Professional Documents
Culture Documents
ك
ب أذنَلنذزلذناَهه همذباَذربك ذفاَتبكهعوُهه ذواَتنهقوُاَ لذذعلتهكلم تهنلر ذه
حوُذن ذوذهذذاَ كذتاَ ب
Artinya : Dan Al Qur'an itu adalah kitab yang Kami turunkan
yang diberkati, maka ikutilah dia dan bertakwalah agar kamu diberi
rahmat. (Q.S. al-An’am : 155)
اَتبكعهوُاَ ذماَ أهنَلكزذل إكلذليهكلم كملن ذربهكلم ذوذل تذنتبكعهوُاَ كملن هدونَككه أذلولكذياَءذ قذكليلل ذماَ تذذذتكهروذن
Artinya : Ikutilah apa yang diturunkan kepadamu dari
Tuhanmu dan janganlah kamu mengikuti pemimpin-pemimpin
selain-Nya. Amat sedikitlah kamu mengambil pelajaran
(daripadanya). (Q.S. al-A’raf : 3)
قهنلل إكلن هكلنتهنلم هكتبيننوُذن اَللتنهذ فذنناَتبكعهوُكن هليبكلبهك نهم اَللتنهه ذويذنلغكف نلر لذهك نلم ذهنَنهنوُبذهكلم ذواَللتنهه ذغهفننوُبر
ذركحيبم
Artinya : Katakanlah: "Jika kamu (benar-benar) mencintai
Allah, ikutilah aku, niscaya Allah mengasihi dan mengampuni dosa-
dosamu." Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. (Q.S. Ali
Imran : 31)
1) Iman
2) Al-Qur’an al-Karim
ذياَأذينذهاَ اَلتكذيذن ءذاَذمنهوُاَ أذكطيعهوُاَ اَللتهذ ذوأذكطيعهوُاَ اَلترهسوُذل ذوأهوكل اَللذلمكر كملنهكلم فذكإلن
ذوذماَ ءذاَذتاَهكهم اَلترهسوُهل فذهخهذوهه ذوذماَ نَذنذهاَهكلم ذعلنهه فذاَنَلنتذنههوُاَ ذواَتنهقوُاَ اَللتهذ إكتن اَللتهذ
ذشكديهد اَلعكذقاَ ك
ب
Artinya : Apa yang diberikan Rasul kepadamu maka
terimalah dia. Dan apa yang dilarangnya bagimu maka
tinggalkanlah; dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah
sangat keras hukuman-Nya. (Q.S. al-Hasyr : 7)
3) Sunnah atau Hadis
صاَكن فذنذقلد ذع ذ
(صىَّ اَللتهذ ) إبن ماَجه ع اَللتهذ ذوذملن ذع ذ
ذملن أذذطاَذعكن فذنذقلد أذذطاَ ذ
Artinya : "Barang siapa yang mentaatiku berarti ia taat kepada
Allah, dan siapa yang membangkang kepadaku maka ia telah
membangkang pada Allah. (H. R. Ibnu Majah)
4) Ijma’
Para sahabat telah sepakat menetapkan kewajiban mengikuti hadis,
baik pada masa Rasulullah masih hidup maupun setelah beliau wafat.
Di waktu hidup Rasulullah, para shahabat semua konsekuen
melaksanakan hukum-hukum Rasulullah, mematuhi peraturan-
peraturan dan meninggalkan larangan-larangannya. Apa yang
diwahyukan kepada Rasul Saw mengandung hidayah dan kebaikan
bagi para pengikutnya serta jalan keselamatan mereka di dunia dan
akhirat. Karena semua itulah, kaum muslimin berpegang teguh serta
mengamalkan sunnah Nabawiyah tersebut.
Dijelaskan juga bahwa Abu Bakar berkata: “Sunnah itu adalah tali
Allah yang kuat”, sementara Syaikhul Islam Ibnu Taymiah berkata:”
Sesungguhnya Sunnah itu adalah syari’at, yakni apa-apa yang
disyari’atkan Allah dan Rasul-Nya dari agama. (Yazid Abdul Qadir
Jawas, 1993:71)”
Kesimpulan
Berdasarkan uraian ringkas di atas, dapat disimpulkan bahwasanya sudah
tegas Allah dan Rasul menjelaskan bahwa al-Qur’an dan hadis merupakan
pedoman hidup umat Islam, tata cara dan strategi memperlakukan keduanya
sebagai pedoman hidup dapat dijelaskan sebagai berikut :
1. Menjadikan al-Qur’an dan hadis sebagai imam (ikutan) disetiap tindak tanduk
dan aktifitas kehidupan.
2. Berimam kepada al-Qur’an secara totalitas (kaaffah) dengan mengamalkan
segala isi dan kandungannya tampa membeda-bedakan antara satu ayat dengan
ayat lain atau antara satu surat dengan surat lainnya.
3. Berimam kepada semua hadis sahih dan hasan dengan menjadikan keduanya
sebagai dalil dalam segenap perilaku kehidupan.
4. Berimam kepada sebahagian hadis dha’if dalam arti mengamalkannya untuk
menjadi motifasi dan dorongan agar semakin taqwa kepada Allah SWT.
DAFTAR PUSTAKA
Al-Qur’an al-Karim
Al-Bukhariy, 1981, Abu Abdillah Muhammad bin Ismail bin Ibrahim bin al-
Mughirah, Shahih al-Bukhâriy, Beirut : Dâr al-Fikr.
Ibnu Majah, Abi Abdullah Muhammad bin Yazid al-Qazwiniy, t.th. Sunan Ibnu
Majah, : Dâr al-Fikr.
Jawas, Yazid Abdul Kadir, 1993, Kedudukan as-Sunnah dalam Syarat Islam, Jakarta :
Pustaka al-Kautsar.
Muchtar, Heri Jauhari, Fikih Pendidikan, Surabaya : PT. Remaja Rosda Karya.
Al-Naisaburiy, Abu al-Hasan Muslim bin Hajjaj al-Qushairiy, t.th. Shahih Muslim,
Beirut : Dâr al-Ihya’ al-Turâts al-‘Arabi.
Al-Qattan, Manna’ Khalil, t.th. Mabâhits fiy ‘Ulum al-Qur’an, Beirut : Muassasah al-
Risâlah.
Al-Sajistaniy, Abu Daud Sulaiman bin al-‘Asy’ats, t.th. Sunan Abu Daud, Jakarta:
Maktabah Dahlan.