Professional Documents
Culture Documents
Dimulai pada ahir tahun 1970-an di Amerika serikat (di Eropa pada
awal tahun 1080-an). Perangkat wireless yang digunakan pada saat
itu adalah Advanced Mobile Phone Service (AMPS) dan di-launching
pertama kali di New Jersey dan Cicago pada tahun 1978. AMPS
merupakan sistem telepon wireless analog yang cukup sukses di
Amerika. AMPS berhasil memberikan pelayanan telepon bergerak
yang dapat menjangkau sebagian besar daratan Amerika Serikat.
Namun AMPS memiliki banyak kelemahan, antara lain:
2.1.1 Hardware
A. Rangkaian Transmisi
B. Rangkaian Receiver
5. Power Supply
7. Komponen Input
merupakan pendukung utama ponsel untuk memasukkan data,
antara lain keypad dan mikropon. Saat ini kebanyakan ponsel telah
dilengkapi dengan perangkat input tambahan sperti radio, kamera.
8. Komponen Output
2.1.2 Software
merupakan file yang berisi ‘virgin eeprom’ pada ufs box. Ppm
digunakan pada saat ponsel mengalami contact service. Contact
service disebabkan eeprom bermasalah yang diakibatkan terjadi
kerusakan atau corrupt pada file eeprom checksum-nya.
BAB 3 Spare Part, Trouble shooting dan Fungsinya
Trouble Shooting:
Trouble Shooting:
Contact Service.
Blank hitam pada LCD.
Signal naik turun.
Sepiker dan Mic mati.
3.3 IC CPU
Trouble Shooting:
Trouble Shooting:
Matot.
Insert simcard.
Contact Service.
Restart.
Not charging.
Blank hitam pada LCD.
3.5 IC UEM
Trouble Shooting:
Matot.
UPP Bad Respon 02.
Error data 2 ( Tornado ).
Contact retailer / contact service.
Phone restic ( cek IMEI ??????? ).
3.6 IC Flash
Trouble Shooting:
Restart.
Tiba-tiba hp mati sendiri.
Contact Service.
LCD blank.
Mati total.
Salah satu data hilang dati menu.
Trouble Shooting:
Fungsi : Data yang ada di dalam ponsel yang terletak berada pada IC
Audio, data ini bersifat permanen atau sudah dari pabrik, seperti :
versi program ponsel, IMEI, tahun pembuatan, dan phone code.
Trouble Shooting:
3.9 IC RAM
3.10 IC Charging
Trouble Shooting:
No charging.
Nyedot batre.
3.11 IC UI
Trouble Shooting:
Mati total.
Tidak ada getar.
Dering mati.
Led mati.
3.12 IC PA
Trouble Shooting:
3.13 IC RF (HAGAR)
Trouble Shooting:
Mencari jaringan.
Keluar salah satu jaringan.
Matot.
Restart.
Blank putih pada LCD.
3.14 IC VCO (Voltage Control Oscilator)
Trouble Shooting:
Trouble Shooting:
Blank.
Tulisan terbalik/berantakan.
Pecah.
3.16 Keypad
3.18 Bluetooth
Fungsi : Alat atau piranti ini digunakan untuk mentransfer data atau
berfungsi sebagai suatu mediator antara suatu perangkat dengan
perangkat yang lain. Fasilitas Bluetooth yang ada di ponsel biasanya
digunakan untuk mengirim atau menenerima data dan komputer,
ponsel lain, atau piranti lain yang juga mempunyai dan menggunakan
fasilitas ini. Fungsi 'Bluetooth' pada ponsel pada prinsipnya sama
seperti 'Infrared'. Secara sederhana cara kerja dari 'Bluetooth' adalah
menggunakan jalur frekuensi atau gelombang radio, sedang untuk
jarak pengiriman atau penerimaan data tidak seperti 'Infrared',
'Bluetooth ' mempunyai kelebihan bisa digunakan untuk mengirim
dan menerima data secara bersamaan pada saat yang sama.
Disamping itu 'Bluetooth' juga mempunyai kelebihan bisa digunakan
tanpa harus berdekatan antara piranti pengirim dengan piranti
penerima, secara umum jarak yang dapat ditempuh bisa mencapai
seratus meter.
3.16 Battery
Trouble Shooting:
Ngedrop.
Pada saat melakukan panggilan, hp langsung mati.
Lampu LCD berkedip kedip.
Charging gagal.
BAB 4 Tips & Trik Menggunakan Alat-Alat Servis
4.1 Power Supply
Merah ( + )
Hijau ( BSI )
Kuning ( Btem )
Hitam ( - )
Solusi:
Solusi:
Solusi:
Trouble Shooting:
Cek:
Switch on/off.
Jalur on/off
Tegangan pada resistor on/off
4.2 Multitester
4.3 Solder
Timah solder
Multitester
Penjepit PCB
Penghisap solder
Pinset
4.3.3 Pemeriksaan
Ada dua macam bentuk IC, yaitu IC laba-laba dan IC BGA. IC laba-
laba memiliki kaki-kaki pada sisi-sisi IC dan IC BGA memiliki kaki-kaki
yang berbentuk bola-bola pada bagian bawah IC. Untuk IC laba-laba
dalam proses pencabutan dan pemasangannya tidak terlalu sulit, tetapi
IC BGA yang memiliki kaki pada posisi bawah IC dibutuhkan teknik dan
cara tersendiri.
1. Cairan siongka/flux
3. Plat BGA
4. Spon/tissue
Digunakan untuk membersihkan ujung solder dari kotoran timah
yang meleleh.
6. blower
8. Solder
9. Timah gulung
Merupakan bahan sebagai pelekat komponen atau ic dengan
alat solder, ukuran timah yang digunakan untuk teknisi hand
phone yaitu 0.2 atau 0.3 mm.
11.Power supply
Alat yang satu ini ibaratnya seorang dokter, alat ini mampu
memprediksikan kerusakan hand phone. Selain itu alat ini
berfungsi sebagai :
Seorang teknisi tidak bias lepas dari system jumper, karena banyak hal
kerusakan pada hand phone yang memerlukan system jumper ini.
Sebagai contoh, jalur yang putus merupakan masalah yang klasik untuk
hp kena air atau terjatuh selalu memerlukan penjumperan.
Teknik jumper :
Hand phone adalah alat elektronik yang sangat dekat dengan keseharian
kita. Elektonik mungil ini tidak luput dari kerusakan ringan maupun
kerusakan yang sangat parah. Banyak hal yang bisa menyebabkan
kerusakan pada hand phone, antara lain akibat jatuh, tercebur ke air,
tiba-tiba mati sendiri dan masih banyak penyebab kerusakan yang lain.
Problem: Dengan tanpa sengaja ponsel kita terkena air atau terendam
air lalu ponsel kita mati, saat kita mencoba untuk menyalakan kembali
ponsel kita tetapi ponsel kita tidak mau nyala sama sekali.
Prosedur perbaikan:
Problem: Pada saat kita melakukan panggilan dengan ponsel kita, maka
tiba-tiba ponsel kita mati.
Prosedur perbaikan :
Problem: Ponsel akan mati total. Ponsel hang. Keypad pada ponsel tidak
berfungsi. LCD pada ponsel tidak berfungsi. Ponsel tidak ada sinyal ( N o
Signal).
Prosedur perbaikan:
Kita gunakan power supply, saat ponsel anda masih dalam keadaan
mati (off) maka lihatlah jarum ampere pada power supply akan
naik ± 100 mili ampere.
Kita perlu memeriksa apakah IC CPU pada ponsel kita masih dalam
kondisi yang baik, jika ternyata IC CPU masih dalam kondisi baik
maka kita hanya perlu memanasi IC CPU tersebut dengan
menggunakan blower saja, namun apabila IC CPU pada ponsel kita
ternyata sudah rusak, maka kita perlu mengganti IC CPU dengan
yang baru. Sebelum kita melakukan pergantian IC CPU, kita
terlebih dahulu harus mempunyai lem anti panas dan cairan
penghancur lem anti panas, sebab IC CPU ini dilindungi oleh lem
anti panas, setelah kita menghancurkan lem anti panas, baru kita
memanasi (blower) IC CPU yang lama supaya bisa dilepas untuk
diganti dengan IC CPU yang baru
Coba nyalakan ponsel anda kembali, maka ponsel anda pasti nyala.
6.4 Ponsel mati karena terjatuh
Problem: Tanpa sengaja ponsel kita terjatuh, karena ponsel terjatuh maka
ponsel mati, setelah itu kita coba nyalakan kembali ponsel kita tetapi
ponsel tidak mau nyala kembali alias mati total.
Prosedur perbaikan:
Prosedur perbaikan :
Prosedur perbaikan :
Kita lihat dari daya tahan (life time) dan waktu standby maupun waktu
percakapan, kita bisa memeriksa dan menguji pada ponsel dengan
menggunakan power supply dengan langkah sebagai berikut :
Saat ponsel anda masih dalam keadaan mati (off) inilah ponsel
sudah mengambil arus pada battery, ini terbukti dengan jarum
ampere pada power supply menunjukkan angka 100 mili ampere.
Keadaan seperti ini yang menyebabkan battery ponsel boros,
sebab ponsel terus menerus mengambil arus dari battery meski
ponsel telah mati.
Sekarang lepaskan IC PA terlebih dahulu.
Lakukan kembali tes ulang seperti yang diatas, lihat jarum ampere
apabila diam, maka bisa dipastikan IC PA-nya rusak.
Ganti IC PA dengan yang baru, lakukan kembali tes ulang seperti
yang diatas, lihat jarum ampere, jarum ampere harus tetap diam.
Battery anda sudah tidak boros lagi.
Problem: Saat kita memasukkan SIM card lalu menyalakan ponsel, maka
tidak ada sinyal ataupun jaringan yang muncul pada LCD ponsel.
Prosedur perbaikan :
Kesalahan pada ponsel seperti ini berarti bahwa software ponsel dapat
berjalan normal, dan karena itu kemampuan dari IC Power (CCONT)
dapat bekerja. Fungsi selfttest berjalan ketika power dinyalakan dan
software dijalankan dari flash. Jika ada selfttest yang gagal, teks "Contact
Service" akan ditampilkan di LCD. Kesalahan pada umumnya :
Checksum MCU ROM gagal, coba lakukan program ulang (flash)
ponsel anda. Jika ponsel anda masih tidak benar setelah di
program ulang (flash), solder mesin dan coba untuk update
software ponsel anda sekali lagi.
Interface CCONT gagal, kemungkinan besar disebabkan CCONT rusak
atau penyolderannya yang rusak atau kurang baik. Kesalahan
hampir pasti disebabkan oleh MAD atau PCB (jalurnya) yang rusak.
Paralel/serial COBBA gagal, kemungkinan disebabkan oleh IC COBBA
rusak atau penyolderannya yang rusak atau kurang baik. Coba
gantilah COBBA. Jika masih gagal, kesalahan disebabkan karena
MAD atau PCB (jalurnya) rusak..
Cek software.
6.10 No charging
Jika pada layar ponsel anda muncul pesan "Not Charging" atau
ponsel melakukan proses isi ulang (charging) tetapi indikator isi
ulang berjalan tanpa mengisi battery atau melakukan proses isi
ulang (charging) tetapi indikator isi ulang diam saja maka bisa
dipastikan IC Charge-nya yang rusak. Gantilah dengan IC Charge
yang baru.
Ponsel sudah selesai diisi ulang (battery full), tetapi indikator isi
ulang tetap jalan terus, maka IC Power-nya yang rusak. Gantilah
dengan IC Power yang baru.
Ponsel sedang tidak dalam keadaan diisi ulang (charge), tetapi
indikator isi ulang jalan terus, maka software (SW) yang rusak.
Lakukan program ulang (flash) pada ponsel dengan versi yang
sama.
Ponsel setiap akan dilakukan proses isi ulang (charge) selalu mati,
maka IC Charge atau IC Power yang rusak. Lakukan pemeriksaan
dan pengujian lebih lanjut pada ponsel untuk menentukan
apakah IC Charge atau IC Power yang rusak lalu gantilah IC Charge
atau IC Power yang rusak tersebut.
Setelah mengisi ulang (charge) ponsel dengan charger, ada
kebocoran listrik sebelum tombol power-on ditekan, ketika anda
menekan tombol power-on, ponsel tidak menyala. Penyebab
masalah itu adalah kebocoran listrik pada kapasitas power suplai.
Sasarannya tetap IC Power, IC UI, IC PA yang terhubung dengan
tegangan batteryt VBATT, unit-unit yang sering rusak dan dapat
memunculkan permasalahan adalah IC Power, IC UI. Karena IC
Power merupakan BGA, yaitu IC yang terintegrasi, maka metode
yang biasanya dilakukan adalah melepaskan IC UI, kemudian
mengisi ulang ( charge) kembali ponsel, perhatikan apakah ada
kobocoran listrik. Jika tidak, berarti IC UI rusak: jika ada, berarti IC
Power yang rusak. Permasalahan selesai, setelah dilakukan
penggantian IC tersebut di atas.
Kita mengisi ulang (charge) ponsel, kemudian tekan tombol ON,
tetapi ponsel tidak menyala, tidak ada arus listrik yang masuk ke
ponsel. Jika demikian maka lakukan pengukuran pada R224, jika
kedua ujungnya tidak mempunyai tegangan VBAT 3,2 V, berarti
IC Power rusak atau ada penyolderan yang kurang baik pada IC
power. Gantilah IC Power yang rusak atau lakukan penyolderan
ulang pada IC Power.
Cobalah dengan cara flash ulang ponsel anda.
Untuk ponsel yang fasilitas getarnya tidak berfungsi, kita perlu melakukan
pengetesan baik pada komponen VIBRA maupun pada jalurnya. Langkah
pengetesan adalah sebagai berikut :
Pada ponsel yang bisu, apabila ponsel kita pakai telepon, maka lawan
bicara kita tidak bisa mendengar suara kita, kita bisa melakukan
pemeriksaan dan pengujian pada komponen MIC dengan menggunakan
multitester dengan langkah sebagai berikut :
Apabila ponsel kita pakai telepon, maka kita tidak bisa mendengar suara
lawan bicara kita, kita bisa melakukan pemeriksaan dan pengujian pada
komponen SPEAKER dengan menggunakan multitester dengan langkah
sebagai berikut :
Ponsel yang tidak ada nyala lampu ataupun lampu led tidak menyala,
maka terlebih dahulu kita perlu melakukan pemeriksaan dan pengujian
pada komponen LED beserta jalurnya terputus atau tidak. Untuk
melakukan pengetesan kita bisa melakukan :
Modul IC Power (CCONT) bekerja tidak hanya untuk modul power suplai
seluruh mesin, tetapi juga sirkuit komunikasi antar SIM card dan CPU.
Jika penyolderan yang jelek dan kerusakan dalam bagian-bagian modul IC
Power ( CCONT), muncul masalah pada SIM card, ketika SIM card
dimasukkan dan power dinyalakan , muncul pesan 'SIM card is not
accepted', jika kontak tidak pas dalam soket SIM card, muncul display
'Please insert SIM card'. Kerusakan lain yang mungkin terjadi :
Solusinya:
Solusinya:
Ada beberapa penyebab mengapa MMC tidak terbaca oleh ponsel. Bila
suatu saat kita diperhadapkan pada masalah MMC yang tidak terbaca
maka kita akan kebingungan dan kesal. Mengapa ?. Karena bisa saja
didalam MMC tersebut ada banyak data-data penting, atau jadwal-
jadwal pertemuan bisnis, dll yang amat kita butuhkan. Dibawah ini ada
beberapa macam pengetahuan tentang penyebab MMC tidak terbaca
dan sekaligus cara menanggulanginya :
MMC bisa tidak terbaca oleh ponsel disebabkan karena system pada
MMC mengalami kerusakan atau error. Hal ini biasa terjadi terlebih
pada MMC yang kurang mutu kualitasnya, sebab sekarang terdapat
banyak produksi atau merk MMC.
Solusi:
Ambil MMC dari ponsel, lalu pakai perangkat Card Reader untuk
melakukan beberapa langkah praktis, pertama setelah card reader
sudah terkoneksi dengan komputer, kita mengcopy dulu data-data
yang diperlukan kedalam komputer. Setelah itu kita memformat
MMC dengan langkah klic kanan lalu format. Setelah selesai format
dapat kita isi kembali data yang tadi tersimpan pada folder komputer.
Sering kendala MMC tidak bisa terbaca karena kita lupa password
yang telah kita masukkan.
Ada ponsel yang justru sudah di upgrade dengan versi lebih tinggi
malah tidak mampu membaca MMC. Tapi pada versi yang lebih
rendah justru bisa membaca. Mengapa ini bisa terjadi ? Hal ini bisa
saja terjadi karena belum tentu modul atau hardware ponsel yang di
upgrade tersebut mendukung untuk versi yang lebih tinggi, atau
kompatibel. Jadi dengan modul atau mesin ponsel yang lama lalu kita
memberikan versi tertinggi belum tentu akan semakin membuat
ponsel tersebut semakin baik, sebab tentu banyak komponen yang
telah mengalami perubahan dalam kapasitas atau ditambah lagi
komponen pendukung.
Solusi:
Solusi:
Beri ponsel anda aplikasi anti virus. Tentu saja harus selalu mengikuti
perkembangan yang lebih update, sehingga anti virus yang kita miliki
tidak ketinggalan bagi versi maupun kecanggihannya untuk
memberantas virus.
Trouble pada ponsel bisa juga menyebabkan MMC tidak terbaca. Hal
ini bisa disebabkan system ponsel atau pengarusan ke bagian koneksi
MMC tidak berjalan normal.
Solusi:
Letakkan kabel merah (+) AVO di konektor baterai positif (+) pada
papan pcb dan kabel hitam (-) AVO pada konetor baterai negatif (-
), jarum akan bergerak. Pindahkan kabel merah dikonektor negatif
baterai, dan kabel hitam pada konektor positif baterai, jarum akan
diam ( tak bergerak ). Ini menandakan bahwa jalur positif baterai
ke IC PA dalam keadaan baik, namun bila analisa tidak seperti
diatas maka jalur positif baterai ke IC PA terjadi hubungan singkat
(short) atau putus.
7.1.3 IC Charger
7.1.4 IC Interface
Atur kalibrasi pada X1, letakka kabel hitam (-) AVO pada
konektorpositif baterai, dan kabel merah (+) pada salah satu
lampu, lampu akan menyala berarti IC Intervace dalam kondisi
baik.
7.1.5 Vibrator
7.1.6 Buzzer
Atur kalibrasi pada X1, letakkan kabel hitam (-) padakonektor
positif baterai dan kabel positif (+) pada salah satu kaki buzzer,
jarum akan bergerak dan buzzer akan berbunyi,berarti jalur buzzer
baik.
7.1.8 Elco
Atur kalibrasi pada x1, letakkan kabel hitam pada (-) pada
konektor positif baterai, dan kabel merah (+) pada kaki positif Elco
yang berhubungan langsung ke positif baterai, jarum bergerak
berarti jalur ke ELCO baik.
Atur kalibrasi pada x1, letakkan kabel merah (+) pada salah satu
kaki R fuse, dan kabe hitam pada kaki satunya lagi, jarum akan
bergerak berarti fuse dalam keadaan baik.
1. Solder
2. Timah 0,3 mm
3. Cairan Flux
4. Kabel jumper 0,3 mm
Di bawah ini beberapa contoh jumper switch antenna husus buat ponsel
Nokia:
7.3 Cara baca skema diagram
RF
SIGNAL
ANT FILTE FILTE PROCESS AUDIO
SWITCH R
RX RX OR IC
F
R
IF
X
IC
FILTE RF FILTE
TX PA TX
CPU EEPR
OM
SIM
RA
PS M
MODUL CHG
B M
LAMPIRAN
Kamus lengkap repair handphone
PROBLEM : SOLUSI :
1. NO SIGNAL : 1. Ant
No. Acces 2. Connect Ant
No. Network 3. Swict An
Searching 4. Coba SIM Card lain
5. Buffer (RF)
6. PA
7. NO PHONE TX : 1. Mic
2. Interpeace Mic
3. IC Audio
UEMCLITE
UPP2M v2.0 HUGIN+ PMB3258 v1.1
Nokia 1110 v2.2 *
code: n/a code: n/a
code: n/a
UEMCLITE
UPP2M v2.0 HUGIN+ PMB3258 v1.1
Nokia 1600 v2.2 *
code: n/a code: n/a
code: n/a
JEDI + YOGA
UPP8M v3.01B2 UEMK v4.4 *
Nokia 3105 code: 4370941 +
code: 4375017 code: 4370825
4370937
JEDI + YODA
UPP8M v4.1E UEMK LF *
Nokia 3125 code: 4380003 +
code: 4377017 code: 4377027
4380005
ROBIND + BATMAND
UPP8M v3.5 UEMK v4.4 *
Nokia 3205 code: 4370857 +
code: 4375019 code: 4370825
4370851
UEMK v2.0 LF
UPP8M v3.5 LF HELGO85G
Nokia 3220 *
code: 4371105 code: 4371005
code: 4376371
UEMKK v2.0 LF
UPP WD2 v3.2E HELGO85G
Nokia 3230 *
code: 4377007 code: n/a
code: 4376371
UPP8M v3.01
UEMK v4.4 * HELGO73A
Nokia 3300b F751542A
code: 4370825 code: 4370949
code: 4370517
ROBIND + BATMAND
UPP8M v2.2 F751986B UEMK v4.4 *
Nokia 3570 code: 4370857 +
code: 4370873 code: 4370825
4370851
UEMK v2.0 LF
UPP8M v4.2E HELGO85G
Nokia 6020 *
code: 4377011 code: 4371005
code: 4376371
UEMK v2.0 LF
UPP8M v4.2E HELGO85G
Nokia 6021 *
code: 4377011 code: 4371005
code: 4376371
UEMCLITE
UPP4M v3 F761522 HUGIN+ PMB3258 v1.1
Nokia 6030 v2.2 *
code: 4377161 code: 4380103
code: 4376441
UEMCLITE
UPP4M v3 HUGIN+ PMB3258 v1.1
Nokia 6060 v2.2 *
code: 4377161 code: 4380103
code: 4376441
? UEMEK v2.0 * ?
Nokia 6070
code: n/a code: 4376376 code: n/a
UPP8M v2.2 F751986B UEMK v4.4 * MJOELNER S2006
Nokia 6100
code: 4370873 code: 4370825 code: 4370867
UEMK v2.0 LF
UPP8M v4.2E HELGO85G
Nokia 6101 *
code: 4377011 code: n/a
code: 4376371
UEMEK v2.0 *
TIKUEDGE v1.1 HELGO86
Nokia 6170 code: 437B226
code: 4375107 code: 4380053 ?
?
UPP8M v3.01
UEMK v4.4 * HELGO73A
Nokia 6200 F751542A
code: 4370825 code: 4370949
code: 4370935
UPP8M v3.01
UEMK EDGE * HELGO73A
Nokia 6220 F751542A
code: 4370959 code: 4370949
code: 4370935
TIKUEDGE v1.1
UEME v2.0 * HELGO73A
Nokia 6230 F751728A
code: 4370945 code: 4370949
code: 4375107
UEME v2.0 LF
TIKUEDGE v1.1 HELGO73A LF
Nokia 6230i *
code: 4375107 code: 4380037 ?
code: 4376371
UEMEK v2.0 LF
TIKUEDGE v1.11 LF JUPITER D4 PMB3365G
Nokia 6235 *
code: n/a code: n/a
code: n/a
TIKUEDGE v1.1 UEMEK v2.0 LF
JUPITER D4 PMB3365G
Nokia 6255 F751728A *
code: 4380021
code: 4375107 code: 4376371
UPP8M v3.01
UEMK EDGE * HELGO73A
Nokia 6620 F751542A
code: n/a code: n/a
code: n/a
UEMEK v2.0 LF
UPP8M v3.5 HELGO85G
Nokia 7260 *
code: n/a code: n/a
code: 4376371
UEMEK v2.0 LF
TIKUEDGE (TSEP) HELGO86G
Nokia 7280 *
code: n/a code: n/a
code: n/a
UEMEK v2.0 LF
UPP8M v4.2E HELGO85G
Nokia 7360 *
code: n/a code: n/a
code: n/a
UEMEK v2.0 LF
? ?
Nokia 7380 *
code: n/a code: n/a
code: n/a
HELGO73A + Rex3.1 +
TIKU v1.21 UEME v2.0 ? *
Nokia 7600 TEX3.3
code: 4377003 ? code: 4370945
code: 4370949 + ? + ?
UEMEK v2.0 LF
TIKUEDGE (TSEF) HELGO86G LB
Nokia 8800 *
code: n/a code: n/a
code: n/a
UEMEK v2.0 LF
XD761694BZVP HONI56F
Nokia 9300 *
code: n/a code: n/a
code: n/a
UEMK EDGE LF
UPP8M v3.5 LF HELGO86G
Nokia 9500 *
code: 4371105 code: 4380053
code: 4377029
UPP WD2 v2.4
UEMK v4.4 * MJOELNER S2006
Nokia N-Gage F741973F
code: 4370825 code: 4370867
code: 4370943