You are on page 1of 3

LAPORAN PRAKTIKUM TEKNOLOGI FLAVOR

METODE – MOTODE EKSTRAKSI FLAVOUR PADA

SEREH WANGI

Kelompok 2:

I Putu Willigis Benito Khatulistiwa 1511105010

Yovanda Rizky Nasution 1511105011

Jevon Misael Gerald Masengi 1511105012

I Wayan Agus Widyantara 1511105013

A.A. GD. Tryadi Pradipta 1511105014

Hasabi Rohiqi 1511105016

Ibrahim Kholilullah 1511105017

PROGRAM STUDI ILMU DAN TEKNOLOGI PANGAN

FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN

UNIVERSITAS UDAYANA

2018
BAB I

PNDAHULUAN

1.1 Latar belakang


Sereh adalah tanaman rempah yang keberadaannya sangat melimpah di
Indonesia. Tanaman sereh banyak dibudidayakan pada ketinggian 200 – 800 dpl.
Sereh memiliki nama familiar yang berbeda-beda di setiap daerahnya seperti
sereue mongthi (Aceh), sere (Gayo), sangge-sangge (Batak), serai (Batawi)
(Minangkabau), sarae (Lampung), sere (Melayu), sereh (Sunda), sere (Jawa
Tengah), sere (Madura), dan masih banyak nama lain untuk menyebutkan serah di

daerah lain (Agusta, 2000).

Tanaman sereh (Cymbopogon ciratus) terdiri dari akar, batang dan daun.
Selama ini akar tanaman sereh dimanfaatkan untuk obat tradisonal dan batang
tanaman sereh paling banyak dimanfaatkan sebagai bumbu dapur dan aroma pada
minuman hangat seperti serbat, bajigur, dan bandrek, sedangkan daun tanaman
sereh dimanfaatkan menjadi minyak atsiri. Minyak atsiri daun sereh mengandung

sitronelal 32-45%, geraniol 12-18%, sitronelol 11-15%, geranil asetat 3-8%,


sitronelil asetat 2-4%, sitral, kavikol, eugenol, elemol, kadinol, kadinen, vanilin,
limonen, kamfen (Sastrohamidjojo, 2004).

Minyak atsiri lazim juga dikenal dengan nama minyak mudah menguap atau
minyak terbang. Minyak atsiri merupakan senyawa, yang pada umumnya
berwujud cairan, yang diperoleh dari bagian tanaman, akar, kulit, batang,
daun,buah, biji maupun dari bunga dengan cara penyulingan dengan uap.
Meskipun kenyataan untuk memperoleh minyak atsiri dapat juga diperoleh dengan
cara lainseperti dengan cara ekstraksi dengan menggunakan pelarut organik
maupundengan cara dipres atau dikempa dan secara enzimatik (Sastrohamidjojo,
2004).Pada praktikum kali ini proses untuk mendapatkan minyak atsiri dari sereh
menggunakan beberaapa metode yaitu metode ekstraksi maserasi, ekatraksi
mictrowave, ekstraksi sokletasi ,dan seatilasi air.
1.2 Tujuan
Adapun tujuanya dilakukan praktikum kali ini yaitu :

1. Untuk mengetahuti cara kerja masing – masing metode yang digunakan


untuk mengektrak sereh.
2. Untuk mengetahui hasil rendmen yang dihasilkan masing – maing metode
yang di gunakan.

You might also like