Professional Documents
Culture Documents
PPKNNNN
PPKNNNN
Bangsa adalah orang orang yang memiliki kesamaan asal keturunan,adat,dan sejarah serta
berpemerintahan sendiri,atau bisa saja di artikan sebagai kumpulan manusia yang biasanya
terikat karena kesatuan bahasa dan wilayah tertentu di muka bumi.jadi “Bangsa Indonesia”
adalah sekelompok manusia yang mempunyai kepentingan yang sama dan menyatakan dirinya
sebagai satu bangsa serta berproses di dalam suatu wilayah nusantara/Indonesia.
2.Teori kehutanan.
1.Bersifat konstitutif.ini berarti bahwa dalam negara tersebut terdapat wilaayah yang meliputi
udara,darat,dan perairan(dalam hal ini unsur perairan tidak mutlak),rakyat,dan pemerintahan
yang berdaulat.
Warga negara adalah penduduk yang sepenuhnya dapat diatur oleh pemerintah negara tersebut
tersebut dan mengakui pemerintahannya sendiri.
1.Hak
Adalah sesuatu yang mutlak kita dan penggunaannya tergantung kepada kita sendiri.
Contoh hak:
-setiap warga negara berhak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak.
2.Kewajiban
Adalah sesuatu yang harus dilakukan dengan penuh rasa tanggung jawab.
Contoh kewajiban:
-setiap warga negara memiliki kewajiban untuk berperan serta dalam membela,mempertahankan
kedaulatan negara Indonesia dari serangan musuh
-setiap warga negara wajib membayar pajak dan retribusi yang telah ditetapkan oleh pemerintah
pusat dan pemerintahan daerah(pemda).
1.Segi Kelahiran
ius soli yaitu,ius berarti hukum,dalil,atau pedoman.sedangkan soli berasal dari kata solum
yang berarti negeri,tanah atau daerah.dengan demikian,ius soli berarti pedoman yang
berdasarkan tempat atau daerah.dalam kaitan dengan asas kewarganegaraan ini,ius soli berarti
kewarganegaraan seseorang di tentukan oleh tempat kelahirannya.
Ius sanguinis yaitu sementara itu sanguinis berasal dari kata sangius yang berarti
darah.dengan demekian,ius sanguinis berarti pedoman yang berdasarkan darah atau
keturunan.dalam kaitannya dengan asas kewarganegaraan ini,ius sanguinis berarti
kewarganegaraan seseorang ditentukan oleh keturunannya atau orang tuanya.
2.Segi perkawinan
Asas persamaan derajat yaitu bahwa suatu perkawinan tidak menyebabkan berubahnya status
kewarganegaraan masing-masing pihak.Baik pihak suami maupun pihak istri tetap
berkewarganegaraan asal.Kewarganegaraan mereka masing-masing tetap sama seperti sebelum
perkawinan berlangsung.Asas ini muncul akibat adanya emansipasi wanita yang
mempersamakan derajatnya dengan laki-laki.
Hak adalah kuasa untuk menerima atau melakukan suatu yang semestinya diterima atau
dilakukan oleh pihak tertentu dan tidak dapat oleh pihak lain manapun juga yang pada prinsipnya
dapat dituntut secara paksa olehnya.
Wajib adalah beban untuk memberikan sesuatu yang semestinya dibiarkan atau diberikan
melulu oleh pihak tertentu tidak dapat oleh pihak lain manapun yang pada prinsipnya dapat
dituntut secara paksa oleh yang berkepentingan.
Golongan eropa
Sebagai warga negara maka ia memiliki hubungan timbal balik yang sederajat
dengan negaranya.
Peran(role) warga negara juga meliputi peran yang pasif,aktif,negative dan positif
(cholisin,2000)
Peran positif merupakan aktivitas warga negara untuk meminta pelayanan dari
negara untuk memenuhi kebutuhan hidup.
Peran negatife merupakan aktivitas warga negara untuk menolak campur tanga
negara dalam persoalan pribadi
1. 3 Status kewarganegaraan
Karena kelahiran
Karena pengangkatan
Karena pewarganegaraan
Karena perkawinan
Karena pernyataan
Hak asasi manusia merupakan dasar secara kodrati melekat pada diri
manusia,bersifat universal dan langgeng,hak asasi manusia yaitu seperangkat hak yang melekat
pada hakekat dan keberadaan manusia sebagai mahluk tuhan yang maha esa dan merupakan
anugerah nya yang wajib dihormati,di junjung tinggi dan dilindungi oleh
negara,hukum,pemerintahan dan setiap orang demi kehormatan serta perlindungan harkat dan
martabat manusia(pasal 1(1) UU nomor 39 tahun 1999).
BAB 2
WAWASAN NUSANTARA
A.WAWASAN NUSANTARA
KIita memandang diri bangsa Indonesia beserta nusantara sebagai lingkungannya itu sebagai
apa?jawaban akan hal itu adalah hakekat dari wawasan nusantara.kita memandang bangsa
Indonesia dengan nusantaranya merupakan satu kesatuan,jadi hakekat wawasan nusantara adalah
keutuhan bangsa dan kesatuan wilayah nasional,dengan hakekat lain wawasan nusantara adalah
persatuan bangsa dan kesatuan wilayah.
C.PARADIGMA NASIONAL
Latar belakang atau factor-faktor yang mempengaruhi tumbuhnya konsepsi wawasan nusantara
adalah:
Dari segi sejarah,bangsa Indonesia mengiginkan menjadi bangsa yang bersatu dengan wilayah
yang utuh karena dua hal,yaitu:
Kita pernah mengalami kehidupan sebagai bangsa yang terjajah dan terpecah
Dari segi geografis dan sosial budaya Indonesia merupakan Negara bangsa dengan wilayah dan
posisi yang unik serta bangsa /etnik yang heterogen.
2. “isi”adalah inspirasi bangsa yang berkembang di masyarakat dan cita-cita serta tujuan
nasional yang terdapat dalam pembukaan UUD 1945.
3. “Tata laku” batiniah adalah sikap, jiwa dan semangat setiap warga negara untuk
mendukung konsepsi wawasan nusantara. Tata laku lahiriah adalah perilaku atau
tindakan setiap warga negara untuk mengimplementasikan terwujudnya konsepsi
wawasan nusantara.
Adapun Tujuan dan Manfaat Wawasan Nusantara
b. Tujuan keluar adalah terjaminnya kepentingan nasional dalm dunia yang serba
berubah, dan ikut serta melaksanakan ketertiban dunia.
Manfaat wawasan nusantara adalah diterima dan diakuinya konsepsi Nusantara di forum
internasional. Bertambahnya luas wilayah sebagai ruang hidup, penerapan wanus menghasilkan
cara pandang tentang keutuhan wilayah nusantara dan wawasan nusantara menjadi salah satu
sarana integrasi nasional.
2. Asas wawasan nusantara, terdiri atas kepentingan dan tujuan yang sama,
keadilan, kerjasama, kejujuran, solidaritas, kesetiaan terhadap ikrar bersama demi
terpeliharanya persatuan dan kesatuan.
b. Arah pandang ke luar, ditujukan demi terjaminnya kepentingan nasional dalam dunia
yang serba berubah dalam melaksanakan ketertiban dunia.
1. Tujuan / cita-cita bangsa Indonesia tertuang dalam pembukaan UUD 1945 menyebutkan:
2. Asas terpadunya semua aspek kehidupan nasional berciri manunggal, utuh menyeluruh
yang meliputi:
a. Satu kesatuan wilayah nusantara yang mencakup daratan, perairan dan dirgantara
secara terpadu.
b. Satu kesatuan politik, dalam arti satu UUD dan politik pelaksanaannya serta satu
ideologi dan identitas nasional.
c. Satu kesatuan sosial budaya, dalam arti satu perwujudan masyarakat indonesia
atas dasar “bhineka tunggal ika” satu tertib sosial dan satu tertib hukum.
d. Satu kesatuan ekonomi dengan berdasarkan atas asas usaha bersama dan asas
kekeluargaan dalam satu system ekonomi kerakyatan.
e. Satu kesatuan pertahanan keamanan dalam satu sistem terpadu, yaitu system
pertahanan keamanan rakyat semesta.
4. Otonomi daerah
1. Cara mengelolah wilayah negara Indonesia sebagai ruang hidup until menjamin keadilan
adalah dengan penerapan otonomi daerah.
4. Di daerah tersebut dibentuk pemerintahan daerah yang tetap merupakan bagian dari
pemerintahan Indonesia.
5. Otonomi daerah didasarkan pada pasal 18 UUD 1945 dan UU no. 32 tahun 2004.
1. Mahmud MD
Adalah sebagai hak yang melekat pada martabat manusia sebagai makhluk ciptaan Tuhan dan
hak tersebut dibawa manusia sejak lahir ke muka bumi sehingga hak tersebut bersifat fitri
(kodrati).
2. Antony Flew
Hak-hak asasi merupakan suatu perangkat asas-asas yang timbul dari nilai-nilai yang
kemudian menjadi kaidah-kaidah yang mengatur perilaku manusia dalam hubungan dengan
sesama manusia. Istilah Hak Asasi Manusia
1. Hak: berasal dari bahasa Arab “haqqa”, “yahiqqu”, “haqqaan” yang artinya benar, pasti,
nyata, tetap Dan wajib. Karena itu haqq adalah kewenangan / kewajiban untuk
melakukan / tidak melakukan sesuatu.
2. Kata asasity berasal dari kata assa, yaussu, asasaan yang artinya membangun, mendirikan
dan meletakkan=asal, asas, pangkal, dasar. Karena itu asasi adalah segala sesuatu yang
bersifat mendasar dan fundamental yang selalu melekat pada objeknya.
3. Manusia: dari kata Indonesia yang artinya umat, ciptaan, Tuhan, yang berakal budi.
4. Jadi Hak Asasi manusia diartikan sebagai hak-hak mendasar pads diri manusia.
Perkembangan Istilah Hak Asasi ManusiaSebagai hak pribadi berubah menjadi human rights hal
ini akibat kodrat manusia sebagai zoon politicon. Istilah Ham berkembang akibat produk sejarah
dimana terdapat banyak istilah yaitu: hak asasi atau hak dasar, hak kodrat, hak dan kebebasan
dasar manusia (KRIS & UUDS) serta hak dan kewajiban asasi warga negara.
Menurut philipus M. Hadjon istilah tersebut muncul dari pemikiran “natural law” hak disini
sifatnya kodrati dalam arti:
3. Hak tersebut dimiliki manusia dalam keadaan alamiah & dibawa dalam setiap
hidup bermasyarakat.
Ps. 1.1 HAM dalam seperangkat hak yang melekat pada hakekat keberadaan manusia sebagai
makhluk Tuhan YME dan merupakan anugerahnya yang wajib dihormati, dijunjung tinggi dan
dilindungi oleh negara, hukum, pemerintahan dan setiap orang demi kehormatan serta
perlindungan harkat dan martabat manusia. Bab III bagian pertama pasal 9 : hak untuk hidup,
bab III bagian kelima, pasal 29: keluhan pribadi tdk boleh jadi obyek penelitian tanpa
persetujuan. Serta penjelasan pasal 41 ayat 1 : kemudahan dan perlakuan khusus adalah
pemberian pelayanan, jasa atau penyediaan fasilitas dan sarana kelancaran, keamanan, kesehatan
dan keselamatan.
Setiap orang mempunyai hak yang sama dalam memperoleh derajat kes. Yang optimal (pasal
4) , setiap orang berkewajiban dalam memelihara kesehatan perorangan keluarga dalam
lingkungannya (pasal 5) dan setiap orang berhak atas ganti rugi akibat kesalahan/kelalaian nakes.
Hak: seperangkat hak yang melekat pada hakikat dan keberadaan manusia sebagai makhluk
Tuhan YME dan merupakan anugerah-Nya yang wajib dihormati, dijunjung tinggi dan
dilindungi oleh negara, hukum dan pemerintahan serta setiap orang demi kehormatan serta
perlindungan harkat dan martabat manusia.
Kewajiban dasar manusia adalah seperangkat kewajiban yang apabila tidak dilaksanakan,
tidak memungkinkan terlaksana dan tegaknya hak asasi manusia.
Jaminan konstitusi atas HAM penting bagi arah pelaksanaan ketatanegaraan sebuah negara.
Jaminan terhadap hak-hak dasar setiap warga negara mengandung arti bahwa penguasa dalam
negara tidak boleh sewenang-wenang dalam negara keseimbangan. Dalam negara keseimbangan
adalah keseimbangan antara kekuasaan dalam negara dengan hak-hak dasar warga negara. Salah
satu syarat negara hukum adalah ada jaminan atas HAM.
Pasal 28 H.
a. (1) Setiap orang berhak hidup sejahtera lahir dan batin, bertempat tinggal dan
mendapatkan lingkungan hidup yang baik dan sehat serta berhak memperoleh
pelayanan kesehatan
b. (2) Setiap orang berhak mendapatkan kemudahan dan perlakuan khusus untuk
memperoleh kesempatan dan manfaat yang sama guna mencapai persamaan dan
keadilan.
(3) Setiap orang berhak atas jaminan sosial yang memungkinkan pengembangan dirinya secara
utuh sebagai manusia yang bermanfaaT.
BAB 3
Bentuk Negara adalah terkait dengan peninjauan secara sosiologis artinya Negara adalah
sebagai bagian dari masyarakat Negara-negara
Bentuk pemerintahan adalah peninjauan secara yuridis yaitu suatu sistem yang berlaku
yang menentukan bagaimana hubungan antara alat perlengkapan Negara yang diatur
dengan konstitusi
Bentuk pemerintahan-Plato
- Plato adalah sarjana yang pertama-tama mengadakan pembahasan yang mendalam dan
sistematis tentang bentuk pemerintahan.
Bentuk pemerintahan yang terbaik adalah Kerajaan dan bentuk merosot dari
kerajaaan adalah Tirani
Bentuk pemerintahan-Aristoteles
Bentuk pemerintahan
John Locke mengemukakan teori bentuk-bentuk pemerintah yang berpangkal pada Tri
bagian dari aristoteles
Bentuk pemerintahan-Montesquei
B. BENTUK-BENTUK PEMERINTAHAN
Bentuk pemerintahan-Jellinek
George jellinek: menolak klasifikasi Tri Bagian Aristoteles. Menurutnya hal itu
sebagai klasifikasi yang tidak bersifat ilmiah,mengacaukan dan tidak bermanfaat.
Jellinek : hanya ada dua jenis bentuk-bentuk Negara yakni Negara kerajaan dan
republic
Sistem pemerintahan
Adalah suatu susunan atau tatanan yang berupa suatu struktur yang terdiri dari bagian-bagian
yang saling berkaitan satu sama lain untuk mencapai suatu tujuan dan apabila salah satu
komponen tidak dapat berfungsi maka akan mempengaruhi komponen lainnya.
Sistem pemerintahan parlementer
BAB 4
KETAHANAN NASIONAL
Kondisi dinamik bangsa Indonesia yang meliputi segenap aspek kehidupan nasional yang
terintegrasi berisi keuletan dan ketangguhan yang mengandung kemampuan mengembangkan
kekuatan nasional dalam menghadapi dan mengatasi segala tantangan yang dating dari luar atau
dalam yang lansung/tidak lansung membahayakan integritas,identitas,kelangsungan hidup
bangsa dan Negara serta perjuangan mengejar tunas.
Pengertian konsepsi ketahanan nasional
Konsepsi untuk mengembangkan seluruh aspek kehidupan secara utuh menyeluruh dan
terpadu(holistik,komprehensif,integral)dengan berpedoman pada wasantara untuk
mewujudkan kesejahteraan dan keamanan nasional.
1. Manunggal
2. Mandiri
3. Mawas kedalam
4. Kewibawaan
6. Dinamis
8. Percaya diri
CITA-CITA
C.TUJUAN NEGARA RI
Melindungi seganap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk
memajukan kesejahteraan umum,mencerdaskan kehidupan bangsa dan ikut melaksanakan
ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan dan perdamaian abadi dan keadilan sosial.
IDEOLOGI AKAN KOKOH APABILA MENGANDUNG 3 DIMENSI
1. Dimensi realitas
2. Dimensi idealism
3. Dimensi fleksibilitas
PENGALAMAN IDEOLOGI
1.Obyektif
-UUD (Konstitusi
2. Subyektif
Segenap aspek kehidupan nasional dirinci dengan meliputi 8 aspek atau asta gatra yang terdiri
dari:
1. Asta gatra
-penyederhanaan ,tetapi harus dapat merefleksikan sifat asli atau nyata dari tata kehidupan
nasionalTrigatraalamiah
2. Trigatra alamiah
3. Pancagatra
GATRA SOSBUD
- Tertib sosial
E.BUDAYA
Sistem nilai : hasil hubungan manusia dengan cipta, rasa dan karsa penggerak
kehidupan
Cara hidup yang tampak pada tingkah laku dan hasil tingkah laku ( karya )
Masyarakat budaya membentuk pola budaya dengan satu atau beberapa fakus budaya
(misalnya; religious,ekonomis,dsb
GATRA HANKAM
ANALISIS
2. Malaysia tidak mau mengakui peta internasional yang menyatakan bahwa pulau
ambalat termasuk dalam wilayah NKRI
3. Ambalat masuk dalam wilayah Malaysia sehingga pihak Malaysia tidak pernah
melanggar batas kewilayahan Indonesia
1. Pemerintah lalai terhadap pulau-pulau kecil ( control kerja pada sistem HANKAM )
2. Malaysia lancing mengklaim ambalat sebagai hartanya atas dasar peta yang dibuat
sendiri tahun 1979
3. Tidak adanya konsistensi Malaysia terhadap perjanjian batas wilayah yang telah
disepakati
Solusi
Jawaban: c
Jawaban:C
5. Kumpulan manusia yang ada dalam suatu ikatan batin karena mempunyai cita-cita dan
sejarah yang sama, merupakan pengertian bangsa menurut pendapat.....
a. Otto Bauer
b. Aristoteles
c. Hans Kohn
d. Karl Renan
e. Ernest Renan
Jawaban:E
PERTANYAAN ESSAI
Menurut saya penjelasan bapak saat mengajar sudah baik. Saran saya yang pertama sebaiknya
mahasiswa lebih dikontrol saat pemberian materi agar bisa lebih mengerti. Alasan saya memberikan
saran seperti ini dikarenakan banyak mahasiswa yang merasa enggan/malu bertanya dan saat
ditanyakan sudah mengerti/belum mereka menjawab iya. Padahal hampir semuanya tidak mengerti.
Saya kira hanya itu saran saya pak. Mohon maaf jika selama ini ada salah kata maupun salah dalam
bersikap baik dalam saat pembelajaran maupun dalam isi saran ini. Maka dari itu saya ucapkan
terima kasih. Semoga ilmu yang bapak berikan bermanfaat selalu, AamiN.