You are on page 1of 1

NAMA: SAID MUFLIH

KELAS : X-OH
NO : 38

GARA-GARA ALIEN
“Brugh” suara dentuman keras terdengar di pelataran rumahku, tanpa melirik kesana kemari,
segera kuambil sandal jepit yang bersandar di belakang pintu. “kreek,teooot,” pintu ku buka
secara perlahan aku mengendap-endap menuju halaman depan yang terhalangi batang-batang
pohon nangka besar di depan rumahku, “hemm, mungkin suara tadi adalah suara nangka,
“umm yummi”, ucapkudalam hati sampai membayangkan betapa sedapnya puding nangka
itu. Langkahku semakin dipercepat, namun tiba-tiba.... syuurh, angin berhembus kencang dan
membuatku menjadi merinding, “aneh sekali”, masa ditengah hari begini ada angin kencang,
terasa menusuk tajam ke dalam tubuhku yang cungkring ini, karena aku hanya menggunakan
kaos tipis dan celana boxer yang bergambar alien yang sudah jelek karena sering aku pakai.
Kembali aku mengendap-endap melangkah ke pohon nangka itu. Jantungku tiba-tiba
terheyak detaknya semakin kencang. Lalu kudekati semak ilalang yang bergoyang itu,
perlahan aku berbalik, lalu aku berlari menuju rumahku sambil membalas panggilan itu, “iya
makk”. “Ha ooww”, aku menjatuhkan tubuhku ke kasur, untung saja jendelaku dekat dengan
kasur ,sehingga saat aku menjatuhkan badanku aku tidak merasa sakit ,namun tiba-tiba angin
berhembus lebih kencang memasuki tubuhku, tanpa jelas jendela terbuka sendiri ,ada sosok
aneh dengan pakaian hitam mengkilap ,besar,wajahnya samar-samar tak jelas ,matanya belo
,bulat bagai donat dengan warna biru di tengah bola matanya. Kelopak matanya hitam
,sehitam orang ,dan mengelayut seperti orang tak beraturan. Kini ,dengan diriku yang tidak
kuat melihat sosok itu, dengan tanganku yang secara otomatis menutupi wajahku yang
ketakutan ini ,sosok aneh sedang ada di hadapanku ,aku sedikit meriang ,antara dingin karena
diluar sedang hujan deras, ditambah takut ,setelah itu aku mendengar kakakku memanggil,
ternyata kakakku yang sudah membuatku takut, “aku pikir alien”, dengan kencang dan keras
kakakku tertawa terbahak-bahak melihat tingkah konyolku ini.

You might also like