RUDDER PROFILE

LAY OUT RUDDER PLAN

GAMBAR KEMUDI BALANSIR
GAMBAR KEMUDI SEMI BALANSIR
GAMBAR KEMUDI GANTUNG
GAMBAR STEERING GEAR ROOM DAN RUDDER TRUNK
 GAMBAR STEERING GEAR ROOM

GAMBAR SEBENARNYA DILIHAT DARI STARBOARD SIDE

GAMBAR SEBENARNYA DILIHAT DARI DEPAN KAPAL
GAMBAR STEERING GEAR ROOM
GAMBAR PERBANDINGAN UKURAN DAUN KEMUDI
 GAMBAR KONSTRUKSI KEMUDI

GAMBAR PENGELASAN PENEGAR DAN KULIT KEMUDI

GAMBAR BANTALAN DAN HUBUNGAN KEMUDI DENGAN STERN
 GAMBAR BANTALAN PADA DAERAH TILLER

GAMBAR BANTALAN PADA PINTLE DIDAERAH RUDDER HORN

GAMBAR BANTALAN SPADE RUDDER (KEMUDI GANTUNG)

GAMBAR PELUMASANNYA
GAMBAR BANTALAN KEMUDI SEMI BALANSIR
 GAMBAR BAGIAN-BAGIAN KEMUDI BALANSIR

GAMBAR BAGIAN-BAGIAN KEMUDI SEMI BALANSIR DAN KEMUDI GANTUNG

GAMBAR LOKASI BIASANYA TERJADI KERUSAKAN BAGIAN-BAGIAN KEMUDI
GAMBAR STEERING GEAR DENGAN TILLER
GAMBAR SPESIFIKASI STEERING GEAR DENGAN TILLER
GAMBAR STEERING GEAR TANPA TILLER
 GAMBAR RUDDER CARRIER

GAMBAR SPESIFIKASI RUDDER CARRIER

RUDDER HORN
 MOMEN INERSIA TERHADAP SUMBU X (horizontal)

Gambar 1
Bidang datar diatas, luas segmen yang diarsir l * dx, besarnya momen inersia luas segmen terhadap
sumbu AB (l * dx) * x 2 . Untuk seluruh bidang datar, besarnya momen inersia terhadap sumbu AB :
 b2

I AB   l * x 2 * dx
 b2

 b2
l * b3
I AB  l  x 2 * dx =
 b2
12
Jika besarnya momen inersia terhadap salah satu sisi bawah atau atas,
b
l * b3
I =  l * x 2 * dx =
0
3

Gambar 2
y 3 * dx
Besarnya momen inersia segmen diatas terhadap sumbu CL adalah , untuk keseluruhan bidang :
3
L
I CL  y
1 3
3 * dx
0