You are on page 1of 10
HUBUNGAN KARAKTERISTIK INDIVIDU DAN JARINGAN KOMUNIKASI PETERNAK SAPI PERAH DENGAN PENERAPAN TEKNOLOGI “FLUSHING” (Kasus di Cangkringan Kabupaten Sleman) OLEH: TRI JOKO SISWANTO PROGRAM PASCASARJANA INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2002 ABSTRAK TRI JOKO SISWANTO. Hubungan Karakteristik individu dan Jaringan Komunikasi Peternak Sapi Perah dengan Penerapan Teknologi ‘Flushing’. Dibimbing oleh AIDA VITAYALA S. HUBEIS, M. AGUS SETIANA dan MAKSUM. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara_karakteristik individu, jaringan komunikasi dan peran kelembagaan dengan penerapan teknologi “flushing” pada ternak sapi perah di Cangkringan, serta menganalisis level individu, level kik dan level sistem dalam jaringan komunikasi yang terbentuk diantara individu anggota kelompok peternak. Penelitian dilakukan di Desa Kepuh Harjo, Kecamatan Cangkringan - Kabupaten Sleman. Jumlah responden 85 orang anggota kelompok peternak sapi perah Dadi Makmur dan Ngudi Makmur, yang terfibat dalam kegiatan penelitian dari Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Yogyakarta.. Desain Penelitian menggunakan survai yang bersifat deskriptif dan studi kasus. Kajian jaringan komunikasi diakukan dengan analisis jaringan dalam bentuk sosiogram hubungan antar anggota kelompok petemak sapi perah. Untuk menganalisis adanya hubungan antar peubah, dilakukan uji statistik menggunakan Rank Spearman. Sedangkan analisis jaringan komunikasi untuk level individu, level kik dan level sistem, digunakan teknik sosiometri dalam membuat sosiogram. Hasii analisis jaringan komunikasi dapat mengetahui peranan dari masing-masing individu, pola jaringan Kkomunikasi kelompok serta tingkat ‘keterhubungan, tingkat integrasi dan tingkat keterbukaan anggota kelompok peternak, Hasil_penelitian menunjukkan bahwa karakteristik individu, jaringan komunikasi dan peran kelembagaan berhubungan nyata dengan tingkat penerapan teknologi “flushing”. Peubah karakteristik individu, tingkat integrasi individu dalam Jaringan komunikasi dan peran kelembagaan yang tinggi, menunjukkan kecenderungan lebih baik dalam menerapkan teknologi “flushing” SURAT PERNYATA. Dengan ini saya menyatakan tesis yang berjudul : “HUBUNGAN KARAKTERISTIK INDIVIDU DAN JARINGAN KOMUNIKASI PETERNAK SAPI PERAH DENGAN PENERAPAN TEKNOLOGI “FLUSHING” (Kasus di Cangkringan Kabupaten Sleman) * ‘adalah benat merupakan hasii karya saya sendiri dan belum pernah dipublkasikan. ‘Semua sumber data dan informasi yang digunakan telah dinyatakan secara jelas dan dapat diperiksa kebenarannya. Bogor, Februari 2002 Tri Joko Siswanto NRP : 99519 HUBUNGAN KARAKTERISTIK INDIVIDU DAN JARINGAN KOMUNIKASI PEVERNAK SAPI PERAH DENGAN PENERAPAN TEKNOLOGI “FLUSHING” ( Kasus di Cangkringan Kabupaten Sleman ) TRI JOKO SISWANTO Tesis ‘Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Magister Sains pada Program Studi Komunikasi Pembangunan Pertanian dan Pedesaan PROGRAM PASCASARJANA INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2002 Judul Tesis: ‘Hubungan Karakteristik Individu dan Jaringan Komunikasi Peternak Sapi Perah dengan Penerapan Teknologi “Flushing’.(Kasus di Cangkringan Kabupaten Sleman). Nama : Tri Joko Siswanto. NRP. 99519 Program Studi: Komunikasi Pembangun Menyetujui, 1. Komisi Pembimbing Dr. Ir. Aida Vitayala S. Hubeis Drs. Maksum, MSi Ar iggota Mengetahui, 2. Ketua Program Studi Komunikasi Pembangunan Pertanian dan Pedesaan Aa Dr. Ir. Aida Vitayata S. Hubeis Tanggal Lulus 8 Februari 2002 RIWAYAT HIDUP Penulis dilahirkan di Bangkalan pada tanggal 7 November 1961 sebagai anak ketiga dari pasangan H. Abdul Kafie dan Hj. Sri Sahrah Penulis menamatkan Sekolah Dasar tahun 1973 di Denpasar, Sekolah Menengah Pertama tahun 1976 di SMPN Il Denpasar, Sekolah Menengah Atas tahun 1980 di SMAN Ii Denpasar. Pendidikan sarjana ditempuh di jurusan Budidaya Pertanian, Fakultas Pertanian UNIVERSITAS MATARAM - LOMBOK BARAT, dan ulus pada tahun 1986. Tahun 1988, penulis diangkat sebagai Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Kanwil Deptan Prop. D.l. Yogyakarta. Tahun 1989 penuiis diangkat sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Kanwil Deptan dan ditugaskan di Balai informasi Pertanian (BiP) Yogyakarta, Pada tahun 1995, Balai Informasi Pertanian lebur ‘menjadi salah satu UPT Badan Litbang Pertanian dengan nama Instalasi Penelitian dan Pengkajian Teknologi Pertanian (IPPTP) Yogyakarta. Bersamaan dengan Perubahan tersebut penulis meimpah dari Kanwil Deptan ke IPPTP Yogyakarta. Tahur iPFTP Youyanarta berganti nama menjadi Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Yogyakarta. ‘Sejak September 1999, penulis mendapat kesempatan mengikuti Program Megister Sains pada Program Studi Pembangunan Pertanian dan Pedesaan di Institut Pertanian Bogor, dengan biaya dani Proyek ARMP Il - Badan Litbang Pertanian dan lulus pada tanggal 8 Februari 2002. PRAKATA Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT atas segala karunia- Nya sehingga karya ilmiah ini berhasil diselesaikan, Tema yang dipiih dalam Peneliian yang diaksanakan sejak bulan Juni 2001 ini i@lah jaringan komunikasi, dengan judul Hubungan Karakteristik individu dan Jafingan Komunikasi Peternak ‘Sapi Perah dengan Penerapan Teknologi “Flushing” (Kasus di Cangkringan Kabupaten Sleman). Terima kasih penulis ucapkan kepada Dr. Ir. Aida Vitayala S Hubeis, Ir. M. ‘Agus Seliana. MS. dan Drs. Maksum, Msi. selaku pembimbing. Disamping itu, Penghargaan penulis sampaikan kepada Ir. Siti Sugiah M. Mugniesyah, MS. yang felah membaniu seiama penyusunan dan analisis data. Ungkapan terima kasih juga disampaikan kepada ayah, ibu, istri dan anak-anak serta seluruh keluarga, atas segaia doa dan kavil) sayangnya seiama penulis mengikuti pendidikan di Bogor hingga pembuatan tesis. Kepada semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persalu, namun besar peranannya datam proses penyelesaian tesis ini, disampaikan ucapan terimakasin ‘Semoga karya itmiah ini bermanfaat. Bogor, Februari 2002 Tri Joko Siswanto DAFTAR ISI Halaman ABSTRAK a Mm PRAKATA. vi DAFTAR TABEL, x DAFTAR GAMBAR.....csnsnne : x DAFTAR LAMPIRAN.... xi PENDAHULUAN 1 Latar Belakang 1 Perumusan Masalah 4 Tujuan Peneiian...... 6 Kegunaan Peneittian. 7 TINJAUAN PUSTAKA 8 Pemeliharaan Sapi Perah. 8 Jaringan Komunikasi 15 Penerapan Teknologi. 24 KERANGKA PEMIKIRAN 26 Pendekatan Teortts...... ee 26 Kerangka Pikir Sees seve 27 Hipotesis Peneitian..... : 28 Definisi Operasional 28 METODE PENELITIAN 35 Disain Peneittan....... 35 Pemilhan Lokasi Peneiitian.. 35 Metode Pengambilan Contoh..... : ee 35 Metode Pengumpulan Data....... 36 Metode Pengolahan dan Analisis Data... 7 HASIL DAN PEMBAHASAN 39 ‘Kunuisi Umum Witayais Peneiitian. 39 Karakteristik individu, 4 Jaringan Komunikasi 48 Peran Kelembagaan..... : aoe 64 Penerapan Teknologi “Flushing”. : Z 68 Hubungan Antar Peubah dengan Penerapan Teknologi. 69 Hubungan Karakteristik individu dengan Penerapan Teknologi Hubungan Jaringan Komunikasi dengan Penerapan Te Hubungan Peran Kelembagaan dengan Penerapan Teknologi KESIMPULAN DAN SARAN. DAFTAR PUSTAKA. LAMPIRAN. 70 14 7 79 82 DAFTAR TABEL. Halaman 1, Keadaan Penduduk Menurut Mata Pencaharian. eonntneeee 40 2. Distribusi Responden Berdasarkan Pendidikan FOrmal.....c..cc:-eee a 3. Disitivusi Respornicn Berdasarkan Pendidikan Non-Formal..... = 42 4, Distribusi Besponden Berdasarkan Siratifikasi Sosial Ekonomi....... 44 5. Disiibusi Responden Berdasarkan Pengalaman Beternak. 45 6. Distribusi Responden Berdasarkan Keanggotaan Kelompok. 46 7. Disitibusi Resporien Serdesarkan Tingkat Kekosmopoiitan. a7 8. Distribusi Responden Berdasarkan Pola Komunikasi dalam Klik.... 61 3. Disitibusi Resporien Berdusenkan Perananan Koperasi, 65 10. Distribusi Responden Berdasarkan Peranan dari BPTP Yogyakarta 67 ‘11. Distribusi Responden Berdasarkan Tingkat Penerapan Teknologi... 68 12, Hubungan Karakteristik individu, Jaringan Komunikasi dan Peran 69 Kelembagaan dengan Penerapan Teknologi...

You might also like