You are on page 1of 6

PRAKTIK KLINIK KEPERAWATAN KOMUNITAS

PROFESI NERS KARYA HUSADA SEMARANG


DI RW II KELURAHAN CEPOKO KEC. GUNUNG PATI KOTA SEMARANG

RANCANGAN RENCANA KEGIATAN ( “PRA PLANNING” )


KEGIATAN KEPERAWATAN KOMUNITAS

Nama kegiatan : Penyuluhan Pendidikan Pemanfaatan Limbah


Hari / Tanggal : Selasa, 15 April 2018
Tempat : Rumah Bu RT 5 Dsn. Mundingan, Kelurahan Cepoko
Waktu : 120 menit ( 12.00 – 14.00 )

1. Latar Belakang Kegiatan


Penyelenggaraan upaya kesehatan oleh Bangsa Indonesia adalah untuk mencapai
kemampuan hidup sehat bagi setiap penduduk. Agar tujuan tersebut tercapai secara
optimal, diperlukan partisipasi aktif dari seluruh anggota masyarakat beserta petugas
kesehatan. Hal ini sesuai dengan UU Kesehatan Nomor 23 tahun 1992 pasal 5 yang
menyatakan bahwa setiap orang berkewajiban untuk ikut serta dalam memelihara dan
meningkatkan derajat kesehatan perorangan, kelompok dan lingkungan.

Komunitas / masyarakat sebagai penerima pelayanan kesehatan diharapkan aktif


dalam seluruh proses perubahan, sejak pengenalan masalah kesehatan sampai
penanggulangan masalah yang melibatkan individu, keluarga, kelompok dan
masyarakat sebagai target pelayanan keperawatan komunitas dengan fokus
masyarakat berupa peningkatan kesehatan dan pencegahan penyakit hendaknya
melibatkan secara aktif dalam seluruh kegiatan. Peran serta aktif masyarakat tersebut
salah satunya adalah dengan pemanfaatan limbah baik limbah organik dan limbah
anorganik

Sampai saat ini di RW II Kelurahan Cepoko Gunung Pati semarang belum dapat
memanfaatkan limbah seperti sampa dengan baik, biasanya sampah di RW II dibuang
di jurang dan dibakar. Oleh karena itu, Mahasiswa Program Studi Ners STIKES
Kaarya Husada Semarang memberikan penyuluan pendidikan kesehatan tentang
pemanfaatan limbah organik dan anorganik. Setelah diberikan PENKES tentang
pemanfaatan limbah masyarakat RW II Kelurahan Cepoko dapat memanfaatakan
limbah untuk kerajinan tangan khas dari kelurahan Cepoko.

2. Tujuan
2.1 Tujuan Umum
Mahasiswa mampu berinteraksi dengan ibu PKK masyarakat RW II Kelurahan
Cepoko Gunung Pati Semarang
2.2 Tujuan Khusus
1. Mahasiswa mampu menjalin hubungan saling percaya
2. Mahasiswa mampu membentuk kerjasama yang baik dengan warga.
3. Mahasiswa mampu memberikan PENKES tentang pemanfaatkan limbah

3. Undangan / Peserta
1. Ibu ibu PKK RT V RW II Kelurahan Cepoko Gunung Pati Semarang
2. Ibu RW II Kelurahan Cepoko Gunung Pati Semarang
4. Susunan Panitia
Moderator : Resty Fatimah
Narasumber : Miftahul Inti Arbaatun
Fasilitator : Nia Ratna Sari
Novita Viviani

5. Rancangan Kegiatan
1. Topik
Pendidikan kesehatan : Pemanfaatan Limbah organik dan anorganik
2. Metode Pelaksanaan
Ceramah, tanya jawab, dan demonstrasi.
3. Sasaran dan Target
Sasaran: Seluruh ibu PKK RT V RW II Kelurahan Cepoko Gunung Pati
Semarang
Target : ibu ibu PKK yang ada usaha untuk memanfaatkan limbah untuk diolah
menjadi kerajinan tangan
4. Strategi Pelaksanaan
Hari, tanggal : Minggu, 15 April 2018
Waktu : 12.00-14.00 WIB
Tempat : Rumah ibu Suwiknyo RT 5
Jumlah Peserta : 20

5. Media dan Alat Bantu


Media : Leaflet
Alat Bantu :-
6. Setting Tempat

: Penyuluh
: Kelayan, fasilitator

: Moderator
: Observer
A. Kegiatan Penyuluhan
No. Langkah-
Waktu Kegiatan Penyuluhan Kegiatan Sasaran
Langkah
1 Pendahuluan 3 menit - Memberi salam - Menjawab salam
- Memperkenalkan diri - Kooperatif, mengerti
- Menjelaskan maksud
tujuan
dan tujuan - Menjawab pertanyaan
- Memberi pertanyaan
penuntun
pembuka/penuntun
2 Penyajian 15 menit Menyampaikan materi Menyimak pemaparan
materi
tentang :
 Pengertian sampah
 Jenis-jenis sampah
 Sumber sumber
sampah
 Cara pengelolaan
sampah
 Bahaya sampah bagi
kesehatan
 Perilaku membuang
sampah yang benar
3 Evaluasi 10 menit Melakukan evaluasi Mampu menjawab
dengan mengajukan pertanyaan
pertanyaan seputar
materi yang telah
dipaparkan
4 Penutup 5 menit Memberikan pesan- Menjawab salam
pesan berupa motivasi
dan salam penutup

7. Pengorganisasian
Peran Tugas Petugas
Moderator Memimpin jalannya Resty Fatimah
pendidikan kesehatan.
Penyuluh Menjelaskan tujuan Miftahul Inti Arbaatun
pendidikan kesehatan,
memberikan pendidikan
kesehatan mengenai
konstipasi.
Observer Mengamati jalannya Nia Ratna Sari
pendidikan kesehatan.
Fasilitator Mengarahkan kelayan Novita Viviani
selama pelaksanaan
pendidikan kesehatan.
8. Kriteria Evaluasi
a. Evaluasi Struktur
- Menyiapkan pre planning
- Kontrak waktu, tempat dan topik dengan klien
- Menyiapkan materi pelatihan pendidikan kesehatan
b. Evaluasi proses
- Penyuluh menyambut kedatangan sesuai kontrak yang disepakati
- Penyuluh mengikuti kegiatan dari awal sampai akhir
- Jika ada peserta yang akan meninggalkan kelompok, harus minta ijin
kepada pemimpin
- Penyuluh memperhatikan terhadap materi yang disampaikan
- Penyuluh bertanya terhadap hal yang belum diketahui
- Tanya jawab berlangsung lancar
c. Evaluasi hasil
- Penyuluh mampu mengetahui tentang pengertian dan cara pemanfaatan
limbah dengan baik
- Penyuluh dan ibu ibu pkk RT 4 mendemonstrasikan atau melaksanakan
tindakan cara pemanfaatan limbah baik organik maupun anorganik
9. Materi
Terlampir

Pengelolaan Sampah

A. Pengertian Sampah
1. Dari sesuatu yang tidak terpakai, tidak disenangi atau sesuatu yang harus dibuang
yang umumnya berasal dari kegiatan yang dilakukan manusia (termasuk kegiatan
industri) tetapi bukan yang biologis.
2. Suatu bahan yang terbuang dari sumber aktifitas manusia maupun alam yang belum
memiliki nilai ekonomis. Bentuk sampah berupa padat cair dan gas

B. Sumber sampah
1. Manusia
Bahan buangan yang dikeluarkan oleh tubuh manusia, sebagai hasil pencernaan
(tinja , air seni )
2. Hewan
Bahan buangan yang dikeluarkan oleh hewan (sapi, babi. ayam dll), sebagai hasil
pencernaan (kotoran hewan)
3. Air limbah buangan rumah tangga maupun pabrik.
- Limbah cair rumah tangga, seperti sisa air mandi, bekas cucian dan limbah dapur.
- Limbah pabrik sebelum dibuang ke alam bebas perlu diolah secara khusus.
4. Sisa proses industri atau hasil sampingan kegiatan rumah tangga.
- Sampah lapuk (sayur mayur, dll)
- Sampah tidak lapuk dan tidak mudah lapuk (plastik, kaca dan mika)

C. Sampah dapat digolongkan menjadi


1. Sampah Organik
Yaitu sampah yang mudah membusuk, seperti sisa makanan, sayuran daun-daun
kering dan sebagainya.
2. Sampah An Organik
Yaitu sampah yang tidak mudah membusuk seperti plastik, wadah pembungkus
makanan , botol, kaleng, besi dan sebagainya.

D. Pengelolaan sampah
 Sampah Organik - dapat diurai (degradable),
Sampah ini dapat diolah lebih lanjut menjadi kompos;
 Sampah Anorganik - tidak terurai (undegradable),
Sampah ini dapat dijadikan sampah komersil atau sampah yang laku dijual untuk
dijadikan produk lainnya. Beberapa sampah anorganik yang dapat dijual adalah
plastik wadah pembungkus makanan, botol dan gelas bekas minuman, kaleng,
kaca, dan kertas, baik kertas koran, HVS, maupun karton.

E. Bahaya sampah bagi kesehatan


 Sampah adalah tempat hidup berbagai mikroorganisme penyebab penyakit dan
serangga sebagai pemindah atau penyebar penyakit.
 Selain itu, sampah juga menarik hewan perantara penyakit seperti lalat dan
nyamuk.
 Sampah yang membusuk juga menghasilkan gas-gas beraroma tidak sedap yang
juga mempengaruhi kesehatan.
 Beberapa penyakit yang bisa ditimbulkan karena sampah yang dibuang
sembarangan yaitu : diare, malaria, demam berdarah, infeksi kulit, dan lain-lain.
 Oleh karena itu, sampah harus dikelola dengan baik sampai sekecil mungkin
sehingga tidak mengganggu kesehatan masyarakat.

F. Perilaku membuang sampah yang benar


 Buanglah selalu sampah pada tempat sampah, sekecil apapun sampah tersebut,
jangan dibuang di sembarang tempat.
 Pisahkan antara sampah organik dan sampah an organik.
 Sampah organik bisa dimanfaatkan sebagai pupuk untuk tanaman
 Sampah anorganik bisa dimanfaatkan kembali menjadi produk seni dan bisa
dijual.
 Sampah yang tidak bisa dimanfaatkan sendiri, jangan dibiarkan menumpuk terlalu
lama. Buanglah ke TPS (Tempat Pembuangan Sampah Sementara).
 Jangan membakar sampah sembarangan, karena selain menimbulkan asap yang
menyesakkan nafas, sampah-sampah tertentu dapat menyebabkan penyakit bila di
bakar (seperti bahan plastik dan karet bila dibakar menghasilkan gas yang dapat
menyebabkan kanker).
Daftar Pustaka

Notoadmodjo, Soekidjo. 2013. Prinsip-prinsip Dasar Ilmu Kesehatan Masyarakat.


Jakarta : PT. Rineka Cipta
Migristine, Rinrin. 2009. Pengolahan Sampah Plastik. Bandung : Titian Ilmu
http://ardansirodjuddin.wordpress.com/2008/08/05/pemanfaatan-sampah/
http://id.wikipedia.org/wiki/Sampah
http://id.wikipedia.org/wiki/Pengelolaan_sampah
http://tricahyaayu.wordpress.com/2010/10/10/klasifikasi-sampah/

You might also like