IX.

JAWABAN PERTANYAAN
1. Jelaskan pembuatan gas klor di laboratorium?
Jawaban :
 Proses Weldon
Dengan memanaskan campuran MnO2, H2SO4, dan NaCl
Reaksi :
MnO2 + 2H2SO4 + 2 NaCl → Na2SO4 + MnSO4 + H2O + Cl2
 Mereaksikan CaOCl2 dan H2SO4
Reaksi :
CaOCl2 + H2SO4 → CaSO4 + H2O + Cl2
 Mereaksikan KMnO4 dan HCl
Reaksi :
KMnO4 + HCl → 2KCl + MnCl2 + 8H2O + 5Cl2

2. Sebutkan kegunaan gas klor, dan senyawanya :

Jawaban :
 Sebgai bahan peledak, serta industri korek api
Misalnya : KClO3, KClO4
 Sebagai serbuk pemutih dan pembasmi hama
Misalnya : NaClO, CaOCl2, KClO

3. Tuliskan persamaan reaksi pada semua percobaan ?

Jawaban :
Percobaan 1 : MnO2(s)+ 2H2SO4 (aq)+ 2 NaCl (s)→ Na2SO4 (aq)+ MnSO4 (aq)
+ H2O (l)+ Cl2(g)
Cl2 (g) + 2I- → I2(g) + 2Cl-
MnO2 (s)+ 2H2SO4 (aq)+ 2 KBr (s)→ K2SO4 (aq)+ MnSO4(s) +
H2O (l)+ Br2(g)
Br2 (g) + 2I- → I2(g) + 2Br-
Percobaan 2 : AgNO3 (aq)+ NaCl (s)→ NaNO3 (aq)+ AgCl(s)
HgNO3(aq) + NaCl(s) → NaNO3 (aq)+ HgCl(s)
Pb(CH3COO)2 (aq)+ NaCl (s)→ 2 CH3COONa(aq) + PbCl2(s)
AgNO3 (aq)+ KBr (s)→ KNO3(aq) + AgBr(s)
HgNO3 (aq)+ KBr (s)→ KNO3 (aq)+ HgBr(s)
 Pb(CH3COO)2 (aq)+ KBr (s)→ 2 CH3COOK (aq)+ PbBr2(s)
Percobaan 3 : 2CaOCl2(aq)+ H2O(l) + CO2 (g)→ CaCO3 (s)+ 2HOCl (aq) +
CaCl2(aq)
HOCl (aq) + HCl (aq)→ H2O (l)+ Cl2 (g)
Percobaan 4 : H2SO4 (aq)+ NaCl (s)→ Na2SO4(aq) + 2HCl(g)
H2SO4(aq) + 2KBr (s)→ K2SO4(aq) + 2H2O (l) + Br2(g)
H2SO4 (aq)+ 2KI(s) → K2SO4(aq) + 2H2O (l) + I2(g)
Percobaan 5 : NaCl (aq) + Cl2(g) + CS2(aq) → NaCl (aq)+ Cl2(g) + CS2(aq)
2KBr (aq) + Cl2 (g) → 2KCl (s) + Br2(g)
2KI (aq) + Cl2 (g) → 2KCl (aq) + I2(g)
Percobaan 6 : I2 (s) + H2O(l) →
I2 (s) + KI(aq) → KI3(aq)
I2 (s) + 2HCl(aq)→ 2HI(aq) + Cl2(g)

4. Mengapa iod tidak dapat larut dalam air tetapi larut dalam larutan kalium iodida ?
Jawaban :
Karena iod yang dilarutkan dalam KI membentuk polihalida I3- sehingga dapat
larut dalam KI, sedangkan iod dalam air tidak dapat larut karena air tidak dapat
mengoksidasi iod sehingga tidak terjadi reaksi antara keduanya.

5. Bagaiamana endapan yang dihasilkan pada percobaan no.2 ?

Jawaban :
 Pada tabung pertama ditambahkan beberapa tetes AgNO3 0,1 M dan didapatkan
hasil larutan menjadi putih keruh (+++) dan terdapat endapan putih (++) yang
merupakan endapan AgCl.
 Tabung Kedua ditambahkan beberapa tetes larutan HgNO3 0,1 M dan
didapatkan hasil larutan putih kuningan dan endapan putih (+) yang merupakan
endapan HgCl
 Tabung Ketiga ditambahkan sedikit larutan Pb(CH3COOH)2 dan didapatkan
hasil larutan yang berwarna putih keruh dan terdapat endapan putih, endapan
tersebut merupakan endapan PbCl2 yang ternyata lama kelamaan tendapan
tersebut akan larut lagi
Saat pengulangan menggunakan dengan mengganti NaCl dengan KBr
  Tabung Pertama ditambah beberapa tetes AgNO3, kemudian dihasilkan larutan
putih keruh (+++). Dan terbentuk endapan putih (++) yang merupakan endapan
AgBr.
 Tabung Kedua ditambahkan beberapa tetes HgNO3 kemudian dihasilkan larutan
putih kekuningan dan terbentuk endapan yakni endapan raksa (I) bromida
 Tabung Ketiga ditambah beberapa tetes Pb(CH3COO)2. Dan dihasilkan larutan
putih keruh (++) serta terbentuk endapan putih (++) yang merupakan endapan
PbBr2.

6. Mengapa pada percobaan 4 tidak dihasilkan HBr dan HI ?

Jawaban :
Senyawa HI dan HBr tidak dapat dibuat dengan menggunakan pereaksi H2SO4,
karena asam sulfat merupakan oksidator kuat yang akan mengoksidasi HBr menjadi
Br2 dan mengoksidasi HI menjadi I2.