Professional Documents
Culture Documents
Daftar Isi.................................................................................................................. 1
Deskripsi Mata Kuliah ............................................................................................ 2
Tujuan Mata Kuliah ................................................................................................ 2
PRAKTIKUM 1 ...................................................................................................... 3
PRAKTIKUM 2 ...................................................................................................... 5
PRAKTIKUM 3 ...................................................................................................... 8
PRAKTIKUM 4 .................................................................................................... 11
PRAKTIKUM 5 .................................................................................................... 14
PRAKTIKUM 6 .................................................................................................... 16
PRAKTIKUM 7 .................................................................................................... 20
PRAKTIKUM 8 .................................................................................................... 23
1
DESKRIPSI MATA KULIAH
2
PRAKTIKUM 1
1.2 Tujuan
Mahasiswa dapat memahami mengoperasikan peralatan oscilloscope
dengan benar dan dapat membaca bentuk sinyal pada layar oscilloscope.
3
3. Atur intensitas cahaya dan fokusnya agar gambar pada oscilloscope
dapat telihat jelas
4. Volt/div dan time/div diatur sesuai spesifikasi kalibrasi pada masing-
masing oscilloscope
5. Kemudian salah satu ujung probe (probe CH1 atau 2) kita hubungkan
pada tempat kalibrasi (biasanya tertulis CAL)
6. Setelah gambar gelombang telah tampil pada layar oscilloscope baru
dapat menghitung frekwensi dan tegangan peak to peak.
1.7 Tugas
Buat analisa dari percobaan yang anda lakukan.
1.8 Kesimpulan
Berisi tentang kesimpulan dari hasil percobaan dan analisa data yang telah
dilakukan.
4
PRAKTIKUM 2
1.2 Tujuan
Mahasiswa diharapkan dapat memahami definisi konstanta waktu dan
memahami karakteristik rangkaian R-L seri.
Z2 R 2 X L 2 Z R 2 XL2
VA C L
Arus yang melalui R atau L adalah gelombang sinus sama seperti tegangan
yang diberikan. Tegangan yang melalui R sefase dengan arus, tetapi tegangan
yang melalui L mendahului arusnya sebesar π/2.
5
Gambar 3. Hubungan antara arus i(t) dengan
tegangan VR(t), VL(t) dan e(t)
6
L1
1
R L2
I 2
L3
3
Vin
𝑉
Steady state current, 𝐼 = 𝑅
𝐿
Time constant, τ = 𝑅
Transient time, 5τ
1.8 Kesimpulan
Berisi tentang kesimpulan dari hasil percobaan dan analisa data yang telah
dilakukan.
7
PRAKTIKUM 3
1.2 Tujuan
Mahasiswa diharapkan dapat memahami definisi konstanta waktu dan
memahami karakteristik pada rangkaian R-C seri.
Z2 R 2 X C 2 Z R 2 XC 2
1
dimana nilai dari XC adalah XC
2fC
R
I
C
VA C
Bentuk gelombang arus i(t) berlaku baik untuk R atau C, bentuk gelombang
dari tegangan VR(t) yang melalui R adalah sefase dengan i(t). Sedangkan
tegangan yang melalui kapasitor C tertinggal terhadap arusnya sebesar π/2.
Karena itu bentuk gelombang Vc(t) digambarkan π/2 berada dibelakang
gelombang arus.
8
Gambar 5. Hubungan antara arus i dengan tegangan VR, Vc dan e
9
I Vr
Vin Vc R2
Time constant, τ = R C
Gambar
R Vs τ C
gelombang output
1.8 Kesimpulan
Berisi tentang kesimpulan dari hasil percobaan dan analisa data yang telah
dilakukan.
10
PRAKTIKUM 4
1.2 Tujuan
Mahasiswa diharapkan dapat memahami karakteristik-karakteristik
rangkaian R-L-C seri dan mengerti peran dari masing-masing komponen R,
L dan C pada rangkaian R-L-C seri.
VAC L
i(t) = Im sin ωt
maka, VR(t) = R Im sin ωt
VL(t) = XL Im cos ωt
VC(t) = -XC Im cos ωt
dan, e(t) = VR(t) + VL(t) + VC(t)
11
= Im (R sin ωt + XL cos ωt – XC cos ωt)
= Im (R sin ωt + (XL – XC ) cos ωt)
= √𝑅 2 + (XL – XC ) 2 Im sin (ωt + θ)
= Z Im sin (ωt + θ)
12
Percobaan Perc I Perc II Perc III Perc III Perc III
Pengukuran (R 27Ω) (R 82Ω) (R 1200Ω) (R 15kΩ) (R 82 kΩ)
Vc(0)
1.8 Kesimpulan
Berisi tentang kesimpulan dari hasil percobaan dan analisa data yang telah
dilakukan.
13
PRAKTIKUM 5
1.2 Tujuan
Setelah melakukan percobaan ini, mahasiswa dapat memahami
tanggapan-tanggapan dari rangkaian R-L-C paralel.
I
R L C
VAC
14
1.5 Langkah-langkah Percobaan
1. Rangkailah resistor 27 Ω, inductor 1.8 mH, dan kapasitor 1 μF seperti
pada gambar dibawah
1.7 Kesimpulan
Berisi tentang kesimpulan dari hasil percobaan dan analisa data yang telah
dilakukan.
15
PRAKTIKUM 6
1.2 Tujuan
Setelah melakukan percobaan ini, mahasiswa dapat :
1. Menentukan frekwensi resonansi dari rangkaian resonansi seri dengan
komponen yang telah ditentukan
2. Menghitung faktor kwalitas dari rangkaian resonansi seri
16
1.5 Langkah-langkah Percobaan
1. Rangkailah rangkaian seperti pada gambar dibawah :
6. Dari kurva, maka dapat ditentukan frekwensi resonansinya fr. Catat nilai
fr dari gambar tersebut.
7. Note : V input selalu dijaga konstan 1 V
17
1.6 Tabel Data Percobaan
VR
No f (Hz) VR I
R
1
saat resonansi :
2
1
fr
3 2 LC
X L 2f r L
dst 1
XC
2f r C
dst XL XC
Q atau
R R
dst X XC
tan 1 L
R
20
f XL (Ω) XC (Ω)
1.8 Kesimpulan
1. Berikan kesimpulan mengenai nilai XL dan XC saat kondisi resonansi (f =
fr), jelaskan alasannya.
18
2. Berikan kesimpulan mengenai nilai XL dan XC saat f > fr dan f < fr,
jelaskan pula sifat rangkaian saat f > fr dan f < fr (Perkuat alasanmu
dengan menghitung θ).
3. Informasi apa yang dapat diperoleh dengan mengetahui nilai Q
19
PRAKTIKUM 7
FG
1
E E
VR
R=1k L=40 mH
C=0,633F
1 Volt
(konstan)
20
R=100
2. Atur E = 1 Volt Konstan (dari FG)
3. Ukur VR untuk setiap perubahan f dari 100 Hz s/d 2 kHz, dengan step 100
Hz. Catat hasil pengukuran pada tabel.
4. Hitung I = VR / R, kemudian plot karakteristik resonansi paralel seperti
pada gambar di bawah ini :
VR saat resonansi :
No f (Hz) VR I
R 1
fr
1 2 LC
X L 2f r L
2 1
XC
2f r C
3
R R
Q atau
dst XL XC
dst
dst
20
21
1.7 Tugas dan Analisa
1. Dari nilai fr yang telah ditentukan dari kurva hasil pengamatan, hitung
nilai XL dan XC
2. Hitung nilai XL dan XC saat frekuensi 100 Hz dan frekuensi 2kHz
3. Hitung nilai faktor kualitas Q
4. Hitung nilai frekuensi resonansi fr secara teoritis, kemudian bandingkan
dengan fr dari hasil percobaan
Tabel perhitungan
f XL (Ω) XC (Ω)
1.8 Kesimpulan
1. Berikan kesimpulan mengenai nilai XL dan XC saat kondisi resonansi (f =
fr), jelaskan alasannya
2. Berikan kesimpulan mengenai nilai XL dan XC saat f > fr dan f < fr,
jelaskan pula sifat rangkaian saat f > fr dan f < fr
22
PRAKTIKUM 8
1.2 Tujuan
Mahasiswa diharapkan dapat melakukan pengukuran daya AC
menggunakan wattmeter serta dapat mengetahui perbedaan pengaruh
pemasangan capasitor melalui pengukuran arus pada masing-masing cabang.
23
1.5 Langkah-langkah Percobaan
1. Rangkaialah seperti pada gambar rangkaian dibawah :
2. Atur tegangan input 120 s/d 220 Volt dengan step 20 Volt
3. Ukur besarnya arus I, daya P dan Cos 1 pada saat S1 On (tanpa
Capacitor).
4. Ukur besarnya arus I, I1 dan I2 saat S1 on (dengan Capacitor)
5. Catat hasil pada tabel.
1.8 Kesimpulan
Berisi tentang kesimpulan dari hasil percobaan dan analisa data yang telah
dilakukan.
24