You are on page 1of 30

Disetujui Oleh

Pembimbing

(Drs. I Made Tambun)


Pengesahan

Standar Operasinal Prosedur Cleaning Guest Room


Di Legian Paradiso Hotel

Disahkan

Hari : Hari :
Tanggal : Tanggal :

Penguji 1 Penguji 2

I Nyoman Suatha Drs. I Made Tambun

Mengetahui

Kepala SMK PGRI 3 Badung


Drs. I Made Tambun

KATA PENGANTAR

Om Swastiastu.

Puji dan syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan YME yang telah memberikan jalan dan
kemudahannya dalam pembuatan Laporan On The Job Training, sehingga penulis dapat menyelesaikan
dengan tepat pada waktunya yang berjudul “Standar Operasinal Prosedur Cleaning Guest Room di Legian
Paradiso Hotel” Selama Bulan Juni 2015 – Oktober 2015. Penulisan laporan ini bertujuan sebagai syarat
kenaikan ke kelas XII. Penulis meyadari akan kekurangan dan keterbatasan kemampuan dalam hal
pembuatan laporan ini dengan sempurna, untuk itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang dapat
memberikan masukan – masukan berguna sebagai wujud menutupi kekurangan dalam pembuatan makalah
ini.

Om Santhi Santhi Santhi Om

Badung, 20 Oktober 2015

I Putu Riyadi Pratama


Daftar Isi
Pengesahan Pembimbing..................................................................................................

Pengesahan Penguji..........................................................................................................

Kata Pengantar..................................................................................................................

Daftar isi.............................................................................................................................

BAB I Pendahuluan

Latar belakang masalah...........................................................................................


Rumusan masalah....................................................................................................
Tujuan penulisan laporan................................................................... ....................

BAB II Gambaran Tempat Training

Sejarah singkat Legian Paradiso Hotel...................................................................


Tata tertib bekerja di Legian Paradiso Hotel..........................................................

BAB III Landasan Teori

Pengertian pariwisata..............................................................................................
Pengertian hotel......................................................................................................
Pengertian Housekeeping................................................................. .....................
Struktur organisasi housekeeping department.......................................................
Department yang ada di Legian Paradiso..............................................................
Hubungan Houskeeping Department dengan Department lain.............................
BAB IV Pembahasan

Deskripsi kegiatan room attendant........................................................................


Alat-alat yang digunakan................................... ..................................................
Chemical yang digunakan.....................................................................................
Supplies yang digunakan................................. ....................................................
Menata trolley yang akan digunakan........................................ ...........................
Prioritas pembersihan kamar................................................................................
Membersihkan dan merapikan kamar..................................................................
BAB V Penutup

Simpulan...............................................................................................................
Saran.....................................................................................................................

Daftar Pustaka................................................................................................................
Lampiran..........................................................................................................................

BAB I
PENDAHULUAN

1.1.
di dunia industri. Sehingga diharapkan akan sangat besar pengaruhnya dalam usaha peningkatan
kemampuan serta profesionalisme kerja guna mempersiapkan diri untuk berhadapan langsung dalam dunia
pariwisata khususnya perhotelan.

1.2. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah diatas, maka permasalahan dirumuskan sebagai berikut ”Bagaimana
standar pelayanan yang digunakan hotel di departement housekeeping”

1.3. Tujuan Penulisan Laporan

Adapun tujuan penulisan laporan ini untuk :


1. Mengetahui standar pelayanan yang digunakan hotel di departement housekeeping.
2. Sebagai salah satu syarat naik ke kelas XII

BAB II
GAMBARAN TEMPAT TRAINING

2.1. Sejarah Singkat Legian Paradiso Hotel

PT. Catur Surya Kencana Indah terbentuk dan didirikan dengan Akte Notaris No. 54 pada tanggal 8
Agustus 1990, dengan berkedudukan di wilayah hukum Desa Legian Kelod, Kelurahan Legian, Kecamatan
Kuta Selatan. Di jl. Raya Legian No. 118 Kuta (80361), Telp. hotel-hunting (0361) 752167 faximale: (0361)
754372, E-Mail: info@legianparadisohotel.com
Dengan komposisi kepengurusan perusahaan sebagai berikut:

 Direktur Utama : Harijanto Karjadi


 Direktur : Hendro Wardoyo
 Direktur : Andreas Dj. Sandjaja
 Komisaris Utama : I Gusti Ngurah Okayana
 Komisaris : I Nyoman Merthayoga (Alm)

PT. Catur Surya Kencana Indah tersebut bergerak dibidang usaha jasa pariwisata khususnya Hotel
yang diberi nama BALI INDRA VILLAGE RESORT. Hotel tersebut secara resmi berdiri pada tanggal 1 Oktober
1990, dengan jumlah kamar 46 buah yang dilengkapi fasilitas kolam renang, restaurant, dan beberapa fasilitas
lain seperti: drugstore, archade yang menyediakan keperluan seperti souvenir, cuci cetak foto, dll.

Setelah berjalan lima tahun tepatnya pada tanggal 1 Oktober 1994, pengelolaan Hotel dengan nama
Bali Indra Village Resort dipegang oleh Manajemen Sol-Melia sebagai hotel jaringan / chains international hotel
yang berkantor pusat di Spanyol, sedangkan untuk wilayah Asian berkantor di Singapura. Dan kemudian Bali
Indra Village Resort berganti nama menjadi SOL INN LEGIAN (Kriteria hotel berbintang tiga), dengan
beberapa penambahan fasilitas seperti: jumlah kamar ditambah 78 buah sehingga jumlah semua kamar
menjadi 124 kamar, dan tambahan fasilitas penunjang lainnya yakni:
 Tiap-tiap kamar dilengkapi dengan AC, Telephone Internasional (IDD), TV dengan 48 Cannel TV Cable,
minibar, safe deposit box.

 Restaurant sebanyak 2 buah yakni:


1. Pergola Restaurant dengan kapasitas tempat duduk: 100 kursi
2. Bloody Sweet Restaurant dengan kapasitas tempat duduk: 200 kursi. (Soft Opening 31 Desember 2011 &
Grand Opening 10 March 2012), menyediakan masakan, China, Eropa, Indonesia dan Mexico buka 24 jam,
ditambah satu restaurant lagi yang ada di dekat kolam renang yang disebut Pergola Restaurant.

 Sedangkan fasilitas Bar ada sebanyak 2 buah yakni Kecapi Lounge dan sebuah bar lagi di depan kolam
renang yang diberi nama Sunken Bar . Semua Bar menjualjenis minuman beralkohol maupun soft drink.

 Fasilitas Meeting Room ada 2 tempat yakni:

1. Arjuna Room yang dapat dipergunakan untuk ruang rapat atau pertemuan dengan daya tampung maksimum
50 orang theater class.
2. Yudistira Room dengan dayan tampung maksimum 100 orang theater class.

 Internet dengan fasilitas dial up dan wi-fi

 Tour information

 Wood Carving Demonstration

 Laundry

 Massage and Spa

 Tatto Demonstration

 Money Changer

 Coffee maker on request on Superior Room

 Archade-archade yang menyedikan: cinderamata berupa kerajinan perak, termasuk masakan jepang (Fukutaro
Restaurant)

 Clinic dengan dokter jaga dan dokter on call 24 jam.

Pada tahun 1998 yakni pada bulan September 1998, pemilik dan manajemen hotel memutuskan untuk
keluar dari jaringan atau chains hotel Sol Melia, dan secra resmi berganti nama menjadi LEGIAN PARADISO
HOTEL.

Salah satu pemegang saham atau pemilik Legian Paradiso Hotel juga adalah pemilik Kuta Paradiso
Hotel, namun dalam operasionalnya terpisah karena masing masing mempunyai Resident Manager,
operasional Legian Paradiso Hotel dipimpin oleh seorang Resident Manager, dibantu oleh Kepala Bagian dan
Pengawas yang memimpin dan bertanggung jawab pada masing-masing Departemen antara lain:

 Departemen Front Office atau Kantor Depan

 Departemen Housekeeping atau Tata Graha

 Departemen Security atau Bagian Satuan Pengamanan

 Departemen Food & Baverage Service atau Tata Hidangan

 Departemen Food & Baverage Production atau Tata Boga

 Departemen Food & Baverage Steward atau Bagian Pencucian Peralatan Makan

 Departemen Sales & Marketing atau Bagian Pemasaran

 Departemen Human Resources Department atau Bagian Kepegawaian

 Departemen Accounting & Executive Office atau Bagian Pelaporan pertanggung-jawaban Keuangan
Perusahaan & Bagian yang membawahi seluruh Kepala Bagian

 Departemen Engineering atau Bagian Pemeliharaan dan Perbaikan Asset Perusahaan.

Tiap-tiap bagian atau departemen dengan departemen yang lain senantiasa berkomunikasi dan tetap
berkoordinasi untuk kelancaran operasional dan pelayananyang maksimum untuk tamu-tamu yang menginap
di Legian Paradiso Hotel, karena komitmen Legian Paradiso Hotel adalah mengutamakan kerjasama untuk
kepuasan tamu, kepuasan karyawan/ti dan kepuasan pemilik hotel.

Legian Paradiso Hotel mempekerjakan karyawan sebanyak 137 orang terdiri dari Karyawan Tetap = 97
Orang dan Karyawan Kontrak = 40 Orang dengan berbagai latar belakang pendidikan dan pengalaman kerja
yang siap memberikan pelayanan yang terbaik.

Seiring dengan permintaan pasar, maka renovasi bertahap terus dilaksanakan oleh pemilik khususnya
untuk kamar dan fasilitas yang ditawarkan yang pada tahun 2013 memiliki kriteria kamar menjadi seperti:

 Superior Room = 39 kamar


 Deluxe Pool View = 49 kamar
 Deluxe Garden = 17 kamar
 Super Deluxe = 15 kamar
 Suite Room = 2 kamar
# Total kamar menjadi = 122 kamar
COMPANY PROFILE: Adalah Paradiso Group

1. Kuta Paradiso Hotel adalah hotel berbintang 5


2. Legian Paradiso Hotel adalah hotel berbintang 3
3. Kuta Station Hotel adalah hotel berbintang 3
4. Seminyak Paradiso Hotel adalah hotel melati

SDM (Karyawan/ti) memang ada beberapa yang dari latar belakang pendidikan formalnya bukan dari
pendidikan pariwisata / Hospitality Industry, tetapi ”GAP COMPETENSI” tsb. Manajemen hotel telah
memberikan pelatihan-pelatihan secara kontinu sesuai dengan bidangnya masing-masing dan telah
disertifikasi oleh BNSP (Badan Nasional Sertifikasi Profesi).

2.5 Tata Tertib Bekerja di Legian Paradiso Hotel

1. Keluar/masuk hotel melalui Pos Security belakang dan memarkir kendaraannya bagi yang membawa
motor dan trainee tidak diperkenankan membawa mobil, setelah itu mengenakan uniform di locker
karyawan yang telah disediakan dan posting saat masung dan posting sehabis job training.
2. Sudah berada di outlet minimal 10 menit sebelum job traning untuk mendapatkan pengarahan dari
supervisor, wajib melaporkan apabila ada yang dianggap penting demi pelayanan terhadap tamu
hotel.
3. Bersikap jujur, terbuka, berterus terang, ramah tamah dan bertanggung jawab terhadap tugas-tugas
yang diberikan.
4. Mempelajari dan melaksanakan program pelatihan yang diberikan secara seksama.
5. Mentaati peraturan mengenai penggunaan bahan-bahan/peralatan latihan kerja juga bagaimana
merawatnya.
6. Apabila ada keragu-raguan dan terjadi kerusakan peralatan segera melaporkan kepada Supervisor.
7. Diizinkan untuk tidak melaksanakan training bila:

- Melaksanakan ujian sekolah kampus dengan menunjukkan surat dari institusi


- Libur mingguan 1 (satu) hari
- Izin khusus apabila ada upacara adat di rumah sendiri diberikan 1 hari
- Sakit dan setelah sembuh harus membawa surat sakit dari dokter yang merawat.
- Absen 3 (tiga) hari berturut-turut akan dikembalikan ke sekolah/kampus.
- Mengambil barang milik tamu, barang hotel, barang karyawan tanpa izin, jika ketahuan akan dikembalikan ke
sekolah/kampus dan tidak diberikan sertifikat.

8. Trainee dilarang:

- Merokok, mengunyah permen, berludah, bernyanyi, bersiul, melambaikan tangan dan berpelukan di tempat
kerja.
- Menerima tamu pribadi kecuali kunjungan dari guru/dosen pembimbing
- Menggunakan telephone hotel untuk kepentingan pribadi,
- Bercakap-cakap yang berlebihan kepada tamu, kecuali greeting (seperti Good Morning, Afternoon, Where are
you from, dll) dan mencakupkan kedua belah telapak tangan di dada.

9. Contoh Telephone Courtesy untuk Legian Paradiso Hotel:

- Good Morning, Afternoon, Evening…Putu speaking, may I help you?


- Mengangkat, menaruh gagang telephone jangan sampai berisik dan menimbulkan suara yang keras.
- Biasakan mencatat dan melaporkan kepada supervisor apabila ada pesan dari tamu hote

BAB III

LANDASAN TEORI

3.1 Pengertian pariwisata


Menurut Salah Wahab (1992:2)
Berpendapat pariwisata adalah industri gaya baru yang mampu menjadikan pertumbuhan ekonomi yang cepat, dalam hal
kesempatan kerja, pendapatan, taraf hidup, dan dalam mengaktifkan sektor produksi lain dinegara penerima wisatawan.

3.2. Pengertian hotel


Berdasarkan Keputusan Menteri Parpostel no Km 94/HK103/MPPT 1987, pengertian hotel adalah Salah satu jenis
akomodasi yang mempergunakan sebagian atau keseluruhan bagian untuk jasa pelayanan penginapan, penyedia makanan
dan minuman serta jasa lainnya bagi masyarakat umum yang dikelola secara komersil.

Menurut wikipedia hotel berasal dari kata hostel, konon diambil dari bahasa Perancis kuno yang artinya tempat
penampungan buat pendatang atau bisa juga “bangunan penyedia pondokan dan makanan untuk umum.
Menurut Endar Sri,1996:8, pengertian hotel adalah suatu bangunan yang dikelola secara komersil guna memberikan
fasilitas penginapan kepada masyarakat umum dengan fasilitas antara lain jasa penginapan, pelayanan barang bawaan,
pelayanan makanan dan minuman, penggunaan fasilitas perabot dan hiasan-hiasan yang ada di dalamnya serta jasa
pencucian pakaian.

Menurut Lawson, 1976:27, pengertian hotel adalah sarana tempat tinggal umum untuk wisatawan dengan memberikan
pelayanan jasa kamar, penyedia makanan dan minuman serta akomodasi dengan syarat pembayaran.

Dari pengertian diatas maka pengertian atau definisi hotel secara umum adalah badan usaha akomodasi atau perusahaan
yang menyediakan pelayanan bagi masyarakat umum dengan fasilitas jasa penginapan, penyedia makanan dan minuman,
jasa layanan kamar, serta jasa pencucian pakaian. Fasilitas ini diperuntukan bagi mereka mereka yang bermalam di hotel
tersebut ataupun mereka yang hanya menggunakan fasilitas tertentu yang dimiliki hotel itu.

Hotel memiliki beberapa karakteristik yang membuatnya berbeda dengan badan usaha lainnya seperti:

1. Hotel tergolong perusahaan yang padat modal serta padat karya yang artinya dalam pengelolaannya
memerlukan modal usaha yang besar dengan tenaga pekerja yang banyak pula.
2. Pelanggan diperlakukan seperti raja dan pelanggan juga diperlakukan sebagai patner dalam usaha
karena keuntungan yang didapat hotel sangat tergantung pada banyaknya pelanggan yang
menggunakan fasilitas hotel tersebut.

3. Hotel berbeda dengan usaha lainnya dimana dalam beroperasi hotel berlangsung selama 24 jam
sehari, tanpa adanya hari libur guna melayani pelanggan hotel dan masyarakat umum yang ingin
menggunakan jasa hotel.

4. Sangat dipengaruhi oleh keadaan dan perubahan yang terjadi pada sektor ekonomi, politik, sosial,
budaya, dan keamanan dimana hotel tersebut berada.

3.3. Pengertian Housekeeping

Housekeeping, terdiri dari 2 suku kata yaitu: house dan keep yang artinya menjaga rumah.Dari
pengertian tersebut dapat disimpulkan, Housekeeping adalah bagian atau Departement yang mengatur atau
menata peralatan, menjaga kebersihan, memperbaiki kerusakan dan memberikan dekorasi dengan tujuan
agar hotel tampak rapi, bersih, menarik dan menyenangkan penghuninya.
Dimana ruang lingkup kebersihan Housekeeping adalah membersihkan seluruh area hotel baik didalam
maupun luar area hotel,contohnya di daerah parkiran dan termasuk sekitar area hotel.

Yang menjadi area kebersihan housekeeping department adalah:


Guest Room, Public Area, Corridors, Swimming Pool, Back Office, Emmployee Locker Room, dan semua area
hotel baik didalam maupun diluar yang masih termasuk dalam area hotel.

Housekeeping terbagi menjadi 4 divisi :


1. Floor Section
2. Houseman Section
3. Linen & Uniform Section
4. Laundry Section

Setiap Divisi harus menjalankan tugasnya masing-masing atau lebih dikenal dengan istilah Job dish.

Tugas Dan Tanggung Jawab Masing-Masing Section

A. Tugas dan Tanggung Jawab Executive Housekeeper

1. Melakukan rekrument karyawan,mewawancara,melatih serta mengawasi serta melakukan


penilaian,evaluasi atau teguran terhadap karyawan secara berkala.
2. Menyiapkan job description dan standar operating procedure Housekeeping.
3. Memberi penugasan dan arahan terhadap tugas-tugas yang ahrus dilakukan karyawan di bagian
Housekeeping.
4. Membantu Room Division Manager dan General Manager terhadap program perawatan atau
perbaikan yang bersangkutan dengan area tanggung jawab housekeeping,terutama di kamar tamu
dan public area.
5. Melakukan pengontrolan,permintaan barang atau pembelian barang-barang yang diperlukan dalam
operasional sehari-hari di housekeeping,seperti gest supplies,gues room supplies,linen dan
sebagainya agar sesuai dengan par stock yang di tentukan.
6. Melakukan program pengadaan dan pembelian FF&E (furniture,fixture,& equitment) baik untuk
housekeeping atau pun laundry sesuai dengan sfesifikasi yang di butuhkan.
7. Melakukan pengawasaan pengadaan barang dan pembelian peralatan yang di sediakan untuk
operasional sehingga berfungsi sesuai dengan standar yang di tentukan,baik di housekeeping
maupun di laundry.
8. Melakukan pemeriksaan secara rutin terhadap proses pelaksanaan pencucian laundry,baik untuk
house laundry maupun untuk guest laundry.
9. Melakukan pengawasan terhadap lost and found.
10. Membuat program pelatihan (training program) terhadap seluruh karyawan

B. Tugas dan Tanggung Jawab Asst. Executive Housekeeper


1. Membantu Executive Houseekeper dalam mengelola dan mengawasi semua operasional harian housekeeping
dan memberi dukungan berupa pelatihan,coaching dan konseling kepada semua staff housekeeping demi
mencapai tujuan bersama.
2. Bertanggung jawab terhadap operasional sehari-hari atau melakukan penyelesaian masalah yang terjadi.apabila
melakukan perubahan dalam mengambil keputusan harus di konsultasikan terlebih dahulu dengan Executive
Housekeeper.
3. Memberikan penugasan dan arahan terhadap tugas-tugas yang harus di jalankan oleh karyawan di
Housekeeping serta meyakinkan bahwa pelaksanaan kerja di jalankan sesuai dengan standar yang ditentukan.
4. Menyusun jadwal kerja yang di sesuaikan dengan kondisi dan situasi yang berpengaruh pada ocupancy (tingkat
hunian kamar).
5. Membantu Executive Housekeeper terhadap pengusunan program perawatan dan perbaikan yang
bersangkutan dengan area tanggung jawab Housekeeping,terutama di kamar tamu dan pubic area.
6. Melakukan pengontrolan persediaan atas barang yang diperlukan dalam pengoperasian sehari-hari di
Housekeeping,guest room supplies,linen dan sebagainya agar sesuai dengan per stock yang di tentukan,dan
memberikan laoran terhadap executive housekeeper apabila kondisi memerlukan penggantian atau
penambahan stock baru.
7. Melakukan pengawasan terhadap penggunaan peralatan yang di sediakan untuk operasional di Housekeeping
sehingga berfungsi sesuai standar yang di tentukan.
8. Melakukan pemeriksaan secara rutin terhadap proses pelaksanaan perawatan dan penyimpanan linen/uniform.
9. Melakukan pengawasan terhadap lost and found dan meyakinkan bahwa prosedur berjalan sesuai dengan
yang telah di tentukan.
10. Membuat program pelatihan (training program) terhadap seluruh karyawan Housekeeping secara rutin.
11. Menjalankan tugas yang di berikan Executive Housekeeper atau Room Devision Manager.

C. Tugas dan Tanggung Jawab Housekeeping Secretary/Order Taker

1. Membuat Work schedule utk Floor Supervisor/houseman Supervisor, Office Clerk, maupun Room
attendant /Public Area attendant.
2. Membuat laporan harian, Mingguan, maupun bulanan atas penggunaan berbagai obat pembersih oleh
Room Attendant/Houseman
3. Menerima, mencatat, menyimpan dan merawat barang temuan milik tamu di area hotel
4. Melayani penukaran jadwal kerja , laporan lembur
5. Melayani permohonan ijin, cuti, dll
6. Membuat pengumuman untuk HK crew
7. Mencatat dan melaporkan kpd EHK bila ada barang milik hotel dibawa tamu saat CO /Dirusak oleh
tamu
8. Melaporkan kpd EHK bila ada complaint tamu yg tdk dpt diatasi oleh Sup
9. Membuat jadwal in house training bagi karyawan HK
10. Mengarsipkan surat keluar, surat masuk dll
11. Menerima telpon dari dari dept lain serta menindak lanjuti
12. Menerima order/permintaan tamu dr dlm kamar dan menyampaikannya kpd roomboy utk segera
menindaklanjuti
13. Membuat Work order, Purchase Requisition, Membuat Store Room Requiisition, Housekeeping
Report, Menerima Banquet Event Order
D. Tugas dan Tanggung Jawab Supervisor Public Area

Bertanggung jawab terhadap kebersihan, kerapian dan pemeliharaan Public area, seperti lobby, F&B
outlet, meeting room, offices, parking area, swimming pool, public toilet dan sebagainya, dan pelaksanaan
kerja public area dalam menjalankan pelayanan Housekeeping yang nyaman dan menyenangkan terhadap
tamu, sesuai dengan standard dan prosedur yang ditentukan, uaraian tugas Public Area Supervisor adalah
sebagai berikut :

1. Bertanggung jawab terhadap kebersihan public area sesuai dengan standard dan prosedur yang
ditentukan.
2. Memberikan penugasan dan arahan terhadap tugas-tugas yang harus dijalankan oleh Public area
Attendant, Night Cleaner, Toilet Attendant, Florist serta meyakinkan bahwa pelaksanaan kerja
dijalankan sesuai dengan standard yang ditentukan.
3. Melakukan handing over dengan dengan shift sebelumnya pada saat akan memulai kerja, dan
handing over dengan shift berikutnya pada saat akan menyelesaikan tugas dan mendelegasikan
tugas-tugas yang harus dilanjutkan kepada shift berikutnya dengan jelas.
4. Memeriksa daftar kehadiran Staff public area setiap hari.
5. Memeriksa kondisi area umum secara teliti. Pemeriksaan kamar harus berdasarkan kebersihan,
kerapian, kelengkapan dan fungsi dari peralatan atau fasilitas yang ada di area masing-masing.
6. Memeriksa secara teliti atas ruangan-ruangan restoran, bar, ruang rapat dan sebaginya yang telah
dikerjakan oleh Staff pada hari itu.
7. Melengkapi laporan dalam Public area Supervisor Log book setiap shift.
8. Membuat laporan Maintenance Request kepada Engineering dan menindaklanjuti area-area, fasilitas
atau peralatan memiliki kerusakan, mengawasi pengerjaan dan memeriksa kembali hasil
pengerjaannya.
9. Memeriksa kebersihan, kerapian dan kelengkapan peralatan keperluan seperti janitor trolley, cleaning
supplies, cleaning agents dan cleaning equipment baik di area maupun di janitor room atau Pantry.
10. Bertanggung jawab terhadap biaya dan penggunaan barang-barang keperluan seperti cleaning
agents, supplies dan equipment.
11. Membuat program pelatihan (training program) terhadap Staff Public area secara rutin.
12. Mengawasi pelaksanaan program pemeliharaan atau pembersihan
13. secara berkala, seperti kristalisasi atau re-coating lantai marmer, pencucian lantai karpet,
pembersihan kaca jendela, general cleaning dan sebagainya.
14. Melakukan pemeriksaan atau inspeksi area secara rutin untuk meyakinkan kualitas pemeliharaan
kebersihan public area terjaga baik sesuai dengan standard yang ditentukan.
15. Melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan tugas yang diberikan oleh Assistant Executive
Housekeeper atau Floor Housekeeper serta melaporkan hasilnya.
16. Melakukan kerjasama yang erat dan baik dengan semua bagian, seperti Floor, Linen/Uniform dan
Laundry, serta dengan departemen lain, terutama Front office dan Engineering untuk meyakinkan
koordinasi atas pelayanan kamar yang prima serta perawatan kamar dan public area yang terbaik.
17. Mengadakan briefing rutin setiap hari, baik pagi hari atau handing over sore hari, dan pertemuan
berkala, baik mingguan atau bulanan dengan Staff Public area untuk melakukan koordinasi
operasional serta saling bertukar pikiran (sharing idea) untuk meningkatkan dan memperbaiki kualitas
pekerjaan dan pelayanan.
18. Menjalankan prosedur keamanan, keselatnatan, higienis dan sanitasi baik untuk kepentingan tamu,
orang lain dan diri sendiri.
19. Menjalankan tugas yang diberikan oleh Public area Housekeeper atau Executive
Housekeeper/Assistant atau Floor Housekeeper

E. Tugas dan Tanggung Jawab Supervisor Room

1. Membantu Executive Housekeeper dalam mengatur dan mengawasi kelancaran kerja staff yang
berada pada department Housekeeping
2. Bertanggung jawab atas kebersihan kamar sesuai dengan standard dan prosedur yang telah di
tentukan.
3. Memberikan penugasan dan arahan terhadap tugas-tugas yang harus dikerjakan oleh karyawan di
floor section serta meyakinkan bahwa pelaksanaan kerja sesuai dengan standar yang di tentukan.
4. Memberikan pengarahan dan bimbingan kepada Room Attendant dan Order taker terhadap cara-cara
yang sistematis dan evisient.
5. Melakukan hending over dengan floor supervisor pada saat akan melakukan kerja dan handling over
pada saat akan menyelesaikan tugas.
6. Memeriksa daftar kehadiran Room Attendant dan Ordet taker setiap saat.
7. Memeriksa kondisi kamar dan melaporkan status kamar sesuai dengan pemeriksaan yang ada
pemeriksaan kamar harus berdsarkan atas kebersihan,kerapihan,kelengkapan,dan fungsi dari
peralatan kamar.
8. Memeriksa secara teliti atas kamar-kamar yang akan di gunakan hari itu berdasarkan Expected Arrival
oleh Front office.
9. Memeriksa kerapihan,kebersihan, dan kelengkapan peralatan keperluan Floor Section seperti
Tolly,linen,ameneties,cleanind Suplies,cleaning agent,dan cleaning equipment baik di floor station
atau pantry,maupun di trolly yang disediakan di setiap lantai.
10. Menjalankan procedure keamanan,keselamatan,higinies,dan sanitasi baik untuk kepentingan
tamu,orang lain dan diri sendiri.
11. Menjalankan tugas yang diberikan oles Executive Housekeeper/assistant.

F. Tugas dan Tanggung Jawab Linen Supervisor

1. Bertanggung jawab thd operasional sehari-hari serta melakukan penyelesaian masalah yg terjadi di
Linen Room
2. Melakukan pengawasan dan pengontrolan terhadap linen yg dikirim ketiap-tiap floor maupun F&B
outlet
3. Membuat laporan dan data-data linen dan uniform yg diserahkan kpd Ast EHK
4. Melakukan pengawasan thd penggunaan peralatan yg disediakan utk operasional di Linen & Uniform
room
5. Melakukan inventarisasi secara berkala terhadap semua linnen & Uniform

G. Tugas dan Tanggung Jawab Room Attendant

1. Menerima penugasan dan pengarahan dari floor Supervisor.


2. Melakukan handing over dari Room attendant night shift,morning shift dan evening shift
3. Menyiapkan trolley dgn perlatan kerja, guest suplies, cleaning supplies dan linen untuk setiap floor
station ( dilakukan room attendant night shift)
4. Memerikasa status kamar sesuai dgn EA diarea yg ditugaskan, kondisi dan melaporkan status kamar
sesuai dgn hasil pemeriksaan
5. Melaporkan pada Floor Supervisor jika terjadi perbedaan status kamar
6. Membersihkan kamar sesuai dgn SOP
7. Melakukan turn down service dan membersihkan kamar yg late check-out, membantu pengiriman
laundry yg bersih ke kamar ( diilakukan room attendant evening shift)
8. Membuat room attendant report dan mengembalikan kunci pada saat akhir penugasan
9. melaporkan kepada Floor Supervisor / order taker jika ada barang tamu yg tertinggal
10. Menjaga penggunaan dan pemakaian atas biaya yg dikeluarkan untuk penggunaan guest suplies dan
cleaning supplies

H. Tugas dan Tanggung Jawab Houseman Attendant

1. Melakukan handing over dengan shift morning, evening and night cleaner pada saat menyelesaikan
tugas
2. Membersihkan standing ashtray di area lobby dan area umum lainnya
3. Melakukan dusting di tangga, furniture, public area
4. Membersihkan, sampah, lantai dengan sweeping dan mopping, kaca dan jendela di lobby, toilet dan
area umum lainnya
5. Membersihkan restaurant atau F&B Outlet setelah makan pagi, siang dan malam.
6. Membersihkan back office, setelah office hour dan employee room, kantin, koridor dan ruang parkir
7. Membantu membuang sampah dan linen kotor dari room attendant trolley
8. Menjaga kondisi meeting room, ruang banquet dalam keadaan rapi dan bersih
9. Mengikuti briefing setiap hari

I. Tugas dan Tanggung Jawab Linen Attendant

1. Mengatur dan menyiapkan linen yang akan di pakai oleh HK serta F&B outlet
2. Menyiapkan towel untuk HK
3. Menerima linen kotor
4. Menerima linen bersih yang sudah dicuci dari laundry, memeriksa, menghitung, mencatat dan
menyimpannya
5. Memelihara linen
6. Melakukan pengecekan linen yg akan dikirim
7. Melakukan inventarisasi secara berkala
8. Membuat laporan linen yg hilang
9. Menjaga keamanan dan kebersihan linen room

J. Tugas dan Tanggung Jawab Mini Bar

1. Mengecek Mini Bar yang ada di kamar saat tamu check out
2. Melengkapi minuman yang kurang di mini bar
3. Membersihkan mini bar saat tamu check out

K. Tugas dan Tanggung Jawab Pool Supervisor

1. Menjaga dan Memelihara kebersihan sekitar kolam.


2. Menjaga kebersihan air kolam.
3. Menjaga PH air tetap normal
4. Memvakum dasar kolam dari kotoran yang tenggelam ke dasar.
5. Membalancing air yang ada di ruang balancing dan mesin pompa
6. Merawat mesim Pompa supaya awet sebagai salah satu Work and Duties petugas kolam
7. Menjaga kualitas air dengan memperhatikan kejernihannya.
8. Responsibilities dalam Menjaga agar air kolam tidak berbau.
9. Menjaga permukaan kolamm bebas dari sampah dedaunan.
10. Menjaga dan mengumpulakn handuk yang sudah selesai dipergunakan oleh tamu
11. Mengembalikan handuk kotor ke bagian linen atau laundry.
12. Mengambil handuk baru atau bersih ke bagian Linen.
13. Tanggung Jawab dalam Memasang dan menyediakan payung dikolam atau sekitar area kolam.
14. Memiliki Tugas melayani dan menyediakan meja kursi untuk tamu si kolam area.

2.2 Struktur Organisasi Housekeeping Department


3.4 Departemen Yang Ada di Legian Paradiso Hotel

 Front Office Department

Front office ini merupakan kantor depan yang secara langsung bertemu dengan tamu hotel. Disamping itu front
office juga merupakan pendukung kemajuan dan kelancaran suatu hotel.

 Housekeeping Department

Housekeeping adalah suatu departemen yang tuganya mengatur serta merawat kebersihan, keindahan,
kenyamanan serta keamanan di area hotel sehingga dapat member arti bagi tamu hotel.

 Accounting Department

Adalah department yang bertanggung jawab atas kerja bagian keuangan. Adapun fungsi dari accounting
adalah pengaturan pemasukan dan pengeluaran keuangan hotel.

 Marketing Department

Departemant ini bertugas mempromosikan hotel agar lebih dikenal, baik itu kamar, harga kamar, fasilitas
maupun sarana lainnya.

 Engineering Department
Department ini yang menangani dekorasi atau menghias serta untuk memperbaiki kerusakan-kerusakan
disekitar hotel yang memerlukan tenaga-tenaga ahli terutama untuk perbaikan listrik dan elektronika.

 Personalia Department

Department ini bergerak di bagian penerimaan calon pegawai baru dan member training kepada pegawai
dalam jangka waktu tertentu.

 Security Department

Department ini bertugas mengawasi keamanan dan keselamatan dalam hotel terutama kamar-kamar dan
public area serta barang-barang milik tamu.

 Food and Bavarage Department

Depatment ini bertugas melayani pelayanan room service,menu dikamar,clear up dan FB product menyiapkan
makanan

3.5. Hubungan Housekeeping Department dengan Department lain.

 Hubungan bagian Housekeeping dengan bagian Front Office

1. Housekeeping dan Front office merupakan room division yang saling terkait dalam proses penyiapan dan
penjualan kamar-kamar.
2. Housekeeping menyimpan dan membuat laporan Lost & found dan konfirmasikan pada Front Office.
3. Housekeeping melaporkan status kamar yang sebenarnya pada Front office
4. Housekeeping menyiapkan kamar-kamar dan konfirmasi pada Front office bahwa kamar siap dijual.
5. Front office mengirimkan laporan kamar-kamar occupied pada Hoousekeeping.
6. Front office menginformasikan kamar-kamar baru chek-in pada Housekeeping.
7. Front office menginformasikan kamar-kamar Chek-out maupun daftar akan Chek-out pada Housekeeping.
8. Front office meginformasikan kamar-kamar Change room pada Housekeeping.
9. Front office membuat laporan perbedaan room status ( room descripancy ) pada Housekeepping.
10. Front office mengimformasikan permintaan extra dan complain dari tamu pada Hoousekeeping.

 Hubungan bagian Housekeeping dengan bagian Binatu ( laundry )


Hubungan ini meliputi pengambilan dan serah terima Guest laundry,linen-linen,uniform kotor dan bersih dan
saling menkofirmasikan tentang keluhan pencucian.
 Hubungan bagian Housekeeping dengan bagian Enggenering
Hubungan ini erat sekali karena menyangkut operasional hotel dalam hal pemeliharaan dan perbaikan
peralatan dan fasilitas hotel terutama yang digunakan untuk kepentingan tamu.

 Hubungan bagian Housekeeping dengan bagian Purchasing


Hubungan ini dalam hal pembelian peralatan dan perlengkapan yang sesuai dengan operasional
Housekeeping

 Hubungan bagian Housekeeping dengan bagian HRD


Berupa urusan kepegawaian seperti permintaan tenaga kerja,pelantikan pegawai, program
training,gaji,tunjangan,cuti pegawai,urusan jaminan social dan lain-lain.

 Hubungan bagian Housekeeping dengan bagian Security


Hubungan ini meliputi pelaporan dan pengawasan keamanan dan keselamatan dalam hotel terutama kamar-
kamar dan public area serta barang-barang milik tamu.

 Hubungan bagian housekeeping dengan bagian Food and bavarage


Hubungannya berkaitan dengan pelayanan room service, menu dikamar, clear up dan FB product menyiapkan
makanan.

BAB IV

PEMBAHASAN
4.1. Deskripsi Kegiatan Room Attandent

Room attandent adalah : Orang yang bertanggung jawab dalam melaksanakan kegiatan menciptakan
menjaga kebersihan, merawat fasilitas, menata, merapihkan perlengkapan dalam guest room serta
memberikan pelayanan terhadap kebutuhan tamu menginap sesuai dengan standar operasional dan prosedur
perusahaan.
Tugas dan tanggung jawab sebagai berikut:

1. Datang 15 menit sebelum bertugas, memakai uniform lengkap dan merapikan diri, dan langsung
absen menggunakan sidik jari.
2. Menghadiri briefing housekeeping dan melakukan serah terima pekerjaan seperti :
a. menerima lembaran penugasan (room assignment).
b. menerima dan membaca buku harian roomboy report
c. serah terima kunci kamar
3. Menerima arahan dan bimbingan dari atasan terhadap cara kerja yang sistematis efektif dan efisien.
4. Menerima dan melaksanakan tugas terhadap pekerjaan yang harus dikerjakan dari atasan.
5. Melakukan preparing dengan baik seperti :

a. membersihkan trolly dan menata peralatan kerja dan menata perlengkapan guest room, linen
room dan guest supliess untuk kelancaran kerja.
6. Memeriksa seluruh kamar yang menjadi tanggung jawab dan menuliskan status kamar pada room
assignment sheet.
7. Memeriksa dengan teliti atas kamar kamar yang akan digunakan hari ini berdasarkan expected arrival
list dari FO.
8. Melaporkan kerusakan yang terjadi dalam guest room pada atasan atau departemen terkait untuk
langsung diperbaiki (jika ada).
9. Melaporkan lost and found / barang tamu yang tertinggal pada atasan (jika ada) sesuai dengan
standar operasional dan prosedur perusahaan.
10. Membersihkan guest room dan memberikan pelayanan atas segala kebutuhan tamu yang menginap
sesuai dengan standar operasional dan prosedur perusahaan.
11. Melaksanakan dan menjalankan prosedur keselamatan,keamanan,hygenis dan sanitasi untuk
kepentingan tempat kerja,diri sendiri,rekan kerja dan tamu.
12. Mendokumentasikan kegiatan dan hasil pekerjaan hari ini, seperti :

a. mengisi atau mencatat pada room assigment sheet tentang laporan status kamar dan

b. pemakaian serta penggantian linen dan perlangkapan di kamar.

13. Merapikan trolley dan membersihkan pantry jika kegiatan pembersihan kamar sudah selesai.
14. Menyerahkan kembali room assigment sheet kepada atasan.

4.2. Alat-Alat Yang Digunakan:

1. Floor broom
2. Mop
3. Dushpen
4. Cady
5. Toilet bowl brush
6. Sponge
7. Ped
8. Hand brush
9. Bottle sprayer
10. Squis

4.3. Chemical yang digunakan:

Go Getter : untuk membersihkan toilet bowl


Forward : untuk membersihkan washtafel
Shine Up : untuk membersihkan permkaan mebel dari kotoran
Glass Cleaner : untuk membersihkan permukaan kaca
Air freshener : untuk pengharum ruangan
Floor Cleaner : untuk membersihkan lantai

4.4. Supplies yang digunakan:

Linen supplies
1. Double sheet (seprei untuk double bed)
2. Single sheet (seprei untuk single bed)
3. Pillow case (sarung bantal)
4. Bath towel (handuk mandi)
5. Hand towel (handuk tangan)
6. Face towel (handuk muka)
7. Bath mat

Bathroom supplies
1. Shampoo and conditioner
2. Bath gel
3. Tooth brush kit
4. Shower cap
5. Sewing kit
6. Cotton buds
7. Bath soap
8. Tissue roll
9. Tissue box
10. Sanitary bag

Printing supplies and stationary kit:


1. Pencil
2. Memo pad
3. Guest comment
4. Don’t disturb sign
5. Minibar list
6. Laundry list
7. Laundry bag
8. Slipper
9. Room service menu
10. Hotel Directory

Room supplies:
1. Ashtray
2. Gelas minum
3. Water jug

4.5. Menata trolley dan perlengkapan

Room attendant trolley biasanya disimpan di pantry, yaitu ruangan yang luasnya seukuran kamar untuk
menyimpan semua kebutuhan untuk satu lantai.Dalam satu lantai terdapat beberapa trolley, dimana jumlah
trolley disesuaikan dengan jumlah kamar. Sebagian besar trolley memiliki tiga rak. Masing-masing rak
mempunyai fungsi khusus. Dua rak paling bawah untuk menempatkan linen dan rak paling atas untuk
meletakkan aminities kamar. Penempatan sheet sebaiknya ditata menurut jenisnya seperti single sheet, double
sheet, pillow case, dll.

Hal yang perlu diperhatikan room attendant ketika menggunakan trolley adalah sebagai berikut:

1. Trolley ditempatkan dekat dengan dinding dan tidak menghalangi koridor


2. Trolley didorong bukan ditarik
3. Trolley harus selalu dalam keadaan bersih dan rapi sehigga enak dipandang mata
4. Usahakan untuk tetap menempatkan trolley dekat dengan area kerja
5. Jagalah barang-barang pada trolley tetap tertata rapi pada tempatnya
6. Jangan pernah mengisi trolley melebihi kapasitas. Room attendant harus tetap dapat melihat arah ke
depan
7. Lengkapi trolley dengan persediaan yang cukup agar pekerjaan menjadi efisisen

4.6. Prioritas pembersihan kamar

1. Kamar-kamar yang telah meminta untuk dibersihakan terlebih dahulu, biasanya dipasang tanda
”please make up my room”
2. Kamar-kamar yang berangkat pagi ( early check out )
3. Kamar-kamar check out yang lain
4. Kamar-kamar occupied
5. Kamar-kamar yang meminta dibersihakan pada waktu waktu terakhir (siang hari )
4.7. Membersihkan dan merapikan kamar

1. Mengetuk pintu kamar / knocking the door

Sebelum memasuki kamar tamu, ketuk pintu menggunakan jari tengah. Setelah mengetuk pintu,
ucapkan identitas departemen seperti ”Room boy”, ”Room maid”, atau ”housekeeping”. Kemudian tunggu 5
sampai 10 menit, jika belum ada jawaban ulangi mengetuk pintu, setelah tiga kali tidak mendapat jawaban,
buka pintu pelan-pelan sambil mengucapkan ”Housekeeping, may i come in, please?”

2. Memasuki kamar tamu / entering the guestroom

a. Apabila tamu ada di dalam kamar ucapkan “I am sorry to disturb you, May I clean your room”.
Dari jawaban tamu, anda akan mengetahui apakah harus kembali lagi pada waktu yang
ditentukan oleh tamu atau boleh masuk dan membersihkan pada waktu itu juga.
b. Apabila tamu masih tertidur, tinggalkan kamar dengan menutup pintu kembali perlahan-lahan.
c. Apabila anda mendengar suara yang menunjukkan tamu sedang di kamar mandi, tinggalkan
kamar dengan menutup pintu pelan-pelan. Jika tamu mendengar anda masuk sementara ia
masih di kamar mandi, minta maaflah dan katakan anda akan kembali lagi nanti.
d. Apabila tamu kebetulan tidak berada di dalam kamar, lanjutkan dengan pembersihan kamar
sesuai standar.
e. Apabila kamar tamu masih dalam tanda ”Do Not Disturb” hingga siang hari, maka laporkan
kepada supervisor
f. Laporkan juga kepada supervisor menenai kamar-kamar yang dikunci ganda dan tidak
merespon panggilan anda.

3. Pekerjaan awal / beginning tasks


a. Nyalakan semua lampu yang ada
b. Buka tirai kamar dan perikasa keadannya
c. Periksa pengatur pendingin ruangan (AC)
d. Periksa kondisi kamar dan peralatan electronik secara keseluruhan
e. Angkat semua linen kotor kamar mandi dan tampung di kantong linen kotor pada trolley
f. Angkat asbak dan gelas kotor. Buang abu rokok di tempat sampah dan bawa asbak dan
gelas kotor tersebut ke kamar mandi, rendam di wash basin menggunkan air hangat.
Kemudian ambil semua sampah, tampung sampah tersebut di kantong sampah pada trolley.
Keluarkan tray, gelas, botol dan peralatan room service tempatkan di pinggir koridor. Telepon
seksi room service untuk mengambilnya
g. Pada kamar occupied, rapikan majalah, koran-koran, kertas-kertas lainnya. Jangan pernah
membuang kertas atau barang yang anda anggap tidak penting di dalam kamar occupied
kecuali barang tersebut sudah berada di tempat sampah.
h. Jika membersihkan kamar check out, periksa laci meja untuk memastikan tidak terdapat
barang-barang tamu yang tertinggal
4. Menata tempat tidur / make up bed

Untuk kamar occupied, pembersihan utama dimulai dari penataan tempat tidur, karena penampilan
tempat tidur akan mempengaruhi penilaian tamu terhadap keseluruhan kamar. Meskipun kamar mandi dan
tempat lain belum dikerjakan, namun apabila tempat tidur sudah di-make up, kesan bersih dan rapi dapat
diciptakan. Disarankan untuk stripping bed (melepas linen-linen tempat tidur) segera setelah memasuki kamar
tamu. Sebelum striping bed pindahkan barang-barang milik tamu yang mungkin diletakkan di atas tempat tidur,
letakkan di tempat yang mudah dilihat seperti di bed side table agar setelah selesai make up barang tersebut
dapat dikembalikan pada posisi semula di atas tempat tidur.

Make up bed dengan 3 sheet

 Tarik bed kurang lebih 30 cm untuk memberikan space bekerja.

 Lepaskan sheet kotor dari bed, pastikan bed pad terpasang dengan rapi.

 Dengan posisi membelakangi headboard, tebarkan bottom sheet secara merata dengan posisi garis
setrikaan sheet di tengah-tengah. Tarik sheet sampai ke bagian bawah mattress, kurang lebih 5 cm
dari lantai. Masukkan seprai ke dalam bed, bentuk lipatan segitiga pada bagian kanan dan kiri tempat
tidur.

 Tebarkan sheet kedua, tarik sheet sampai ujung sheet sejajar dengan bagian pinggir depan tempat
tidur.

 Tebarkan selimut sambil menariknya sampai ke bagian atas tempat tidur sisakan space kurang lebih
30 cm.

 Tebarkan sheet ketiga, tarik hingga sejajar dengan sheet kedua.


 Lipat sisa antara ujung sheet kedua dan ketiga ke arah ujung selimut dua kali dan rapikan.

 Masukkan ujung kanan dan kiri, melangkah ke bagian kaki tempt tidur, tarik sheet satu per satu mulai
dari sheet kedua, selimut dan sheet ketiga. Tarik hingga tidak terdapat lipatan. Masukkan ujung sheet
ke dalam bed. Bentuk lipatan segitiga pada bagian kanan dengan lipatan berada disamping lanjutkan
membuat lipatan segitiga di sebelah kiri.

 Masukkan pillow ke dalam pillow case, tempatkan di bagian atas tempat tidur dan pasang bed runner.

 Terakhir dorong kembali bed ke headboard

Make Up Bed Dengan Duvet

a. Pada setiap pojok inner maupun cover duvet terdapat tali atau perekat. Pasang duvet dengan posisi
dibalik atau jahitan berada di luar. Hubungkan tali-tali tersebut satu persatu menurut ujungnya.
b. Baliklah inner inner dan cover sehingga posisi normal inner berada di dalam cover. Rekatkan perekat
lubang bawah, lalu tebarkan sehingga posisi inner di dalam mengisi secara rata di dalam covernya.
c. Pemasangan pada tempat tidur/mattres lebih baik dimulai dari kaki bed sehingga patokan tinggi
rendah yang menutupi mattress. Lalu lipat bagian atas/ kepala mattress keluar ke arah kaki bed
sekitar 10 cm, kemudian diatasnya diletakkan pillow

5. Membersihkan bathroom

 Mulailah pembersihan dari objek teratas menuju objek terendah untuk menghindaripengotoran objek
yang dibersihkan. Sebaiknya caddy dibawa masuk ke bathroom agar tidak kembali keluar untuk
mengambil peralatan.
 Cuci gelas, sendok cangkir yang ada di kamr di wash basin kemudian keringkan. Periksa jika ada yan
rusak.

 Bersihkan kotoran kotoran pada wash basin menggunakan forward, gosok menggunakan ped
kemudian keringkan menggunakan OO towel atau rug.

 Bersihkan dan kilapkan cermin wash basin menggunakan glass cleaner. Semprotkan glass cleaner
ratakan menggunakan sponge kemudian seka dengan glass squeeze.

 Membersihkan Bathtub, tuangkan bahan pembersih pada bathub termasuk tempat sabun gosok
menggunaka ped, bilas dan keringkan. Basahi shower kemudian lap. Pastikan posisi shower
terpasang sesuai standar. Bersihkan kotoran yang terdapat di saluran air/drain. Bersihkan dinding
kamar mandidan kilapkan fitting yang terbuat dari crome termasuk shower curtain rail. Posisikan tirai
kamar mandi.

 Membersihakn toilet bowl, tekan flusher untuk menyemburkan air pada toilet buka tutup toilet
kemuadian tuangkan go getter diamkan beberapa menit hingga bereaksi, gosok menggunakan toilet
bowl brush kemudian tekan flusher untuk membilas toilet. Lap bagian luar dan bawah toilet, tempat
duduk dan tutup toilet. Tutup kembali toilet. Kemudian keringkan lantai bathroom.

Mengganti linen dan amenities bathroom.


Periksa kebersihan dan kondisi semua linen di kamar mandi. Jika terdapat noda atau kerusakan ganti dengan
yang baru. Ambil bathroom linen dari trolley
kemudia lipat sesuai dengan standar hotel.

Lipat toilet paper dan facial tissue sesuai standar hotel. Lengkapi aminities kamar mandi sesuai standar hotel.

6. Dusting
 Damp dusting :
Damp dusting adalah mengelap menggunakan lap yang lembab, dengan tehnik searah jarum jam dan
dari atas ke bawah. Dimulai dari belakang pintu, wardrobe, coffee table dan seterusnya.

 Dry dusting :
Dry dusting adalah mengelap menggunakan lap kering, dengan tehnik dari atas ke bawah. Digunakan
untuk mendusting permukaan kaca.

Pada saat dusting, langsung merapikan room facilities dan melengkapi room facilities yg kurang.

7. Sweeping
Sapu dari pojok terjauh dengan pintu masuk, terutama di belakang korden, bawah sofa, kursi, bed side
table dan luggage rak.

8. Moping

Moping dilakukan dari pojok terjauh dan dilakukan dengan tehnih menarik kotoran yg tersisa seperti debu
dan serpihan-serpihan.

9. Final check

Chek semua kelengkapan kamar, dan jangan sampai meninggalkan alat-alat di kamar. Jika dirasa
sudah lengkap tutup pintu dan isi inventori sesuai dengan nomer kamar dan semua yg diganti.

BAB V

PENUTUP
5.1. Simpulan
Dari Pelaksanaan Praktek Kerja Industri, penulis dapat menyimpulkan bahwa dengan adanya Praktek
Kerja Industri sebagai salah satu kurikulum yang wajib diikuti, penulis dapat mempraktekkan teori dan praktek
yang di dapat di Sekolah di industri, sehingga penulis dapat membandingkan dan menambah ilmu yang kurang
dari pelaksanaan Praktek Kerja Indsutri tersebut.

Bahwa dalam Praktek Kerja Industri yang dilakukan di industri memiliki manfaat yang sangat besar
bagi penulis sebagai jenjang dalam meniti karier di bidang pariwisata dan perhotelan, sebab dengan
melaksanakan training di industri, penulis bisa mengetahui segala sesuatu yang ada di hotel dan apa yang di
lakukan di hotel

Selain itu, melalui Praktek Kerja Industri juga membuat penulis menjadi tahu bagaimana cara melayani
tamu dengan baik, dan mengetahui standar minimum yang harus diketahui dalam bekerja. Dari Praktek Kerja
Industri ini juga penulis mengetahui bagaimana caranya bekerja dengan cepat dan tepat.

5.2. Saran
 Ditingkatkan suasana kerja yang kompak dan kekeluargaan.
 Melaksanakan On The Job Training dengan penuh semangat dan total, sehingga setelah selesai nanti benar-
benar mendapatkan hasil yang maksimal pula,
 Mempertahankan serta meningkatkan pelayanan kepada tamu.
 Sebagai seorang trainee sebaiknya digunakan sebaik mungkin sebagai tempat bertanya dan belajar banyak
hal mengenai dunia industri pehotelan dan pariwisata
 Sebaiknya semua trainee selalu disiplin dalam hal mentaati semua aturan yang berlaku di hotel.
 Sebaiknya management tidak memaksakan kehendak untuk memanfaatkan tenaga trainee untuk sistem kerja
overtime.
 Sebaiknya management tidak melarang kewajiban trainee, seperti kegiatan gathering ketika tenaga trainee
dibutuhkan pada saat occupancy tinggi.
Daftar Pustaka
Bagyono. 2008. Modul Menyiapkan Kamar Untuk Tamu. Penerbit Erlangga.
Rumekso. 2004. Housekeeping Hotel. Andi Yogyakarta.

You might also like