BAB IV

PEMBAHASAN KASUS

TEORI KASUS
Anamnesis Anamnesis
1. Batuk berdahak selama 2-3 1. Batuk berdahak lebih dari 3 minggu
minggu atau lebih 2. Batuk berdarah (-)
2. Batuk berdarah 3. Sesak napas (+)
3. Sesak napas 4. Badan lemas (+)
4. Badan lemas 5. Nafsu makan menurun (+)
5. Nafsu makan menurun 6. Berat badan menurun (+)
6. Berat badan menurun 7. Berkeringat pada malam hari (+)
7. Berkeringat pada malam hari 8. Demam meriang lebih dari satu bulan
8. Demam meriang lebih dari 1 (-)
bulan

Pemeriksaan Fisik Pemeriksaan Fisik

- Keadaan umum - Keadaan umum
Sensoriun : Compos mentis Sensoriun : Compos mentis
TekananDarah: < 120/ <80 mmHg TekananDarah : 170/80 mmHg
Hate rate : 80-100 x/menit Hate rate : 85x / menit
Respirasi: >24x/ menit Respirasi : 20 x / menit
Temperature : >37,5 c Temperature : 36,5 ˚ C

 Keadaan Penyakit  Keadaan Penyakit

Anemia : Ya Anemia : Tidak
Ikterus : Tidak Ikterus : Tidak
Sianosis : Tidak Sianosis : Tidak
Dyspnea : Ya Dyspnea : Ya
Edema : Tidak Edema : Tidak
Eritema : Tidak Eritema : Tidak

33
Turgor : Baik Turgor : Baik
Gerakan aktif: Ya Gerakan aktif: Ya
Sikap tidur paksa : Tidak Sikap tidur paksa : Tidak

Keadaan Gizi: Keadaan Gizi :

Berat badan menurun Berat badan menurun (-)
Relative body weight dan indeks massa
tubuh kesan : Overweight

Kepala:Wajah Pucat, konjungtiva Kepala : Wajah pucat (+) konjungtiva

anemis anemis (+)

Leher : Dalam Batas Normal Leher : Dalam Batas Normal

Thorax :

Thorax : Terdapat infiltrat di apex paru kanan

- Infiltrat serta apex dan lapang tengah

- Cavitas paru kiri

- Efusi pleura
- Fibrosis Abdomen: Dalam Batas Normal

Abdomen: Dalam Batas Normal

Extremitas: Dalam Batas Normal Extremitas: Dalam Batas Normal

Pemeriksaan penunjang Pemeriksaan penunjang

1. Darah Rutin
- Hb menurun
- Leukosit : sedikit meningkat
- Hitung jenis leukosit:
bergeser ke kiri
- Limfosit : meningkat
1. Darah Rutin
- Hb: 12,1 g/dl ( Normal )
- Leukosit : 7800mg/dl ( Normal)
- Hitung jenis leukosit: bergeser
ke kanan
- Limfosit : 12%

34
 - Laju endap darah : meningkat - Laju endap darah : 20 mm/jam (
Normal)

2. BTA Sputum 2. Xpert MTB-RIF

Ditemukan MTB - MTB terdeteksi tinggi
- RIF resisten tidak terdeteksi

3. Foto Thorak 3. Foto Thorak

- Infiltrat
- Fibrosis
- Kalsifikasi
- Kavitas
- Milier
- Efusi pleura
- Schwarte
- Konsolidasi
- Atelektasis
- Limfadenopati Terapi
Terapi Non medikamentosa
Terapi  Aktivitas : Tirah baring
Terapi non medikamentosa  Diet : Diet MB
 Aktivitas :Tirah baring
 Diet: Diet MB Terapi Medikamentosa
 IVFD RL 20 gtt/menit
Terapi Medikamentosa  OAT kategori I (2RHZE/4RH) :
 IVFD RL 20 gtt/menit  Rifampisin 450 mg 1x1
 OAT Kategori1(2RHZE/4RH)  Isoniazid 300 mg
 Pirazinamid 500 mg 2x1
 Etambutol 250 mg

35
 BAB V
KESIMPULAN

Telah dilaporkan pasien dengan TB Paru + Efusi Pleura Diagnosa ditegakkan

dengan gejala klinis, pemeriksaan fisik, pemeriksaan dahak dan foto thorak. Os
telah di berikan terapi OAT. Kondisi os membaik dan saat ini os berobat jalan.

36