Professional Documents
Culture Documents
Pusat Realitas Maya (Ars. Futuristik)
Pusat Realitas Maya (Ars. Futuristik)
I. PENDAHULUAN
1
PUSAT REALITAS MAYA ( VISUAL REALITY CENTER )
2
PUSAT REALITAS MAYA ( VISUAL REALITY CENTER )
3
PUSAT REALITAS MAYA ( VISUAL REALITY CENTER )
II. TEMA
2.1. Latar Belakang Keterkaitan Tema Dengan Judul
Tema futuristik diaplikasikan pada perencanaan Visual Reality
Center karena Visual Reality adalah sebuah teknologi yang memiliki
potensi besar untuk sangat berkembang di masa mendatang untuk
mencapai tingkat optimal sehingga desain tema futuristik pada judul ini
diharapkan mampu mengawal perkembangan teknologi Visual Reality ini
hingga mencapai potensi maksimalnya di masa depan. Walau bertema
futuristik, konsep taman indoor juga akan diterapkan untuk menemani
bentuk futuristik dibeberapa fasilitas agar dapat merelaksasikan mata.
Arsitekur futuristik juga diterapkan agar dapat mendukung wahana
permainan indoor agar terkesan lebih menarik dan elegan.
4
PUSAT REALITAS MAYA ( VISUAL REALITY CENTER )
5
PUSAT REALITAS MAYA ( VISUAL REALITY CENTER )
yang akan digunakan juga diekspos secara polos dan ditampilkan secara
apa adanya.
Dalam arsitektur Futuristik, konsep desain tidak bergantung pada
aturan tertentu dan cenderung bebas mengambil bentuk apapun selagi
masih dalam konsep masa depan. Bentuk yang dihasilkan cenderung
mengejutkan, tidak biasa, dan bahkan sering dianggap aneh. Sama halnya
dengan bentuk bangunan zaman sekarang yang mungkin dianggap aneh
orang di masa lalu.
Arsitektur futuristik tidak harus tampil kaku, dingin dengan garis-
garis lurus dan tegas. Namun perancangan gaya arsitektur ini juga dapat
menerapkan dasar-dasar perancangan melalui bentuk-bentuk geometris,
seperti bentuk yang melengkung, bentuk lingkaran dan bentuk asimetris
serta desain-desain yang bersifat unik, simpel dan berorientasi pada masa
depan. Bentuk seperti inilah yang akhirnya menjadi bagian dalam suatu
desain futuristik.
Salah satu aspek penting dari arsitektur futuristik adalah
fleksibilitas dan kapabilitas bangunan. Fleksibilitas dan kapabilitas sendiri
adalah suatu kemampuan dari bangunan untuk melayani dan mengikuti
perkembangan tuntutan dan persyaratan pada bangunan-bangunan yang
dirancang.
Desain tema futuristik dapat terjadi dengan adanya permainan pola
pola geometris. Memainkan komposisi dari bentuk-bentuk geometri
menjadi suatu komposisi yang dapat terlihat beda dari desain-desain saat
ini.
6
PUSAT REALITAS MAYA ( VISUAL REALITY CENTER )
7
PUSAT REALITAS MAYA ( VISUAL REALITY CENTER )
8
PUSAT REALITAS MAYA ( VISUAL REALITY CENTER )
9
PUSAT REALITAS MAYA ( VISUAL REALITY CENTER )
10
PUSAT REALITAS MAYA ( VISUAL REALITY CENTER )
11
PUSAT REALITAS MAYA ( VISUAL REALITY CENTER )
Disini juga terdapat wahana Omni Theatre dan Snow City ssebagai
wahana indoor yang sudah dikunjungi lebih dari 29.500 siswa sejak
dibuka pada tahun 1977.
12
PUSAT REALITAS MAYA ( VISUAL REALITY CENTER )
13
PUSAT REALITAS MAYA ( VISUAL REALITY CENTER )
14
PUSAT REALITAS MAYA ( VISUAL REALITY CENTER )
15
PUSAT REALITAS MAYA ( VISUAL REALITY CENTER )
16
PUSAT REALITAS MAYA ( VISUAL REALITY CENTER )
V. DAFTAR PUSTAKA
https://vrzone-pic.com/en/www.pokemon.co.jp
https://www.thevoid.com/
http://www.science.edu.sg/
https://en.wikipedia.org/wiki/Science_Centre_Singapore
https://en.wikipedia.org/wiki/The_Void_(virtual_reality)
https://en.wikipedia.org/wiki/Virtual_reality
https://id.wikipedia.org/wiki/Realitas_maya
https://www.infojepang.net/item/vr-zone-shinjuku/
17