You are on page 1of 7

SATUAN ACARA PENYULUHAN

PADA IBU HAMIL

Disusun Oleh:

Sely Oktaviantri P07220116072

POLIETEKNIK KESEHATAN KEMENTRIAN KESEHATAN


KALIMANTAN TIMUR
TAHUN AJARAN 2017/2018
SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

Hari / Tanggal : Kamis, 03 Mei 2018


Waktu : 15.00
Pokok Bahasan : Kehamilan Trimester 2
Sub Pokok Bahasan : Gizi pada ibu hamil trimester 2, gizi yang baik bagi ibu
Ibu hamil trimester 2, dan tanda bahaya selama trimester 2
Sasaran : Ny.E
Pelaksana : Sely Oktaviantri
Tempat : Jl. Batu cermin

A. Tujuan Instruksional Umum (TIU)


Setelah dilakukan penyuluhan mengenai kehamilan trimester 2, diharapkan
ibu hamil dapat mengerti mengenai kebutuhannya selama kehamilan trimester
2 serta mengetahui apa saja makanan bergizi yang harus dikonsumsi pada ibu
hamil trimester 2 dan mengetahui tanda bahaya selama kehamilan trimester 2.

B. Tujuan Instruksional Khusus (TIK)


Setelah dilakukan penyuluhan tentang Kehamilan Trimester 2, diharapkan ibu
dapat mengetahui tentang:
1. Pengertian dari kehamilan trimester 2
2. Gizi yang baik bagi ibu selama kehamilan trimester 2
3. Apa saja tanda dan bahaya selama kehamilan timester 2

C. Materi
Adapun materi dari penyuluhan ini, yaitu:
1. Pengertian kehamilan trimester 2
2. Gizi yang baik bagi ibu selama kehamilan trimester 2
3. Tanda dan bahaya selama kehamilan trimester 2

1
D. Metode
1. Ceramah
2. Tanya Jawab

E. Media
Media yang digunakan adalah leaflet

F. Kegiatan Penyuluhan

No Tahap Waktu Kegiatan Penyuluhan Kegiatan Peserta


a. Mengucapkan
salam
Menjawab salam,
b. Memperkenalkan
memperhatikan
1 Pembukaan 2 menit diri
dan
c. Menjelaskan tujuan
mendengarkan
umum dan tujuan
khusus
Memberi penjelasan
tentang pengertian
kehamilan trimester 2,
gizi yang baik bagi ibu
2 Inti 10 menit Mendengar
selama kehamilan
trimester 2, tanda dan
bahaya selama
kehamilan trimester 2
Menjawab pertanyaan
Tanya
3 5 menit yang diajukan oleh Bertanya
Jawab
klien

2
Menyimpulkan semua
penyuluhan yang telah Mendengar
4 Penutup 3 menit
dilaksanakan Menjawab salam
Salam penutup

G. Evaluasi
Dengan mengajukan pertanyaan lisan, Ny. E mampu:
1. Menjelaskan dan memahami pengertian kehamilan trimester 2
2. Mengetahui apa saja makanan begizi yang baik selama kehamilan
trimester 2
3. Mengetahui tanda dan bahaya selama kehamilan trimester 2

3
MATERI PENYULUHAN KEHAMILAN TRIMESTER 2

A. Kehamilan Trimester 2
Masa kehamilan dimulai dari konsepsi sampai lhirnya janin. Lamanya hamil
normal adalah 280 hari (40 minggu atu 9 bulan 7 hari) dihitung dari hari
pertama haid terakhir. Kehamilan dibagi dalam 3 triwulan yaitu triwulan
pertama dimulai dari konsepsi sampai 3 bulan, triwulan kedua dari bulan
keempat sampai 6 bulan, triwulan ketiga dari bulan ketuju sampai 9 bulan. Jadi
ibu hamil trimester kedua yakni pada bulan keempat sampai keenam tepatnya
pada minggu ke- 14 sampai dengan minggu ke- 26 kehamilan.
Kehamilan melibatkan perubahan fisik maupun emosional dari ibu serta
perubahan sosial dalam keluarga, jarang seorang ahli medik terlatih yang
begitu terlibat dalm kondisi yang biasanya sehat dan normal. Mereka
menghadapi suatu tugas yang tidak biasa dalam memberikan dukungan pada
ibu dan keluarganya dalam rencana menyambut anggota keluarga baru,
memantu perubahan-perubahan fisik norml yang dialami ibu serta tumbuh
kembang janin. Juga mendeteksi serta mentalaksanakan setiap kondisi yang
tidak normal. Pada umumnya kehamilan berkembang dengan normal dan
menghasilkan kelahiran bayi sehat cukup bulan melalui jalan lahir namun
kadang-kadang tidak sesuai dengan yang diharapkan. Sulit diketahui
sebelumnya bahwa kehamilan akan menjadi masalah. Sistem penilaian risiko
tidak dapat memprediksi apakah ibu hamil akan bermasalah selama hamilnya.
Oleh karena itu pelayanan / asuhan antenatal merupakan cara penting untuk
memonitor dan mendukung kesehatan ibu hamil normal dan mendeteksi ibu
dengan kehamilan normal.

B. Gizi yang baik bagi ibu hamil Trimester 2


Saat ibu hamil memasuki masa ini, ibu hamil dan juga janinnya akan
mengalami berbagai kemajuan dan perkembangan yang pesat. Oleh sebab itu
dalam masa ini, pemenuhan nutrisi harus meningkat dibandingkan dengan
trimester sebelumnya.

4
1. Pada minggu ke- 13 sampai dengan minggu ke- 16 (perkembangan janin 4
bulan) ibu hamil memerlukan asupan makanan sebanyak 3000 kalori setiap
harinya. Kalori tersebut bermanfaat dalam tambahan energi bagi ibu hamil.
Janin akan mengalami pembentukan sistem saraf pusat. Pada minggu ini,
ibu hamil sebaiknya tidak mengonsumsi cokelat, teh dan juga kafein karena
berisiko untuk mengganggu perkembangan di saraf pusat.
2. Pada minggu ke- 17 sampai dengan minggu ke- 20 ibu hamil harus
mengonsumsi banyak serat yang dapat ditemukan pada sayur dan buah. Ibu
hamil juga harus minum air putih minimal 8 gelas per hari agar tidak
kekurangan cairan dan mencegah sembelit. Zat besi dan vitamin C juga
sangat dianjurkan dalam minggu ini karena bermanfaat untuk pembentukan
sel darah merah.
3. Pada minggu ke- 24 sampai dengan minggu ke- 28 ibu hamil dilarang untuk
mengonsumsi garam yang berlebih untuk mencegah terjadi kaki bengkak
saat hamil. Konsumsilah nutrisi yang mengandung omega-3 dan juga
vitamin E untuk membantu kecerdasan otak janin. Jumlah yang harus
dikonsumsinya adalah sebanyak 80 gram per hari.

C. Tanda bahaya selama kehamilan Trimester 2


Trimester II adalah usia kehamilan 4-6 bulan atau kehamilan berusia 13-28
minggu. Tanda bahaya kehamilan Trimester II meliputi :
1. Bengkak Pada Wajah, Kaki dan Tangan
Oedema ialah penimbunan cairan yang berlebih dalam jaringan tubuh,
dan dapat diketahui dari kenaikan berat badan serta pembengkakan kaki, jari
tangan dan muka. Oedema pretibial yang ringan sering ditemukan pada
kehamilan biasa, sehingga tidak seberapa berarti untuk penentuan diagnosis
pre-eklampsia. Hampir separuh dari ibu-ibu akan mengalami bengkak yang
normal pada kaki yang biasanya hilang setelah beristirahat atau
meninggikan kaki. Oedema yang mengkhawatirkan ialah oedema yang
muncul mendadak dan cenderung meluas.
a. Penanganan Umum

5
1) Istirahat cukup
2) Mengatur diet, yaitu meningkatkan konsumsi makanan yang
mengandung protein dan mengurangi makanan yang mengandung
karbohidrat serta lemak
3) Jika keadaan memburuk namun memungkinkan dokter akan
mempertimbangkan untuk segera melahirkan bayi demi keselamatan
ibu dan bayi.

2. Gerakkan janin tidak terasa


a. Kesejahteraan janin dapat diketahui dari keaktifan gerakkannya.
b. Minimal adalah 10 kali dalam 24 jam
c. Jika kurang dari itu, maka waspada akan adanya gangguan janin dalam
rahim, misalnya asfiksia janin sampai kematian janin.

3. Perdarahan pervaginam (perdarahan lewat jalan lahir)


Perdarahan yang terjadi pada masa kehamilan kurang dari 22
minggu.Perdarahan pervaginam dalam kehamilan adalah cukup normal.
Pada masa awal kehamilan, ibu akan mengalami perdarahan yang sedikit
(spotting) di sekitar waktu terlambat haidnya.

4. Bengkak pada muka dan tangan


Oedema ialah penimbunan cairan yang berlebih dalam jaringan tubuh,
dan dapat diketahui dari kenaikan berat badan serta pembengkakan kaki, jari
tangan dan muka. Oedema pretibial yang ringan sering ditemukan pada
kehamilan biasa, sehingga tidak seberapa berarti untuk penentuan diagnosis
pre-eklampsia. Hampir separuh dari ibu-ibu akan mengalami bengkak yang
normal pada kaki yang biasanya hilang setelah beristirahat atau
meninggikan kaki. Oedema yang mengkhawatirkan ialah oedema yang
muncul mendadak dan cenderung meluas.

You might also like