You are on page 1of 6

KATA PENGANTAR

Pertama-tama terima kasih kami panjatkan ke hadirat Allah SWT yang


telah melimpahkan rahmat serta karunia-Nya kepada kami sehingga kami dapat
menyelesaikan Laporan Field Trip teori arsitektur kota dan pemukiman. Terima kasih
juga kami ucapkan kepada Bapak selaku asisten lapangan dan seluruh kakak-kakak
asistenyang telah memberikan bimbingan selama jalannya kegiatan Field Trip teori
arsitektur kota dan pemukiman.
Adapun laporan ini disusun sebagai laporan hasil kegiatan survei tentang edge.
Sebagai mahasiswa arsitektur yang dituntut untuk memiliki wawasan yang luas dan
dapatmengaplikasikan pengetahuannya di lapangan, kegiatan pembelajaran baik di
ruang kelas tidaklah cukup. Mahasiswa arsitektur harus dapat berlatih, beradapatasi,
hingga terbiasa dengan kondisi di lapangan. Pentingnya kegiatan lapangan ini adalah
untukmelatih mahasiswa arsitektur dalam mengaplika sikan keseluruhan ilmu– ilmu yang
telah didapatkannya. Kegiatan lapangan juga memberi perananpenting bagi mahasiswa
arsitektur dalam membangun kreativitas, kesigapan, ketelitian, ketepatan dan keahlian
sehingga dapat belajar untuk memiliki mental sebagai seorang arsitek. Sehingga
kegiatan fieldtrip yang merupakan bagian dari kuliahlapangan ini dianggapperlu untuk
dilaksanakan.
Kegiatan Fieldtrip inidilaksanakan pada jumat, 2 maret – senin, 5 maret di Bali.
Berangkat dari bandara sultan hasanuddin pukul 18.20 WITA, perjalanan cukup lancer
hingga tiba di bandara ngurahrai, bali pada pukul 19.25. Sesampainya di lokasi, cuaca
cukup cerah sehingga objek pada masing-masing lokasi pengamatan berjalandengan
lancar, namun sangat disayangkan saat melakukan pengamatan di Lokasi Bedugul
hujan turun sehingga kegiatan tidak berlangsung dengan baik.
Demikian laporan ini dibuat, akhir kata kami menyampaikan maaf jika terdapat
beberapa kesalahan pada penyusunannya. Semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi
semua pihak, baik secara praktis maupun keilmuan.
BAB I PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Selama ini pelajaran mata kuliah arsitektur hanya sebatas teori saja yang
dipelajari di dalam kelas .Sedangkan berbagai macam ilmu yang kita pelajari
tidak hanya dibutuhkan teori saja, namun juga diperlukan praktik ke lapangan
untuk memperjelas ilmu yang kita pelajari tersebut. Untuk itu dilakukanlah
kegiatan Field Trip teori pemukiman dan arsitektur kota Bali.
Dalam field trip tersebut semua teori dasar pola pemukiman dan
arsitektur perkotaan diamati secara langsung di lapangan oleh tiap mahasiswa.

B. TUJUAN
1. Mengetahui apa itu edge
2. Melihat contoh edge di bali

C. LOKASI
Denpasar,Bali
BAB II ISI

PENGERTIAN EDGE
– Edge adalah elemen linear yang tidak dipakai/dilihat sebagai Path. Edge berada
pada batas antara dua kawasan tertentu dan berfungsi sebagai pemutus linear,
misalnya pantai, tembok, batasan antara lintasan kereta api, sungai,
topografi,dsb.
– Edge lebih bersifat sebagai referensi daripada misalnya elemen sumbu yang
bersifat koordinasi (Linkage). Edge merupakan penghalang walaupun kadang-
kadang ada tempat untuk masuk. Edge merupakan pengakhiran dari sebuah
District atau batasan sebuah District dengan yang lainnya. Edge memiliki
identitas yang lebih baik jika kontinuitas tampak jelas batasnya. Demikian pula
fungsi batasnya harus jelas : membagi atau menyatukan.

CIRI CIRI EDGE

– Sebangai pembatas atau penyambung dua aktivitas yang berlangsung


– Memiliki Identitas
– Biasanya berbentuk linear :
 sungai
 rel kereta
 garis pantai
 gunung
 tembok, dll
CONTOH EDGE :
SUNGAI KOREA

Salah satu contoh edge yang dapat kita jumpai di Bali adalah sungai korea. Sungai
korea ini ada di Jl. Gadjah Mada, Denpasar Bali.
Sungai Korea yang memiliki symbol seperti seseorang yang sedang melakukan
tarian lilin. Pada jalan setapak di kiri dan kanan sungai itu dipercantik dengan berbagai
ornamen bebatuan dan ditanami sejumlah pohon palem. Jalan setapak ini memiliki lebar
sekira 2-3 meter dengan panjang 120 meter. Sungai Korea Badung Bali ini berada di
antara dua pasar tradisional yakni Pasar Badung dan Pasar Seni Kumbasari. Sungai
Korea ini juga menjadi pembatas antara daerah ekonomi dan pemerintahan
AKTIVITAS LAIN DISEKITARAN EDGE (SUNGAI KOREA)

Pada sekitaran Edge (Sungai Korea) ini ada beberapa aktifitas lain yang
dilakukan disekitaran Sungai Korea ini, antara lain :
1. Transaksi jual dan beli antara pedagang dan pembeli
2. Adanya perawatan sungai korea yang dilakukan dengan teratur
3. Adanya lalu lintas kendaraan
4. Adanya Pembangunan
5. Adanya aktifitas keagamaan

You might also like