You are on page 1of 7

LAPORAN HASIL KEGIATAN KEPERAWATAN KESEHATAN MASYARAKAT (PERKESMAS)

PUSKESMAS : KEDUNGWUNGU
BULAN : JANUARI - NOVEMBER 2017 JAN PEB MAR APR MEI JUN JUL AGS SEP OKT NOV DES
1 Jumlah penduduk : 28152 28152 28152 28152 28152 28152 28152 28152 28152 28152 28152 tetap
2 Jumlah Kepala Keluarga : 9366 9366 9366 9366 9366 9366 9366 9366 9366 9366 9366 tetap
3 Jml KK Miskin : 645.15 645.15 645.15 645.15 645.15 645.15 645.15 645.15 645.15 645.15 645.15 tetap
4 Jumlah anggota Keluarga dari KK miskin : 3684 3684 3684 3684 3684 3684 3684 3684 3684 3684 3684 tetap
5 Jumlah penduduk peserta JKN : 5172 5172 5172 5172 5172 5172 5172 5172 5172 5172 5172 (pcare)…..
6 Jumlah penduduk bukan peserta JKN : 22980 22980 22980 22980 22980 22980 22980 22980 22980 22980 22980 (pcare)…..

7 Jumlah Penduduk rawan peserta JKN yang dikunjungi oleh petugas : 27 23 28 20 25 12 10 11 14 10 12 …….
puskesmas bulan ini
8 Jumlah penduduk rawan peserta JKN yang dikunjungi oleh petugas : 27 50 78 98 123 135 145 156 170 180 192 …….
Puskesmas (kumulatif sampai dengan bulan ini)
9 Jumlah penduduk rawan bukan peserta JKN yang dikunjungi oleh : 3 3 0 6 4 10 0 6 8 6 9 …….
petugas puskesmas bulan ini
10 Jumlah penduduk rawan bukan peserta JKN yang dikunjungi oleh : 3 6 6 12 16 26 26 32 40 46 55 …….
petugas Puskesmas (kumulatif sampai dengan bulan ini)
11 Jumlah KK Rawan peserta JKN yang dikunjungi bulan ini : 8 8 9 7 7 2 4 4 4 3 3 …….

12 Jumlah KK Rawan peserta JKN yang dikunjungi (kumulatif s/d bulan : 8 16 25 32 39 41 45 49 53 56 59 …….
ini)
13 Jumlah KK Rawan bukan peserta JKN yang dikunjungi bulan ini : 1 1 0 2 0 3 0 2 2 2 2 …….

14 Jumlah KK Rawan bukan peserta JKN yang dikunjungi (kumulatif s/d : 1 2 2 4 4 7 7 9 11 13 15 …….
bulan ini)
15 Jumlah KK yang mengalami tingkat kemandirian bulan ini : 2 2 2 2 2 3 2 2 2 4 5 …….
16 Jumlah KK yang mengalami tingkat kemandirian (kumulatif s/d bulan : 2 4 6 8 10 13 15 17 19 23 28 …….
ini )
17 Jumlah KK yang dikunjungi bulan ini 9 9 9 9 7 5 6 4 6 5 5
18 Jumlah KK yang dikunjungi (kumulatif s/d bulan ini) 9 18 27 36 43 48 54 58 64 69 74

Puskesmas Kedungwungu, tgl 14 Desember 2017

KEPALA Puskesmas Kedungwungu Koordinator Program Perkesmas

dr. H. BUDI KASIYONO Rif'an Masduki.Amd.Kep.


Nip. 196506032002121001 NIP.19810208 201001 1 021
(pcare)…..
(pcare)…..
PERKESMAS
INDIKATOR Target (%) KESEPAKATAN RAPAT
KINERJA/JENIS Definisi Operasional Cara Penghitungan
KEGIATAN 2017 2018 2019 Sumber Data
1 Rasio Kunjungan Keluarga (KK) yang dikunjungi dalam program Jumlah keluarga 80 90 100 P-care
Rumah (RKR) pendekatan keluarga berdasarkan 12 (dua belas) (berdasarkan Kartu
indikator utama penanda status kesehatan sebuah Keluarga/KK) yang
keluarga sesuai Petunjuk Teknis Program Indonesia dikunjungi dalam program
Sehat Dengan Pendekatan Keluarga adalah jumlah pendekatan keluarga
peserta JKN atau bukan peserta JKN yang terdapat dibagi jumlah keluarga
pada wilayah kerja Puskesmas yang dikunjungi oleh (KK) yang ada di wilayah
petugas Puskesmas kerja Puskesmas dikali
100

2 Individu dan Individu dan keluarganya yang termasuk dalam Individu dan keluarganya 60% 70% 80% Form dan register
keluarganya dari keluarga rawan ( penderita penyakit menular dan tidak mendapat keperawatan Keperawatan

3 Kenaikan tingkat Kenaikan tingkat kemandirian keluarga KM I adalah Jumlah keluarga yang 30% 35% 40% Register Kohort
kemandirian keluarga Keluarga menerima keperawatan kesehatan mengalami kenaikan Keluarga Binaan
stlh pembinaan masyarakat tingkat kemandirian Perkesmas
KM II adalah Keluarga tahu dan dapat dibagi jumlah seluruh
mengungkapkan masalahkesehatannya secara benar, keluarga yang dibina
dan melakukan tindakan keperawatan sederhana dikali 100%
sesuai anjuran. KM III adalah Keluarga memanfaatkan
fasilitas pelayanan kesehatan secara aktif dan
melakukan tindakan pencegahan secara aktif.

KM IV adalah keluarga melakukan tindakan promotif


secara aktif
UKGS
1 Murid kelas 1 yang Murid kelas 1 SD/MI yang dilakukan penjaringan Jumlah murid kelas 1 100% 100% 100% Lap.gigi/ Harus dikerjakan oleh drg/prwt
dilakukan penjaringan kesehatan gigi dan mulut di wilayah kerja Puskesmas SD/MI yang dilakukan Puskesmas gigi ; Hasil screening hrs diikuti
pada kurun waktu tertentu. penjaringan dibagi jumlah RTL bagi siswa yang mengalami
murid kelas 1 SD/MI ggn gigi
dikali 100%

2 Murid kelas 1- 6 Perawatan Preventif dan kuratif sederhana( berupa Jumlah murid kelas 1- 6 40% 45% 50% Lap.Puskesmas Dikerjakan di puskesmas;
yang mendapat kumur-kumur fluor, topical aplikasi fluor, Fissure yang mendapat perawatan sasaran kls 1 -3; masalahnya adl
perawatan sealant, Surface Protection, Automatic Restoratif dibagi jumlah murid kelas obat2an (fissure sealant, topical
Treatment (ART) , pencabutan gigi sulung) yang 1-6 SD/MI yang aplikasi fluor dll) sering
diberikan pada murid kelas 1- 6 SD/MI yang membutuhkan perawatan
kosong
dilakukan oleh tenaga kesehatan gigi baik di sekolah dikali 100%
ataupun yang dirujuk ke Puskesmas.
3 SD/MI dengan UKGS Murid SD / MI yang dirujuk ke Puskesmas untuk Jumlah SD/MI dengan 30% 40% 50% Lap.gigi/ UKGS Jenis kegiatan tahap III adl sikat
Tahap III mendapatkan perawatan di wilayah kerja Puskesmas UKGS Tahap III dibagi gigi bersama yg dibuk -tikan dg
pada kurun waktu tertentu jumlah SD/MI dikali foto kegiatan & TT
100%

UKGM
1 APRAS yang Anak pra sekolah (APRAS) di UKBM (Posyandu & Jumlah APRAS yang 40% 50% 60% Lap puskesmas Pembaginya adalah Jumlah
dilakukan penjaringan PAUD) yang dilakukan penjaringan kesehatan gigi dilakukan penjaringan siswa PAUD & TK
di UKBM (Posyandu dan mulut di wilayah kerja Puskesmas pada kurun dibagi jumlah APRAS di
dan PAUD) waktu tertentu UKBM ( Posyandu &
PAUD) dikali 100%

2 UKBM yang Cakupan UKBM yang melaksanakan UKGM di Jumlah UKBM yamg 15% 20% 25% Lap.Puskesmas Jml kegiatan penyuluhan di
melaksanakan wilayah kerja Puskesmas pada kurun waktu tertentu melaksanakan UKGM Posyandu ( dg bukti pendukung)
UKGM dibagi jumlah UKBM
dikali 100%

HATRA
1 Penyehat Tradisional Penyehat Tradisional Ramuan yang memiliki Surat Jumlah Hatra ramuan 65% 70% 75% Laporan Tribulan Penyebut adl Hatra yg punya
ramuan yang Terdaftar Penyehat Tradisional (STPT) di wilalyah yang memiliki STPT Kesehatan STPT diganti dg Kunj. 1 x/th di
memiliki STPT kerja Puskesmas dibagi jumlah Hatra Tradisional bagi jml Hatra
Ramuan yang ada di (Kestrad)
wilalyah kerja Puskesmas
dikali 100%

2 2. Hatra Hatra (Penyehat Tradisional ) dengan Keterampilan Jumlah Hatra 65% 70% 75% Laporan Tribulan Penyebut adl Hatra yg punya
denganketrampilan yang memiliki STPT di wilalyah kerja Puskesmas Keterampilan yang Kesehatan STPT diganti dg Kunj. 1 x/th di
yang memiliki STPT memiliki STPT dibagi Tradisional bagi jml Hatra
jumlah Hatra (Kestrad)
Keterampilan yang ada di
wilalyah kerja Puskesmas
dikali 100%

3 Fasilitas Yankestrad Fasilitas Yankestrad (Pelayanan Tradisional) yang Jumlah Fasilitas 55% 60% 65% Laporan Tribulan
yang berijin berijin yang ada di wilayah kerja Puskesmas yankestrad yang berijin Kesehatan
dibagi jumlah yankestrad Tradisional
yang ada di wilayah kerja (Kestrad)
Puskesmas dikali 100 %
4 Pembinaan ke Pembinaan ke Penyehat Tradisional yang dilakukan Jumlah Penyehat 30% 40% 50% Laporan Tribulan
Penyehat Tradisional oleh petugas puskesmas/kader di wilayah kerja Tradisional yang Kesehatan
Puskesmas mendapat pembinaan oleh Tradisional
petugas/kader kesehatan (Kestrad)
dibagi jumlah Penyehat
Tradisional yang ada di
wilayah kerja Puskesmas
dalam periode 1 tahun
dikali 100%

MATA
1 Penemuan dan Kasus refraksi yang ditemukan dan ditangani di Kasus refraksi yang 70% 60% 55% Register rwt jln & tdk termasuk pemeriksaan
penanganan Kasus masyarakat & Puskesmas melalui pemeriksaan visus/ ditemukan dan ditangani Lap.semester refraksi di screening UKS
refraksi. refraksi di wilayah kerja pada kurun waktu tertentu . dibagi jumlah penderita prog.kes Indra
yang diperiksa refraksi
dikali 100%

2 Penemuan kasus Kasus penyakit mata yang ditemukan melalui Jenis kasus penyakit.mata 65% 50% 45% Register rwt jln &
penyakit mata di pemeriksaan / kegiatan screening, baik secara aktif dibagi jumlah seluruh Lap.semester
Puskesmas maupun pasif ( yang datang saja ) di wilayah kerjanya pemeriksaan kasus mata prog.kes Indra
pada kurun waktu tertentu. dikali 100%

3 Penemuan kasus buta Kasus buta katarak yang ditemukan melalui Jumlah kasus buta 35% 30% 25% Register rwt jln & Pembilang adl Px usia 45 TH dg
katarak pada usia pemeriksaan atau kegiatan screening untuk usia diatas katarak dibagi jumlah data dasar dengan kasus mata (tdk
diatas 45 tahun 45 tahun baik dalam gedung maupun luar gedung di penduduk usia lebih dari termasuk conj.tis, keraitis &
wilayah kerjanyapada kurun waktu tertentu tahun 45 tahun yang dilakukan Hordeolum)
sebelumnya. skrening dikali 100%

4 .Penyuluhan Kegiatan penyuluhan kesehatan mata yang Jumlah penyuluhan yang 90% 95% 100% Lap. Daftar hadir
Kesehatan Mata dilaksanakan baik di dalam puskesmas maupun di dilaksanakan dalam kurun peserta penyuluhan
luar puskesmas di wilayah kerjanyapada kurun waktu waktu setahun dibagi 12 x dan jadwal
tertentu. 100% penyuluhan & Lap
semester
prog.kes.indera.
5 .Pelayanan rujukan Penderita penyakit mata yang dirujuk dengan Jumlah penyakit mata 30% 25% 20% Register rwt jln &
mata menjalani pemeriksaan/pengobatan sebelumnya atau yang dirujuk dibagi Lap semester
tidak di wilayah Puskesmas pada kurun waktu tertentu jumlah penderita penyakit prog.kes.indera.
tahun sebelumnya. mata dikali 100%

2.2.6.2.Telinga
1 Penemuan kasus yang Kasus kasus yang di rujukan ke spesialis melalui Jumlah kasus yang 12% 12% !0% Register rwt jln &
rujukan ke spesialis di pemeriksaan fungsi pendengaran baik dalam maupun dirujukan ke spesialis Lap semester
Puskesmas melalui luar gedung di wilayah Puskesmas pada Kurun waktu dibagi jumlah kasus prog.kes.indera
pemeriksaan fungsi tertentu tahun sebelumnya. gangguan pendengaran
pendengaran dikali 100%

2 Penemuan kasus kasus Penyakit telinga yang ditemukan melalui Jumlah kasus penyakit 35% 40% 45% Register rwt jln &
penyakit telinga di pemeriksaan/ kegiatan skreening baik yang dilakukan telinga dibagi jumlah Lap semester
puskesmas di dalam gedung dan luar gedung ( yang datang saja ) kunjungan kasus telinga prog.kes.indera
di wilayah Puskesmas pada kurun waktu tertentu (baru dan lama) dikali
tahun sebelumnya. 100%

3 Penemuan Kasus Kasus serumen prop yang ditemukan pada saat Jumlah kasus serumen 55% 60% 65% Data
Serumen prop screening / penjaringan dan atau pada saat berobat di prop yang ditemukan penjaringan/screeni
puskesmas di wilayah Puskesmas pada Kurun waktu dibagi jumlah kasus ng dan register
tertentu tahun sebelumnya. telinga yang diperiksa rawat jalan
dikali 100%

You might also like