You are on page 1of 2

•I

12

Bab 2 Bunga dan Rurnus Bunga

yang lalu dalam bentuk deposito maka mungkin uang kita sekarang sudah menjadi 1.150 juta rupiah.
Darj k,dua fenomena diatas dapat kita lihat bahwa nilai uang senantjasa 'oerubah (cenderung turun)
dengan berjalannya waktu. Pada kasus pertama bisa kita amati. bahwa untuk mendapatkan barang yang
sama jenis dan jumlahnya diperlukan jumlah uang yang semakin banyak. 1ni berarti daya. beli uang
senantjasa rnenurun. Fenomena ekonomi jni dikena.1 dengan Pengaruh inflasj dalam kaitannya dengan
ekonomi teknik akan dijelaskan pada bab tersendiri. Kasus yang kedua juga merupakan wujud dari
konsep nilai uang dari waktu. Bila kita meminjam 10,000 rupiah sebulan yang lalu dan hutang kita saat
ini menjadj 10.100 rupiah maka secara sederhana bisa kita katakan bahwa kita merninjam uang dengan
bunga 100 rupiah untuk •u.ang sejumlah 10.000 rupiah dalam sebulan, atau sebesar 1.% per bulan.
Dalarn hal ini bisa dikatakan bahwa 10.000 rupjah sebulan yang latu secara finansial adalah sama
dengan 10.100 rupiah pada saat ini, Kesamaan nilai finansial ini dikenal dengan istilah ekivalensi. Nilai
rupiah diatas adalah bunga yang terjadi selama sebuian dan nilaj 10.000 rupiah yang dipinjamkan
sebulan yang lalu dikatakan induk (principal). Dengan demikjan maka untuk melakukan ekivalensi nilai
uang kita perlu rnengetahui 3 hal yaitu : l. JumJah yang dipinjam atau yang diinvestasikan 2. Periode /
waktu peminjaman atau investasi Tjngkat bunga yang dikenakan

2.2 Pe.rhitungan Bunga

Definisi tingkat bunga menurut ANZI Z94.5 19721 adalah rasio dari bunga yang dibayarkan terhadap
induk dalam suatu periode waktu dan biasanya dinyatakan dalam persentase dari induk. Seeara
matematis hai dapat dirumuskan bunga yang iinyatakan per unit waktu ngkat Bunga • - - — - x100%
(2.1) induk

A Ameri( Standfird for Engit•vriog 'erminology for Lconomv

Bab 2 Bunga dan RUMUS Bunga

13

Unit waktu yang biasanya digunakan untuk menyatak.an- tingkat bunga ad.alah 1 tahun. Jadi bila. kita
rnenyatakan. bunga 20% m,aka yang dimaksud adal.ah tingkat bunga ters4..,.but b(,.'sarnya per tahun.
Ada 2 jenis bunga 'ya.ng bisa dipakaj untuk melakukan perhitunga.n nilai uang d.ari waktu yaitu bunga
sederhana dan bunga. majem.uk. Kedua jenis bunga inj. akan rrwngha.sjikan .norninal uang yang
berbeda bila perhitungan dil.akukan lebjh cbri satu periode.

2.2.1 Bunga Sederhana Bunga sederhana dihitung hanya dari induk tanpa memperhitungkan bunga yang
telah diakurnulasikan pada periode sebelumnya. Secara matematis hal inf bisa diekspresikan sebagai
berikut :

I=P/i/N (").2

dimana : = Bunga yang terjadi (rupiah) P = induk yang dipinjarn atau diinvestasikan i = tingkat bunga per
periode N = jumfah periode yang dilibatkan
Contoh 2.1 Seorang ibu rumah tangga meminjam uang sebesar Rp, 1.00.000,- di koperasi simpan pinjam
dengan bunga sederhana sebear per tahun selama 4 tahun dan dibayar sekah pada akhir tahun ke 4.
•erapa besarnya hutang yang harus diba.var oleh ibu tersebut pada akhir tahun ke 4 ? Solusi : Yang
harus dibavar adalah iflciu.k sebesar Rp. 100,») dan bunganya selama 4 tahun sebesar = Rp. 100.0(X) x
10% x 4 Rp. 40.(X)0 Jadi vang harus dibavar adalah R 140.000

You might also like