Professional Documents
Culture Documents
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pembangunan kesehatan bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan
hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya,
sebagai investasi bagi pembangunan sumber daya manusia yang produktif secara sosial dan
ekonomis, oleh karena itu pembangunan kesehatan merupakan bagian terpadu dari pembangunan
nasional yang antara lain untuk mencapai atau mewujudkan bangsa yang maju, mandiri, sejahtera
lahir dan batin melalui strategi paradigma sehat yang mengutamakan upaya Promotif dan Preventif
tanpa mengabaikan upaya Kuratif dan Rehabilitatif.
Pondok Kesehatan Desa (Ponkesdes) adalah sarana pelayanan kesehatan yang berada didesa
atau kelurahan yang merupakan pengembangan dari Pondok Bersalin Desa (Polindes) sebagai
jaringan puskesmas dengan tenaga minimal perawat dan bidan dalam rangka mendekatkan akses
dan meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan. Ponkesdes merupakan ujung tombak pelayanan
kesehatan di desa.
Dalam memberikan pelayanan kesehatan di desa, dukungan dari masyarakat, tokoh
masyarakat dan aparat desa sangat membantu sekali dalam tercapainya pelayanan kesehatan yang
optimal.
B. Data Sosio Demografi
Desa Bantelan Kecamatan Batuputih Kabupaten Sumenep yang menjadi wilayah kerja dari
Ponkesdes Bantelan mempunyai jumlah penduduk 2417 jiwa yang terdiri dari perbukitan yang
berbatu-batu, tanah sawah, tegalan, dan lain-lain. Dengan batas-batas wilayah sebagai berikut :
a. Sebeleh Utara : Laut Jawa
b. Sebelah Selatan : Desa Batuputih Laok dan desa Larangan Barma Kec.
Batuputih
c. Sebelah Barat : Desa Sergang Kec. Batuputih
d. Sebelah Timur : Desa Batuputih Daya Kec. Batuputih
Wilayah kerja Ponkesdes Bantelan meliputi 4 Dusun, yaitu sebagai berikut :
a. Dusun Karangkeng
b. Dusun Talondang
c. Dusun Pajung
d. Dusun Talaga
Jumlah sekolah di wilayah desa Bantelan ada 2 sekolah. Nama-nama sekolah di wilayah
Bantelan adalah
1. SDN Bantelan
2. MI Mistbahul Ulum
Mata pencaharian penduduk desa Bantelan mayoritas adalah petani dan pekerja batu bata
putih. Agama / kepercayaan yang dianut penduduk desa Juruan Daya mayoritas adalah agama
Islam.
C. Lokasi Sarana Kesehatan (Sumber Daya Manusia & Sumber Daya Alat)
a. Sumber Daya Manusia
Ponkesdes Bantelan mempunyai dua tenaga kesehatan yaitu seorang bidan dan perawat.
Ponkesdes bertanggung jawab meningkatkan kualitas pengetahuan dan pelayanan kesehatan.
Riwayat Hidup Perawat Ponkesdes Bantelan:
Nama : Ibnu Fajar, Amd.Kep
Tempat / Tanggal Lahir : Sumenep, 12 Juli 1985
Pendidikan : DIII Keperawatan
Alamat : Dusun Benusan RT 5 RW 16 Desa Batuputih Laok
Kec. Batuputih
Riwayat Pendidikan :
1991 – 1997 : SDN Batuputih Laok II Kec. Batuputih
1997 – 2000 : SLTPN I Manding
2000 – 2003 : SMAN 2 Sumenep
2003 – 2006 : Poltekkes Surabaya, Prodi Keperawatan Soetomo Surabaya
Riwayat Pekerjaan :
2007 s/d 2010 : Tenaga Sukwan di Puskesmas Batuputih
Maret 2010 s/d Sekarang : Kontrak Ponkesdes di Desa Bantelan
Masyarakat desa Bantelan sekarang ini mulai sadar atas apa yang telah kami lakukan yaitu
memberikan peyuluhan kesehatan, arti kesehatan yang sebenarnya. Selama kami melaksanakan
kegiatan tersebut di atas kami pun mulai mendapat hasil positif dari masyarakat yaitu mereka bisa
berprilaku sehat di rumah maupun di tempat lain. Mereka sadar bahwa hidup sehat sangat
bermanfaat besar dalam kehidupan.
A. Sepuluh (10) Penyakit Terbanyak
Selama Januari 2013 s/d Desember 2013 jumlah pasien yang telah dilayani sebanyak 509
orang. Dengan 10 Penyakit terbanyak yaitu :
1. Batuk : 118 orang
2. Rhematoid Artritis : 93 orang
3. Demam : 90 orang
4. Nyeri Kepala : 69 orang
5. Nyeri Abdomen : 46 orang
6. Hipertensi : 34 orang
7. Migraine : 26 orang
8. Diare : 18 orang
9. Konjungtivitis : 16 orang
10. Karies Gigi : 15 orang
Sepuluh penyakit terbanyak pada lansia :
1. Rhematoid Artritis : 54 orang
2. Batuk : 48 orang
3. Hipertensi : 34 orang
4. Nyeri Kepala : 21 orang
5. Demam : 21 orang
6. Diare : 9 orang
7. Nyeri Abdomen : 9 orang
8. Konjungtivitis : 6 orang
9. Migraine : 5 orang
10. Gangguan Sendi : 5 orang
B. Pelaksanaan UKBM & PHC
Beberapa tindakan yang telah dilakukan adalah menyelenggarakan posyandu Lansia yang
waktu pelaksanaannya diadakan dalam 1 bulan sekali, beserta penyuluhan tentang kesehatan yang
bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, sikap dan perilaku masyarakat dalam bidang
kesehatan. Sasarannya yaitu perorangan, kelompok dan masyarakat. Serta memelaksanakan
kegiatan UKS yang meliputi pelayanan kesehatan, lingkungan sekolah dan penyuluhan kesehatan.
Melaksanakan BIAS dan SUBPIN dari BALITA sampai anak usia sekolah.
A. Kesimpulan
1. Penyakit terbanyak untuk masyarakat desa Bantelan tahun 2013 adalah Batuk sebanyak 118
orang.
2. Penyakit terbanyak untuk Lansia di desa Bantelan adalah Rhematoid Artritis sebanyak 54
orang.
3. Posyandu lansia dilaksanakan sekali setiap bulan.
B. Saran
1. Diharapkan kepada masyarakat untuk lebih aktif dalam pelaksanaan posyandu Lansia.
2. Diharapkan peran serta peran serta kepala desa, aparat desa beserta tokoh agama dan tokoh
masyarakat
LAPORAN EVALUASI TAHUNAN
PONKESDES BANTELAN
TAHUN 2013
OLEH :