menghadap ke
atas di puncak cangkang yang
membulat.
 berwarna hitam dengan dari-
duri berwarna hitam pula

26  memiliki ciri khas berupa duri-


Echinothrix Epifauna duri, dimana terbagai atas dua
calamaris duri yaitu duri halus berwarna
hitam kemerahan dan duri besar
atau kasar
 berwarna dasar putih di mana di
balut warna hitam bermotif
berupa cincin, jadi terlihat
belang-belang.
 duri ada yang polos dan belang
 Habitat pada daerah karang,
serta lamun berpasir.

27  Ukurannya kecil dan ramping


Cacing turbifex Infauna seperti rambut
 Panjang 1-2 cm
 Warna tubuhnya kemerah-
merahan
 Tubuhnya beruas-ruas

28  Memiliki ciri khas seperti


Tripneustes Epifauna bentuk bulat dengan duri-duri
gratilla yang pendek berwarna orange
di sekujur tubuh,
 Diantaralempengan lempengan
duri terdapat lempengan kaki
ambulakral yang tersusun rapi
dimana kaki-kaki ambulakral
berukuran lebih besar serta
terlihat jelas dengan warna
putih pada daerah ujung, hitam
di tengah dan hijau totska di
pada pangkal ambulakral.
29  warna yang paling umum
Linchia Epifauna ditemukan adalah murni, gelap
laevigata atau terang biru,
 Dapat tumbuh sampai 30 cm
diameter
 Bulat pada setiap lengan - ,
beberapa individu mungkin
beruang bintik terang atau gelap
pada setiap lengan panjang.

30  Tubbuhnya berbentuk bintang


Asterias vulgaris Epifauna dengan 5 lengan
 permukaaan tubuh pada bagian
dorsal atau aboral terdapat duri-
duri.
 Pada sekitar duri terdapat
modifikasi duri berupa penjepit.

31  memiliki ciri-ciri berupa duri


Echinometra Infauna yang besar serta padat serta
mathei agak panjang dengan ujung
runcing
 durinya berwarna cokelat pada
pangkal duri berwarna agak
putih serta cangkangnya
berwarna hitam kemerahan.
 Biasa ditemukan di sela daerah
berbatu di area terumbu karang,
membuat lobang dan tinggal
disana
 Habitatnya di daerah karang
pada perairan yang dangkal.

32  memiliki ciri bentuk pipih


Maretia Epifauna  Berwarna putih serta memiliki
planulata beberpa duri yang panjang
 kebanyakan durinya berukuran
pendek
 Duri yang panjang ini
umumnya melengkung
kebelakang anus
 Durinya berwarna putih.

33  Tubuh pipih dosoventral


Pseudobiceros Infauna  Tidak bersegmen
bedfordi  Umumnya, golongan cacing
pipihhidupdi sungai, danau, laut
, atau sebagai parasit di dalam
tubuh organisme lain.
 Cacing golongan ini sangat
sensitif terhadap cahaya.

34  memiliki dua cangkang yang


Vepricardium Infauna dihubungkan oleh engsel seperti
fimbriatum kerang mutiara. Namun pada
pengamatan hanya satu bagian
saja. Warna cangkangnya krim
keputihan dan teksturnya agak
sedikit kasar.

 Garis-garis cangkangnya jelas


dengan arah vertikal beraturan
dan bentuknya cukup besar.
Spesies ini banyak ditemukan di
laut.
35  Kepala bulat
Murex trapa Epifauna  Ekor yang runcing
 Dibagian tepinya terdapat duri-
duri yang pendek teksturnya
agak kasar
 Sering ditemukan dilaut

36  Cangkangnya kecil
Nodiliptorina Epifauna  Bentuknya kerucut dengan
pyra midalis bagian ujungnya yang
meruncing
 Bagian yang lebih bulat
membentuk lingkaran
horizontal

37  Bentuk tubuh bulat lonjong


cymaticum Epifauna seperti kura-kura kecil
murinicum  Cangkangnyya berwarna
kuning kecoklatan dengan
garis-garis horizontal berwarna
kuning kecoklatan

38  Panjang lenganya bervariasi,


Luidia australiae Epifauna ramping dan pada umumnya
ada 7 buah lengan.
 Memiliki warna kuning kusam
tidak teratur dan hijau gelap
atau hitam.
 Dengan ukuran panjangnya
sampai 40 cm ( 16 in )

39  Diameter 30 cm ( 12 in )
Pentaceraster Epifauna  Bewarna merah
cumingi  Diatasnya terdapat bintak
berwarna orange

40  Jantan bewarna dasar biru


Portunus Epifauna dengan bercak putih, sedangkan
pelagicus betina bewarna dasar hijau
kotor dengan bercak putih kotor
 Memiliki karapas berbentuk
 Karapasnya memiliki duri
sebanyak 9 buah yang terdapat
pada sebelah kiri dan kanan
mata, duri yang terakhir
berukuran lebih panjang
 Karapasnya berbentuk bulat
pipih
 Mempunyai 5 pasang kaki.

41  Bentuk tubuh planaria ini


Planaria sp. Infauna adalah pipih dorsoventral
 Kepala berbentuk seperti
segitiga
 Ekornya berbentuk meruncing
 Panjang tubuh sekitar 5 – 25
mm,
 Bagian tubuh sebelah dorsal
warnanya lebih gelap daripada
tubuh sebelah ventral
 Ditengah – tengah dorsal
kepalanya ditemukan sepasang
bintik mata yang sensitive
terhadap rangsangan sinar

42  Bagian dorsal prostomium-nya


Nereis sp Infauna terdiri atas 2 buah antena, 2
buah palp,
 4 buah mata berukuran relatif
besar, dan
 4 pasang tentacular cirri yang
terbagi di bagian lateral (kiri
dan kanan) kepala cacing.

43  ruas kurang lebih 200


Nereis virens Infauna  Hidup di permukaan pasir
didasar laut
 Mempunyai caput dan alat
tambahan
 Terdapat dua tentacle
 Selom dibatasi oleh epitelium
mesodermal
 Bernafas melalui kulit
 Mempunyai sepasang
gangliasuprapharyngeales

44  Panjang badan max 5 cm


Mespilia Epifauna  badan biru dengan duri oranye
globules merah belang putih yang
tersusun rata vertikal dan
tentakel keluar dari sela-sela
duri tersebut.

45  Panjang max 30 cm, bintang


Protoreaster Epifauna laut besar, tinggi
nodosus  memiliki 5 lengan pendek.
 Perubahan warna dasar antara
krem dan oranye, dengan
tuberkulum/ tanduk menonjol
besar, biru, hijau, hitam atau
berwarna gelap.
 Habitatnya Biasa berada di
daerah padang lamun dan
daerah rumput laut.

46  Diameter max 10 cm, cakram


Fromia monilis Epifauna tengah oranye juga di ujung
-ujung lengan.
 Badan krem kekuningan dengan
banyak pola di lengan dengan
margin merah.
 Di daerah laguna dan karang
dangkal hingga lereng karang.

47  Bintang laut ini tubuhnya tebal,


Pisaster Epifauna padat dan lenagnya lebar.
giganteus  Memiliki duri yang tumpul
berwarna kebiruan.
 Merupakan salah satu dari jenis
bintang laut terbesar yang
ukuranya bisa mencapai 36-48
cm.

48  Spesies ini berwarna


Strombus pippus Epifauna kecoklatan.
 Biasanya hidup pada tepian
pantai dan melekat pada
substrat berbatu dan berkarang,
kadangkala juga berada di
celah-celah batuan dan celah
terumbu karang.

49  Panjang kaki jalan lebih pendek


Scylla Epifauna
tramquebarica daripada capit
 Pasangan kaki terakhir
berbentuk dayung
 Karapas berbentuk lebar
dilengkapi dengan 3 – 9 buah
gerigi anteroextermal

50  memiliki cangkang yang berigi


Anadara granosa Infauna  banyak pasir yang melekat pada
gerigi-gerigi tersebut sehingga
cangkang kerang ini berwarna
kecoklatan dagingnya berwarna
merah darah.

51  Panjang tubuh antara 6,5 – 8,5


Perna Viridis Infauna cm dan diameter sekitar 1,5 cm.
 warna cangkangnya yang
menimbulkan gradasi warna
gelap ke gradasi warna cerah
kehijauan.
 tidak memiliki kepala (termasuk
otak)
 cangkang yang berjumlah
sepasang

52  Cangkang tiram biasanya oval


oyster Infauna atau berbentuk buah pir
 Mereka umumnya keputihan
abu-abu dalam warna kulit
terluar , dan shell di dalam
mereka biasanya putih
porselen .
 Mereka memiliki otot adduktor
yang sangat kuat untuk
menutup cangkang mereka
ketika terancam.

You might also like