You are on page 1of 28

FAKTA MENGEJUTKAN, MASJID AL AQSA VS

PEMBANGUNAN BAIT ALLAH KE 3


Desember 4, 2009 at 9:32 am (Pembangunan Bait Suci Allah ke-III di Israel) (666, Agama,
Akhir Zaman, Alkitab, All seeing eyes, Allah, Antikristus, Bait Allah, bangkit, Daniel, dosa,
Dunia Roh, firman, hidup, Iblis, Injil, Isa, islam, Juruselamat, Kebenaran, Keselamatan, Kristen,
Kristus, kuasa kegelapan, malaikat, mati, Muhammad, nabi, nabi palsu, Nebukadnezar, Neraka,
nubuat, penebus, Pengangkatan, Quran, Rapture, Rasul, salib, Surga, Tuhan, Yesus)

Kitab Wahyu

Pasal 11
“Membangun kembali bait suci”

Injil mengatakan bahwa bait Allah ketiga akan dibangun di Israel

Yang Pertama tekah dibangun Raja Salomo, anak raja Daud dan telah dihancurkan oleh
Nebukadnezar saat ia menginvasi Israel pada tahun 586 SM. Bait Allah yang kedua dibangun
oleh Zerubabbel antara tahun 520-516 SM. Bait Allah ini yang berdiri pada saat Yesus datang Ke
dunia.

Markus 13:1-2
13:1Ketika Yesus keluar dari Bait Allah, seorang murid-Nya berkata kepada-Nya: “Guru,
lihatlah betapa kokohnya batu-batu itu dan betapa megahnya gedung-gedung itu!”
13:2Lalu Yesus berkata kepadanya: “Kau lihat gedung-gedung yang hebat ini? Tidak satu
batupun akan dibiarkan terletak di atas batu yang lain, semuanya akan diruntuhkan.”

38 tahun kemudian, Titus datang dengan tentara Romawinya dan membakar bait suci dan selama
kebakaran ini, semua emas dan perak di bait suci ini meleleh dan menempel di dinding bait
Allah.
Dengan keinginan untuk mendapatkan Emas dan perak, setiap prajurit roma membawa batu
dinding atau tembok dari bait suci Allah yang menempel emas dan perak yang meleleh akibat
kebakaran. Sehingga, seperti yang dikatakan Yesus; “tidak ada satu batupun yang akan tinggal
diatas batu yang lain.”

Seperti yang dikatakan dalam nubuatan injil,bahwa bait Allah ketiga akan dibangun menjelang
kiamat diawal 7 tulah atau malapetaka selesai dilaksanakan atau 7 tahun masa kesukaran.

Dalam Pasal 11 dari kitab Wahyu, kita lihat rasul Yohanes di suruh bangkit dan mengukur bait
suci dan mengukur bait suci yang ketiga.

Ini sangat menarik, karena dalam Pasal 12 dan juga dalam 2 Tesalonika, kita dengan jelas
mendapat penjelasan tentang ini. Bahwa awal mula penderitaan dan masa kesusahan, bait Allah
ketiga harus sudah dibangun di Yerusalem.dan itu adalah bait Allah ketiga
Dalam Kitab 2 Tesalonika, Antikris, yang adalah penguasa seluruh dunia yang akan masuk bait
Allah yang baru dalam statusnya sebagai penguasa dunia dan menyatakan bahwa dia adalah
Allah.

dalam 2 Tesalonika 2:2-3


2:2supaya kamu jangan lekas bingung dan gelisah, baik oleh ilham roh, maupun oleh
pemberitaan atau surat yang dikatakan dari kami, seolah-olah hari Tuhan telah tiba.
2:3Janganlah kamu memberi dirimu disesatkan orang dengan cara yang bagaimanapun juga!
Sebab sebelum Hari itu haruslah datang dahulu murtad dan haruslah dinyatakan dahulu manusia
durhaka, yang harus binasa,

Mari kita ikuti Gambaran Rasul Yohanes dalam Wahyu 11:

Wahyu 11
Kemudian diberikanlah kepadaku sebatang buluh, seperti tongkat pengukur rupanya, dengan
kata-kata yang berikut: “Bangunlah dan ukurlah Bait Suci Allah dan mezbah dan mereka yang
beribadah di dalamnya.Tetapi kecualikan pelataran Bait Suci yang di sebelah luar,
janganlah engkau mengukurnya, karena ia telah diberikan kepada bangsa-bangsa lain dan
mereka akan menginjak-injak Kota Suci empat puluh dua bulan lamanya.”
(wahyu 11:1-2)

Ini adalah Perkataan yang sangat menakjubkan yang dikatakan Allah lewat Rasul Yohanes
dimana kita hidup sekarang dan menantikan bahwa bait Allah ketiga akan dibangun

Wahyu ini di tulis tahun 90 M lebih dari 1900 tahun yang lalu dan Nubuatan ini berkata pada
saat Bait suci ketiga sudah dibangun. Jadi, dengan kata lain, Nubuatan ini bisa terjadi jika bait
suci Allah yang ketiga sudah dibangun. Pada saat Rasul Yohanes menulis ini (pada thn 90 M)
bait Allah sudah hancur tahun 70 M oleh titus dan tentara Roma. Rasul Yohanes melihat Bait
suci yang akan datang atau bait suci Allah yang ketiga.dan sebagai catatan bahwa Bait Allah
tidak akan dibangun sampai awal 7 tahun masa kesusahan

Tetapi untuk membangun bait Allah ketiga, kita mendapat sedikit kesusahan dengan berdirinya
bangunan Islam “ Dome of The Rock ”, Tepat di posisi bait suci di Yerusalem.
Bagaimana Rasul Yohanes dapat mengetahui 1900 tahun lalu, bahwa ada bangunan lain
yang berdiri diatas bait suci Yerusalem, jika kita memikirkan tentang itu, ini diluar
kemampuan Yahudi Fundamental untuk menulis seperti ini. Bahwa bangunan itu akan berdiri
dan dibiarkan berdiri (wahyu 11:2) dan itu di tulis 1900 tahun lalu dan Yohanes melihat ini
sudah berdiri berdampingan anatara Dom Of rock dan bait suci Yerusalem. Bagaimana Manusia
dapat menulis seperti ini.

sekali lagi kita hidup sekarang untuk menantikan nubuatan Allah ini bener–benar terjadi. Dan
kalau Nubauatan ini benar – benar terjadi, ”saudara, jangan keraskan hati anda untuk
mengabaikan panggilan Allah”. ”kita mungkin sering mengabaikan Allah tetapi, jangan sampai
Allah mengabaikan kita, sekali saja”

Kepada yohanes diberikan sebatang “bulu” untuk mengukur


Ia beranjak dan mengukur bait suci Allah dan dikatakan untuk tidak mengukur pelataran bait suci
sebelah luar sebab mereka telah diberikan kepada bangsa-bangsa asing.
Yehezkiel 40:5, Yehezkiel melihat tembok keliling bait suci Allah

Yehezkiel 40:5
Lihat, di luar bangunan itu ada tembok, seluruh keliling bangunan itu. Dan di tangan orang itu
ada tongkat pengukur, yang panjangnya enam hasta. –Hasta ini setapak tangan lebih panjang dari
hasta biasa–. Ia mengukur tembok itu, tebalnya satu tongkat dan tingginya satu tongkat.

Bait Allah akan dibangun kembali di Yerusalem pada hari-hari terakhir menjelang kedatangan
Yesus.
Sebagaian pekerjaan seperti konstruksi dan penyempurnaan bangunan dimulai di awal masa
kesusahan selama 7 tahun tersebut. dan Antikris memperkenalkan dirinya dan antikris ini
membuat dunia bertekuk lutut dibawah kakinya selama 3 ½ tahun. Kita percaya bahwa masa
damai ini adalah masa damai antara Israel dan bangsa-bangsa arab. Penting untuk diketahui
adalah mereka yang paling susah berkompromi dan selalu berkesan eksklusif sekarang,
Seseorang harus bisa mendamaikan antara bangsa-bangsa arab dengan Israel sekarang.

Untuk Perdamaian dengan bangsa arab, Israel akan melakukan usaha agar mereka mendapat izin
untuk membangun Bait Allah mereka yang ketiga. (aneh, rumah nenek moyang mereka dari
zaman nabi-nabi, mereka harus minta ijin segala untuk membangun di sana)

Bangsa Arab-Palestina ingin merdeka dan memiliki Negara sendiri dan yang menjadi masalah
adalah tanah ini diberikan Tuhan kepada Abraham pada kejadian 12.
Kejadian 12: 7: ”………….. ”Aku akan memberikan negeri ini kepada keturunanmu.”……….

Tuhan mengatakan Tanah itu akan menjadi milik Israel selamanya. Sebagai Orang kristen kita
harus sadar bahwa Tuhan tidak akan mengizinkan tanah yang sudah dijanjikan kepada Abraham
diberikan kepada bangsa lain. ”Sebab lebih mudah langit dan bumi ini runtuh daripada satu
perkataan Allah tidak terjadi, dan apalagi itu adalah janjinya kepada Abraham yang pasti
ditepati.” ini Tuhan yang berjanji kepada Abraham, pasti akan di tepati.

Saat ini aktivitas di Israel meningkat terkait rencana pembangunan bait Allah ke 3

Beberapa grup dan organisasi seperti ”The Temple Mount Faithful” terus meningkatkan kerja
mereka untuk membangun kembali bait suci Allah ke 3. Bahkan bangsa Yahudi telah
mempersiapkan tata cara pengorbanan seperti pada bait suci lama (1 dan 2). Beberapa group lain
berusaha membangun Bait Allah ketiga dengan jalan damai dan kompromi sedangkan yang lain
berusaha untuk menghancurkan “Dome Of The Rock”

Dr. Asher Kaufman telah meniliti di lokasi bait suci dan mempelajari Dokumen selama bertahun

Dia mengatakan bahwa lokasi asli bait suci adalah 322 feet ke utara dari “dome Of the Rock”.
Jika anda melihat, disana ada sebuah batu datar dalam banguan yang kecil yang disebut “dome of
the spirit” atau juga “dome of the tablets”. Dr. Kaufman percaya bahwa inilah tempat yang maha
suci dan kudus dari bait Allah dari bait Allah pada masa Salomo.

Mengkuti illustrasi dan gambaran lokasi bait suci sekarang, Dengan “Dome Of The Rock” dan
bait Allah ke 3 akan dibangun disebelahnya.
Ilustrasi berikut menunjukan area sekitar bait suci Yerusalem. Anda dapat melihat bahwa area
yang terbuka dari kubah emas “Dome Of The Rock” ke sebelah utara, bahwa ada jarak diantara
bangunan Islam ini untuk membangun bait suci Allah yang ketiga.

Garis biru pada gambar diatas menunjukan bahwa Tembok akan dibangun untuk memisahkan
antara bait suci Allah dengan “Dome Of The Rock”dan memisahkan keduanya seperti yang
dikatakan (wahyu 11:2). dan itu bukan area di luar bait suci yang telah diberikan kepada bangsa-
bangsa lain.

Ada satu fakta menarik jika bait Allah ketiga dibangun kembali dimana jalur timur-barat dari
dome Of tablets akan berhadapan langsung dengan Pintu Gerbang Kuno dibagian Timur
lokasinya dibawah pintu bagian selatan yang digunakan sekarang

Kita tahu bahwa Bait suci asli menghadap ke pintu gerbang bagian timur

Foto ini diambil dari bukit Zaitun, terlihat pintu gerbang bagian timur dengan bait suci
Yerusalem dibelakangnya. “Dome Of spirits” yang adalah tepat kudus dari Bait suci asli zaman
salomo dengan anak panah merah pada gambar di bawah ini.
Jika bait suci Allah sudah dibangun,dan jika anda berdiri di bukit Zaitun dan lihat melewati
lembah menuju bait suci yang baru ke arah pintu gerbang timur (yang disebut juga Shushan atau
Gerbang Hakohan) dan meluaskan pandangan (ke arah dome of the rock) dan melihat bahwa
semua pintu gerbang memiliki tinggi yang berbeda-beda dengan pengaturan yang sempurna.

Gambar berikut menunjukkan Bait suci, dengan bangunan Islam “Dome Of the Rock” dengan
illustrasi bangunan baru bait Allah sudah dibangun dan mungkin terlihat seperti ini.

Dengan jalan masuk menuju bait suci adalah pintu gerbang sebelah timur:

Semua tembok yang mengeliling Yerusalem adalah tembok yang tinggi, kecuali tembok
disebelah timur. Hal ini di maksud supaya, yang mengorbankan sapi atau hewan korban dapat
melihatnya dari bukit Zaitun melewati pintu gerbang sebelah timur selama hari penebusan
[Mishnah, Middot 2:4]
that the east-west line aligning the Mount of Olives with the Eastern Gate and the Temple bisect
on a small shrine called the Dome of the Spirits.

Lokasi tempat paling kudus atau pusat kaabah telah diketahui yaitu tempat dimana berdirinya
dome of the Spirits. Dr. Kaufman menulis bahwa batu datar didalam dome of the spirits hanya
muncul di bait suci – Tongkat untuk mendorong Tabut perjanjian pada bait suci yang pertama,
yang modelnya juga dibangun pada bait suci kedua.

Lantai disekitar “Dome of the rock” sudah di paving (di aspal). Ini adalah “Eben Shetiyyah”
(Fondasi batu) yang adalah lantai dasar pada tempat suci kuno. seperti yang ditulis:
Dr. Asher Kaufman, Biblical Archeology Review, Vol IX No.2, Mar./Apr. 1983, Where the
Ancient Temple of Jerusalem Stood, Extant “Foundation Stone” for the Ark of the Covenant Is
Identified

“JUST PUBLISHED: The 4-inch-wide, 3.5-inch-tall ostracon, or inscribed potsherd, shown


contains the oldest complete extra-Biblical mention of the House (or Temple) of Yahweh ever
found. The 8 Hebrew letters are read right to left. Lamed, Bayit, Yod, Tau La-Bayit = The House
Biblical Archaeology Review, Nov./Dec. 1997, Vol. 23, No. 6, p. 30 (p. 28-32) -

Menurut Rabbi Moses ben Maimon (maimonides) tercatat dalam Talmud pada waktu sebelum
penghancuran(titus pada tahun 70 M) bait suci yang di renovasi oleh Herodes. Bait suci tidak
dibangun ditengah (dilokasi Dome Of The Rock) [Encyclopedia Judaica CD, "Temple Mount"]

Bahwa Lokasi bait suci memang tidak tepat ditengah-tengah bait suci tetapi jauh dari dinding
sebelah selatan dibandingkan dengan jarak ke dinding yang lain [Mishnah, Middot 2:1] ini
menjelaskan bahwa lokasi tepatnya bait suci adalah sebelah utara dari Dome of the Rock dan
Sebelah barat dari Gerbang timur yang ada sekarang

“Sejak dibangun Salomo, Bait suci berdiri di posisi paling tinggi dari lokasi bait sucinya.

Area yang kosong setelah situs Islam Dome Of The Rock, hanya lokasi ini yang bisa dibangun
yang kita lihat dari gerbang timur dan dari bukit Zaitun, yang menunjukan lokasi yang tepat
untuk membangun bait suci Allah.
Ada perkataan menarik dalam kitab Yehezkiel tentang Gerbang ini:

Yehezkiel 44:1
Kemudian ia membawa aku kembali ke pintu gerbang luar dari tempat kudus, yang
menghadap ke timur; gerbang ini tertutup.

Pintu Gerbang timur merupakan Pintu gerbang penting di Yerusalem, dan hanya lewat sini untuk
masuk ke kota Yerusalem dari timur. Pintu gerbang Timur merupakan Pintu Gerbang yang tertua
dan tidak dibangun kembali oleh penguasa Islam Sulaiman Agung pada tahun 1539-1542.
Sulaiman mengerti dari injil Bahwa Mesias akan datang kembali melintasi Gerbang ini
ketika dia kembali ke bumi jadi Pintu Gerbang bagian Timur ditutup oleh penguasa islam
tersebut pada tahun 810. Ini berarti, mendekati 1200 tahun.

Injil mengatakan, ketika Yesus datang, Turun dari Surga (wahyu 19) dan Turun menginjakkan
kakinya diatas Bukit Zaitun, tempat yang sama ketika Dia terangkat ke Sorga.

Kis 1:11
………. “Hai orang-orang Galilea, mengapakah kamu berdiri melihat ke langit? Yesus ini, yang
terangkat ke sorga meninggalkan kamu, akan datang kembali dengan cara yang sama seperti
kamu melihat Dia naik ke sorga.”

Zakharia 14:4
Pada waktu itu kaki-Nya akan berjejak di bukit Zaitun yang terletak di depan Yerusalem di
sebelah timur. Bukit Zaitun itu akan terbelah dua dari timur ke barat, sehingga terjadi suatu
lembah yang sangat besar; setengah dari bukit itu akan bergeser ke utara dan setengah lagi ke
selatan.
700 Tahun sebelum Yesus lahir, Nabi Allah Maleakhi mengatakan ketika Yesus datang, Dia
akan menuju bait Allah dan segera.

Maleakhi 3:1
Lihat, Aku menyuruh utusan-Ku, supaya ia mempersiapkan jalan di hadapan-Ku! Dengan
mendadak Tuhan yang kamu cari itu akan masuk ke bait-Nya! Malaikat Perjanjian yang kamu
kehendaki itu, sesungguhnya, Ia datang, firman TUHAN semesta alam.

Ini adalah kedatangan Yesus pertana kali, ketika dia memasuki Bait suci pada saat masih bayi,
dan malaekhi mengatakan bahwa ia akan datang kembali, seperti yang di katakan Maleakhi
ketika Yesus datang kedua kali

Mat 24:27
Sebab sama seperti kilat memancar dari sebelah timur dan melontarkan cahayanya sampai ke
barat, demikian pulalah kelak kedatangan Anak Manusia.

Sekali ketika Yesus datang, Dia akan turun di bukit Zaitun dan berjalanmenuju Pintu Gerbang
timur.

Zakharia 14:1-4
14:1Sesungguhnya, akan datang hari yang ditetapkan TUHAN, maka jarahan yang dirampas dari
padamu akan dibagi-bagi di tengah-tengahmu.
14:2Aku akan mengumpulkan segala bangsa untuk memerangi Yerusalem; kota itu akan direbut,
rumah-rumah akan dirampoki dan perempuan-perempuan akan ditiduri. Setengah dari penduduk
kota itu harus pergi ke dalam pembuangan, tetapi selebihnya dari bangsa itu tidak akan
dilenyapkan dari kota itu.
14:3Kemudian TUHAN akan maju berperang melawan bangsa-bangsa itu seperti Ia berperang
pada hari pertempuran.
14:4Pada waktu itu kaki-Nya akan berjejak di bukit Zaitun yang terletak di depan Yerusalem di
sebelah timur. Bukit Zaitun itu akan terbelah dua dari timur ke barat, sehingga terjadi suatu
lembah yang sangat besar; setengah dari bukit itu akan bergeser ke utara dan setengah lagi ke
selatan.

Ketika kaki Yesus menyentuh Bukit Zaitun, akan terjadi Gempa buni yang dahsyat, sehingga
bukit Zaitun terbelah menjadi Dua…Perbukaan bumi bergetar dan patah dengan pergerekan
konstan, dan itu kita sebut sebagai gempa bumi. Dua lempeng bumi yang berbeda bergerak
sehingga menimbulkan patahan akibat gesekan sehingga terjadi Gempa bumi.

Sungai Jordan dan Lembah Jordan tetap Eksis sebab patahan atau gempa tektonik terjadi di
sekitar laut Merah, melalui seluruh tanah Israel dibawah sungai jordan

Peta berikut menunjukan garis hitam sebagai perbatasan antra lempeng bumi atau Plate bumi di
sekitar Israel dan Arab Saudi. Garis bulat Merah adalah lokasi Bukit Zaitun
Ketika Yesus naik Ke sorga, adalah dari bukit Zaitun:
Kis 1:9-12
1:9Sesudah Ia mengatakan demikian, terangkatlah Ia disaksikan oleh mereka, dan awan
menutup-Nya dari pandangan mereka.
1:10Ketika mereka sedang menatap ke langit waktu Ia naik itu, tiba-tiba berdirilah dua orang
yang berpakaian putih dekat mereka,
1:11dan berkata kepada mereka: “Hai orang-orang Galilea, mengapakah kamu berdiri melihat ke
langit? Yesus ini, yang terangkat ke sorga meninggalkan kamu, akan datang kembali dengan cara
yang sama seperti kamu melihat Dia naik ke sorga.”
1:12Maka kembalilah rasul-rasul itu ke Yerusalem dari bukit yang disebut Bukit Zaitun, yang
hanya seperjalanan Sabat jauhnya dari Yerusalem.

Dengan kata lain, bukit Zaitun adalah tempat Yesus meninggalkan Dunia dan mungkin juga
tempat ketika Dia kembali ke Dunia.

Wahyu 11:1-2
Kemudian diberikanlah kepadaku sebatang buluh, seperti tongkat pengukur rupanya, dengan
kata-kata yang berikut: “Bangunlah dan ukurlah Bait Suci Allah dan mezbah dan mereka
yang beribadah di dalamnya.Tetapi kecualikan pelataran Bait Suci yang di sebelah luar,
janganlah engkau mengukurnya, karena ia telah diberikan kepada bangsa-bangsa lain dan
mereka akan menginjak-injak Kota Suci empat puluh dua bulan lamanya.”

Yerusalem akan dikuasai selama 42 bulan (3 1/2 tahun)

Pelataran sebelah luar adalah “the dome Of the Rock, selama 3 ½ tahun masa kesusahan,
bangunan baru bait Allah ke 3 akan berdampingan dengan bangunan Islam “Dome Of the Rock”.
Pada saat artkel ini di tulis, Israel sedang mempersiapkan pembangunannya yang segera
dibangun.

Pada saat ini sekolah-sekolah Israel sedang melatih anak-anak di “Yasheva”. Mereka di latih
bagaimana mengorbankan Hewan di bait Allah dan juga upacara lain yang tertulis dalam Injil.
Sapi Merah (Red Heifer) dibutuhkan untuk pemurniaan segala macam perkakas didalam bait
Allah yang baru nanti di Yerusalem. Baru-baru ini telah ditemukan.jika sapi Merah telah benar-
benar berwarna merah, maka siap digunakan untuk menyucikan bait Allah.

Menurut sumber yahudi, Tidak ada sapi yang benar-benar berwarna merah yang sudah lahir di
Israel sejak Yerusalem jatuh tahun 70 M. Salah seorang aktivis yahudi mengatakan “Kami telah
menunggu 2000 tahun untuk tanda dari tuhan, dan sekarang telah terbukti dengan lahirnya sapi
merah. ”Kelahiran sapi Merah dilihat sebagai tanda kedatangan Mesias dan melanjutkan kembali
Upacara Korban di bumi di bait Allah ke 3, ketika dia datang kembali.

Sapi Merah telah lahir di Israel, yang hanya terjadi satu kelahiran untuk setiap generasi. Ini
adalah Mujizat. Sangat langka, Itu sudah cukup sebab abu lembu merah ini dengan air murni
sudah cukup untuk penabisan atau pemurnian. Sejauh ini jumlah sapi atau lembu merah yang
lahir adalah sembilan. 10 lembu merah diperkirakan lahir pada akhir bait Allah ke 3 selesai
dibangun.
Sapi atau lembu merah harus berumur 3 tahun sebelum dia bisa di korbankan
Selain itu beberapakriteria yang harus di penuhi tentang lembu merah tersebut:
Lembu harus benar-benar berwarnah merah
Tidak memiliki cacat
Belum pernah digunakan untuk membajak atau dipasang alat pembajak tanah
(kalau poin ketiga, jelas sekarang membajak tanah tidak menggunakan sapi lagi bukan!)

Ini adalah Tujuan utama dari tujuh tahun masa kesukaran. awal periode 7 tahun tersebut, Tuhan
akan mengirim dua saksinya seperti yang tercatat dalam wahyu 11.

Jadi kita harus bersiap untuk kedatangan Yesus Kedua kali…..


MEMBONGKAR FAKTA : TIRUS, SALAH SATU
NUBUATAN MENAKJUBKAN YANG
TELAH DIGENAPI
Januari 22, 2010 at 10:30 am (MEMBONGKAR FAKTA : TIRUS, SALAH SATU NUBUAT
MENAKJUBKAN YANG TELAH DIGENAPI) (666, Agama, Akhir Zaman, Alkitab, All seeing
eyes, Allah, Antikristus, Arab, bangkit, Daniel, dosa, Dunia Roh, fakta mengenai Yesus, firman,
hidup, Iblis, Injil, Iran, Isa, islam, Israel, Juruselamat, Kebenaran, Keselamatan, Kristen, Kristus,
kuasa kegelapan, malaikat, mati, Mesias, Mesir, Muhammad, nabi, nabi palsu, Nebukadnezar,
Neraka, nubuat, Palestina, penebus, Pengangkatan, Penggenapan Nubuat, Quran, Rapture, Rasul,
salib, Siapakah Mesias, Siapakah Yesus ?, Surga, Tanah Perjanjian, Tirus, Tuhan)

MEMBONGKAR FAKTA : TIRUS, SALAH SATU NUBUATAN MENAKJUBKAN


YANG TELAH DIGENAPI

Salah satu Nubuatan yang paling


menarik yang telah digenapi adalah Tirus. Dalam nubuatan Tentang Tirus, Injil menunjukan 28
tanda yang spesifik Tentang Tirus. Detail yang dikatakan Tuhan dalam injil sangat Spesifik,
Hanya bisa dilakukan oleh mereka yang diberi pengetahuan tentang masa depan. Dan yang
menakjubkan lagi adalah, kita yang di Zaman sekarang masih dapat mencari bukti ini dan
menemukan, betapa Perkataan Allah benar adanya.
Mari Kita Lihat Nubuatan Allah tentang kota Tirus dalam Yeh 26:1-14:

Yehezkiel 26:1-14
26:1Pada tahun kesebelas, dalam bulan yang tertentu, pada tanggal satu bulan itu, datanglah
firman TUHAN kepadaku:
26:2″Hai anak manusia, oleh karena Tirus berkata mengenai Yerusalem: Syukur! Sudah rusak
pintu gerbang bangsa-bangsa itu; ia akan beralih kepadaku, sehingga aku menjadi penuh, tetapi
ia menjadi reruntuhan.
26:3Oleh sebab itu beginilah firman Tuhan ALLAH: Lihat, Aku menjadi lawanmu, hai Tirus.
Aku akan menyuruh bangkit banyak bangsa melawan engkau, seperti lautan menimbulkan
gelombang-gelombangnya.
26:4Mereka akan memusnahkan tembok-tembok Tirus dan meruntuhkan menara-menaranya,
debu tanahnya akan Kubuang sampai bersih dari padanya dan akan Kujadikan dia gunung batu
yang gundul.
26:5Ia akan menjadi penjemuran pukat di tengah lautan, sebab Aku yang mengatakannya,
demikianlah firman Tuhan ALLAH; ia akan menjadi jarahan bagi bangsa-bangsa.
26:6Dan anak-anaknya perempuan, yang tinggal di daratan akan ditewaskan dengan pedang. Dan
mereka akan mengetahui bahwa Akulah TUHAN.
26:7Sebab beginilah firman Tuhan ALLAH: Sungguh, Aku membawa dari utara raja
Nebukadnezar, raja Babel, raja segala raja untuk melawan Tirus dengan memakai kuda, kereta,
pasukan berkuda, dan sekumpulan tentara yang banyak.
26:8Anak-anakmu perempuan yang tinggal di daratan akan dibunuhnya dengan pedang; ia akan
menimbun tembok pengepungan dan menyusun alat-alat pendobrak dan memasang perisai
melawan engkau.
26:9Tumbukan alat pendobraknya akan dilancarkan terhadap tembok-tembokmu dan menara-
menaramu akan dirobohkan dengan beliung-beliungnya.
26:10Kudanya adalah begitu banyak, sehingga engkau akan ditutupi oleh abu; karena derap
pasukan berkudanya dan kertak roda keretanya tembok-tembokmu akan gemetar, kalau ia
memasuki pintu-pintu gerbangmu seperti orang memasuki kota yang sudah terbuka karena
pendobrakan.
26:11Dengan kaki kuda-kudanya ia hendak menginjak-injak semua jalan-jalanmu, rakyatmu
akan dibunuh dengan pedang, dan tugu-tugu yang kau andalkan akan dirobohkan ke tanah.
26:12Mereka akan merampas kekayaanmu dan menjarah barang-barang perniagaanmu; mereka
akan meruntuhkan tembok-tembokmu dan merobohkan rumah-rumahmu yang indah; batumu,
kayumu dan tanahmu akan dibuang ke dalam air.
26:13Aku akan mengakhiri keramaian nyanyianmu dan suara kecapimu tidak akan kedengaran
lagi.
26:14Aku akan menjadikan engkau gunung batu yang gundul dan dengan demikian engkau akan
menjadi penjemuran pukat, sehingga engkau tidak akan dibangun kembali, sebab Aku, Tuhanlah
yang mengatakannya, demikianlah firman Tuhan ALLAH.

Berikut ini 28 Prediksi atau tentang Nubuatan Tentang Tirus yang dikatakan Allah dalam
Yehezkiel 26:1-14 diatas:
1. Aku akan membawa banyak bangsa untuk melawanmu, seperti Gelombang laut menabrak
garis pantai mu.
2. Mereka akan menghancurkan Tembok kota tirus
3. Dan meruntuhkan Menaramu
4. debu tanahnya akan Kubuang sampai bersih dari padanya
5. Pulau Tirus tidakakan di huni lagi
6. Ia akan menjadi penjemuran pukat di tengah lautan, sebab Aku yang mengatakannya,
demikianlah firman Tuhan ALLAH
7. Ia akan menjadi Jajahan banyak bangsa
8. yang tinggal di daratan akan ditewaskan dengan pedang. Dan mereka akan mengetahui bahwa
Akulah TUHAN
9. Sebab beginilah firman Tuhan ALLAH
10. Aku membawa dari utara raja Nebukadnezar, raja Babel, raja segala raja untuk melawan
Tirus dengan memakai kuda, kereta, pasukan berkuda, dan sekumpulan tentara yang banyak.
11. Perempuan yang tinggal di daratan akan dibunuhnya dengan pedang
12. ia akan menimbun tembok pengepungan
13. menyusun alat-alat pendobrak
14. memasang perisai melawan engkau
15. alat pendobraknya akan dilancarkan terhadap tembok-tembokmu
16. menara-menaramu akan dirobohkan
17. Kudanya adalah begitu banyak, sehingga engkau akan ditutupi oleh abu; karena derap
pasukan berkudanya dan kertak roda keretanya tembok-tembokmu akan gemetar, kalau ia
memasuki pintu-pintu gerbangmu seperti orang memasuki kota yang sudah terbuka karena
pendobrakan
18. Penunggang kudanya akan melewati jalanan kotamu.
19. rakyatmu akan dibunuh dengan pedang
20. tugu-tugu yang kau andalkan akan dirobohkan ke tanah
21. merampas kekayaanmu dan menjarah barang-barang perniagaanmu
22. akan meruntuhkan tembok-tembokmu
23. merobohkan rumah-rumahmu yang indah
24. batumu, kayumu dan tanahmu akan dibuang ke dalam air
25. Aku akan mengakhiri keramaian nyanyianmu dan suara kecapimu tidak akan kedengaran
lagi.
26. Aku akan menjadikan engkau gunung batu yang gundul
27. akan menjadi penjemuran pukat
28. engkau tidak akan dibangun kembali

Tirus dan Israel adalah patner selama Pemerintahan raja Daud sebagai mitra Pelayaran dengan
berbagai Pernak-pernik sebagai barang dagangan mereka. Tirus dan israel pada masa itu tidak
terjadi kompetisi tetapi bekerjasana dengan saling menguntungkan satu sama lain. Seperti janji
Tuhan kepada Abraham:
“…..Aku akanmengutukbangsa yang mengutukengkau dan memberkati, yang memerkati
Engkau…”
Kira-kira seperti itu Tirus menjadi maju. Bangsa yang mendiami Tirus adalah bangsa Fenesia
dan tirus adalah kota Terkaya pada masa itu juga kota Pelabuhan yang sangat berkuasa didunia
Keterangan tentang kekayaan dan kemakmuran kota ini dapat dilihat pada Yeh 27:1-25 dan Yes
23:3, 8, 11

Meskipun berjaya dan karena kesombongannya dan kota tersebut bersuka cita atas kejatuhan
kota Yerusalem dalam Yeh 26:2-3, Nabi Tuhan Yehezkiel menulis tentang kehancuran kota in.
Sejarah menunjukkan Nubuatan digenapi dalam dua tahap: Pertama oleh Nebukadnezar dari
babel dan 250 tahun kemudian oleh Alexander the great dari Yunani.

Setelah pengepungan yang melelahkan selama 13 Tahun. Nebukadnezar menaklukkan dan


membinasakan kota itu. Namun Nebukadnezar tidak mendapat apa sebagai jarahan karena
penguasa Tirus memindahkan kekayaan mereka ke suatu pulau yang berjarak 700-800 meter
kearah laut Mediterania. Namun Tuhan tidak melupakan Jasa Nebukadnezar yang telah
melakukan Kampanye Perang melawan kota-kota yang dinubuatkan Allah akan dihancurkan
seperti Tirus, Sidon dan Mesir. Tuhan kemudian memberikan Mesir sebagai hadiah untuk
Nebukadnezar dalam Yeh 29:17-21 dimana Nebukadnezar mengangkut kekayaan bangsa mesir.
Nebukadnezar tidak membuang debunya kelaut seperti Nubuatan Allah Yeh 28: 18-20.

250 tahun berikutnya reruntuhan dari daratan tirus itu dibiarkan begitu saja – menjadi suatu
tantangan bagi ketepatan nubuatan Firman Allah. Pada waktu bersamaan suatu kota baru yang
berjaya sedang bertumbuh dikota itu, yang jaraknya 700-800 meter dari pantai bekas reruntuhan
kota tirus yang lama.

Kemudian Alexander agung dengan tentaranya yang tak terkalahkan menyapu bersih ke arah
selatan dalam rangka penyerbuan ke arah Mesir pada tahun 332 SM. Ia meminta supaya kota
Tirus kepulauan itu menyerah. Penguasa dan penduduk kota tirus menolak, lalu alexander
memerintahkan tentaranya untuk mengambil puing-puing kota lama Tirus lalu membuat jalan
dengan puing-puing itu 792 meter (2600 feet) panjangnya dan 274 meter (900 feet) lebarnya
Begitu banyaknya kebutuhan bahan puing untuk membuat jalan, sampai debu kota pun di sapu
dan dibuang ke laut.

Alexander kemudian memimpin bala tentaranya untuk melintasi jalan buatannya dan
menaklukkan kota Pulau-Tirus. Separuh kota itu terbakar dan hampir kosong penghuninya.
Dan 28 Point dalam nubuatan Allah tentang kota Tirus akhirnya terpenuhi, seperti yang
dikatakan nabi Yehezkiel 1900 tahun lalu sebelum Alexander agung dari yunani datang
menggenapi keseluruhan nubutan ini.

Poin 26 dan 27 dalam nubuatan Yehezkiel diatas: :


26. Aku akan menjadikan engkau gunung batu yang gundul
27. akan menjadi penjemuran pukat
Sekarang kota pulau Tirus telah menjadi Suatu semenanjung yang terjadi karena pasir yang
terbawa arus dan menambah lebarnya jalan buatan Alexander dan pasukannya. Sekarang, kota
yang dikalahkan Mebukadnezar dan dibuang Alexander Agung kelaut sudah tidak berbekas lagi.
Denga satelit atau google Earth kita dapat melihat bekas kota Tirus ini yang menjadi sebuah
semenanjung sekarang:

Dan poin terakhir yakni poin ke 28, Tuhan Allah mengatakan dengan pasti untuk kota Tirus :

Ajaib sekali bagaimana Allah membuktikan ucapan-Nya dengan mendemonstrasikan dalam


sejarah peradaban manusia atau sejarah umum Dunia, yang di tulis oleh nabi-Nya Ribuan tahun
sebelum kejadian itu terjadi. Jadi hati-hati dengan Nubuatan Allah, sebab semuanya itu “PASTI
TERJADI”.
sekali lagi, Arkeologi meneguhkan kebenaran Injil !!!
Februari 13, 2010 at 11:31 am (Pembuktian, ketika ALKITAB DIPERTANYAKAN) (666,
Agama, Akhir Zaman, Alkitab, All seeing eyes, Allah, Antikristus, Arab, arkeologi Alkitab,
bangkit, Daniel, dead sea scrolls, dosa, Dunia Roh, fakta mengenai Yesus, firman, Gulungan
Laut mati, hidup, Iblis, Injil, Iran, Isa, islam, Israel, Juruselamat, Kebenaran, Keselamatan,
Kristen, Kristus, kuasa kegelapan, malaikat, mati, Mesias, Mesir, Muhammad, nabi, nabi palsu,
Nebukadnezar, Neraka, nubuat, Palestina, penebus, Pengangkatan, Penggenapan Nubuat, Quran,
Rapture, Rasul, salib, sejarah Alkitab, Siapakah Mesias, Siapakah Yesus ?, Surga, Tanah
Perjanjian, Tirus, Tuhan)

APAKAH ARKEOLOGI MENEGUHKAN PERJANJIAN BARU ?

Setelah masa hakim-hakim, bukti arkeologis menjadi semakin jelas bahwa para penulis Alkitab
tahu apa yang mereka bicarakan. Pada saat kita mencapai masa Perjanjian Baru, bukti untuk
reabilitas historisnya makin berlimpah. Bukti ini akan diringkas dalam tiga bagian : keakuratan
historis Lukas, kesaksian ahli sejarah sekuler, dan bukti fisik yang berkaitan dengan penyaliban
Kristus.

KEAKURATAN HISTORIS LUKAS

Sebelumnya orang berfikir bahwa Lukas mengarang ceritanya dari khayalannya yang melantur,
karena ia memberikan gelar yang aneh kepada penguasa dan menyebutkan gubernur yang tidak
dikenal seorangpun. Bukti sekarang menunjukkan arah sebaliknya.

Sensus dalan Lukas 2:1-5

Beberapa problem terlibat dalam pernyataan bahwa Agustus melakukan sensus di kekaisaran
selama pemerintahan Kirenius dan Herodes. Tidak ada catatan tentang sensus semacam itu,
tetapi sekarang kita tahu bahwa sensus regular dilakukan di Mesir, Gaul dan Kirene.
Kemungkinan besar yang dimaksudkan Lukas adalah sensus itu dilakukan diseluruh
kekaisaran pada waktu yang berbeda dan Agustinuslah yang memulai prosesnya. Bentuk present
tense yang digunakan oleh Lukas menunjukkan dengan kuat pemahaman bahwa ini merupakan
peristiwa yang berulang-ulang. Sekarang Kirenius memang melakukan sensus, tetapi itu
dilakukan pada tahun 6 M, terlalu terlambat untuk kelahiran Yesus, dan Herodes sudah mati
sebelum Kirenius menjadi Gubernur. Apakah Lukas bingung ? Tidak ! Sesungguhnya ia
menyebutkan sensus Kirenius yang lebih baru dalam Kisah 5:37. Besar kemungkinannya bahwa
Lukas membedakan sensus pada zman Herodes dengan sensus Kirenius yang lebih dikenal. Ada
beberapa kesejajaran Perjanjian Baru untuk terjemahan ini.

Galio, prokonsul (Gubernur Romawi) Akhaya

Sebutan dalam Kisah 18:12-17 dipandang tidak mungkin. Tetapi prasasti di Delphi mencatat
gelar yang persis sama untuk orang ini, dan menanggali dia pada masa Paulus berada di Korintus
(51 M).
Lisanias, raja wilayah Abilene

Orang ini tidak dikenal oleh ahli sejarah modern sampai ditemukan prasasti yang mencatat
pentahbisan Bait Allah yang menyebutkan nama, gelar dan berada di tempat yang tepat. Prasasti
ini tertanggal antara 14 dan 29 M, yang sejajar dengan permulaan pelayanan Yohanes, yang
digambarkan Lukas sebagai pemerintahan Lisanias (Luk. 3:1).

Erastus

Dalam Kisah. 19:22 Erastus disebut orang Korintus yang menjadi kawan sekerja Paulus. Jika
Lukas akan membuat nama khayalan, ini akan menjadi tempat terbaik untuk melakukan itu.
Bagaiman mungkin orang tahu ? Nah, saat penggalian di Korintus, ditemukan prasasti di dekat
gedung theater yang berbunyi, “Erastus sebagai ganti atas kedudukannya memasang trotoar
dengan biaya yang ia bayar sendiri.” Jika Erastus yang dimaksud adalah orang yang sama, hal
ini menjelaskan mengapa Lukas memasukkan perincian warga Negara Korintus yang terkenal
dan kaya telah bertobat dan memberikan hidupnya untuk pelayanan.

Selain itu Lukas memberikan gelar yang tepat untuk pejabat berikut : Tesalonika – “politark
(Pejabat tinggi”, Efesus – “pengawas Bait Allah”, Siprus – “prokonsul (gubernur Romawi)”,
Malta – “orang pertama di pulau itu”. Masing-masing ucapan itu telah diteguhkan melalui
pengunaan di Roma. Secara keseluruhan, Lukas menyebut 32 negara, 54 kota dan 9 pulau tanpa
membuat satu pun kesalahan. Hal ini membuat ahli sejarah terkenal Sir Willian Ramsay
mengakui kesalahan pandangannya yang kritis. :

Saya mulai dengan pikiran yang tidak setuju dengannya [Kisah Para Rasul], sebab kecerdikan
dan kelengkapan teori Tubingen yang nyata sebelumnya sangat meyakinkan saya. Jadi tidak
pernah terpikir dalam jalan hidup saya untuk menyelidiki topic ini dengan teliti; tetapi baru-baru
ini saya menemukan diri saya sendiri sering berhubungan dengan Kitab Kisah Para Rasul
sebagai otoritas untuk topografi, benda-benda antic, dan masyarakat di Asia kecil. Secara
bertahap muncul keyakinan dalam diri saya bahwa dalam berbagai detil cerita menunjukkan
kebenaran yang luar biasa.15

Dengan persetujuan sepenuhnya, A. N. Sherwin-White mengatakan, “Untuk Kisah Para Rasul


peneguhan secara hitoris sangat melimpah….

Salah satu sebutan menarik tentang Kristus dalam sejarah berasal dari Satiris Roma bernama
Lucian. Kata-katanya bergema bersama sarkasme Mark Russell atau Johnny Carson.

“Orang-orang Kristen, Anda tahu, menyembah manusia sampai hari ini – pribadi berbeda yang
memperkenalkan ritus baru kepada mereka dan disalibkan karena masalah itu….Anda lihat,
mahluk yang tersesat ini memulai dengan keyakinan umum bahwa mereka kekal untuk selama-
lamanya, yang menjelaskan kejijikan terhadap kematian dan kesetiaan pada diri sendiri secara
sukarela yang begitu umum diantara mereka; dan kemudian hal ini ditekankan pada mereka oleh
pemberi hukum mereka yang asli bahwa mereka semua bersaudara, sejak saat mereka bertobat
dan menyangkal dewa-dewa Yunani, dan menyembah guru mereka yang disalibkan, dan hidup
sesuai dengan hokum-hukumnya. Semua ini mereka lakukan sesuai dengan iman, dengan akibat
mereka memandang rendah semua benda-benda duniawi, dan memandangnya sebagai milik
bersama.”[The Death of Peregrine, 11-13, dalam The Works of Lucian of Samatosa, terj. Oleh
H.W. Fowler dan F. G. Fowler, 4 jilid. (Oxford: Claredon Press, 1949).]

Setiap usaha untuk menolak dasar historisnya sekarang tampak tidak masuk akal. Ahli sejarah
Roma telah lama menerimanya dengan penuh keyakinan. “16 Untuk teori-teori kritis yang mulai
muncul pada awal 1800-an dan masih tetap bertahan sampai hari ini, mereka ditinggalkan tanpa
dukunngan. Ahli arkeologi terenal William F. Albright mengatakan, “Semua sekolah radikal
dalam kritisme Perjanjian Baru yang telah muncul pada masa lalu atau yang masih ada, saat ini
bersifat prasejarah, dan karena itu, karena mereka didirikan di der Luft [di udara], sudah menjadi
barang antik hari ini.”17

PENEGUHAN OLEH AHLI SEJARAH SEKULER

Salah satu kesalapahaman popular tentang Yesus adalah tidak ada penyebutan tentang Dia dalam
sumber-sumber kuno di luar Alkitab. Sebaliknya, ada banyak referensi tentang Dia sebagai tokoh
sejarah yang mati di tangan Pontius Pilatus. Beberapa bahkan mencatat Dia dilaporkan telah
bangkit dari antara orang mati, dan disembah sebagai Allah oleh semua orang yang mengikuti
Dia. Gary Habermas, dalam buku Ancient Evidence for the Life of Jesus (Nashville: Thomas
Nelson, 1984), membahas semua ini. Di sini ada beberapa referensi.

Taticus

Sebagai ahli sejarah Roma yang hidup tahun 55-120 M, Tacitus membuat paling sedikit tiga
referensi tentang Kristus. Dalam referensi pertama, ia menjelaskan bagaimana Nero
menyalahkan orang-orang Kristen atas api yang membakar Roma.

“Akibatnya untuk melepaskan diri dari tuduhan itu, Nero segera melakukan penyiksaan yang
paling hebat atas kelompok-kelompok yang sangat dibencinya, yang disebut orang Kristen oleh
orang banyak. Kristus, yang darinya kelompok itu mendapatkan namanya, menderita hukuman
berat selama pemerintahan Tiberius di tangan salah satu prokurator (gelar gubernur), Pontius
Pilatus, dan takhyul yang paling jahat, kemudian diperiksa untuk saat itu, sekali lagi pecah bukan
hanya di Yudea, sumber pertama kejahatan itu, melainkan juga di Roma, di mana semua hal
yang mengerikan dan memalukan dari setiap bagian dunia menemukan pusatnya dan menjadi
popular. Akibatnya, penangkapan pertama dilakukan atas semua yang dipandang berasalah;
kemudian, atas informasi mereka, sangat banyak orang dihukum, bukan karena kejahatan
membakar kota, melainkan karena kebencian terhadap manusia. Berbagai macam ejekan
ditambahkan pada kematian mereka. Dengan ditutupi kulit-kulit binatang, mereka dimasukkan
ke dalam kobaran api dan dibakar, dan berfungsi sebagai penerangan malam, ketika cahaya siang
sudah hilang.”18

Perhatikan bahwa perincian dasar tentang kematian Yesus didukung. “Khayalan jahat” yang ia
rujuk mungkin adalah bahwa Yesus akan bangkit dari antara orang mati.

Suetonius
Sekretaris utama Kaisar Hadrian (117-138 M) Juga mengatakan, “Setelah kebakaran besar di
Roma….hukuman yang lebih kecil juga dikenakan pada orang-orang Kristen, sekte yang
mengakui kepercayaan keagamaan baru yang jahat.”19 Ia juga mencatat bahwa Claudius
mengusir orang Yahudi dari Roma pada tahun 49 M karena memberontak “pada saat
penyelidikan Kristus”.20 Hal ini menjelaskan mengapa Akwila dan Priskila, yang bertemu
Paulus di Korintus (Kis. 18:2), harus meninggalkan rumah mereka di Italia.

Josephus

Ini adalah ahli sejarah Yahudi yang berkerja untuk orang Romawi pada abad pertama. Dalam
perikop yang diperdebatkan, ia memberikan penjelasan tentang Yesus.

“Pada saat ini ada seorang bijak yang diesebut Yesus. Dan kelakuannya baik dan [ia] dikenal
sebagai orang yang benar. Dan banyak dari antara orang Yahudi dan bangsa lain menjadi murid-
murid-Nya. Pilatus menghukum-Nya dengan cara menyalibkan-Nya sampai mati. Dan orang-
orang yang telah menjadi murid-murid-Nya tidak meninggalkan pemuridan-Nya. Mereka
melaporkan bahwa Dia tidak bersama mereka selama 3 hari setelah penyaliban-Nya dan bahwa
Ia hidup; dengan demikian, Ia mungkin adalah Mesias yang dikatakan nabi-nabi akan melakukan
hal-hal ajaib.”21

Ini jangan dianggap menunjukkan bahwa Josephus mempercayai hal ini, tetapi bahwa ia
maupun orang-orang yang sezaman dengan rasul-rasul tidak pernah mencoba menyangkal bahwa
kebangkitan itu penting. Jika kubur tetap termaterai atau tubuh-Nya telah ditemukan, tampaknya
mereka pasti akan menyebutkan hal itu. Namun sebaliknya. Mereka menyodorkan hal itu sebagai
kepercayaan Kristen tanpa komentar.

Kitab Talmud

Komentar rabi tentang Taurat membuat catatan yang menarik tentang Yesus :

“Pada malam Paskah Yeshua disalibkan. Selama 40 hari sebelum eksekusi berlangsung, berita
beredar dan berseru. “Ia akan dirajam batu karena mempraktikkan sihir dan membujuk orang
Israel untuk murtad. Siapapun yang bisa mengatakan sesuatu untuk mendukung-Nya, biarlah ia
maju dan membela perkara-Nya.” Tetapi karena tidak ada upaya untuk membela-Nya, Dia
disalibkan pada malam Paskah.”22

Beberapa informasi ini mungkin mengejutkan kita. Pengiriman berita ini tidak disebutkan dalam
Perjanjian Baru, tetapi hal itu tidak mengejutkan berdasarkan ancaman yang dilakukan atas
hidup Yesus. Selain itu, ada referensi tidak langsung tentang itu dalam Yohanes 11:8 dan 16,
sebagai penjelasan mengapa Tomas begitu yakin bahwa pergi ke Betania (hanya sedikit keluar
Yerusalem) akan berarti kematian yang pasti. Perhatikan bahwa perikop itu mengatakan bahwa
Ia akan dirajam batu, yang merupakan hukuman yang ditentukan bagi ahli sihir dan nabi-nabi
palsu, namun ia mengakui bahwa ia disalibkan (“digantung” sinonim dengan penyaliban dalam
Lukas 23:39 dan Gal. 3:13). Karena orang Yahudi dilarang melakukan hukuman mati, kematian-
Nya pasti terjadi di tangan orang Romawi, dan cara hukuman-Nya adalah salib. Tetapi mengapa
Yesus diizinkan bebas di Yerusalem selama satu minggu sebelum penangkapan-Nya? Mungkin
itu terjadi karena masa 40 hari dari maklumat itu belum berakhir, atau kemungkinan lainnya
adalah karena mereka merasa ragu-ragu melihat popularitas-Nya (ingat bagaimana Ia masuk kota
pada hari Minggu Palem?). perbedaan ini hanya berfungsi untuk menerangi kebenaran kisah
Injil.

Alat Penyaliban

Arkeologi telah memberitahu kita alat-alat yang digunakan dalam penyaliban.

Salib : beberapa jenis salib digunakan oleh orang Romawi, yang bervariasi dalam tinggi dan
bentuknya, tetapi jenis salib yang paling umum pada masa Yesus tampak seperti huruf “T”.
Bagian atasnya hanya sekitar 1,8-2,4 meter dari tanah dan ditemukan baik dengan atau tanpa
tempat dudukan. Orang yang dihukum biasanya membawa kayu lintangnya, bukan bagian tegak
lurusnya, kelokasi penyaliban. Potongan ini beratnya antara 75-125 pon. Tulisan, dengan nama
dan kejahatan korban, bisa dipakukan di atas kayu lintangnya.

Paku: paku persegi yang panjangnya 12,5-17,5 cm dan lebarnya 9,3 mm sudah umum, meskipun
beberapa korban sekadar diikat pada kayu lintang dengan tali. Paku ini bisa ditusukkan diantara
tulang-tulang lengan bawah dan kaki.

Krusifragium: Tampak seperti palu daging modern, meskipun lebih besar dan lebih berat. Palu
ini dirancang untuk memecahkan kaki orang dengan satu kali pukulan. Hal ini dilakukan untuk
mencegah korban menggunakan kakinya untuk mengangkat dirinya densiri, sehingga
mempercepat kematian karena rongga dada mengerut.

Penyiksaan

Ahli sejarah dan arkeologi Romawi telah menyingkapkan banyak hal tentang praktik penyiksaan.
Alat yang digunakan oleh orang Romawi adalah flagrum – cambuk bercabang tiga dengan
potongan-pototngan tulang atau timah pada bagian ujungnya. Ketika digunakan, ini akan
merobek segala sesuatu: kulit, otot, saraf bahkan memecahkan tulang. Korban diikat pada togak
tegak lurus atau dibungkukkan pada tiang tempat pemukul. Kadang-kadang ada dua penyiksa
yang berdiri di kanan dan kiri yang bergantian mencambuk, bukan hanya di bagian punggung,
melainkan mengayunkan ke depan ke bagian dada dan di sekitar kaki. Tidak diketahui apakah
orang Romawi apakah orang Romawi mengakomodasi batasan orang Yahudi sampai 39 kali
cambukan atau tidak. Prajurit Romawi sering kali mengejek korban mereka setelah mencambuk,
sehingga kita bisa mengharapkan korban akan mengalami luka-luka di wajah, bengkak, hidung
patah, dan bagian janggut yang tercabut.

Pengambilan contoh sumber-sumber historis ini menunjukkan persetujuan yang tersebar luas
tentang detail dasar kehidupan Yesus, kematian-Nya dan penyebabnya, dengan beberapa
pertimbangan yang diberikan untuk kepercayaan bahwa Ia bangkit dari anatara orang mati.

BUKTI BERKAITAN DENGAN KEMATIAN YESUS


Ada dua penemuan memukau yang menguatkan kematian Kristus dan sejauh tertentu,
kebangkitan-Nya. Pertama adalah maklumat yang tidak biasa; kedua adalah tubuh korban
penyaliban lainnya.

Maklumat Nazaret

Lempengan batu ini ditemukan di Nazaret pada tahun 1878. Itu merupakan batu maklumat yang
dikeluarkan oleh kaisar Klaudius (tahun 41-54 M) bahwa kuburan tidak boleh diganggu dan
mayat di dalamnya tidak boleh digali atau dipindahkan. Jenis maklumat ini biasa, tetapi fakta
yang mengejutkan bahwa di sini “pelanggar [akan] dijatuhi hukuman mati atas tuduhan
pelanggaran kubur”. Pengumuman lainnya memperingatkan adanya denda, tetapi ancaman
hukuman mati karena mengganggu kuburan ? Penjelasan yang mungkin adalah Klaudius,
setelah mendengar dokrin Kebangkitan Kristen saat menyelidiki keributan pada Tahun 49
M memutuskan untuk tidak membiarkan laporan semacam itu muncuk ke permukaan
lagi. Hal ini tentu saja masuk akal dari sudut argumen Yahudi bahwa mayat-Nya telah dicuri
(Mat. 28:11-13). Ini adalah kesaksian awal yang kuat dan tetap bahwa Yesus bangkit dari antara
orang mati.

Yohanan – korban penyaliban

Pada tahun 1968, lokasi kuburan kuno ditemukan di Yerusalem yang memuat kurang lebih 35
mayat. Dipastikan bahwa sebagian besar mengalami penyiksaan yang kejam sebelum mati saat
pemberontakan orang-orang Yahudi melawn Romawi pada pada tahun 70 M. Salah satu darinya
adalah laki-laki yang bernama Yohanan Ben Ha’galgol. Ia berumur antara 27-28 tahun, langit-
langit mulutnya terbelah, dan paku sepanjang 17,5 cm masih tertancap diantara kakinya. Kakinya
diputar keluar sehingga paku persegi itu bisa dipakukan melalui kedua kaki pada bagian sisi
tumit (tetap pada bagian otot Archilles). Hal ini akan membengkokkan kakinya keluar sehingga
tidak bisa digunakan untuk menopang tubuhnya di kayu salib. Pakunya menembus penampang
kayu akasia, kemudian melalui tumitnya, kemudian ke dalam penampang kayu zaitun. Juga ada
bukti paku yang sama telah ditusukkan di antara dua tulang pda masing-masing lengan
bawahnya. Ini membuat tulang bagian atasnya halus rata karena korban berulang-ulang
mengangkat dan menurunkan tubuhnya untuk bernafas (bernafas menjadi sulit dengan lengan
dinaikkan). Korban penyaliban harus mengangkat tubuhnya sendiri untuk mengangkat otot dada,
dan ketika mereka menjadi lemah dan tidak mampu melakukan, mereka mati karena kekurangan
nafas. Kaki Yohanan diremukkan melalui pukulan, sesuai dengan penggunaan Krusifragium
Romawi secara umum (Yoh. 19:31-32). Masing-masing perincian ini meneguhkan penjelasan
Perjanjian Baru tentang penyaliban.

Sekalipun menghadapi tantangan, arkeologi telah meneguhkan kebenaran Alkitab. Buktinya


sangat jelas dan imbalan untuk memahami dan mendapat keyakinan yang dihasilkannya sesuai
dengan harganya.

Dikutip dari buku : Ketika ALKITAB DIPERTANYAKAN

You might also like