Professional Documents
Culture Documents
Uji Daya Hambat Ekstrak Etanol Daun Karuk
Uji Daya Hambat Ekstrak Etanol Daun Karuk
Balai Besar Penelitian Veteriner, Jl. R.E. Martadinata No. 30, Bogor 16114
ABSTRACT
Inhibition effects of ethanolic extracts of karuk leaf (Piper sarmentosum) and seserehan leaf (Piper
aduncum) on Trichophyton mentagrophytes growth was investigated by in vitro diffusion and dilution method
using Sabouraud Dextrose Agar (SDA). Extract was diluted into 20, 30, 40 and 50% for diffusion agar, and
into 0,1, 0,3, 0,6, 0,8 and 1% for dilution methode. Fungi were suspended and diluted ten time serially with
sterile distilled water. Extract and fungi dilution, 1 ml volume were poured respectively into the sterile petri
dishes, and the other petri were only poured with fungi suspension for negative control. The treatment was
conducted triplicately. Each petri dish was poured with melted SDA medium (temperature 45°C). Incubate the
culture medium at 37°C for 5 days. The results were examined for fungal growth, and the dilution which
revealed no growth was detrermined as Minimum Concentration Inhibition (MCI). The results of this study
showed that both extracts produced inhibition zone in diffusion test, and in dilution method produced MCI of
karuk and seserehan leaf extracts against Trichophyton mentagrophytes was 0,6 dan 0,8% respectively.
Key Words: Piper sarmentosum, Piper aduncum, Trichophyton mentagrophytes, Ethanolic Extract,
Diffusion, Dilution
ABSTRAK
Efek daya hambat dari ekstrak etanol daun karuk (Piper sarmentosum Roxb.) terhadap pertumbuhan
jamur Trichophyton mentagrophytes diuji secara in vitro dengan metoda difusi agar dan pengenceran (dilusi)
pada media Sabouraud’s Dextrose Agar (SDA). Ekstrak uji diencerkan menjadi 20, 30, 40 dan 50% untuk uji
difusi dengan lubang sumuran pada media agar, dan 0,1, 0,3, 0,6, 0,8 dan 1%, untuk uji dilusi. Sampel jamur
disuspensikan dalam air suling steril, dan diencerkan secara seri sebanyak 10 kali. Masing-masing enceran
-3
ekstrak dan jamur (enceran 10 ) diisikan sebanyak 1 ml ke dalam cawan, dan 1 ml suspensi jamur tanpa
ekstrak diisikan ke dalam cawan sebagai kontrol negatif. Perlakuan dibuat 3 kali ulangan. Masing-masing
cawan lalu diisi dengan media SDA yang masih cair (suhu sekitar 45°C). Inkubasi media uji pada suhu 37°C,
selama 5 hari. Hasilnya diperiksa terhadap pertumbuhan koloni jamur, dan enceran yang tidak
memperlihatkan pertumbuhan adalah sebagai nilai Konsentrasi Hambat Minimal (KHM). Hasil penelitian
menunjukkan kedua ekstrak mempunyai daya hambat dengan membentuk zona hambat pada uji difusi, dan
pada uji dilusi masing-masing memberikan nilai KHM ekstrak daun karuk 0,6% dan seserehan 0,8%.
Kata Kunci: Piper sarmentosum, Piper aduncum, Trichophyton mentagrophytes, Ekstrak Etanol, Difusi,
Dilusi
815
Seminar Nasional Teknologi Peternakan dan Veteriner 2009
816
Seminar Nasional Teknologi Peternakan dan Veteriner 2009
menunjukkan nilai KHM ekstrak daun karuk lebih selektif, kapang dan bakteri sulit tumbuh
lebih rendah dibandingkan seserehan. Ini dalam etanol diatas 20%, tidak beracun, netral,
berarti bahwa ekstrak daun karuk mempunyai absorbsinya baik, etanol dapat bercampur
daya hambat lebih kuat dibandingkan dengan dengan air dan diperlukan panas yang sedikit
seserehan terhadap jamur T. mentagrophytes. pada pemekatan.
Etanol dipilih sebagai penyari dalam
penelitian ini adalah berdasarkan sifatnya yang
817
Seminar Nasional Teknologi Peternakan dan Veteriner 2009
Gambar 3. Uji difusi agar ekstrak etanol daun karuk (kiri) dan seserehan (kanan)
terhadap kapang T. mentagrophytes, dengan berbagai konsentrasi
Tabel 1. Rata-rata diameter daerah hambat ekstrak etanol daun karuk terhadap jamur uji dengan metoda
difusi cara sumuran
Jamur uji Ulangan Diameter daya hambat (DDH) pertumbuhan jamur (mm)
20% 30% 40% 50%
Trichophyton 1 14,00 16,00 17,00 20,00
mentagrophytes 2 13,00 15,00 15,85 18,00
3 11,80 13,00 13,00 14,00
Rata-rata 11,93 14,60 15,28 17,33
Tabel 2. Hasil uji efektifitas ekkstrak etanol daun karuk terhadap jamur uji dengan metoda dilusi
818
Seminar Nasional Teknologi Peternakan dan Veteriner 2009
Tabel 3. Uji daya hambat ekstrak etanol daun seserehan terhadap jamur uji dengan metode difusi cara
sumuran
819