You are on page 1of 16

TABLET DIGITAL DAN OPTICAL DISK

TABLET DIGITAL
Tablet digital adalah suatu portable komputer engkap yang seluruhnya berupa layar sentuh
datar. Ciri utama yang paling menonjol pada tablet digital adalah penggunaan layar sebagai
piranti masukan yakni dengan menggunakan ujung jari tangan, stilus, maupun pena digital.
Selain itu, ukuran tablet relatif lebih kecil jika dibandingkan dengan komputer PC maupun
laptop. Selain menggunakan layar sentuh, tablet juga bisa dioperasikan dengan menggunakan
alat tambahan, seperti keyboard dan mouse bongkar pasang. Penggunaan alat tambahan ini harus
didukung oleh tablet yang digunakan, sebab tidak semua jenis tablet dapat mendukung
penggunaan alat tambahan ini.

 Sejarah Tablet digital


A. Sejarah Tablet Digital
- Pada tahun 1888
US Paten diberikan kepada Elisa Gray pada perangkat stylus listrik untuk menangkap
tulisan tangan.
- Pada Tahun 1915
US Patent pada antarmuka pengguna pengenalan tulisan tangan dengan stylus.
- Pada Tahun 1942
US Patent di layar sentuh untuk masukan tulisan tangan.
- Pada Tahun 1945
Vannevar Bush mengusulkan Memex, data pengarsipan perangkat termasuk input
tulisan tangan, dalam esai As We May Think
- Pada Tahun 1950
Tom Dimond menunjukkan tablet Styalator elektronik dengan pena untuk input
komputer dan perangkat lunak untuk pengenalan tulisan tangan teks secara real-time.
- Pada Tahun 1960
Awal tahun 60-an RAND Tablet ditemukan. RAND Tablet lebih dikenal daripada
Styalator, namun diciptakan kemudian. Pada akhir 60-an Alan Kay dari Xerox PARC
mengusulkan sebuah komputer notebook, dapat menggunakan input pena, yang
1
disebut Dynabook: namun perangkat ini tidak pernah dibangun atau
diimplementasikan dengan input pena.
- Pada Tahun 1966
Dalam serial televisi fiksi ilmiah Star Trek, awak kapal membawa, papan penjepit
elektronik besar berbentuk baji, dioperasikan melalui penggunaan stylus.
- Pada Tahun 1982
Pencept dari Waltham, Massachusetts memasarkan terminal komputer untuk tujuan
yang umum (general-purpose) menggunakan tablet dan pengenalan tulisan tangan,
bukan papan ketik dan mouse. Sistem Cadre memasarkan terminal point-of-sale
Inforite yang menggunakan pengenalan tulisan tangan dan sebuah tablet dan pena
elektronik kecil.
- Pada Tahun 1985
Pencept dan CIC sama-sama menawarkan komputer PC untuk pasar konsumen
menggunakan tablet dan pengenalan tulisan tangan, bukan keyboard dan mouse.
Sistem operasi adalah MS-DOS.
- Pada Tahun 1989
Komputer portabel komersial pertama yang tersedia dalam tipe tablet adalah
GRiDPad dari GRID Systems dirilis pada bulan September. The GridPad diproduksi
oleh Samsung, dimodifikasi dari PenMaster Samsung yang tidak pernah berhasil
mencapai distribusi komersial. Sistem operasinya didasarkan pada MS-DOS.
- Pada Tahun 1991
Pentop momentum ini dirilis. GO Corporation mengumumkan sistem operasi khusus,
yang disebut PenPoint OS, menampilkan kontrol dari desktop sistem operasi melalui
isyarat bentuk tulisan tangan.
- Pada Tahun 1992
GO Corporation mengirimkan OS PenPoint untuk ketersediaan yang umum dan IBM
mengumumkan komputer pena IBM 2125 (model IBM pertama bernama
"ThinkPad") pada bulan April.
- Pada Tahun 1993
Fujitsu merilis PC tablet Poqet pena pertama yang menggunakan LAN nirkabel
terintegrasi.

2
- Pada Tahun 1999
"QBE" pena komputer diciptakan oleh Aqcess Technologies memenangkan Best
Show COMDEX.
- Pada Tahun 2000
PaceBlade mengembangkan perangkat pertama yang memenuhi standar Microsoft
Tablet PC dan menerima penghargaan peranti keras terbaik di VAR Visi 2000.
Pena komputer "QBE Vivo" yang dibuat oleh Aqcess Technology mendapatkan Best
of Show COMDEX.
- Pada Tahun 2001
Bill Gates dari Microsoft menunjukkan prototipe publik pertama dari sebuah PC
Tablet (didefinisikan oleh Microsoft sebagai pena-komputer memungkinkan sesuai
dengan spesifikasi peranti keras yang dibuat oleh Microsoft dan menjalankan salinan
lisensi dari sistem operasi "Windows XP Tablet PC Edition") di COMDEX.
- Pada Tahun 2003
PaceBlade menerima penghargaan "Innovation des Jahres 2002/2003" untuk PC
Tablet PaceBook dari PC Magazine Professionell di Cebit
- Pada Tahun 2006
Samsung memperkenalkan Samsung Q1 UMPC.
- Pada Tahun 2007
Axiotron memperkenalkan Modbook, komputer (dan hanya) tablet pertama
berdasarkan peranti keras Mac dan Mac OS X di Macworld.
- Pada Tahun 2008
Pada bulan April 2008, sebagai bagian dari kasus pengadilan federal yang lebih besar,
fitur gerak tubuh sistem operasi dan peranti keras Windows/Tablet PC ditemukan
melanggar paten oleh GO Corp tentang user interface untuk sistem operasi komputer
pena. Akuisisi teknologi Microsoft adalah subjek dari tuntutan hukum yang terpisah.
- Pada Tahun 2009
Asus mengumumkan sebuah netbook tablet, EEE PC T91 dan T91MT, yang terakhir
yang dilengkapi dengan layar multi-sentuh.
- Pada Tahun 2010

3
MobileDemand meluncurkan T7000 xTablet Rugged Tablet PC yang menjalankan
OS Windows dan fitur lengkap meliputi papan ketik numerik yang terintegrasi,
barcode scanner, credit card reader, dll Apple memperkenalkan iPad, menjalankan
Apple iOS.
- Pada Tahun 2011
Motorola mengumumkan Xoom Tablet, tablet 10 inci yang didukung oleh versi
Android 3.0 yang akan datang, yaitu Honeycomb.

 Macam-macam Tablet Digital


a. Tablet tahanan (resistive tablet)

Tablet tahanan (resistive tablet) mendeteksi titik temu diantara 2 lapisan yang
terpisah. Tablet tahanan akan memberikan keuntungan bagi penggunanya sebab untuk
berinteraksi dengan tablet ini tidak sulit, yakni pengguna dapat beroperasi tanpa perlu
menggunakan pena spesial, hanya dengan pena biasa / jari pengguna sudah dapat
menggunakannya.

b. Tablet magnetik (magnetic tablet)

Tablet magnetik (magnetic tablet) mendeteksi pulsa saat itu dalam medan magnetik
menggunakan kumparan kecil yang berada dalam pena. Untuk berinteraksi dengan
tablet magnetik, pengguna memerlukan pena khusus.

4
c. Tablet sonik (sonic tablet)

Tablet sonik (sonic tablet) sama dengan tablet-tablet diatas tetapi tidak memerlukan
permukaan khusus. Pulsa elektronik dipancarkan oleh pena dideteksi oleh dua atau
lebih mikrofon yang kemudian mencatat posisi pena secara triangular. Untuk
berinteraksi dengan tablet sonik, pengguna juga memerlukan pena khusus.
- Resolusi tinggi, tersedia jangkauan ukuran A5 sampai 60 x 60 inchi
- Ukuran penarikan contoh (sampling rate) antara 50 dan 200 Hz
- Dapat digunakan untuk mendeteksi gerak relatif / gerak absolut
- Dapat digunakan untuk masukan teks (jika didukung oleh perangkat lunak pengenal
karakter)
- Membutuhkan ruang kerja yang besar

 Interaksi Tablet digital


Tablet terdiri dari permukaan datar dimana pengguna dapat berinteraksi dengan
menggunakan stylus. Tablet digital kebanyakan digunakan untuk browsing, chatting, serta
mengirim dan menerima surat elektronik (email). Tablet digital juga dapat digunakan
layaknya handphone, yakni untuk menerima dan melakukan panggilan telepon serta mengirim
dan menerima pesan serta adanya fitur kamera digital yang dapat digunakan untuk
mengabadikan gambar maupun video. Berikut interaksi yang dapat dihasilkan oleh tablet
digital:

 Berselancar di dunia maya (internet) dengan teknologi wireless seluler pada jaringan 2G,
3G, dan 4G serta WiFi.
 Mengirim dan menerima email.
 Interaksi jaringan sosial media seperti Facebook, Twitter, dll.
 Chatting dengan menggunakan aplikasi chatting seperti YahooMmessanger, Skype,
Wechat, BBM, WhatsApp dan aplikasi chatting lainnya.

5
 Navigasi satelit dengan GPS.
 Bermain game baik secara online maupun offline.
 Menerima dan melakukan panggilan telepon, baik panggilan suara maupun panggilan
video (video call).
 Mengirim dan menerima pesang singkat ( SMS )
 Memotret gambar dan merekam video hingga edit standar.
 Membaca e-book format pdf dan file microsoft word.
 Memutar suara ( lagu ) dan video, dan lain-lain.
 Kelebihan dan Kekurangan Tablet Digital
 Kelebihan
- Dilengkapi dengan fitur-fitur koneksi dan display yang berkualitas tinggi. Utamanya
WiFi, dan sebagian membawa teknologi seluler 3G HSDPA, baik untuk mengakses
data maupun melakukan kegiatan telepon dan mengirim pesan.
- Layar lebar, dapat menampilkan halaman web penuh dengan tampilan landscape
maupun portrait.
- Tidak membutuhkan kabel LAN untuk menghubungkannya dengan internet, karena
WiFi.
- Ukuran Sangat Portebel.
- Kamera. Beberapa Tablet terutama yang layarnya berukuran 7 inchi memiliki
kamera dengan kemampuan untuk fotografi mobile, maupun sebagai sarana chat
video.
- Sebuah e-book reader , memiliki layar lebar, ukuran portable, dan bisa dibawa
kemana-mana sehingga perangkat ini dapat menjadi buku digital.
- Perangkat Gaming 3D portable dengan nilai plus. OS yang dibawa masing-masing
tablet telah memungkinkan untuk permainan bergrafis 3D. Tanpa tombol kontroler
fisik, layar sentuh tetap dapat memunculkan kontroler visual yang menyediakan
kenyamanan setara. Layar lebih besar dari layar Sony PSP dan NDS XL ditambah
kontrol yang interaktif dengan moda sentuhan.

 Kekurangan
- Teks input hanya berupa virtual keyboard dilayar sentuh.

6
- Kartu gafis terbatas.
- Ukuran, selain menjadi kelebihan, ukuran Tablet juga dapat menjadi titik lemah.
Ukurannya yang 7 inchi – 9 inchi tidak memungkinkan untuk meletakkannya
didalam saku.
- Suplai daya, tablet akan cenderung hidup baik dibutuhkan atau tidak. Tidak seperti
laptop yang akan mati ketika tidak sedang digunakan. Waktu standby akan menyedot
daya yang tidak sedikit.
- Dukungan software dan kompatibilitas, tidak ada standar yang jelas mengenai
kompatibilitas dan dukungan software pada tablet. Hal ini karena penggunaan OS
yang tidak seragam dan juga kemungkinan sebuah vendor untuk memasukkan unsur-
unsur tradisinya ke dalam Tablet.
- Ruang penyimpanan terbatas, kalaupun ada slot tambahan hanya untuk kartu
memory MicroSD yang besarnya maksimum hanya 32 GB saja.
- Upgrade platform, tidak seperti laptop Windows yang memungkinkan pengguna
mengganti versi-versinya, dalam tablet OS hanya memiliki satu pilihan perangkat.
Contoh: jika tablet dijalankan dengan sistem operasi Android 2.2, maka tidak akan
mempunyai kesempatan untuk memperbaruinya ke Android 3.0, jika produsen tidak
merilis versi itu ke perangkat.

7
OPTICAL DISC
Optical Disk adalah media penyimpanan yang menggunakkan sinar laser atau gelombang
elektromagnetik dalam melakukan pembacaan (reading) dan penulisan (writing) data. Optical
disk juga dapat digunakan untuk menyimpan data yang volumenya sangat besar serta dapat
membaca data dengan lebih cepat.

 Sejarah Optical Disc


Sejarah penggunaan Optical Disc pertama tercatat pada tahun 1884 ketika Alexander
Graham Bell , Chichester Bell dan Charles Sumner Tainter merekam suara pada cakram kaca
menggunakan sinar cahaya. Sistem cakram optik awal ada pada tahun 1935, bernama
Lichttonorgel. Disc optik analog awal yang digunakan untuk merekam video diciptakan oleh
David Paul Gregg pada tahun 1958 dan dipatenkan di Amerika Serikat pada tahun 1961 dan
1969. Bentuk cakram optik ini adalah bentuk awal DVD ( Paten AS 3.430.966 ).Adalah
kepentingan khusus bahwa Paten AS 4.893.297 , yang diajukan tahun 1989, dikeluarkan
tahun 1990, menghasilkan pendapatan royalti untuk DVA Pioneer Corporation hingga 2007
— yang meliputi sistem CD, DVD , dan Blu-ray.Pada awal 1960-an, Music Corporation of
America membeli paten Gregg dan perusahaannya, Gauss Electrophysics.

Gambar 1. Optical Disc Analog


Penemu Amerika James T. Russell telah dikreditkan dengan menciptakan sistem pertama untuk
merekam sinyal digital pada kertas transparan optik yang diterangi dari belakang oleh lampu
halogen daya tinggi.Permohonan paten Russell pertama kali diajukan pada tahun 1966 dan ia
diberikan hak paten pada tahun 1970. Setelah litigasi, Sony dan Philips melisensikan hak paten
Russell (yang kemudian dipegang oleh perusahaan Kanada, Optical Recording Corp) pada tahun
1980-an. Baik disc Gregg's dan Russell adalah media floppy yang dibaca dalam mode
transparan, yang membebankan kerugian serius.Di Belanda pada tahun 1969, ahli fisika Riset
Philips , Pieter Kramer menemukan videodisc optik dalam mode reflektif dengan lapisan
pelindung yang dibaca oleh sinar laser terfokus US Patent 5.068.846 , diajukan tahun 1972,

8
diterbitkan tahun 1991. Format fisik Kramer digunakan dalam semua cakram optik.Pada tahun
1975, Philips dan MCA mulai bekerja sama, dan pada tahun 1978, secara komersial sangat
terlambat, mereka mempresentasikan Laserdisc yang sudah lama ditunggu-tunggu di Atlanta
.MCA mengirimkan cakram dan Philips para pemain.Namun, presentasi itu gagal secara
komersial, dan kerja sama berakhir.

Gambar 2. Laserdisc
Di Jepang dan Amerika Serikat, Pioneer berhasil dengan videodisc hingga munculnya
DVD.Pada tahun 1979, Philips dan Sony , dalam konsorsium, berhasil mengembangkan compact
disc audio .

Gambar 3. Videodisc

Gambar 4. Compact Disc Audio

Pada tahun 1979, Exxon STAR Systems di Pasadena, CA membangun sebuah komputer
penggerak WORM terkontrol yang memanfaatkan lapisan film tipis Tellerium dan Selenium
pada disc kaca berdiameter 12 ". Sistem perekaman menggunakan cahaya biru pada 457nm
untuk merekam dan lampu merah pada 632.8nm untuk Sistem STAR dibeli oleh Storage
Technology Corporation (STC) pada tahun 1981 dan pindah ke Boulder, CO. Pengembangan
teknologi WORM dilanjutkan menggunakan 14 "diameter substrat aluminium. Pengujian beta

9
dari disc drive, yang pada awalnya diberi label Drive Penyimpanan Laser 2000 (LSD-2000),
hanya cukup berhasil. Banyak disc dikirim ke RCA Laboratories (sekarang David Sarnoff
Research Center) untuk digunakan dalam upaya pengarsipan Perpustakaan Kongres. Disc STC
menggunakan kartrid tersegel dengan jendela optik untuk melindungi Paten AS 4,542,495
.

Gambar 5. DVD
Pada akhir 1980-an dan awal 1990-an, Optex, Inc. of Rockville, MD, membangun sistem disc
video digital optik yang bisa dihapus US Patent 5,113,387 menggunakan Electron Trapping
Optical Media (ETOM) Paten AS 5.128.849 .Meskipun teknologi ini ditulis dalam Majalah
Video Pro edisi Desember 1994 yang menjanjikan "kematian rekaman", itu tidak pernah
dipasarkan. Pada pertengahan 1990-an, konsorsium pabrikan mengembangkan generasi kedua
dari cakram optik, DVD. Disc magnetik menemukan aplikasi terbatas dalam menyimpan data
dalam jumlah besar.Jadi, ada kebutuhan untuk menemukan lebih banyak teknik penyimpanan
data.Hasilnya, ditemukan bahwa dengan menggunakan alat optik, perangkat penyimpanan data
besar dapat dibuat yang pada gilirannya memunculkan cakram optik. Aplikasi pertama dari jenis
ini adalah Compact Disc (CD) yang digunakan dalam sistem audio.

Gambar 6. CD
Sony dan Philips mengembangkan generasi pertama dari CD pada pertengahan 1980-an dengan
spesifikasi lengkap untuk perangkat ini.Dengan bantuan teknologi semacam ini, kemungkinan
untuk merepresentasikan sinyal analog menjadi sinyal digital dieksploitasi ke tingkat yang
tinggi.Untuk tujuan ini sampel 16 bit dari sinyal analog diambil pada tingkat 44.100 sampel per

10
detik .Tingkat sampel ini didasarkan pada tingkat Nyquist 40.000 sampel per detik yang
diperlukan untuk menangkap rentang frekuensi yang dapat didengar hingga 20 kHz tanpa
aliasing, dengan toleransi tambahan untuk memungkinkan penggunaan pra-filter audio analog
kurang sempurna untuk menghapus lebih tinggi frekuensi.Versi pertama dari standar diizinkan
hingga 75 menit musik yang membutuhkan 650MB penyimpanan.
Disc DVD muncul setelah CD-ROM menjadi tersebar luas di masyarakat.

Gambar 7. CD ROM
Disc optik generasi ketiga dikembangkan pada 2000–2006, dan diperkenalkan sebagai Blu-ray
Disc.Film pertama pada Blu-ray Disc dirilis pada bulan Juni 2006. Blu-ray akhirnya menang
dalam perang format disc optik definisi tinggi melalui format bersaing, HD DVD .Disc Blu-ray
standar dapat menyimpan sekitar 25 GB data, DVD sekitar 4,7 GB, dan CD sekitar 700 MB.

Gambar 8. Blu-ray Disc

11
 Macam-macam Optical Disc
a. CD (Compact Disc atau Laser Optic Disc)
CD merupakan jenis piringan optic yang pertama kali muncul. Pembacaan dan
penulisan data pada piringan melalui laser. CD berbentuk lingkaran dengan diameter 120
mm serta memiliki libang ditengahnya yang berdiameter 15 mm. kapasitas penyimpanan
CD dapat mencapai 870 Mb yang dapat menyimpan data hingga 99 menit.

Contohnya :
- CD-Rom (Compact Disk read only memory) adalah jenis piringan optic yang
mempunyai sifat hanya bisa dibaca. Kapasitas sebuah CD Rom yang berukuran 4,72
inch dapat menampung hingga 640 Mb atau kira-kira 300.000 halamat text.
- CD-R (CD Recordable) merupakan jenis CD yang dapat menyimpan data seperti
halnya disket, namun isinya tidak dapat diubah lagi.
- CD-RW (CD Writetable) merupakan jenis CD yang dapat menyimpan data namun
isinya dapat dihapus dan dapat diganti dengan data yang baru.
-
b. DVD (Digital Video Disc / Digital Versatile Disc)

DVD adalah merupakan pengembangan dari CD. DVD memiliki kapasitas yang
jauh lebih besar dari pada CD biasa, yaitu sekitar 4,7 – 17 GB. Kemampuan DVD dapat
dilihat dari jenisnya, yaitu :
- Single-side, single layer kapasitas 4,7 GB
- Double-side, single layer kapasitas 8,5 GB
- Single-sided, double layer kapasitas 9,4 GB
- Double-sided, double layer kapasitas 17 GB

12
B. Blu Ray
Teknologi Blu-ray adalah merupakan format disc optic, yang merupakan
perkembangan dari CD dan DVD. Keunggulan dari blu-ray yaitu pada kapasitas lapisan-
sided Blu-ray disc, dimana lebih besar 35 kali dari CD dan lebih besar lima kali dari DVD.
Kapasitas Blu-Ray disc dual layer memiliki kemampuan menyimpan data sampai dengan
50 Gb per keping.

Selain itu, spesifikasi Blu-ray dalam kecepatan membaca tiga kali lipat lebih cepat
dibandingkan DVD.Ini mengarah ke video kualitas tinggi dan audio jernih. Teknologi
Multi-layering telah disesuaikan dengan kemampuan double Blu-ray disc dalam aplikasi
standar, dan ada versi eksperimental ditampilkan sampai dengan sepuluh kali lipat
peningkatan dalam ruang penyimpanan. Manfaat tambahan Blu-ray player melalui pemutar
DVD termasuk Internet konektivitas untuk men-download subtitles dan update fitur built-in
Java virtual machine.
Blu-ray disc menggunakan ultra-short dengan panjang gelombang laser 405 nanometer,
dimana lebih kecil dari pada DVD yang mencapai 650 nanometer. Dengan begitu, maka
bisa menyorot objek dengan presisi lebih tinggi.Hasilnya, data bisa diikat dengan lebih
ketat dan disimpan di ruang yang lebih kecil. Inilah yang membuat BD mampu menyimpan
lebih banyak data meskipun ukuran disknya sama dengan CD atau DVD.
Blu-ray disc juga memiliki lapisan permukaan yang lebih tipis hanya 0,1mm dibandingkan
HD-DVD yang tebalnya 0,6mm.Dengan begitu, laser bisa menembakkan data dengan lebih
fokus. Untuk read atau write, kecepatan minimal Blu-ray adalah 1x atau sekitar 36Mbps,
jauh dari DVD yang kecepatannya hanya 10Mbps. Dan kabarnya, kecepatan tersebut masih
akan digeber hingga 8x atau 288Mbps.

13
C. Fluorescent Multilayer DISK(FM DISK)
Fluorescent Multilayer Disc (FM Disc) adalah jenis optical disk yang mampu
menampung sampai 140 GB data sekaligus, dengan kecepatan baca data sampai 1 GB per
detik. FM Disc berbeda dengan kepingan yang beredar saat ini.Warnanya tidak keperakan
atau keemasan, melainkan bening seperti sebuah plastik transparan biasa.

Multilayer
Salah satu keistimewaan adalah banyaknya layer yang ada dalam setiap kepingan. Masing-
masing kepingan memang memiliki lebih dari satu layer atau lapisan.Bahkan lebih dari 10
lapisan sekaligus.Tepatnya adalah 12 lapisan pada FM Disc yang dikembangkan pada
tahap awal.
Aplikasi
Banyak sekali aplikasi yang dapat menggunakan teknologi ini. Pertama untuk menyimpan
data hiburan seperti Game, Musik, Film dan tentunya untuk menyimpan data pekerjaan. 1
keping FM Disc bisa menmapung lebih dari 10 film DVD.
FM Disc sangat cocok digunakan untuk back up karena kapasitasnya yang sangat besar.
Dengan FM Disc kekhawatiran rusak-nya media back-up dapat diminalisasi walaupun
tergores lapisan luarnya. Terdapat tiga jenis FMD, yaitu :

1. FM Disc ROM
Ini adalah jenis pertama yang akan = diperkenalkan. FM Disc ROM nantinya akan
banyak digunakan untuk kepentingan produksi, baik film maupun pernati lunak. Dengan

14
kapasitas yang besar kualitas film dapat lebih baik. Karena ini berarti film akan
mengalami lebih sedikit proses kompesi. Sama halnya dengan audio. Sedangkan untuk
peranti lunak, kehadirannya akan sangat berpengaruh khussnya untuk peranti lunak
seperti game dan peranti lunak pendidikan yang umumnya membuat banyak informasi.

2. FM Disc WORM (Write Once Read Many)


FM Disc WORM disebut juga Rewritable FM Disc adalah kepingan yang dapat diisi
sendiri. Kepingan inilah yang nantinya dipergunakan sebagai media back-up. Cara
penulisannya hampir sama dengan menulis pada rewritable CD, hanya saja ada sedikit
perbedaan pada penambahan material fluorescent. Ada dua metode penulisan yang
digunakan masing-masing terletak pada perbedaan penambahan element fluorescent-nya.
Dengan metode pertama atau yang dikenal dengan metode thermal, material fluorescent
diaplikasikan dari awal.Sedangkan pada metode kedua yang chemical, material
fluorescent diaplikasin pada tahap lanjut.

3. FM Card atau Clear Card


FM Card sebenarnya adalah sebuah FM Disc yang dilapisi bagian luar berbentuk kartu
kecil. Kepingan yang ada didalam Clear Card adalah kepingan dengan diameter 50 mm,
atau 5 cm. Model pertama yang dikembangkan adalah dengan 20 lapisan data – 10 GB
data serta memiliki densitas recording sebesar 400 Mbytes/cm2.

 Interaksi Optical Disc


Pada umumnya Optical disk digunakan untuk membaca dan menyimpan data dari dan ke
media cakram optik seperti CD , DVD, atau Blu-Ray Disc. Optical disc merupakan Long
Term Memory (LTM), dimana dapat menyimpan informasi lebih banyak dan lebih lama
(sehingga pengguna dapat melalukan back-up pada disk ini). Selain itu, optical disk juga
digunakan untuk melakukan penginstalasian sebuah sistem operasi, game, atau software-
software lainnya ataupun melakukan booting pada saat masuk ke sistem operasi apabila
sebuah sistem tidak dapat berjalan.

15
 Kelebihan dan Kekurangan Optical Disc
 Kelebihan
- Optical disk memegang jauh lebih banyak data.
- Kontrol yang lebih besar dan fokus dapat dilakukan dengan sinar laser
(dibandingkan dengan kepala magnetik kecil) berarti bahwa lebih banyak data dapat
ditulis ke dalam ruang yang lebih kecil.
- Kapasitas penyimpanan meningkat dengan setiap generasi baru media optik. Muncul
standar, seperti Blu-ray, menawarkan sampai 27 gigabyte (GB) di satu sisi disc 12-
sentimeter. Sebagai perbandingan, sebuah disket, misalnya, dapat menahan 1,44
megabyte (MB).
- Ringan, mudah dibawa dan murah
- Tidak kehilangan data karena magnetis atau kelistrikan
- Bersifat read only sehingga virus tidak dapat menginfeksi Optical Disc (kecuali
apabila dalam penyimpanan ada virusnya duluan).
- Data yang tersimpan pada Optical disk relatif tahan terhadap ancaman lingkungan,
seperti lonjakan daya, atau gangguan magnetik.

 Kekurangan
- Optical disk juga memiliki kelemahan, yaitu apabila bagian bawah dari disk tersebut
tergores atau disk patah, maka data yang ada pada disk tersebut tidak akan terbaca.
Selain itu kelemahan lainnya adalah tidak semua disk dapat ditulis ulang, hanya
yang terdapat kode RW yang dapat ditulis ulang.

16

You might also like